Setelah persetubuhanku dengan Togar aku terlelap dalam keadaan telanjang. Sampai suara adzan membuatku terbangun.
2009Please respect copyright.PENANAeXjoLcCwks
"Hoam" menguap sambil tubuhku mengulat.2009Please respect copyright.PENANAvC85M960zd
2009Please respect copyright.PENANAeVwQvTjffj
Kukucek-kucek mataku, "Togar kemana ya?", Batinku.
2009Please respect copyright.PENANAGxmEctippi
Kusibak selimutku, lalu berjalan mencari pakaianku dalam keadaan telanjang.
2009Please respect copyright.PENANAB6CbwMI3Zc
"Huh" aku mendengus.
2009Please respect copyright.PENANAlsvoApNhg4
"Dimana ya? Kesel banget. Padahal aku ingin buru-buru", kataku dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANAuR988HuC3v
"Cekrek" pintu dibuka.
2009Please respect copyright.PENANAQDagNbCpEE
Togar membuka pintu dengan nampan yang di atasnya dua gelas teh manis hangat. Aku tersenyum melihat perhatian Togar.
2009Please respect copyright.PENANAb7oTBBndKa
"Kenapa senyum-senyum?", Kata Togar sambil tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANA6EJIFtUaG8
"Engga, gapapa", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAY9nzca8rFx
"Oh iya, pakaian Aqila, Abang masukin tempat cucian. Biar sekalian dicuci sama Mbok Ijah", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAg1jcqBE6XW
"Ya Abang, trus Aqila pakai apa dong?", Tanyaku cemberut.
2009Please respect copyright.PENANA2LR7Jipmlt
"Udah wajahnya jangan ditekuk gitu", katanya sambil berantakin rambutku.
2009Please respect copyright.PENANAI3oeMDmBTS
"Hehe, engga sedih kok. Wlee", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAYEAUoGBwUP
"Untuk sementara pakai kemeja lengan panjang ini dulu ya!", Katanya.
2009Please respect copyright.PENANAvywAbBV3MO
"Trus bawahannya pakai apa?", Tanyaku.
2009Please respect copyright.PENANAwZdAx2pjja
"Nanti Abang pinjemin ke Mbok Ijah", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAV4kXI6Ya31
"Oke deh. Emang rumah Mbok Ijah dekat ya dari sini Bang?", Tanyaku.
2009Please respect copyright.PENANAqYObo1TseW
"Lumayan lah. Gampang nanti biar Abang chat saja", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAZdXyI7ioib
Lalu Togar seperti mengetik di hpnya, "Ini udah Abang chat", katanya.
2009Please respect copyright.PENANArMkCs3fnGO
"PING" notif WA.
2009Please respect copyright.PENANAKr0HB4CTDu
"Nah ini udah di balas. Untuk sementara waktu Aqila di dalam kamar dulu ya!", Katanya.
2009Please respect copyright.PENANA0xnfxhhy7v
"Bisa berabe kalau sampai Aqila keluar kamar tanpa bawahan, bisa-bisa Jarwo sama Fuad ngaceng lihat Aqila, haha", kata Togar mesum.
2009Please respect copyright.PENANAuivHlL43VZ
"ABANG! Mesum banget sih kata-katanya", kataku ngambek.
2009Please respect copyright.PENANAgZBT5gnXUo
"Becanda sayang, gitu aja ngambek", katanya cengengesan.
2009Please respect copyright.PENANAMZit2r6fn5
"Aqila gak suka ya Bang", kataku berdiri mendekati Togar.
2009Please respect copyright.PENANAPXTIARfKzx
"Eh mau ngapain?", Tanya Togar.
2009Please respect copyright.PENANAipxLrAQfpt
Aku mendekati Togar lalu berlutut di depan selangkangannya. Kuelus-elus selangkangannya dengan tanganku.
2009Please respect copyright.PENANA91Of365xHA
"Aaahhh Aqila nakal", katanya sambil melenguh.
2009Please respect copyright.PENANASU1qeQFxLR
"Salah sendiri mesum. Tapi boleh juga sih sepertinya kalau Aqila keluar tanpa bawahan", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAThxYiujy4F
"Aaaaahh jangan sayang!", Katanya.
2009Please respect copyright.PENANAsUFX4r91dB
"Hihi, kenapa emang?", Kataku tertawa lalu menatapnya sambil cemberut.
2009Please respect copyright.PENANAnMY0lqkc2Z
Kupakai kemeja putih lengan panjang Togar tanpa daleman, tanpa bawahan. Lalu aku berdiri, berjalan keluar dari kamar.
2009Please respect copyright.PENANAOzEfow64CL
"Kreeeek" pintu kamar kubuka.
2009Please respect copyright.PENANANokQBdti0C
Ketengok Togar yang berdiri di belakangku. Togar memegang penisnya yang ada di dalam celana, menggembung.
2009Please respect copyright.PENANAhtDrA1NAvi
"Hihi, Abang nafsu ya?", Kataku sambil menutup bibirku dengan telapak tangan.
2009Please respect copyright.PENANAAkbf7wxphV
"Ah engga", katanya dengan nafas terengah-engah.
2009Please respect copyright.PENANAMKcc3FenDV
"Huuu pembohong", kataku sambil tersenyum nakal.
2009Please respect copyright.PENANAU6v43bwnzE
Lalu aku kembali berjalan ke arah kamar dengan berjalan melenggak-lenggok. Jantungku deg-degan banget, membayangkan Mas Fuad dan Pak Jarwo tiba-tiba melihatku memakai pakaian seperti ini.
2009Please respect copyright.PENANAbszjipS8CJ
"Nakal kamu Aqila", kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAOggxRyIflT
Setibanya dekat pintu, aku sedikit berlari lalu aku masuk ke dalam kamar dan kututup pintunya.
2009Please respect copyright.PENANATrTDnQ2NWx
Aku kembali tersenyum nakal. "Duh Aqila kamu apa-apaan sih?", Tanyaku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANALFKwMWZAsN
"Bodo, biar Togar cemburu", kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAPuOmyjNCDF
"Nakal", katanya gemes sambil berantakin rambutku.
2009Please respect copyright.PENANASgpXC0h692
"Gak boleh bilang mesum seperti itu! Aqila gak suka", kataku manyun.
2009Please respect copyright.PENANA93SAKC2K27
"Hehe, iya iya", katanya cengengesan.
2009Please respect copyright.PENANAYm5Mqyh17d
Kuambil teh hangatku, lalu aku yang duduk di pinggir ranjang menyesap tehku dalam.
2009Please respect copyright.PENANApa7s4iNyOp
"Enak ya subuh-subuh begini minum teh anget?", kataku.
2009Please respect copyright.PENANABef7EABUxc
"Pasti", kata Togar tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAaHaEuiyflh
"Aqila gak sholat?", Tanya Togar.
2009Please respect copyright.PENANAFpmFRXYeuf
Kugeleng-gelengkan kepalaku sambil tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAXSDWsxkRmX
"Wah gawat, jangan sampai agnostik seperti aku, haha", kata Togar sambil tertawa.
2009Please respect copyright.PENANAXlLROCChcg
Kutatap Togar, "Apa tuh agnostik? Abang gak percaya Tuhan ya?", Tanyaku sambil mengernyitkan dahiku.
2009Please respect copyright.PENANAZuDheh7Pgd
"Percaya sih, cuma Tuhan gak bisa dijangkau oleh nalar manusia", Kata Togar sambil menyesap teh hangat.
2009Please respect copyright.PENANAc8NPGyr4Et
"Huh" kataku mendengus.
2009Please respect copyright.PENANAz6tlDrPNTd
"Mulai deh bahas yang berat-berat", kataku kesal.
2009Please respect copyright.PENANANDv6j8t5fq
Lalu Togar melihat jam di hpnya, "Sebentar lagi Mbok Ijah dateng. Aqila jangan keluar lho! Tunggu di kamar!", Katanya dengan wajah khawatir.
2009Please respect copyright.PENANAUvVXhKnBcZ
"Hihi Abang lucu banget deh mukanya", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAANpzL4Jxtm
"Apanya yang lucu?", Tanyanya.
2009Please respect copyright.PENANAoSJG7fmGa6
"Otongnya, hihi", kataku cekikikan.
2009Please respect copyright.PENANAvqCez6sV0O
"Kontol sayang namanya, bukan otong", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAYLY5Gs6uXW
"Nah iya itu", kataku sambil melet.
2009Please respect copyright.PENANAw9gu5tdNrA
"Wlee".
2009Please respect copyright.PENANA2q07v1dY2D
Togar berantakin rambutku lagi, "Abang, jangan!", Kataku manja.
2009Please respect copyright.PENANAEF8m1cRx7E
"Oh iya, ntar sehabis Mbok Ijah dateng. Abang tinggal dulu ya? Ada proyek pembangunan bendungan di desa xxx", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAqAGuktvC6S
"Abang kulinya? Hahaha", Tanyaku tertawa terbahak-bahak.
2009Please respect copyright.PENANAAfJlTlvQR6
"Iya, kuli yang menukangimu, hehe", katanya sambil tertawa garing.
2009Please respect copyright.PENANArAQPVHSbiq
"Haha, ada-ada aja. Emang Aqila proyek apa?", Tanyaku.
2009Please respect copyright.PENANAh64SkXgpNW
"Wlee."
2009Please respect copyright.PENANAI1eFqHDB8R
"Ini lagi menukangimu", kata Togar tersenyum. Lalu Togar menggendongku, merebahkanku di atas ranjang. Sekarang Togar berada di atasku, menindihku.
2009Please respect copyright.PENANA6iM1JCpH2L
"Huh" aku mendengus.
2009Please respect copyright.PENANAMPjuSzrqjd
"Gak mau ah, kalau aku dianggap meterial bangunan. Dasar arsitek mesum", kataku jutek.
2009Please respect copyright.PENANAFWRD8PmP2F
"Maunya dianggap apa dong Aqila?", Tanyanya cengengesan.
2009Please respect copyright.PENANAG3aPxiMxQ8
"Ahhhh" aku melenguh.
2009Please respect copyright.PENANAAeUxN6U3IY
Togar menciumi leherku, mengendus-endusnya sampai aku menggelinjang kegelian. Kudorong wajah Togar dari leherku.
2009Please respect copyright.PENANApTRJDN5K0S
"Udah ah Bang", kataku sambil mendorong wajahnya.
2009Please respect copyright.PENANAigHCImI0ca
"Ahhhhh" aku melenguh tak terkendali.
2009Please respect copyright.PENANA7NDBqZxdEf
Kucengkeram erat pundak Togar, sambil memejamkan mataku menerima sentuhan-sentuhan halus pada leherku. Dengan ciuman, jilatan sampai hisapan. Rasa geli yang nikmat menjalar ke seluruh tubuhku. Gak hanya tubuhku yang memanas, dengan bulir keringat yang muncul dari pori-poriku. Tetapi juga pucuk putingku yang semakin mengeras, dengan payudaraku membusung, membulat sempurna.
2009Please respect copyright.PENANAmzKx63B6ye
Lalu pahaku dibuka lebar oleh Togar, dipegangnya kedua kakiku agar mengangkang sempurna. Tubuh bawahku yang gak memakai apa-apa, ditambah kemeja putih yang aku pakai tersingkap, menampakkan vaginaku yang tembem.
2009Please respect copyright.PENANAXMWCz99IZR
"Ahhhh Bang" kataku melenguh dengan mata terpejam.
2009Please respect copyright.PENANA3hyiLH5qcV
Kurasakan penis perkasa Togar menggesek-gesek liang senggamaku yang semakin basah. Kuangkat pinggulku, rasa gatal di vaginaku tak tertahankan. Melihatku menggelinjang seperti cacing kepanasan Togar tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAPmRQJWkXMj
"Gatel Bang, ohhhh", kataku melenguh dengan tubuh memanas ke sekujur tubuhku.
2009Please respect copyright.PENANAyi63MtVb2g
Dibelainya wajahku lembut, tubuhku semakin memanas yang membuatku semakin gerah. Dinginnya AC gak berpengaruh apa pun.
2009Please respect copyright.PENANAJi8NHqavSs
Sekarang jari Togar berpindah ke telingaku, telunjuk Togar berputar-putar lembut mengitari seputaran telingaku.
2009Please respect copyright.PENANATHp2pdN7Xb
"Geli Abang", kataku merengek.
2009Please respect copyright.PENANACnaYjLhirL
"Muach", Togar melumat bibirku.
2009Please respect copyright.PENANAt8qssSZ24q
Tanpa aba-aba, penis Togar menyeruak masuk dalam liang senggamaku. Kulepas pagutan Togar. "Ahhhh dalem Bang", kataku melenguh, mendongakkan wajahku dengan mata terpejam.
2009Please respect copyright.PENANA1xIeGC2cLT
Sodokan demi sodokan memenuhi lubang vaginaku yang sempit. Aku hanya bisa pasrah menerima sodokan penis panjang Togar, karena tubuhku lemas tak berdaya.
2009Please respect copyright.PENANA8qxRdAQQqX
Dicabutnya penis Togar, "Ahhhhhh" tubuhku mengejang hebat, dengan cairan cintaku menyembur membasahi ranjang Togar.
2009Please respect copyright.PENANALgWQhZ2awB
"Hebat", kata Togar memujiku.
2009Please respect copyright.PENANAX5BZHcM2za
Kutatap Togar dengan tatapan lemah, lalu wajahku kembali dibelai. "Ahhhh", kataku melenguh merasakan penis Togar kembali membelah vaginaku.
2009Please respect copyright.PENANAe43aWDoUmo
Tubuhku terguncang-guncang hebat, dengan payudaraku yang besar meloncat-loncat tak karuan. Tangan Togar memegang payudaraku yang sebelah kiri, diremasnya dengan lembut.
2009Please respect copyright.PENANAdzYfXnpDhn
"Abang ahhhh" kataku melenguh saat penis Togar kembali dicabut.
2009Please respect copyright.PENANAdcQaqPBvnJ
Tubuhku kembali mengejang dengan semburan cairan cintaku ke tubuh Togar.
2009Please respect copyright.PENANA1Dc0QUC9Og
"Luar biasa", kata Togar.
2009Please respect copyright.PENANANN3DqMj2EK
Togar kembali penetrasi ke dalam vaginaku, tubuhku yang lemas, lunglai karena sudah orgasme dua kali hanya bisa pasrah.
2009Please respect copyright.PENANAS3xfO155dM
"Aku keluar Aqila", katanya berteriak.
2009Please respect copyright.PENANAMZu3uulkbb
"Aaahhhh", Togar melenguh sambil menancapkan penisnya sampai batas terdalam vaginaku.
2009Please respect copyright.PENANArcylZmcKw6
Rahimku terasa hangat merasakan denyutan dari cairan semen Togar yang memenuhi rahimku. Setelah Togar mencabut penisnya dari vaginaku, terasa cairan hangat mengalir dari dalam vaginaku.
2009Please respect copyright.PENANAIUcTn4QuN0
Nafasku masih memburu, kutatap mata Togar sambil tersenyum. Sekarang Togar berguling ke samping, rebah di sampingku.
2009Please respect copyright.PENANA4fBbwct18z
Lalu aku miring ke samping menatap Togar. Togar juga miring ke samping menatapku juga.
2009Please respect copyright.PENANAry2Z71mqRu
Kita berpelukan, Togar kembali memagut bibirku.2009Please respect copyright.PENANAcmdDiy4hI3
2009Please respect copyright.PENANADfzk7u0vp7
"Seandainya kamu istriku Aqila", katanya tersenyum kecut.
2009Please respect copyright.PENANAABo11gymsl
"Kenapa kalau Aqila istri Abang?", Tanyaku.
2009Please respect copyright.PENANALcyj9XxYVs
"Senang aja sih", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAtCLqhWkGgZ
"Aqila juga Bang. Tapi gak mungkin kita menikah Bang", kataku lalu kembali rebah, dengan tatapan mengawang di langit-langit kamar Togar.
2009Please respect copyright.PENANAaHTwKf4rUu
"Iya Abang paham Aqila, kamu gak mau meninggalkan Najib bukan?", Tanyanya.
2009Please respect copyright.PENANApaYBb1zsuj
"Hu'um", kataku mengangguk lembut.
2009Please respect copyright.PENANAk7BfrjGuOv
"Aqila gak mau menyakiti Bang Najib lebih dalam lagi. Seenggaknya Aqila masih istri Bang Najib sekarang", kataku kembali menatap Togar dengan tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAnAPod9Mjy4
"Sepertinya Mbok Ijah sudah dateng. Sebentar ya!", Kata Togar bangun dari ranjang.
2009Please respect copyright.PENANAySmkOHhVCW
Tatapanku nanar melihat tubuh Togar yang kekar. "Cakep banget emang", kataku memuji tubuh atletis Togar dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANAQwDjZUFJwo
Togar kembali memakai kaos hitamnya yang ketat, lalu celana dalamnya yang terlihat sempit karena gak bisa menyembunyikan gembungan penis Togar yang memanjang, gemuk.
2009Please respect copyright.PENANA1w2qsyRgfO
Aku tersenyum kecil melihatnya, Togar tau kemana arah sorot mataku. "Jangan dilihatin lagi, ntar pengen lagi lho!", katanya cengengesan.
2009Please respect copyright.PENANAmPm3L8SvOg
"Yee gak lah, Aqila udah capek banget Bang", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAAWdyviQzHe
Lalu Togar melangkah keluar dari kamar, pintu kembali ditutup. Sekarang aku yang masih dalam kondisi telanjang meringkuk di dalam selimut tebal berwarna putih.
2009Please respect copyright.PENANAgtyVzaSHB5
Gak begitu lama, Togar kembali masuk ke dalam kamar membawa rok panjang yang dibawa Togar. Kata Togar rok itu milik anak Mbok Ijah.
2009Please respect copyright.PENANABoyoFSsKYn
"Makasih ya Bang", kataku sambil kupakai kemeja panjang putihku lagi dipadu dengan rok panjang.
2009Please respect copyright.PENANAoujwWsHHW3
"Ya udah, Abang mandi dulu ya. Sebentar lagi mau berangkat", katanya.
2009Please respect copyright.PENANArFk3cp4Q0U
"Duh, Aqila belum sempet masakin Abang", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAYaXbSxfJmX
"Gak masalah, Abang makan di luar aja. Ntar kalau Aqila sarapan, biar Mbok Ijah yang masakin!", kata Togar.
2009Please respect copyright.PENANAJUq1Z2vakV
"Ya udah Abang mandi dulu ya", katanya sambil berantakin rambutku.
2009Please respect copyright.PENANAgIN14Ug8hQ
"Iya Bang", kataku sambil tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAVZYEg0h3Um
Togar memberiku kebebasan di rumahnya, aku bebas memakai dapurnya yang mewah. Aku juga bebas kalau mau memakai PC di ruang kerjanya yang berharga 30 juta.
2009Please respect copyright.PENANAcc1X0qyNNk
Senang banget rasanya, apa yang aku impikan tercapai. Meski aku gak menjadi istri Togar, paling enggak aku bisa mencicipi kemewahan yang sedari kecil gak pernah aku rasakan.
2009Please respect copyright.PENANAKLXzRblEvX
"Aqila, Aqila sebenarnya kamu ada rasa gak sih sama Togar?", Tanyaku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANACPCUX0r7O7
"Rasa?", Tanyaku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAQR8KdehRuM
"Jangan-jangan kamu hanya tergoda dengan kekayaan Togar, kamu udah mempermainkan perasaan Togar Aqila", kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANA3u5Vf7VCun
"Aku mempermainkan perasaan Togar?", Tanyaku pada diri sendiri dengan mengernyitkan keningku.
2009Please respect copyright.PENANAfBDIHqUlwn
"Engga-engga kamu salah. Aku mencintai Togar", kataku murung.
2009Please respect copyright.PENANAFpKyjtIVsC
"Apa buktinya kamu mencintai Togar? Gak bisa kan kamu membuktikannya?", Tanyaku dari sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAjTLTEax5er
"CUKUP!", Kataku menutup telingaku dengan tangan.
2009Please respect copyright.PENANAdDGSZDSQDk
"Haha, kamu kenapa Aqila? Bukankah apa yang aku katakan itu benar?", Kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANA1tnmLXoYki
"Enggak, kamu salah. Aku udah memberikan tubuhku pada Togar, itulah bukti cintaku padanya", kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAv4vLBcR4tG
"Aqila Aqila, naif banget ya kamu", kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAm2gwxmS474
Seketika tubuhku lemas tak berdaya, aku pun ambruk, terduduk di atas ranjang.
2009Please respect copyright.PENANAvYMITA7IjV
"Aqila Abang berangkat ya", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAb0oKvaLSGg
"Oh iya, hati-hati di jalan ya Bang", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAIShA5KGNST
"Assalamualaikum" katanya.
2009Please respect copyright.PENANAiMBPnpmy2V
"Huuuu gaya, agnostik pakai salam juga ternyata, hihi", kataku tersenyum kecil dengan telapak tanganku menutup bibirku.
2009Please respect copyright.PENANAZKzvY2WNs4
"Ya kan pacarku muslimah sholehah", katanya.
2009Please respect copyright.PENANAgVa4IOsVIN
"Bukannya sholehot ya Bang? Hihi", kataku cekikikan.
2009Please respect copyright.PENANAgevJc7iURU
"Bukan Abang lho yang bilang", katanya tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAZ4oVsZIbSA
"Ya udah Abang berangkat ya. Kalau ada apa-apa bilang Mbok Ijah atau Mas Fuad. Oh iya, Aqila menginap aja disini satu hari lagi. Nanti Abang izinin deh ke Najib", kata Togar.
2009Please respect copyright.PENANAMNHsoBGHas
"Huh" aku mendengus.
2009Please respect copyright.PENANALYwpYus0nr
"Kok Togar tau sih, kalau aku masih betah di rumah ini?", Kataku dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANAMnoftvk1tt
Lalu aku cium punggung tangan Togar layaknya suamiku sendiri. Sekarang aku mengantar Togar sampai depan pintu.
2009Please respect copyright.PENANAzj6yJ2Y2Ez
"Assalamualaikum"
2009Please respect copyright.PENANAEwXALKshbx
"Wa'alaikum salam Bang" kataku sambil tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANASZQibtETl5
Penampilanku sekarang memakai kemeja tipis putih, panjang. Dipadu dengan rok panjang sampai ke mata kaki berwarna coklat dan hijab panjangku yang terurai menutup lekuk tubuhku dari pundak sampai pinggul dan pantatku.
2009Please respect copyright.PENANAvGSIPvIXmo
Lalu aku masuk ke dalam rumah, "Non Aqila, sarapannya Mbok taruh di meja makan ya Non", katanya Mbok Ijah ramah.
2009Please respect copyright.PENANADPWD64rTkB
"Oh iya Mbok, makasih ya", kataku tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANA8rWDCmhCnf
Di meja makan aku sarapan sendirian, ntah kenapa aku senyum-senyum sendiri. "Ternyata begini rasanya dilayani?", Kataku pada diriku sendiri.
2009Please respect copyright.PENANACnpBstltQY
Sehabis sarapan, aku gak tau mau ngapain. Kucoba membantu memasak Mbok Ijah di dapur.
2009Please respect copyright.PENANASoAMJOovij
"Udah gak usah Non, biar Mbok aja", katanya melarangku.
2009Please respect copyright.PENANAsqV2Y8g1zm
"Gapapa Mbok, biar Aqila ikut membantu", kataku ramah.
2009Please respect copyright.PENANAKBEtT5owv4
Karena desakanku, akhirnya aku membantu memasak Mbok Ijah.
2009Please respect copyright.PENANAuF8X0W6JF1
"Ini buat siapa Mbok?", Tanyaku ke Mbok Ijah.
2009Please respect copyright.PENANALbkRpPV3bU
"Oh ini buat Mas Fuad dan Pak Jarwo Non", katanya.
2009Please respect copyright.PENANA23DUTxwHzw
"Sini Mbok, biar Aqila yang antar Mbok", kataku mencoba membantu.
2009Please respect copyright.PENANA1sMh730MLa
"Eh jangan Non, biar Mbok aja!", katanya mencegahku.
2009Please respect copyright.PENANABP5EX8mKdz
"Gapapa Mbok, biar Aqila aja yang anter", kataku.
2009Please respect copyright.PENANAKFW1y7S3zS
Akhirnya aku yang mengantar makanan ke Pak Jarwo dan Mas Fuad.
2009Please respect copyright.PENANAz3EjxaBHyz
"Permisi Pak, sarapan dulu Pak", kataku mengantarkan makanan ke Pak Jarwo di pos satpam.
2009Please respect copyright.PENANA67wtw7fIkA
"Oalah Mbak, kok repot-repot segala. Mbok Ijah kemana Mbak?", Tanyanya.
2009Please respect copyright.PENANALiaWen7GDC
"Gapapa Pak, gak usah sungkan. Mbok Ijah masih ngelanjutin memasak Pak di dapur", kataku ramah.
2009Please respect copyright.PENANAVillkWwak2
"Terima kasih ya Mbak", katanya.
2009Please respect copyright.PENANA2nisKNxKaP
"Sama-sama Pak", kataku sambil tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANAxr1vkvPD0F
"Mas Fuad dimana Pak?", Tanyaku.
2009Please respect copyright.PENANA4N9tjzlb2a
"Oh Fuad. Ad Fuad sarapan!", Kata Pak Jarwo berteriak.
2009Please respect copyright.PENANAhLUPOWJiNF
Lalu dengan tergopoh-gopoh Mas Fuad yang sedang membersihkan taman berlari ke arah Pak Jarwo. "Eh Mbak Aqila", katanya menunduk malu-malu di depanku.
2009Please respect copyright.PENANAZNCnCNqU69
"Sarapan dulu Mas!", Kataku.
2009Please respect copyright.PENANALXRrhlovY3
"Terima kasih Mbak", katanya malu-malu.
2009Please respect copyright.PENANAuKVMiEdHME
"Hihi lucu melihat Mas Fuad. Aku kerjain deh nanti", kataku dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANAumd8WcuXIM
"Ya udah, saya masuk dulu ya Pak, Mas", kataku sambil tersenyum.
2009Please respect copyright.PENANASGvh708sQz
Saat aku berjalan ke dalam rumah, kucoba melirik dengan menoleh sekilas. Pak Jarwo dan Mas Fuad menatapku lekat, setelah aku memergoki mereka menatapku lekat, aku tersenyum ke arah mereka sekilas.
2009Please respect copyright.PENANA0GAghYOg0w
Mungkin karena malu, mereka langsung salah tingkah.
2009Please respect copyright.PENANAb8kKtAXmBI
"Lucu banget mereka. Padahal aku tersenyum ke arah mereka, belum yang lain. Ops", kataku dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANAjWd1xalDHp
"Kamu mulai nakal ya Aqila", kata alter egoku.
2009Please respect copyright.PENANAAbcAAlLu8Z
"Aku gak nakal, aku cuma main-main saja", sergahku.
2009Please respect copyright.PENANAaILCfeDDRb
Lalu aku melangkah ke dalam rumah, dengan berjalan agak berlenggak-lenggok. Setelah aku masuk ke dalam rumah, aku berencana masuk ke ruang kerja Togar. Daripada aku gak ngapa-ngapain, pengen mencoba PC Togar yang katanya mahal itu.
2009Please respect copyright.PENANARp9XU1ripF
Aku senyum-senyum sendiri, kuelus perutku yang belum membuncit sempurna. "Jangan khawatir dengan masa depanmu Nak", kataku dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANArTk2V3aLmN
Kupakai PC Togar untuk mengedit video dan photo memakai AI. Di rumah, di waktu senggangku kadang bikin konten di FB, TikTok dan Ig. Ya itung-itung buat nambah penghasilan.
2009Please respect copyright.PENANA6vH3f06ieM
Saat aku iseng-iseng membuka file-file Togar aku terkejut, yang aku temukan adalah file koleksi film dewasa. Jantungku deg-degan saat aku mencoba membuka satu file yang membuatku penasaran.
2009Please respect copyright.PENANAEOTOldAxnG
"Astaghfirullah" aku terkejut melihat adegan dewasa, satu orang cewek dengan dua orang cowok.
2009Please respect copyright.PENANAquhnuMbCmT
Aku coba browsing, ternyata itu yang dinamakan threesome MMF atau male male female. Melihat adegan panas itu, putingku mengeras.
2009Please respect copyright.PENANAFOlv1WYglF
"Ahhhhh" aku melenguh.
2009Please respect copyright.PENANAFpB4xhucrs
"Kenapa jadi begini?", Tanyaku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAEENsRbATuk
Tanganku sekarang sudah berada dibalik hijab panjangku, meremas payudaraku.
2009Please respect copyright.PENANAZtnsxHmAWo
"Ahhhh", aku melenguh dengan memejamkan mataku.
2009Please respect copyright.PENANAWVs8GjXzVH
Di pikiranku terbayang aku sedang digerayangi oleh Pak Jarwo dan Mas Fuad.
2009Please respect copyright.PENANAzH4AuzSEVr
Pikiran sadarku masih berfungsi "Engga-engga, ini gak boleh", kataku mencoba mencoba menyangkal.
2009Please respect copyright.PENANAeQP6C6fkyM
Tapi usahaku menyangkal justru membuatku semakin terangsang. Sekarang tanganku yang satunya berada di balik rok panjangku. Kakiku yang mengangkang, dengan rok panjang, tersibak sampai ke pangkal paha.
2009Please respect copyright.PENANAsyVGhjVDLF
"Mas Fuad, Pak Jarwo", mataku merem melek menerima rangsangan dari jariku sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAynyHBWJQ08
"Ahhhhh" aku melenguh saat tubuhku mengejang hebat.
2009Please respect copyright.PENANAkzEgRMgQmQ
"Aduh, celana dalamku basah. Gimana ini?", Kataku pada diri sendiri.
2009Please respect copyright.PENANAuqwlJXbYqe
Tanpa berpikir panjang, kelepas celana dalamku.
2009Please respect copyright.PENANAfQ0zcA4tsN
Setelah aku gak memakai celana dalam, letupan-letupan birahiku semakin meninggi. Nafasku terengah-engah membayangkan aku sedang threesome dengan pegawai Togar itu.
2009Please respect copyright.PENANAuS5ULfKlhT
"Maafkan aku Bang Togar, Aqila gak tahan", kataku dalam hati.
2009Please respect copyright.PENANAZXwzPeysAj
Dengan pikiran nakal berbalut nafsu, aku keluar ruang kerja lalu pura-pura kakiku keseleo.
2009Please respect copyright.PENANAcopdhvxdUs
"Aduh sakit", kataku berteriak.
2009Please respect copyright.PENANAKypC195AcG
Pak Jarwo, Mas Fuad dan Mbok Ijah berlari ke arahku.
2009Please respect copyright.PENANAmri0Q2tjhH
"Mbak kenapa Mbak?", Tanya Pak Jarwo.
2009Please respect copyright.PENANAUOheElqSYJ
"Kaki saya terkilir Pak", kataku pura-pura mengaduh.
2009Please respect copyright.PENANAU8DTQI87Ci
Lalu Mbok Ijah berlari mengambil minyak kayu putih.
2009Please respect copyright.PENANA1cUtbkY8YP
"Biar Mbok pijat ya Non?", Tanya Mbok Ijah.
2009Please respect copyright.PENANAp9CYTOczOO
"Huh padahal rencanaku supaya Pak Jarwo atau Mas Fuad yang memijatku", kataku kesel.
2009Please respect copyright.PENANALHIihcQ571
"Udah gapapa kok Mbok", kataku mencoba berdiri.
2009Please respect copyright.PENANAvLcKE4VTZY
"Aw aku pura-pura terjatuh lagi", kataku mengaduh.
2009Please respect copyright.PENANAZcHnCJWTGB
"Biar Bapak yang mijat yang Mbak?", kata Pak Jarwo.
2009Please respect copyright.PENANAfXFUSsXgH5
Karena aku gak mau, rencanaku berantakan. Aku diam saja saat Pak Jarwo memapahku ke dalam kamar.
2009Please respect copyright.PENANAjW9707ofqD
Sekarang aku rebah agak tegak dengan bantal yang aku tumpuk sebagai sandaran, dengan Pak Jarwo memegang telapak kakiku yang gak berbalut kaos kakiku ke atas pangkuannya.
2009Please respect copyright.PENANANr0zKQVW4A
"Aw sakit Pak", kataku pura-pura.
2009Please respect copyright.PENANAVmYj8gDoGy
"Begini masih sakit Mbak?", Tanyanya.
2009Please respect copyright.PENANADrM7l6FlBE
"Engga Pak, iya segitu", kataku sambil menikmati pijatan tangan Pak Jarwo.
2009Please respect copyright.PENANAS4lkGQdcZR
Pak Jarwo tetap bersikap sopan padaku, dia hanya memijat bagian kakiku yang terkilir.
2009Please respect copyright.PENANAShH9FK5fKx
Dengan tatapan nakal, telapak kakiku dengan perlahan aku gesek-gesekkan ke celana Pak Jarwo bagian selangkangan.
2009Please respect copyright.PENANAvMoiZVNxY6
"Eh Mbak", kata Pak Jarwo terkejut.
2009Please respect copyright.PENANAMNcAsKmPVY
"Enak Pak?", Tanyaku tersenyum manja.
2009Please respect copyright.PENANArGGW678Rhj
"Mbak jangan Mbak!", Sergah Pak Jarwo.
2009Please respect copyright.PENANAcEV310qQM5
Lalu aku mencoba bangun, mendekati Pak Jarwo untuk mencium bibirnya.
2009Please respect copyright.PENANAP596f6oqnd
"Nikmati aja ya Pak!", kataku mengerlingkan mata.
2009Please respect copyright.PENANAwqOAYKmfQ0
Sekarang tanganku mengambil alih kakiku untuk mengelus, meremas penis Pak Jarwo dari luar celananya.
2009Please respect copyright.PENANA8bJQALGMvC
Kusibakkan hijabku yang panjang menutup lekuk tubuhku, lalu kubuka satu persatu kancingku sampai ke perut. Terpampanglah payudaraku yang besar tanpa tertutup oleh BH.
2009Please respect copyright.PENANAuhhSroNNUU
Pak Jarwo menunduk, melumat putingku sambil meremas payudaraku yang sebelah.
2009Please respect copyright.PENANAQAVUWB4Ozl
"Ahhhhh", aku melenguh.
2009Please respect copyright.PENANAQEuzmYPhI8
Kuelus-elus rambut Pak Jarwo yang memutih.
2009Please respect copyright.PENANAoSXQcw8TlI
Lalu gak sengaja kulihat Mas Fuad melintas, melihat aku dan Pak Jarwo sedang memacu birahi.
2009Please respect copyright.PENANAFDtmhJsZTc
Aku tersenyum melihatnya, "Sebentar ya Pak!", kataku kepada Pak Jarwo.
2009Please respect copyright.PENANAjxfCQK7LW2
Pak Jarwo hanya melihatku bengong. Kulihat Mas Fuad menatapku tak berkedip menatap kemejaku terbuka, dengan menampakkan payudaraku yang besar menggantung.
2009Please respect copyright.PENANAocKfHkL7r2
Kugigit bibirku, rasanya birahiku sudah mencapai puncak. Kulepas rok panjangku, sekarang rok panjangku jatuh ke lantai.
2009Please respect copyright.PENANALxLJZm07SL
"Mbak", kata Mas Fuad dengan bibir bergetar.
2009Please respect copyright.PENANADIMPEIPP5T
Dengan tubuh membeku, kutarik Mas Fuad ke dalam kamar.
2009Please respect copyright.PENANAZu3xwTPbBj
Tanpa aku beri instruksi, Pak Jarwo dan Mas Fuad duduk di sebelahku. Pak Jarwo sebelah kiri, Mas Fuad sebelah kanan di atas ranjang.
2009Please respect copyright.PENANA1BtdU7jQK9
"Ahhh Pak, Mas Fuad", aku melenguh merasakan remasan pada payudaraku.
2009Please respect copyright.PENANAkCEsGITaIe
Tanpa aku sadari Togar berdiri di depan pintu kamar, "Deg" jantungku rasanya berhenti.
2009Please respect copyright.PENANAzxUjgMkWgy
"Bagaimana ini?", Batinku.2009Please respect copyright.PENANAOFglF5Bq25
2009Please respect copyright.PENANAAoZ3xaEE6X
Tetapi Togar hanya mematung saja di depan kamarnya dengan wajah datar.
2009Please respect copyright.PENANA3n2kqZMFeX
Melihat Togar berdiri di depan pintu kamar, Pak Jarwo dan Mas Fuad melepas pagutannya pada putingku.
2009Please respect copyright.PENANA7qR9JhE5Dd
"Bang, Bang, Maafin Aqila Bang", kataku berlari kecil mengejar Togar yang berjalan pergi.
2009Please respect copyright.PENANA32A0r75Fv1
Togar hanya diam saja, kucoba memohon agar dia memaafkanku, tetapi tetap saja dia diam membisu.
2009Please respect copyright.PENANAp4lIYxbk1q
Aku ketakutan, aku takut hubunganku dengan Togar berakhir. Lalu tangisku meledak, aku gak mau semua yang aku dapatkan hilang begitu saja.
2009Please respect copyright.PENANAbvd6NrLZPF
"Dasar matre kamu Aqila, kamu hanya memanfaatkan Togar karena kekayaannya", kata alter egoku.
2009Please respect copyright.PENANA73SLbcziUX
"Engga-engga itu salah. Aku benar-benar mencintai Togar", sergahku.
2009Please respect copyright.PENANAu9u0f9kC8I
"Jangan munafik Aqila!", kata alter egoku.
2009Please respect copyright.PENANAz04TQb202c
Aku menyesal, seharusnya aku gak menuruti hawa nafsuku. Hanya karena hawa nafsu sesaat, semua yang aku rencanakan hancur.
2009Please respect copyright.PENANADc8IYhM30S
"Bang", kataku tetap mengejar Togar dengan memegang pergelangan tangannya dengan kedua tanganku.
2009Please respect copyright.PENANAK5WiSHCds5
"Aku antar kamu pulang Aqila", kata Togar dingin.
2009Please respect copyright.PENANA15HVLqmSHn
2009Please respect copyright.PENANAL4v0fVueam