Selepas maghrib, suasana desa itu begitu tenang. Semua penduduk telah masuk di dalam rumahnya masing-masing. Begitu pula dengan rumah putih yang mencolok di ujung jalan itu. Dari luar suasana begitu sunyi senyap.
7287Please respect copyright.PENANAUFRKdpzfI3
Namun di dalamnya, tepatnya di kamar tidur utama, terdapat dua sosok tubuh yang sedang berasyik-masyuk.
“Oooh….ya….oohhh…teruskan..,” rintih wanita bertubuh sintal itu sambil membelai rambut lelaki muda yang sedang menindihnya.
“Iiih… kamu nakal sekali, Yono,” wanita itu menggeliat kegelian saat lelaki muda itu menghisap-hisap puting payudaranya. “Rupanya kamu sudah mulai mahir ya sekarang, hihihi,” kata wanita itu sambil tertawa mesum menikmati permainan Yono.
“Semua ini juga karena pengajaran dari Mbak juga,” kata Yono disela saat mulutnya berpindah dari buah dada kiri ke kanan. Sesaat kemudian, mulutnya kembali asyik mengulum-ngulum payudara kanan wanita itu yang ukurannya cukup besar dan menggairahkan. Sementara kini giliran tangannya yang menggarap payudara kiri wanita itu.
“Oooh…. Yono…. ooohhhh….” mulut wanita itu mendesah-desah sementara tubuhnya menggeliat-geliat menikmati permainan Yono. Liang kewanitaannya telah membasah.
7287Please respect copyright.PENANAybWl83XNK9
Sesaat kemudian, Yono menghentikan aksinya. Kini tibalah saatnya ia menggagahi wanita yang 15 tahun lebih tua darinya itu namun masih bertubuh sintal menggairahkan darah mudanya. Dengan penuh tenaga, didorongnya batang kejantanannya masuk ke dalam liang kewanitaan perempuan itu.
“OOOOhhhh….” wanit itu menjerit kecil saat batang kejantanan Yono masuk ke dalam dirinya.
Kemudian, Yono dengan perkasa memaju-mundurkan batangnya di dalam tubuh wanita itu.
7287Please respect copyright.PENANAuS6SJmFrHj
Dan… suasana di dalam ruang kamar itu seketika menjadi campur aduk. Ada suara ranjang yang berderit-derit, suara beradunya kedua alat kelamin dua orang yang berlainan jenis itu, suara napas Yono yang memburu-buru, dan suara desahan-desahan liar wanita itu….
7287Please respect copyright.PENANAEN5V0XoyvW
Tiba-tiba…. BRAKKKKK!!! Pintu kamar terbuka. Muncul sosok pria yang agak tua. Usianya sekitar lima puluh tahunan. Wajahnya merah padam.
“Anjing bangsat! Rupanya kalian berdua main gila di belakangku yah!”
Ia adalah Mbah Narto. Seorang guru silat di desa itu. Wanita itu adalah istri ketiganya. Sementara Yono adalah murid silatnya.
7287Please respect copyright.PENANALyUJQ5F9B4
Tanpa mempedulikan keduanya yang sedang bersetubuh, Mbah Narto mendekati mereka ingin langsung menghajar Yono. Tak ingin konyol, Yono buru-buru mencabut “anunya” dan berusaha menghindari tempelengan gurunya. Plakkk! Namun ia masih kalah mumpuni dibanding gurunya…
“Ampun, Mbah. Ampun,” serunya terbata-bata. Mbah Narto yang telah kalap terus berusaha memukuli Yono. Namun Yono yang tak ingin menjadi sansak gurunya langsung kabur ngacir dari situ. Dengan hanya meraih celana kolornya, akhirnya ia berhasil keluar dari rumah gurunya itu dan langsung kabur dari desa itu….
7287Please respect copyright.PENANABsHOwQvPUC
@@@@@
7287Please respect copyright.PENANAjV55FXtQ6h
Yono yang terlunta-lunta akhirnya sampai di Surabaya. Di kota itu ia bekerja serabutan, mulai dari buruh pasar, kuli bangunan, lalu “naik pangkat” jadi penjaga warnet. Namun hanya beberapa hari ia diberhentikan karena melakukan kesalahan. Setelah itu ia menjadi tukang becak, kernet angkot, sampai akhirnya kini ia “naik pangkat” lagi dengan menjadi kacung honorer di perumahan. Telah tiga minggu lamanya ia bekerja disana. Setiap hari ia datang ke rumah itu dan sorenya pulang ke tempat kontrakannya. Sebenarnya ia telah menawarkan diri kepada majikannya Pak Tanoto, untuk bekerja secara permanen di situ. Namun majikannya itu menolaknya.
7287Please respect copyright.PENANAHUhA8lgPBg
Saat itu lamunan Yono seketika terhenti.
“Papi, nanti malam acaranya jam berapa?” terdengar suara perempuan bertanya.
Bersamaan dengan itu muncullah seorang gadis muda yang amat menarik. Wajahnya cantik, kulitnya putih bersih, dan postur tubuhnya cukup proporsional dengan bagian-bagian tertentu terlihat cukup menonjol.
7287Please respect copyright.PENANASTiI5wJ6SD
Yono agak tertegun dengan gadis muda berwajah cantik oriental yang baru muncul ini. Seperti yang biasa selalu dilakukannya, ia mencuri-curi pandang ke arah gadis ini. Sejak awal pertama kali melihat, ia langsung terpesona dengannya. Itu sebabnya ia menawarkan diri untuk tinggal tetap di rumah itu, yaitu supaya bisa mencuri-curi kesempatan berdekatan dengan gadis ini. Sebaliknya, untuk alasan yang sama pula, majikannya, ayah gadis ini, tak akan pernah membiarkan seorang kacung laki-laki tinggal di rumahnya karena ia memiliki anak gadis yang sudah dewasa.
7287Please respect copyright.PENANA57tJ7KfH7B
Yono menelan ludah. Semakin lama ia menatap Fiany (nama gadis itu) semakin dalam ia terobsesi. Gadis itu begitu cantik, begitu putih mulus, dan… menggairahkan! Pada dasarnya, ia tergolong laki-laki mata keranjang yang mudah “tegang” melihat cewek. Apalagi cewek Chinese oriental seperti Fiany begini! (Waktu itu ia dikeluarkan dari warnet juga gara-gara “cewek” oriental. Saat itu baru pertama-pertamanya ia melihat video JAV. Karena begitu terangsang oleh tubuh mulus aktrisnya akhirnya ia tak tahan dan langsung melakukan masturbasi di tempat. Celakanya saat tengah melakukan itu ia kepergok oleh mbak penjaga di kasir. Sungguh sial! Dua kali ia kepergok saat sedang asyik-asyiknya. Jadi kentang dah…).
7287Please respect copyright.PENANAz5UesKHWkz
Kini Yono menatap penuh nafsu ke Fiany. Apalagi, gadis itu memakai celana pendek. Pahanya begitu mulus dan maknyusss. Dan kaus warna pink yang dikenakannya semakin menambah ke-sexy-an gadis itu. Karena di balik kaus itu terlihat dua tonjolan yang cukup padat berisi di dadanya. Gila, mantap juga susunya! Gumam Yono dalam hati. Batang kejantanannya telah menegak kencang dengan maksimal.
7287Please respect copyright.PENANAEnoAmlihup
Namun sebesar-besar obsesinya (atau lebih tepatnya nafsu birahinya) terhadap Fiany, hanya itu yang bisa dilakukannya. Perbedaan level diantara keduanya terlalu jauh. Meski dirinya adalah cowok mata keranjang yang cepat ‘tegang” tapi apa daya… ia hanyalah seorang kacung kere. Wajahnya pun juga agak pas-pasan.
7287Please respect copyright.PENANAI1c3fhP8LU
Sementara bagi Fiany, ia dapat dengan mudah membuat banyak cowok yang kelasnya setara atau bahkan diatasnya untuk jatuh hati kepadanya. Saat ini ia baru putus dengan pacarnya yang lama dan kini ia menjalin hubungan dengan Andre, cowok sekampusnya yang jauh lebih ganteng dan kaya dibanding cowok yang sebelumnya.
7287Please respect copyright.PENANAojEQ993diI
Sebagai anak yang dibesarkan di kota besar dan di lingkungan keluarga yang cukup berada, Fiany termasuk agak liberal dalam hal berpakaian. Baginya, celana pendek bahkan hotpants, rok mini, ataupun kaus ketat adalah hal yang biasa. Saat masih SMU pun, ketika memakai seragam sekolah, roknya juga sudah diatas lutut. Baju atasnya yang berwarna putih dikenakan dengan bra di dalamnya, tanpa ada kaus dalam tambahan. Baginya dan di kalangan teman-temannya itu adalah hal biasa. Sehingga tak heran kalau kini di rumahnya, tanpa disadari ia telah membuat Yono selalu “tegang” karena sudah hal biasa bagi dirinya memakai celana pendek dan kaus tanpa lengan atau daster agak menerawang di rumah. Hal itu bukan karena ia ingin merangsang kacung itu atau suka kepadanya. Justru sebaliknya, dimatanya, Yono bukan seorang “cowok” tapi hanyalah kacung.
7287Please respect copyright.PENANAgE2BDDrYKW
Di kampus, Fiany termasuk cewek favorit. Siapa cowok yang tidak kenal dirinya. Bahkan sebenarnya ia telah ngetop sejak SMP. Sejak pertama kali pacaran saat kelas 2 SMU, kini ia telah beberapa kali berganti pacar.
7287Please respect copyright.PENANAtHZfFciTjO
Dalam hal hubungan seksual, sebagai gadis yang dibesarkan di kota besar dan dari keluarga yang cukup liberal, ia juga termasuk liberal dalam hal ini, asalkan semua itu dilakukan dengan hati-hati, bertanggung jawab dan tidak sembarangan. Ia telah beberapa kali melakukan hubungan seksual. Namun ia bukan gadis jablay yang sembarangan tidur dengan laki-laki. Ia hanya melakukannya dengan siapa ia sedang berpacaran saat itu. Dan ia selalu amat selektif dalam memilih pendampingnya.
7287Please respect copyright.PENANA3MdBCKp3Gz
@@@@@
7287Please respect copyright.PENANAhITmIFKyGT
Saat itu, keinginan Yono untuk bisa menginap di rumah majikannya akhirnya terlaksana. Namun, itu hanya semalam dan malam itu rumah bakalan kosong. Justru karena itulah, maka ia disuruh menjaga rumah tersebut. Sabtu malam itu, kedua majikannya serta adik cowok Fiany akan pergi ke rumah saudaranya di luar kota dan menginap semalam disana. Sementara Fiany kebetulan ada acara kegiatan keluar kota dengan beberapa teman kampusnya.
7287Please respect copyright.PENANAdKmRWJUFB8
Siang itu, Fiany, yang dijemput oleh Andre, cowoknya yang baru jadian, pergi terlebih dahulu meninggalkan rumah itu. Yono hanya bisa manyun sambil menahan rasa iri di dalam hati ketika melihat Fiany naik mobil cowoknya yang ganteng berbadan tegap dan berkulit putih itu lalu pergi. Tak lama kemudian keluarga majikannya juga pergi sehingga kini ia hanya seorang diri di dalam rumah yang cukup besar itu. Namun akses dirinya cukup terbatas, hanya sebatas tempat untuk pembantu saja. Sementara bangunan induk terkunci.
7287Please respect copyright.PENANApDmqIi1XbD
@@@@@
7287Please respect copyright.PENANASCpYaeoi7Y
Sekitar jam 5 sore, ia mendengar ada suara mobil berhenti di depan. Tak lama kemudian, ia mendengar suara seorang laki-laki dan wanita yang berbicara sambil tertawa-tawa. Suara Fiany! Rupanya Fiany dan Andre! Ada apakah gerangan mereka kembali kesini?
7287Please respect copyright.PENANAMSYA1ZBqLn
Saat melihat Yono, Fiany agak terkejut. Ia tak menyangka kacung itu ada disini.
“Yono, kok kamu ada disini?” tukasnya dengan singkat.
“Iya, aku disuruh Tuan untuk jaga rumah disini, Nik,” jawab Yono.
“Oh gitu. Sampe kapan kamu disini,” tanya gadis itu dengan nada kurang senang.
“Aku disuruh disini sampe besok, Nik,” jawab Yono lagi.
“Ehmm… gak usah deh. Kamu gak usah tinggal disini. Kamu pulang saja!” perintah Fiany.
“Kamu langsung pulang ya!” kata (atau tepatnya usir) Fiany sambil berbalik tanpa melihat ke arah Yono.
“Baik Non,” ujar Yono sambil dalam hati memaki. Sialan! Aku diusirnya supaya mereka bisa asyik-asyikan ML sepuasnya. Mentang-mentang orang kaya. Awas kalo nanti kamu bisa berada dalam genggamanku! Batin Yono dengan amat kesal. Apalagi dilihatnya mereka berdua berpelukan mesra dan masuk ke kamar Fiany!
7287Please respect copyright.PENANAkwozWFLc3c
@@@@@
7287Please respect copyright.PENANAvsOXWuKBGJ
Di dalam kamar….
7287Please respect copyright.PENANAtgjxuBr82J
Dugaan Yono sungguh tepat. Memang sedari awal, Fiany menipu kedua orangtuanya. Saat tahu mereka bakal ke tempat saudaranya di luar kota, ia mencari alasan dengan mengatakan ada kegiatan kampus di luar kota. Padahal hari itu tak ada kegiatan apa-apa. Satu-satunya kegiatan yang ada adalah rencana gila mereka untuk berasyik masyuk berdua tanpa ada gangguan di rumah. Setelah baru jadian, kini adalah saat pertama kali mereka akan melakukan hubungan seksual.
7287Please respect copyright.PENANApZ8tZPKrpx
Tapi sebenarnya ini bukanlah pertama kali Fiany melakukan hal ini. Ia telah melakukan hal serupa dan berbohong akan hal yang sama untuk bisa berduaan dengan mantan cowoknya yang dulu. Untuk itu ia selalu memegang kunci serep untuk masuk ke rumah induk dan ke kamarnya, dengan alasan seandainya ia datang terlebih dahulu, ia bisa masuk ke rumah tanpa harus menunggu saat mereka datang.
7287Please respect copyright.PENANAFmJ3RgwPuT
Satu hal yang agak diluar dugaan Fiany adalah rupanya Yono disuruh menjaga rumah itu semalaman. Namun kini hal itu telah dibereskannya dengan mudah. Kini mereka telah berduaan di dalam kamar! Dan Andre sudah tak sabar lagi untuk segera menikmati tubuh pacarnya ini untuk pertama kalinya.
7287Please respect copyright.PENANAdaeKXSwMYJ
“Kamu memang cantik banget, Fi,” rayu Andre sambil meraba-raba tubuh Fiany. Muka Fiany merona dan berdebar-debar melihat pandangan cowoknya yang ganteng itu menatap dirinya. Tanpa menunda-nunda, Andre langsung mencium bibir kekasihnya itu. Sejenak mereka berdua terlarut… Dengan amat bernafsu, Andre menciumi bibir Fiany dan gadis itu menikmati ciuman kekasihnya. Bahkan ia kemudian juga membalas ciuman cowok itu. Dengan liar kini lidah keduanya saling beradu.
7287Please respect copyright.PENANAOBGNOsxbpZ
Andre mendorong tubuh Fiany dan kedua tangannya meremas payudaranya. Fiany terlihat agak kaget namun membiarkan tangan cowoknya menjamah bagian tubuh pentingnya. Tiba-tiba, Andre menghentikan ciumannya. Tangannya meraih ke retsleting baju Fiany hendak melucuti pakaian gadis itu.
“Eh, sebentar, pelan-pelan, Ndre..,” kata Fiany hendak memprotes. Namun Andre telah berhasil membuka retsletingnya dan membukanya. Kini nampaklah dada indah Fiany yang terbalut oleh bra warna merah menyala.
“Wow,” seru Andre dengan pandangan mesum. Kedua tangannya langsung meraih sepasang payudara indah di depannya itu dan meremasnya.
7287Please respect copyright.PENANANhsS8Ig759
Tiba-tiba… eeekkkkk…. sesuatu terjadi pada Andre! Atau tepatnya, di dalam celananya! Fiany juga menyadari ada sesuatu yang nggak benar ketika dilihatnya cowoknya seketika lemas dan kehilangan hasratnya. Ternyata, Andre adalah edi tansil (ejakulasi dini tanpa hasil)….
7287Please respect copyright.PENANAcZV9s9FQlW
“Sorry Fi, aku nggak bisa melakukan ini. Mesti istirahat dulu,” kata Andre dengan wajah tertunduk. “Ya udah, ga apa2,” kata Fiany sambil merapikan bajunya kembali.
“Aku tiduran dulu ya,” kata Andre langsung merebahkan dirinya di ranjang. “Kamu terlalu menggairahkan sih,” tambah cowok itu.
7287Please respect copyright.PENANAUye9b5bhEb
Tiba-tiba timbul perasaan ilfil dalam diri Fiany. Sejak awal ia merasa kurang sreg dengan permainan Andre yang menurutnya terlalu buru-buru. Tapi lalu rupanya ia nafsu besar tenaga kurang… Kini sikapnya menunjukkan sifat cowok itu yang egois. “Ya udah kalau begitu kamu pulang aja,” tukas Fiany. Mula-mula Andre berusaha memprotes, ia ingin “mencoba” lagi. Namun Fiany yang telah ilfil dengan cowok itu tetap bergeming. Akhirnya, dengan perasaan campur aduk, kesal, bersalah, malu, sambil berharap bisa ketemu lagi, akhirnya Andre pergi meninggalkan Fiany.
7287Please respect copyright.PENANAejVzyGiGOn
@@@@@
7287Please respect copyright.PENANAjezAdWTvuP
Kencan ini benar-benar “gatot” (gagal total), tukas Fiany dalam hati dengan kesal juga. Belum pernah ia mengalami hal seperti ini.
7287Please respect copyright.PENANA09EhB4UtJX
Saat itu tiba-tiba ia dikejutkan oleh suara orang yang memanggil.
“Nik…”
“Yono!”
“Kamu masih ada disini?!” seru Fiany kaget. Dikiranya kacungnya itu telah pergi sejak tadi.
“Aku tadi nunggu Nonik, soalnya mau ngasih kunci pintu depan,” kata Yono.
Ah ya, betul juga, batin Fiany. Memang seharusnya ia menyerahkan kunci pintu sebelum pergi. Kenapa aku nggak mikir kesana tadi, gumamnya. Rupanya tadi ia ingin cepat-cepat bermesraan dengan Andre sehingga melupakan hal kecil ini.
“Ini kuncinya Non pegang ya, aku jalan sekarang,” kata Yono sambil menyerahkan kunci ke anak majikannya itu.
7287Please respect copyright.PENANAPgZcMWQJVe
Tiba-tiba Fiany agak ragu…
Posisinya kini agak dilematis.
Disatu sisi ia agak takut tinggal di rumah sendirian apalagi malam hari.
Disisi lain, kalau ia hanya berdua di dalam rumah dengan kacung ini juga kurang pantas. Apalagi kacung ini hanya beberapa tahun lebih tua darinya.
Akhirnya pikiran sehatnya kembali.. ah ya, kenapa nggak aku malem ini tidur di rumah Tante Lisa aja, batinnya.
“Rumah kamu jauh dari sini?” tanyanya.
“Ya kira-kira satu jam naik kendaraan umum, Nik,” jawab Yono.
“Kalau gitu, sudahlah, kamu tinggal disini aja, gak usah pulang,” jawab Fiany. Sehabis makan malam, ia akan menginap di rumah Tante Lisa. Sementara saat ini ia tak ingin ditinggal sendirian.
“Oh, baiklah kalo gitu.”
7287Please respect copyright.PENANAhFigribKDt
“Oh ya, ada makanan apa ya di kulkas. Kamu bisa tolong panasin?”
“Bisa, Nik.”
“Sebentar aku liat dulu,” kata Fiany sambil berjalan menuju lemari es. Diambilnya sepanci besar semur sapi. “Nih, kamu panasin ini,” kata Fiany sambil menyerahkan panci itu ke Yono.
“Permisi ya,” jawab Yono saat menerima panci itu.
7287Please respect copyright.PENANA5NNgI57JKl
Saat itu jari mereka sedikit bersentuhan. Hati Yono agak berdebar… baru kali ini ia menyentuh tangan gadis itu meski hanya secuil. Juga baru kali ini ia berada dalam jarak begitu dekat. Bahkan ia bisa mencium aroma wanginya. Biasanya, selalu ada jarak lebar antara dirinya dengan gadis itu.
7287Please respect copyright.PENANAQ8VV0iMyhS
“Oya kalo mau kamu boleh ambil juga buat kamu,” Kata Fiany. “Ini sapi kok nggak ada babinya.”
“Aku mandi dulu ya.”
“Baik Non.”
7287Please respect copyright.PENANA7Fr2RVLNu8
@@@@@
7287Please respect copyright.PENANAul6uCgL0XV
Seolah mengerti akan situasi yang agak tidak biasa saat itu, Fiany malam itu memakai pakaian yang termasuk sopan. Ia memakai bawahan rok santai yang agak panjang dan kaus merah berlengan yang sama sekali tidak ketat. Meski demikian, tetap dirinya malam itu terlihat cantik. Satu hal yang memang sudah “dari sononya”.
7287Please respect copyright.PENANAD0ne904TF7
Sebaliknya bagi Yono, yang sebelum-sebelumnya ketika melihat dari jarak jauh begitu bernafsu dengan gadis ini, saat berinteraksi seperti ini, ia mampu menjaga pikiran sopan. Rupanya, “aura majikan” dari gadis ini masih lebih kuat dibanding dirinya. Apalagi sikap gadis ini begitu elegan yang jauh melebihi kapasitas dirinya. Ibaratnya kalau dirinya saat itu adalah ular, gadis ini adalah gajah yang terlalu besar untuk dilahapnya. Mungkin oleh karena itu, maka dalam diri Fiany pun juga merasa lebih nyaman. Bahkan kini ia melupakan niatnya untuk menginap di rumah Tante Lisa.
7287Please respect copyright.PENANAMF5lrC9xUa
Namun, ibarat lambang yin dan yang, dimana di dalam putih ada hitam dan di dalam hitam ada putih, justru rasa aman itu menjadi benih pemicu kejadian yang akan terjadi, yang bakal mengubah jalan hidupnya paling tidak untuk waktu dekat ini…
7287Please respect copyright.PENANA423Az1IhZp
Bukannya langsung masuk ke dalam kamarnya dan menjaga jarak, oleh karena merasa aman dengan kehadiran Yono, Fiany kini malah mengajak Yono berbincang-bincang ngalor ngidul. Hal ini untuk mengatasi rasa kebosanan dirinya. Terutama Fiany banyak bertanya tentang kehidupan di desa yang sama sekali berbeda dengan kehidupannya. Dan Yono menceritakan semua kehidupan di desanya. Mula-mula interaksi mereka masih terbatas jarak status sosial. Namun makin lama menjadi makin akrab dan akhirnya jarak perbedaan status mulai perlahan-lahan luluh sampai akhirnya jadi seperti teman saja.
7287Please respect copyright.PENANABKiqRhmQul
Saat itu Yono menceritakan saat ia digembleng dalam ilmu silat tradisional dimana pernah ia harus merendam dirinya semalaman di dalam sungai. Selain silat juga ia punya kemampuan untuk memijat dengan menggunakan tenaga dalam. Bahkan ia menawarkan Fiany untuk mencobanya. Awalnya Fiany menolak. Tapi Yono mencobanya lagi dan kali ini gadis itu akhirnya luluh.
Kini, tangan Yono jadi memijit-mijit punggung Fiany.
7287Please respect copyright.PENANAIw9xYrCkS3
Pada saat itu, tiba-tiba secara spontan Fiany membuka pintu peluang untuk melangkah lebih jauh…
Tiba-tiba gadis itu berkata,”Disini agak panas ya hawanya.”
“Iya, karena pengaruh tenaga dalam saya, Nik.”
“Kalau gitu, yuk masuk ke dalam kamar aja. Di kamar ada AC-nya.”
“Wah, aku gak berani, Nik,”
“Kenapa? Takut dimarahi ya? Tapi khan sekarang nggak ada siapa-siapa dan aku nggak masalah kok. Yuk,” kata Fiany sambil memegang tangan Yono.
Yono sebetulnya nggak berani karena nantinya dia takut nggak bisa nahan, tapi karena gadis itu memaksanya akhirnya ia mengikuti saja.
7287Please respect copyright.PENANA6gJmimGs8f
Kini, kacung Yono itu berada di dalam kamar Fiany, gadis anak majikannya dan berduaan dengan gadis itu di dalam kamar yang sejuk ber-AC….
7287Please respect copyright.PENANAsXZ3zC986I
Yono yang kini berduaan dengan Fiany di dalam kamar gadis itu, kini tak merasa sungkan lagi. Tanpa permisi, tangannya langsung memijit-mijit sekaligus meraba-raba punggung anak gadis majikannya itu. Kalau di luar tadi ia merasa segan dan kalah hawa dengan “aura majikan” gadis ini, kini situas di dalam kamar telah berubah. Nafsu birahinya langsung naik sampai ke ubun-ubun. Tali bra yang menonjol di punggung Fiany, di balik baju merahnya, membuat fantasinya melayang… Beberapa kali tangannya sengaja menyentuh tali bra di punggung gadis itu. Sambil memijit-mijit, Yono membayangkan seandainya ia melepas bra gadis itu untuk melihat isi dalamnya. Sungguh pemandangan yang indah menakjubkan. Apalagi ia telah sering memperhatikan bahwa dada nona majikannya ini cukup mantap dan berisi.
7287Please respect copyright.PENANA7C4nyb5N4s
“Gimana Nik?”
“Enak, No. Tanganmu rasane anget,” kata Fiany sambil memejamkan mata.
“Punggungmu juga enak, Nik. Empuk dan anget.”
“Oya Nik.. aku tadi belum cerita alasanku meninggalkan desa dan sampai disini. Kamu tahu kenapa, Nik?” tanya Yono. Kini rasa segannya terhadap Fiany telah sama sekali hilang. Sementara, nafsu birahi telah menguasai dirinya.
“Kenapa, No?” tanya Fiany yang memejamkan mata dan membiarkan tubuhnya digoyang-goyang karena dorongan tangan Yono yang terus memijit-mijit.
“Karena waktu itu aku maen cinta sama istri muda guruku, Nik. Pas lagi asyik-asyiknya maen, trus kepergok sama guruku,” kata Yono dengan santainya.
“Iiih!” seru Fiany kaget. Tak disangkanya kalau kacungnya bisa mengatakan hal seperti itu kepada dirinya. Segera ia menjauhkan dirinya dari Yono ini dan berbalik menatapnya dengan terkejut. Kini ia baru tersadar! Namun kayaknya sudah terlambat..
“Kaget ya Nik? Kenapa kok kaget… khan sama juga kayak kamu dengan pacarmu tadi, Nik. Hehehe.”
Mata Fiany terbelalak karena kesal. Sungguh ia tak mengira kacung ini berani mengatakan hal kurang ajar seperti ini. Namun ia juga tak bisa menyangkalnya.
“Pintar juga kamu Nik. Main sembunyi dari tuan dan nyonya. Tapi.. kok tadi cepat banget Nik, selesainya. Heheheh….”
“Iya, dia nggak kuat,” jawab Fiany dengan wajah kesal.
“Kalo gitu diterusinnya sama aku aja Nik. Dijamin puas. Hehehe…”
“Apa?!” seru Fiany kaget. “Kamu jangan macam-macam ya, No! Kamu ini khan cuma kacung!” Jawab Fiany dengan muka merah. Sebagai anak majikan tentu ia merasa terhina dengan ucapan kacung rendahan ini yang mengajaknya untuk bercinta!
“Wah, kalo sudah di ranjang sih nggak ada istilah kacung dan majikan lagi, Nik. Yang penting, aku puas dan kamu juga puas Nik. Lagian, aku yakin kamu pasti sekarang ngerasa kentang, Nik. Hehehe. Sudah sini aku puasin kamu Nik. Lagian aku juga pengin banget menikmati kemulusanmu Nik. Apalagi aku belum pernah ngerasain cewek Chinese hehehe. Kamu juga sekali-sekali ngerasain ko**ol kampung Nik. Hehehe…”
7287Please respect copyright.PENANAd6eBvuWQDS
Fiany sungguh kesal dengan kata-kata yang kurang ajarnya kebablasan ini. Mukanya merah padam dan ia tak sanggup berkata-kata lagi. Apalagi mengingat yang mengatakan ini adalah kacungnya! Seorang kacung rendahan.
7287Please respect copyright.PENANAajm6zU5my4
“Sudahlah nggak usah malu-malu Nik. Lagian juga nggak ada yang tahu khan. Daripada kamu manyun semaleman, Nik. Gak bisa tidur lho nanti. Hehehe.”
7287Please respect copyright.PENANAVE030XjvGF
Meski dirinya amat kesal, tapi ia juga tak bisa (atau tak mau) keluar dari situasi itu. Seandainya mau, ia bisa dengan tegas mengusir Yono keluar. Namun Fiany malah tak menjawab apa-apa. Dalam hati memang ia merasa “kentang” gara-gara kencan gagalnya tadi. Apalagi gara-gara dipijit-pijit barusan, ia kini merasa agak-agak horny. Tapi meski begitu ia sama sekali tak berpikir untuk menyalurkan hasratnya dengan seorang kacung. Lagipula, ia adalah anak kalangan atas dan cewek favorit di kampusnya. Jangankan sampai bercinta, bermesraan dengan seorang kacung termasuk haram baginya! Lagian mukanya mau ditaruh dimana kalau ketahuan orang.
7287Please respect copyright.PENANAHGQrlJTwT8
Sebaliknya, sikap ragu Fiany betul-betul dimanfaatkan oleh Yono. Seperti Jerman yang langsung mengamuk di gawang Brasil kala pemain-pemainnya sedang panik, demikian pula Yono langsung melakukan serangan kilat dikala gadis itu dalam keadaan tidak stabil. Tujuannya juga kurang lebih sama, untuk membobol dan membombardir “gawang” gadis cantik anak majikannya ini.
7287Please respect copyright.PENANAkqU4d6NQ56
“Sudah gini aja Nik, dijalani aja dulu. Kalau ternyata nggak suka, sewaktu-waktu kamu bisa menghentikan kapan saja. Dan aku janji nggak akan memaksakan diri,” kata Yono yang melakukan umpan lambung dari sayap…
…yang mana membuat daerah belakang lawan menjadi kocar-kacir. Fiany terlihat mulai goyah. Apalagi Yono kembali melakukan passing manis..
“Lagipula juga nggak ada yang tahu khan, Nik. Cuman kita aja disini sekarang.”
Jadi Fiany tak perlu merasa takut ketahuan. Setelah terlihat agak bimbang, akhirnya Fiany berbicara…
“Oke… dijalani dulu. Tapi kapan pun bisa ku stop ya,” kata gadis itu dengan tegas.
“Tentu. Aku janji untuk itu, Nik.”
7287Please respect copyright.PENANA7zWF6QepoS
Setelah itu Fiany duduk di tepi ranjang, di sebelah Yono. Ia diam tak bergerak. Bagi Yono, sikap gadis itu adalah lampu hijau baginya untuk langsung beraksi. Segera dipeluknya bahu Fiany. Dirabanya pipi gadis cantik itu. Dan kemudian… dengan kurang ajar diciumnya bibir gadis itu! Sungguh kenikmatan yang luar biasa bagi Yono saat ia menikmati bibir hangat gadis itu. Dengan ganas bibirnya melumat seluruh bagian bibir gadis berkulit putih itu. Ditambah dengan lidahnya yang ikut menari-nari menyapu permukaan bibir Fiany.
7287Please respect copyright.PENANAQLZABjcCJr
Awal mulanya Fiany bersikap pasif. Ia hanya berdiam diri saat Yono menjelajahi bibirnya. Namun akhirnya ia mulai merespon dengan membalas setiap ciuman Yono. Sehingga akhirnya kedua insan itu saling menciumi dan berpagutan dengan ganas dan liar. Lidah keduanya saling beradu, melakukan french kissing yang begitu ganas dan brutal.
7287Please respect copyright.PENANAvAWBgaVk5e
Setelah puas menikmati bibir Fiany, Yono tiba-tiba menghentikan aksinya, membuat Fiany agak terkejut. Dan gadis itu semakin terkejut dan hatinya amat berdebar-debar karena tanpa peringatan apa-apa tiba-tiba kedua tangan Yono langsung merengkuh sepasang payudaranya! Kedua tangan kacungnya itu kini menempel di baju merahnya dan meremas-remas buah dadanya!
“Wah, mantep juga susumu, Nik,” kata Yono tanpa sungkan-sungkan lagi sambil merasakan betapa padat berisinya dada gadis ini. Kaus merah Fiany itu diangkatnya keatas sampai membuat bra merahnya terpampang di depan mata Yono.
“Wow!” seru Yono sambil matanya melotot tajam ke dada Fiany yang terbuka. Tubuhnya begitu putih mulus, dengan belahan payudara indah yang terbentuk dari bra merah gadis itu.
7287Please respect copyright.PENANALtEblQSton
Dan… kedua tangan Yono langsung menyambar ke sepasang gunung kembar Fiany. Direngkuhnya keduanya dan dengan rakus diraba-raba dan diremas-remas dengan pandangan penuh nafsu. Fiany merasa agak kurang nyaman dengan perbuatan Yono itu. Entah ia merasa agak kasar atau ia agak trauma karena mirip dengan yang dilakukan oleh cowoknya sore tadi namun setelah itu jadi edi tansil.
7287Please respect copyright.PENANAHN51SjU7hk
Namun, Yono tidak seperti cowoknya. Karena kini ia malah semakin bernafsu. Kaus merah yang telah terbuka itu kini diloloskannya keluar dari leher Fiany. Setelah melucuti pakaian luarnya, kini tangannya langsung meraba punggung gadis itu dan mengarah ke gesper bra gadis itu. Tanpa ba bi bu lagi segera dilepaskan kaitannya dan…. dalam hitungan sepersekian detik, bra gadis itu telah meninggalkan tubuh Fiany dan berada di tangannya!
7287Please respect copyright.PENANAhkovCMcOBl
“Suittt… suittt…., kacung kurang ajar yang beruntung itu memandangi tubuh telanjang anak majikannya itu sambil mengeluarkan siulan-siulan usil. Matanya tak bergerak menatap payudara indah Fiany yang begitu indah dan padat berisi dengan kedua putingnya yang kemerahan menonjol ke depan. Sementara bra merah dengan ukuran 34C itu kini tergeletak di atas lantai.
7287Please respect copyright.PENANAg6Vw41YV2I
Dan, sepasang gunung kembar yang sungguh menggiurkan milik gadis itu kini berada dalam dekapan tangan Yono. “Susumu bener-bener mantep Nik,” ucap Yono sambil meraba-raba buah dada Fiany. Sungguh tak terbayangkan betapa menggelora hati kacung itu ketika kulit tangannya yang coklat gelap menempel dan merasakan kemulusan serta kehangatan payudara putih gadis keturunan Chinese itu. Dan, kedua puting gadis majikannya yang kemerahan itu segera disasar oleh jari-jari tangannya. Yono menatap lekat-lekat gadis itu saat kedua tangannya memainkan payudaranya. Hatinya semakin bergelora melihat gadis itu bereaksi dengan melenguh-lenguh saat kedua putingnya disentuh-sentuh dan digerak-gerakkan oleh jari-jarinya.
7287Please respect copyright.PENANAkCDgi4Oj4n
Cukup lama Yono bermain-main dengan buah dada Fiany. Sampai akhirnya ia melepaskan rok gadis itu. Disusul dengan… celana dalam mungil gadis itu. Jadi kini Fiany gadis majikannya yang cantik oriental itu tampil bugil polos tanpa penutup apa-apa di hadapannya! Dan kacung kurang ajar itu tersenyum-senyum sambil menikmati pemandangan indah di depannya itu. Bulu vagina Fiany begitu tertata rapi di antara kedua pahanya yang mulus. Sepasang payudaranya yang kencang dan padat berisi begitu menantang dan menggairahkan, terutapa putingnya. Sementara wajah cantik gadis oriental itu yang begitu polos dan innocent, nampak kontradiktif dengan kenyataan akan dirinya yang sama sekali telanjang di hadapan cowok yang tak lain dan tak bukan adalah kacungnya!
7287Please respect copyright.PENANAKEvxel7a1g
Sebaliknya, Yono yang sudah dikuasai oleh nafsu birahi segera mencopot pakaiannya sendiri. Membuat akhirnya ia telanjang bulat di hadapan sang nona majikannya yang juga dalam keadaan tanpa selembar benang pun.
7287Please respect copyright.PENANAOumjH9kG9b
Keduanya kini saling berciuman dengan amat buasnya. Tubuh keduanya menempel. Kulit tubuh keduanya begitu kontras bedanya, Yono yang berkulit coklat sawo matang sementara Fiany begitu putih mulus. Batang kejantananan Yono yang menegang penuh menempel di selangkangan dan perut Fiany sementara sepasang payudara Fiany menempel di dada kekar Yono. Keduanya saling berpagutan. Bibir bertemu bibir. Lidah beradu dengan lidah. Tak jelas siapa yang lebih liar, karena keduanya sama-sama liar.
7287Please respect copyright.PENANAxTb7ELmEZh
Sementara ciuman Yono turun ke bawah. Leher Fiany yang putih menggairahkan itu dikecupinya, membuat gadis itu mengerang-erang. Setelah puas dengan leher, bibir Yono semakin ke bawah. Kali ini yang disasar tak lain adalah payudara Fiany, terutama putingnya yang pinky. Tanpa ampun, diemut-emutnya keduanya! Membuat Fiany merem melek sambil mendesah2. Dan putingnya semakin menonjol dan mengeras karena emutan hangat kacungnya itu.
7287Please respect copyright.PENANAAabRrerZbo
Rupanya memang betul ucapan Yono tadi. Kalo sudah gini sudah nggak ada lagi sekat-sekat pembatas status sosial ataupun hal-hal pembeda lainnya. Sebaiknya malah justru Fiany yang terlihat lebih menikmati dan “menghayati” permainan ranjang khusus dewasa itu. Apalagi Yono tak berhenti hanya disitu saja. Seolah ingin terus “membombardir” gadis itu, kali ini yang disasar adalah liang vagina Fiany. Dengan cekatan mulutnya menghisap-hisap dan menjilati vagina gadis itu. Dengan penuh pengalaman, ia merangsang G-spot gadis itu dan juga klitorisnya sambil menggigit-gigit kecil titik kewanitaan Fiany yang paling sensitif itu. Tak ayal lagi, vagina gadis itu segera basah. Tak hanya basah saja, tapi juga becek bahkan banjir! Sementara gadis itu mulai meracau-racau tak karuan.
7287Please respect copyright.PENANAnrFpcqrRMg
Tanpa ingin berlama-lama lagi, akhirnya Yono membuat Fiany tidur telentang dengan kedua kakinya dibukanya lebar-lebar. Membuat seluruh bagian vagina gadis itu terpampang jelas di hadapannya. Kini ia menindih gadis putih mulus itu. Sementara ujung penisnya yang tersunat didekatkan persis di depan liang vagina gadis itu. Dan…. didorongnya penis itu masuk ke dalam vagina gadis Chinese itu…
“Uugghh”…. shleebbbb
7287Please respect copyright.PENANA6Sj19xzvKM
Fiany melenguh saat kepala penis Yono yang tersunat itu akhirnya masuk ke liang vaginanya. Dan.. bleesssshh…. Yono memasukkan seluruh penisnya ke dalam vagina Fiany. Kemudian, dikocok-kocoknya penisnya di dalam tubuh gadis itu! Kini kacung Yono itu sedang asyik-asyiknya menyetubuhi Fiany, anak majikannya itu di dalam kamar tidur gadis itu… di atas ranjang yang sehari-harinya ditiduri gadis itu!! Dan, gadis muda yang disetubuhinya itu terlihat amat menikmatinya. Bahkan kini ia menjerit-jerit tanpa kendali. Seluruh ruangan kamar itu dipenuhi oleh suara jeritan-jeritan dan desah-desahannya. Yono tetap dengan perkasa terus membombardir vagina Fiany. Membuat seluruh tubuh Fiany bergoyang-goyang. Bahkan ranjang itupun juga ikut bergoyang-goyang. Sepasang payudara Fiany bergerak berputar-putar akibat kocokan hebat penis Yono di dalam vagina gadis Chinese itu. Sampai akhirnya…. Fiany dibuatnya orgasme. Tubuhnya menggelinjang-gelincang. Mulutnya meracau tak karuan. Kedua tangannya memeluk erat tubuh Yono.
7287Please respect copyright.PENANAPBr63Pbdbm
Tapi Yono masih belum puas. Ia masih terus ingin menikmati gadis majikannya itu. Kali ini ia menyetubuhi gadis itu dalam posisi doggy. Sambil penisnya menyodok-nyodok masuk, kedua tangannya meraba-raba serta meremas dada Fiany.
7287Please respect copyright.PENANAJOpab6JnSO
Setelah puas menikmati dalam posisi itu kini Yono mengajak Fiany turun dari ranjang dan berdiri. Dan, dalam posisi berdiri berhadapan itu, disetubuhilah gadis itu. Kembali suara desahan-desahan erotis keluar dari mulut Fiany setiap kali penis Yono memasuki dinding vaginanya.
7287Please respect copyright.PENANAPIsczL8HlF
Setelah itu mereka balik di atas ranjang lagi. Dengan satu kaki diangkat ke atas, Yono kembali menghajar vagina gadis itu dalam posisi ini. Kemudian, disusul dengan posisi dimana kedua kaki Fiany naik ke atas dan terbuka, membentuk huruf V keatas. Disetubuhi dalam posisi ini, vagina Fiany menjadi banjir!
“Ooohhh…. Yono…. ooohhh……” desah Fiany saat dirinya digedor-gedor oleh batang kejantanan Yono.
“Ooohh… kamu betul-betul menggairahkan sekali, Nik” jawab Yono memandangi payudara Fiany yang bergerak berputar-putar itu sambil meneruskan gedorannya.
“Gimana… enak khan… ko**olnya kacung? Hah! Enak ga?” tanya Yono sambil terus memompa penisnya.
“I-iya… enak sekali No…. OOOOHHHHH….NO….OOOHHHHHH…..”
“Hehehe…. suka kamu ya?”
“Suka banget….ooohhhhhHH….. suka banget!!!!…….”
“Kalo suka, ayo bilang, Nik…. “aku suka ko**ol-e Yono! Ayo bilang, Nik…” perintah kacung itu ke nonik majikannya sambil menambah kecepatan kocokannya.
“Aku suka “ko**ol kacung!! Aku suka ko**ol-e kacung Yono!!!!”
“Hahahaha….. “Nonik suka ko**ol Yono… Nonik suka ko**ol kacung”… ayo bilang gitu Nik.”
“Nonik suka ko**ol Yonoooo…..Nonik suka ko**ol kacung…. Fiany suka ko**ol Yonoooo….”
“Hahahaha…” Yono tertawa terkekeh-kekeh dengan hati amat puas melihat Nonik majikannya yang sebelumnya tak pernah menganggap dirinya itu kini telah begitu “error”.
7287Please respect copyright.PENANALEAHfs1jWP
Namun lucunya, saat disuruh ngomong begitu oleh kacungnya, vagina Fiany justru mengeluarkan makin banyak cairan. Dan akhirnya, karena tak tahan terus menerus disodok-sodok penis Yono, apalagi kemudian puting payudaranya juga sambil diemut-emut dan dikenyot-kenyot , akhirnya Fiany kembali mengalami orgasme. Sambil ia terus meracau-racau memuja-muja batang kejantanan kacungnya yang memberikan kenikmatan yang begitu luar biasa itu.
7287Please respect copyright.PENANAE4u1UAV7tJ
Setelah berhasil membuat gadis itu bertekuk lutut, kini giliran Yono menuntut gadis itu untuk membalas budi. Dengan sikap layaknya berkuasa, ia menyuruh gadis majikannya itu untuk menyepong batang kejantanannya. Dengan berdiri berkacak pinggang seperti jagoan, ia menyuruh gadis itu berlutut di depannya dan menyepong penisnya. Rupanya, Fiany cukup “berbakat” dalam hal ginian. Terbukti Yono cukup menikmati sepongan gadis itu. Sambil merem melek menikmati sedotan mulut Fiany serta jilatan lidahnya, ia menatap pemandangan indah saat penisnya keluar masuk ke dalam mulut gadis cantik berwajah oriental itu. Sampai akhirnya… setelah waktunya tiba…. dikeluarkannya penisnya dari dalam mulut gadis itu dan…. disemprotkannya seluruh isinya ke wajah cantik gadis majikannya itu. Sehingga, wajah Fiany terkena muncratan-muncratan tak terkendali dari air maninya yang keluar banyak sekali dan mendarat di wajah gadis itu. Setelah itu ia menyuruh gadis ini menghisap sisa-sisa sperma di penisnya sehingga akhirnya menjadi bersih mengkilap.
7287Please respect copyright.PENANAS4c6L36vjH
Dengan wajah puas, dipandanginya wajah Fiany yang baru saja dinikmatinya di ranjang itu yang kini wajah cantiknya jadi belepotan oleh cairan maninya. Tatkala gadis itu dalam keadaan masih telanjang bulat masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri terutama wajahnya, Yono tiduran di ranjang gadis itu sambil menatap ke langit-langit sambil senyam senyum sendiri. Hatinya sungguh amat puas!
7287Please respect copyright.PENANAbJdksVuLX3
Fiany, anak majikannya itu kini telah berhasil ditaklukkannya!
7287Please respect copyright.PENANAw3CtxlBtcs
7287Please respect copyright.PENANAItfoLK2dcN