"Ibu punya pengumuman untuk semua. Rama teman kita sudah meninggal dunia"
181Please respect copyright.PENANA12fvcct5ay
Rama meninggal? Bagaimana mungkin?
181Please respect copyright.PENANAMkVVwFEJAV
Suasana ramai langsung terjadi di kelas, anak anak saling bising setelah mendengar kabar dari walikelas kami, bahwasannya Rama telah meninggal dunia.
181Please respect copyright.PENANAtTBnDNsdU7
Akupun sangat terkejut mendengarnya. Ada beberapa anak perempuan di kelas yang menangis dan ada beberapa pula yang hanya termenung.
181Please respect copyright.PENANAIXgoU2h7WE
"Rama ditemukan di dekat danau kemarin malam. Orang tuanya yang khawatir menelpon ibu sebab Rama belum pulang sampai menjelang malam. Karena ditelepon tidak diangkat dan tidak ada yang melihat Rama setelah pulang nongkrong, jadi orang tuanya meminta tolong tetangga untuk membantu mencarinya"
"Dan setelah mencari selama beberapa jam, Rama ditemukan dipinggir dengan kondisi basah kuyup dan banyak bekas luka di tubuhnya terutama di bagian wajahnya, polisi hampir tidak dapat menganalisa bahwa itu adalah Rama, namun tidak salah lagi karena ia memakai seragam dan memiliki sidik jari yang sesuai"
"Lalu subuh tadi orangtua Rama mengkonfirmasi ke pihak sekolah bahwasannya Rama sudah tiada"
181Please respect copyright.PENANAWQSgwLbLto
Walikelas kamipun menjelaskan kronologi meninggalnya Rama, tampaknya ia juga sangat terpukul atas kepergiannya Rama.
181Please respect copyright.PENANAQa98geYsv3
Dan pertamakalinya di kelas Akupun mengacungkan tangan untuk bertanya kepada guru.
181Please respect copyright.PENANAaTGU8nbAlN
"Bu, sekarang Rama ada di mana?"
"-Jasadnya masih ada di rumahnya dan akan segera dibawa ke pemakam keluarganya dikampung"
181Please respect copyright.PENANAxpsJs0ud5R
Untuk pertamakalinya Aku baru mengetahui bahwa Rama bukanlah asli sini dan itu kuketahui saat setelah Rama sendiri sudah tiada.
181Please respect copyright.PENANAl3D89Wf3X4
Hari itu sekolah ikut berdukacita atas kepergian Rama, tapi itu tidak dapat dijadikan alasan untuk membubarkan kelas. Seperti biasa kelas terus berlangsung Aku yang biasanya mengobrol bersama Rama kini hanya terdiam sendiri tanpa ada teman bicara.
181Please respect copyright.PENANAYgenvyLQxu
Sampai keesokan harinya ada anak kelasanku yang datang menegur saat Aku hanya terdiam dibangku sambil memandang ke luar jendela.
181Please respect copyright.PENANAJQZMW0HWuH
"Halo, lagi apa?"181Please respect copyright.PENANAbPS4gzcoNh
181Please respect copyright.PENANAharNXWOtbu
Saat Aku tengah melamun di jam istirahat siang, salah satu anak laki laki dari kelasanku tiba tiba menghampiri dan bahkan ia menegurku.
181Please respect copyright.PENANA8VMsbTKkVA
"Oh, halo. Kalo tidak salah… Ramzi?"
"-Iya, M Ramzi Kholid. Dan kamu Idulah benar?"
"Benar, Puh Idulah Akur"
"-Nama yang tidak biasa ya"
"Yah ini nama pemberian ayahku, dan katanya ada makna tersendiri dari nama ini, walaupun dia tidak mau memberitahuku sih"181Please respect copyright.PENANA2AkrZLzwiH
181Please respect copyright.PENANAPr8aDdDKNi
Ramzi, anak yang cukup popular di kelas walaupun tidak sepopuler Rama, namun ia cukup terkenal karena sifatnya yang mudah bergaul. Lalu kini anak tersebut tiba tiba datang kepadaku yang tengah melamun memandang ke luar jendela. Aku yang tidak pandai bersosialisasi hanya dapat tersenyum dan mengikuti alur pembicaraan kami berdua.
181Please respect copyright.PENANA6xPkJsAARb
Memang Aku tidak memiliki teman di kelas selain Rama, sangat menyedihkan sekali bilangnya ya. Namun tentu saja Aku juga hafal nama dan panggilan anak kelasanku. Dan Ramzi nampaknya sudah berpengalaman dalam berinteraksi dengan orang lain, melihat ia yang tanpa ragu datang kepadaku, bahkan sampai berbicara kepadaku.
181Please respect copyright.PENANAkuMJUj2kjY
Kalau tidak salah Ramzi duduk masih sebaris denganku namun ia ada di bagian belakang bersama temannya, sedangkan Aku di bagian depan. Sesekali Aku mendapati ia mengobrol bersama beberapa orang di mejanya.
181Please respect copyright.PENANAahFFU3DyiE
"Sebetulnya Aku ingin berkenalan secara langsung sama kamu dul, namun tampaknya kamu selalu asik saat berbicara dengan Almarhum Rama"
"-Hehe, yah begitulah"
"Aku juga sedih mengenai kejadian yang menimpa Rama. Anak baik seperti dia sepertinya tidak pantas mendapatkan akhir seperti itu menurutku"
"-Yah mau bagaimana lagi, Rama memang sangat baik. Tapi kenyataan memang kejam"181Please respect copyright.PENANAICBmZyvM3x
181Please respect copyright.PENANARnCtDfElp8
Ramzi nampaknya berusaha menghiburku yang tengah berduka dengan kepergian Rama. Terlebih lagi ia merupakan teman sebangkuku di kelas.
181Please respect copyright.PENANAN9QMUdLZdx
"Polisi menyatakan kalau Almarhum itu meninggal sebab kecelakaan tunggalkan ya?"
"-Iya, itu juga yang kudengar dari guru sih"
"Bukankah itu aneh?"
181Please respect copyright.PENANAskxZBjNBm1
Tiba tiba, Ramzi mengklaim sesuatu mengenai insiden kematian Rama.
181Please respect copyright.PENANAkMmzerMaAn
"Dengar! menurut laporan dari saksi, yaitu Rafli bersama gengnya pulang terlebih dahulukan saat Nopal tengah mengajarkan Rama belajar motor?. Dan menurut kesaksian Nopal juga, mereka berdua masih latihan sampai malam hari dan Nopal diturunkan dekat taman sedangkan Rama pergi dengan motor Nopal untuk belajar motor sendirikan?"181Please respect copyright.PENANA5drr0ihRos
"-Hmm, Aku juga kurang tahu detailnya sih. Tapi kurang lebih seperti itu"
"…Nah, Nopal yang akhirnya menunggu sendirian ditaman kemudian melihat warga yang tengah mencari Rama. Lalu Nopal memberitahu warga mengenai Ramakan?"
"-Kalau itu sih Aku tidak tahu sih"181Please respect copyright.PENANAWuxiEpjodQ
"Oh begitu ya"
181Please respect copyright.PENANAAZxHqumXkY
Mengejutkan sekali, ternyata Ramzi mengetahui lebih detail mengenai kronologi insiden Rama yang tidak kuketahui. Aku yang ingin mengetahui detail lengkapnya mengenai kronologi tersebut bersusah payah memberanikan diri bertanya kepada walikelas. Namun, walikelas kami hanya memberitahuku hanya beberapa saja. Seperti penyebab dan ditemukannya jasad Rama didanau.
181Please respect copyright.PENANAGzzSvmo9jj
Lalu saat Aku terus mendesak agar diberitahu lebih lengkap lagi informasinya, tapi tampaknya walikelas kami tidak mengetahui apapun dan katanya selebih itu rahasia pihak berwenang dan keluarga korban. Tetapi Ramzi memiliki informasi yang lebih lengkap, karena penasaran Akupun mulai serius menanggapinya.
181Please respect copyright.PENANAnWNURBncn5
"Darimana kau tahu itu Ramzi?"181Please respect copyright.PENANATdYQ1UbRj3
"-Ozi juga gapapa"
"Oh oke, kau juga boleh panggilku Idul"
"-Kalau itu…."
"…Aku yang memberitahunya"
181Please respect copyright.PENANABLEgvgVXqX
Saat Ozi ingin memberitahuku, tiba tiba datang orang lain yang tampaknya anak kelasan juga yang duduk bersebelahan dengan Ozi.
181Please respect copyright.PENANAzMf7IkN1uv
"Perkenalkan, Maulana. Teman sebangku Ozi"
"-Oh, Idulah, salamkenal"
"Hem, salamkenal"
181Please respect copyright.PENANATzLhzOnIKo
Maulana dengan sigap memperkenalkan dirin kepadaku dan ikut bergabung dengan obrolan kami berdua.
181Please respect copyright.PENANAM2I3rb9uef
"Aku diberitahu semua oleh Ana"
"-Oh…"
"Katanya sih, Ana ada di TKP saat kejadian itu berlangsung"
"-Heh… Benarkah itu?"
"Benar, tapi karena Aku tidak ingin terlibat lebih jauh, jadi Aku memilih untuk diam saja. Tapi Ozi dan kau mungkin tidak apa apa kuberitahu"
181Please respect copyright.PENANAV36vTSS8LN
Berita mengejutkan lainpun terjadi. Ternyata saksi atas kematian Rama ada lagi selama ini selain Nopal. Dan ia tidak ingin memberitahukannya kepada pihak berwenang mengenai kesaksiannya itu.
181Please respect copyright.PENANA520WvV1jrs
"Jadi apa yang kau lihat?"181Please respect copyright.PENANAp7NTXEXlx8
181Please respect copyright.PENANAdZH1C3UU2Z
Akupun dengan penasaran dan menanyakan mengenai kronologi yang sebenarnya terjadi tentang insiden tersebut.
181Please respect copyright.PENANAQn6uXuAhBy
"Memang tidak salah jika Nopal dan Rama pergi untuk belajar motor. Tapi seperti yang dikatakan Ozi tadi, Nopal hanya menunggu saja di taman sambil bermain hand phone. Ia tidak ada sangkut pautnya dengan kematian Rama"
"-Jadi, memang Rama sendirilah yang mencelakakan dirinya saat belajar motor?"181Please respect copyright.PENANAfh93XfgX6B
181Please respect copyright.PENANAcPY0HjWFjs
(*Clinkk…)
181Please respect copyright.PENANACKcR7gvRbD
Dengan seksama kami bertigapun saling bertukar pikiran mengenai kronologi kematian Rama. Namun waktu tidak mengizinkan kami untuk berlama lama di sana. Tanpa Aku sadari saat berbincang bersama mereka berdua waktu istirahat siangpun habis, dan kelas selanjutnya akan segera dimulai. Kami bertigapun sepakat untuk membahas lebih lanjut mengenai pembicaraan kami nanti setelah pulang sekolah.
181Please respect copyright.PENANAlRgHK39kOA
Aku yang penasaran ingin mengetahui kejadian sebenarnya, setuju untuk ikut gabung bersama mereka berdua. Aku masih belum tahu pasti penyebab insiden tersebut terjadi, namun yang pasti mereka berdua memiliki petunjuk yang tidakku dapat dari walikelas kami.
181Please respect copyright.PENANAvxCYb970RK
Kelaspun berakhir, kami bertiga yang sudah janjian, kumpul di dalam kelas untuk membahas kembali kronologi dari kematian Rama.
181Please respect copyright.PENANAr0WQ94UMym
"Jadi, seperti yang kukatakan tadi. Malam itu Aku baru pulang dari minimarket, dan secara tidak sengaja melihat Nopal bersama Rama yang berboncengan. Seketika Aku bingung kenapa Rama yang menyetir motor bukankah ia tidak bisa mengendarai motor?"181Please respect copyright.PENANAhytURhhNvf
"-Lalu?"
"Disitu Aku hanya berpikir positif mungkin Rama sedang belajar mengendarai motor, itu juga bukti bahwa kenapa Nopal bersamanya"181Please respect copyright.PENANA625OUfZRPb
"-Hoh.…terus Rama pergi sendiri naik motor?"
"Iya, tidak lama setelah sampai ditaman, Nopal turun dari motor dan membiarkan Rama untuk pergi membawa motornya"
181Please respect copyright.PENANA6vIcWMtCLa
Maulanapun menjelaskan secara rinci mengenai kejadian yang terjadi malam itu. Sebagai saksi mata Aku cukup percaya mengenai apa yang diceritakan oleh Maulana, sebab sebagian besar dari ceritanya itu cukup masuk akal dan memang sejalan dengan apa yang diberitahu walikelas kami.
181Please respect copyright.PENANAM6e4rAK8my
"Tapi, ada yang aneh disini dul"
"-Kenapa memangnya?"181Please respect copyright.PENANAOQ8pXq29sk
181Please respect copyright.PENANANY8u1EqNX6
Secara mendadak Ozi tiba tiba berekspresi serius mengenai apa yang kami bicarakan.
181Please respect copyright.PENANAEsE45KzfeH
"Seperti yang kita tahu, Rama itu belum bisa sama sekali mengendarai motorkan ya?"181Please respect copyright.PENANA1vrNOvJ1qY
"-Hmmm, kayanya memang seperti itu"
"Tapi menurut yang dilihat Ana, Rama tampaknya sangat ahli mengendarai motor, iyakan Ana?"
"…Iya betul, Aku melihatnya sendiri"
"-Maksudnya?"
181Please respect copyright.PENANAOK4hpZr9qd
Ozi dan Maulana mendadak memberikan pernyataan curiga. Memang waktu itu Aku juga sempat menanyakan kepada Rama mengenai kemampuan berkendaranya, dan sesuai dengan apa yang diketahui semua orang bahwa ia sama sekali tidak bisa mengendarai sepeda motor, bahkan sepeda biasa saja ia tidak bisa.
181Please respect copyright.PENANAhyUIb4e5yE
"Di dekat pintu keluar taman biasanya terdapat banyak lumpur licin yang menyebabkan banyak pengendara motor terpeleset saat hendak keluar masuk taman. Jadi sebagian besar pengendara motor mendorong motornya terlebih dahulu lalu menyalakannya saat sudah keluar taman, kecuali bagi yang sudah lancar mengendarai motor saja yang bisa melewatinya dengan mengendari motor, dan Rama waktu itu tidak mendorong motornya bahkan ia lewat dengan mudahnya tanpa terpeleset sama sekali"
"-Hmmm, tapi bukannya itu sebab Rama sudah ahli mengendarai motor? Mungkin saja ia sudah berlatih cukup lama sebelum itu"
"Tapi jika demikian Nopal pasti tidak berteriak untuk memperingati Rama saat itu"
"-Teriak? Memang Nopal teriak saat itu?"181Please respect copyright.PENANAiw2hErY6sv
"Iya, tampaknya Nopal cukup panik saat melihat Rama keluar taman dengan mengendarai motornya. Dan Nopal juga sudah mengira Rama akan jatuh tapi tidak demikian"
"-Oh, begitukah…"
181Please respect copyright.PENANADYWK1TBlWH
Tanpa berkata apapun, Aku hanya terdiam mendengar penjelasan dari Maulana yang katanya ia berada di taman malam itu dan menyaksikan kejadian yang sebenarnya.
181Please respect copyright.PENANAkbnsp4nXUg
"Jadi, bagaimana dul? Kita berdua malam ini ingin pergi ketaman untuk melihat-lihat apa yang terjadi malam itu, mungkin saja ada beberapa bekas yang tersisa di sana"
"-Oke deh, nanti malam Aku juga ikut"
"Oke, jam delapan ditaman ya!"
181Please respect copyright.PENANAKAj1GuxRtN
Ozipun mengajakku untuk pergi ke taman malam nanti untuk melihat-lihat dan mencari beberapa petunjuk mengenai kronologi kematian Rama. Karena menanyakan kepada walikelas saja tidak cukup Aku bertekad untuk mencari sendiri informasi mengenai Rama.
ns 15.158.61.54da2