Part 5: Other Plan
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa1QLgG0rhR
Sudah pukul sebelas malam Nurul masih belum bisa memejamkan mata untuk pergi tidur. Berulang kali dia berguling kesana kemari, menggoyang-goyangkan kakinya hingga membolak-balik bantal, tetap tak membuatnya tidur lelap.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQWaUkDvGlt
Pikiran Nurul berkecamuk memikirkan apa yang terjadi antara dirinya dan Sean tadi siang. Ingatan Nurul pun kemudian kembali memutar adegan saat dia sedang mengobati luka memar di wajah Sean.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTbtkOqYHZ
Ilustrasi Sean - Akhwat yang Ternoda
Ilustrasi Sean – Akhwat yang Ternoda
“Mbak mau jadi pacar saya gak??” Ucap Sean tiba-tiba.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY7qIM4JfMH
Saat itu, Nurul hanya menanggapi pertanyaan Sean tersebut santai karena mungkin dia menganggap Sean sedang bercanda “Hahaha, emangnya Aden mau jadi pacar Mbak??” tanya Nurul tak merasakan apa-apa.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfu07mQi0TM
“Mau lah! Mbaknya cantik gitu kok” gombal Sean tak seperti dirinya yang pendiam. Dan dari tadi, hidung Nurul seperti menghirup bau aneh dari badan dan wajah Sean. Bau nya lumayan wangi namun dia belum pernah mencium bau seperti itu sebelumnya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPmlk2VeHD3
Sambil terus mengobati luka Sean, Nurul pun membalas “Aden tau darimana kalau mbak cantik?? wajah mbak kan tertutup” tanya Nurul masih santai.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5Ir8uibNi
“Tau aja” senyum Sean menatap mata Nurul. Di titik tersebut Nurul sempat terkesima beberapa detik melihat pemuda yang biasanya berwajah dingin tersebut dapat tersenyum sangat hangat juga.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRi4cCccJUE
Tak bisa dipungkiri kalau memang Sean adalah seorang pemuda yang tampan, mahakarya tuhan yang hampir mendekati kata sempurna. Bahkan Nurul pun pada awalnya sempat berpikir sejenak kalau dia masih remaja dan seusia Sean, dia pasti juga sudah tergila-gila pada pemuda tersebut.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Wmtl48IDG
Namun sekarang usianya sudah terpaut agak jauh dan tidak lebih dari sekedar mbak-mbak biasa saja. Dan Nurul pun sudah bukan lagi seorang cewek ABG yang mudah terpikat oleh pesona laki-laki lain. Karena dihatinya sekarang sudah terdapat Haris suaminya yang begitu Nurul cintai. Jadi, mau bagaimanapun Sean menggombal, tak ada efeknya sama sekali pada diri Nurul saat itu.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSBpO4jbYvW
Nurul menggeleng “Mbak udah tua! mending aden cari pacar yang seumuran sama Aden saja! Mbak yakin kok, banyak yang mau sama aden yang ganteng ini” balas Nurul menggombal. Tapi itu hanya bermaksud untuk pencair suasana dan candaan semata.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNYh7CRA4pG
Namun sepertinya Sean menanggapinya dengan salah “Saya ganteng Mbak??” tanya Sean mendekatkan mukanya ke wajah Nurul.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj11nLglEFw
“Eh, iya ganteng” jawab Nurul akhirnya tergugup juga.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0vxZhLmsw
Sean tersenyum memundurkan wajahnya “Kalau begitu Mbak jadi pacar saya aja! biar saya jadi milik mbak!” kata Sean begitu pede.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgTO3pkz9mw
“Tapi kan Mbak udah punya suami Den!” balas Nurul yang entah kenapa sudah mulai serius dengan perkataan anak majikannya tersebut.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNhp2v9Wtqe
“Memangnya kenapa kalau Mbak udah punya suami???” tanya Sean santai.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF4rPn6rsTw
Dan pertanyaan tersebut pun sukses membuat Nurul semakin gugup tak tau harus menjawab dan menjelaskannya bagaimana, “Ya berarti Mbak gak boleh pacaran sama orang lain” jawab Nurul seadanya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQLZrrzfb8x
“Memangnya Mbak mikir pacaran seperti apa??” tanya Sean tersenyum “Jangan bilang mbak mikirnya yang aneh-aneh??” lanjut Sean bertanya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJH1wX9v01n
“Enggak lah!! siapa juga yang mikir aneh-aneh” balas Nurul menyelesaikan pekerjaannya di wajah Sean “Dah tuh! dah beres!” lanjutnya begitu ketus. Nurul tak mengerti kenapa dia seperti bertingkah layaknya seorang cewek ABG yang sedang ngambek sama pacarnya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqeNyLLp7IB
“Mbak” panggil Sean tiba-tiba.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZM8PdiR37v
Dan ketika Nurul menghadap Sean, tiba-tiba saja pemuda tersebut mendekatkan wajahnya ke arah Nurul dan langsung mengecup bibirnya yang terhalang oleh cadarnya sendiri.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpEsql1UsHa
“Cup” sebuah ciuman dari Sean mendarat begitu saja tanpa bisa Nurul antisipasi sama sekali.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgzGAL6iYE6
Meski terhalang oleh cadarnya, Nurul dengan segala kesadarannya dapat merasakan sensasi yang begitu jelas diberikan oleh bibir Sean pada bibirnya. Bahkan baru sepersekian detik dia sadar apa yang telah terjadi, tubuh Sean pun langsung ambruk dalam pelukannya sehingga Nurul pun jadi tak bisa berpikir tentang ciuman tersebut karena panik.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHzrpflRFD
“Astagfirullah!! Adennn!! Adeeenn!!!” panggil Nurul menggoyangkan badan Sean memanggil namanya. Namun tubuh itu tak bergerak seperti orang sedang pingsan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡud8B11AnZV
Karena semakin panik, Nurul pun dengan hati-hati menaruh kepala Sean ke atas meja dengan sangat cepat. Lalu dengan segala tenaga yang ada, diapun berlari ke arah kamar Bu Susan “Mbak!! Mbak!! tolong Mbak!!” teriaknya begitu panik.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKyqfi3WF7a
Nurul berlari cepat dan langsung saja menyelonong masuk ke dalam kamar tempat Bu Susan berada.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfEYSEwSfj7
“Astaga!!! Kamu kenapa Nu???!! bikin kaget aja!!” teriak Bu Susan sedikit marah karena kaget dengan Nurul.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqFy1FKnSmX
Namun Nurul pun tak kalah kagetnya ketika mendapati kalau Bu Susan sedang dalam aktifitas senggamanya dengan pemuda bernama Ray yang mengaku sebagai tukang pijat profesional tadi. Ketika Nurul masuk, Bu Susan tengah asik naik-turun diatas tubuh pemuda tersebut seperti sedang menungganginya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw5HjTJbk4T
“Maa–maaf Mbak! Aden Sean pingsan!” Ucap Nurul begitu panik, dia tidak punya waktu terkejut dengan kegiatan Bu Susan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFqp5dZ1HVW
Bu Susan yang tengah asyik naik turun itu pun langsung berhenti “Apa??!! Pingsan??!!” tanyanya ikut panik.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs5DwcX18Zv
Nurul pun mengangguk “Iya Mbak!! cepetan tolong” ucapnya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxMx5VyHQBU
Lalu Bu Susan pun segera turun dari ranjangnya dan meraih sebuah kimono yang terletak didekat pintu, Bu Susan dan Nurul pun langsung bergegas ke arah dapur tempat Sean berada. Tampak Sean masih belum sadar sama sekali.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡITKBoAsYQr
“Astaga!! Seaaaann!!!!” teriak Bu Susan panik melihat anaknya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXU1npBpVD
Bu Susan berlari begitu cepat hingga saat dia berhenti di tempat Sean, hidungnya langsung menangkap bau menyengat yang dia tau pasti itu adalah bau alkohol. Seketika dia langsung dapat menyimpulkan apa yang sedang terjadi pada Sean.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4qvC1d5w58
Bu Susan memegangi dadanya dan berbalik ke arah Nurul “Kamu mau bikin saya jantungan Nu??” tanyanya kesal kepada Nurul.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP3rQFTWLix
“Enggak Mbak!! Aden beneran pingsan!! ayo tolongin!” balas Nurul yang masih saja dalam keadaan panik.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ250mOwWPUh
Bu Susan menggeleng sambil bersedekap “Kamu gak usah khawatir! Sean cuma mabuk doang” ucap Bu Susan santai.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJXNCJXk0lG
“Mabuk??” tanya Nurul kaget.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL1EEtw2M23
“Iya!! emangnya dari tadi kamu gak nyium baunya?? itu bau miras” kata Bu Susan santai melenggang pergi. “Ada-ada saja kamu” lanjut Bu Susan menggeleng-geleng tersenyum sebelum akhirnya menghilang dari ruang makan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2JRA75xe1Z
Lutut Nurul yang sedari tadi sudah lemah, akhirnya kehilangan tenaga juga karena saking paniknya dia dengan Sean yang tak sadarkan diri. Badannya langsung merosot ke lantai dan terduduk lemas tak berdaya. Nurul mengelus-elus dadanya sendiri mencoba menenangkan jantungnya yang saat itu masih berburu dengan sangat cepat.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6rmmzOlzjQ
“Konyol sekali” Ucap Nurul yang teringat kejadian tadi siang itu.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcytcv1yfoU
Nurul tak habis pikir kalau dia menganggap Sean pingsan dan menyelonong masuk ke dalam kamar Bu Susan begitu saja. Apalagi ketika dia sadar kalau dia sudah menganggu aktifitas rutin majikan perempuannya. Nurul jadi tau kalau ternyata Bu Susan selalu melakukan perselingkuhan dengan pemuda-pemuda tampan tersebut setiap harinya seperti sebuah aktifitas yang biasa saja.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXIyKoEJPSZ
“Keluarga yang begitu aneh” kata Nurul dalam hatinya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEkFyBsdQdv
Kepala keluarga yang begitu misterius, Istri yang suka berselingkuh, dan Anak mereka yang tampaknya biasa mabuk-mabukkan, membuat mau tak mau Nurul menjadi terpikirkan oleh mereka. Apalagi ketika dia entah kenapa terpikirkan oleh rumor yang disebar oleh ibu-ibu sekitar komplek sana, semakin membuat hati Nurul menjadi tidak karuan sama sekali.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaLHKBdBOna
“Apa aku salah ngambil pekerjaan??” tanya Nurul dalam hatinya lagi.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtgy2xtWJzu
Jadilah malam itu jadi saksi bagaimana Nurul tidak bisa tertidur akibat beban pikiran yang bersarang dikepalanya. pikiran tentang keluarga majikannya yang begitu aneh dan jauh dari kata normal tersebut membuatnya jadi tidak bisa tertidur.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ELXSkkqOy
Nurul kemudian memutuskan untuk mencoba menelfon Haris suaminya. Meski sekarang sudah larut malam, namun Nurul merasa kangen dengan suaminya tersebut karena sehari tadi dia tidak menelfon sama sekali, Nurul berpikir bahwa setelah mendengar suara suaminya, dia pun bisa tertidur dengan nyenyak dan melupakan semua beban yang ada dipikirannya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVia2RtFxKW
Nurul pun mengambil smartphone miliknya dan mendial nomor suaminya, dia menunggu sesaat ketika nada “Tut tut” berbunyi, namun setelah beberapa lama tidak ada jawaban dari Haris, Hanya suara operator perempuan yang berkata “Nomor yang anda tuju tidak menjawab, silahkan tinggalkan pesan setelah nada berikut”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQxUt2C9mk2
“Mungkin sudah tidur” ucap Nurul dalam hatinya lalu memutus sambungan telfonnya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQwSapktRr4
Nurul kembali menggulingkan badannya telentang, menatap langit-langit rumahnya dengan tatapan kosong tidak ada yang dipikirkannya, yang Nurul tau saat ini adalah dia harus tidur dengan cepat agar nanti pagi dia tidak kesiangan dan terlambat pergi bekerja.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1FcCtQHIF
Selang beberapa menit Nurul bermenung, smartphone miliknya berbunyi menandakan adanya sebuah panggilan masuk. Nurul pun tersenyum bersemangat karena dia mengira itu adalah panggilan dari Haris suaminya. Namun ketika dia melihat layar smartphonenya tersebut, dahinya mengkerut melihat kalau yang menelfonnya adalah sebuah nomor tak dikenal.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyK2zb5LcWl
“Haloo??” Ucap Nurul mengangkat telfon tersebut. Nurul bahkan tidak curiga sama sekali kalau ada nomor tak dikenal menelfonnya larut malam begini.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyothdbBTJX
“Hai Mbak!! ini aku Sean” Ucap suara diseberang sana yang ternyata adalah Sean.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV3BLoDRZCp
Nurul terjinjit kaget dan berusaha duduk dari tidurnya “Aden?? Aden tau nomer mbak darimana??” tanya Nurul.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI7gXWpkfDj
“Tadi aku minta sama mamah”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw8fucdMjXS
“Ohh gitu! trus Aden ngapain nelfon Mbak??”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1NgPN79oqy
“Saya kangen sama Mbak” Ucap Sean santai.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpSgTAm4xG2
Nurul menjauhkan smartphone miliknya dari telinga dan menatap aneh ke layarnya “Aden mabuk lagi??” tanya Nurul khawatir.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqyaYGIYGOL
“Hahaha, enggak kok Mbak! saya sadar sesadar-sadarnya” jawab Sean.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgUrRdOCQZY
“Trus ngapain Aden begini??”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5iy232bMUp
“Lagi kangen sama Mbak!! saya mau ngajakin Mbak pacaran”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkM7NNaQOvP
Nurul menggerutu “Pasti ini bocah mabuk lagi!” Ucap Nurul dalam hatinya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivymiQQVl7
“Duh Den! Aden mabuk kayaknya” Ucap Nurul.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡamH4sLHHfi
Namun bukannya Sean menjawab, dia malah mengaktifkan panggilan video call yang membuat Nurul sedikit kaget, cepat-cepat dia meraih sebuah jilbab sorongan di sebelahnya dan langsung memakai penutup kepalanya tersebut.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMdi7lJ59Zb
“Mbak tidur pakai jilbab??” tanya Sean heran.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOAt5G94yVs
Nurul menggeleng “Enggak! ini karena kamu video call saja” jawab Nurul.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5QcOsdKr2X
“Hehehe, sekarang aku bisa lihat wajahnya Mbak!” Balas Sean tersenyum. Nurul baru tersadar kalau sekarang dia tidak menggunakan cadarnya karena memang dia sedang dalam keadaan mau tidur. dan tentu saja sekarang Sean dapat melihat wajahnya tersebut.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqrZJPt96Tm
Nurul pun kemudian mengambil bantal disebelahnya dan menutup kembali wajahnya “Aden kenapa nelfon Mbak??” tanya Nurul mengalihkan pembicaraan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKWwXP2ChD9
“Mau ngajakin Mbak pacaran!!” balasnya tersenyum.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwixEkNhbUI
“Plis Den jangan kayak gini!” kata Nurul memohon.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGSZC4oqjL5
Sean mengangkat alisnya “Kayak gini gimana??? Akukan cuma kangen sama pacar ku” ucapnya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ65CL4A9qYF
“Saya bukan pacarnya aden!!” Jawab Nurul cemberut. Tak sadar bantal yang menutupi wajahnya tersingkir dan memperlihatkan wajahnya kembali pada Sean.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUrtOtK1Yex
“Padahal kita udah ciuman” Goda Sean berpura-pura kecewa.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbhlJ1S9q29
“Astaga! Aden inget???” tanya Nurul kaget. Dia berpikir kalau orang mabuk tidak ingat sama sekali apa yang mereka lakukan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfyxs8MoGa6
Sean tersenyum “Inget dong, masa’ nyium pacar sendiri gak inget” balas Sean semakin menggoda.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbONPZJHfWW
Namun ketika mereka sedang asik video call-an. Lampu rumah Nurul kemudian mati mendadak “Astagfirullah hal adzim” Ucap Nurul yang kaget dan melihat keluar jendela kalau suasana menjadi gelap, menandakan kalau adanya pemadaman listrik.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNPS2IkZwQ6
“Mbak kenapa??” tanya Sean sedikit kaget.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtNu1uYpHVA
“Itu Den! lampu mati!! Mbak takut” Jawab Nurul ketakutan. Nurul memang sedikit phobia dengan kegelapan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOPGryyRnyV
“Astaga! Mbak dimana sekarang?? biar aku samperin!” Ucap Sean ikut khawatir melihat ekspresi Nurul yang tiba-tiba berubah menjadi pucat pasi.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwQ8uwUoKeg
“Mbak di rumah” jawab Nurul semakin takut.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6VYf8lQsVK
Sean tampak terburu-buru keluar dari rumahnya, dia pun langsung mengambil motor hitam miliknya “Mbak kasih tau alamat rumah Mbak!! aku kesana sekarang!!” Ucap Sean memakai helm.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo6fJ2CExhn
“Tapi–”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPsCVRCpRvo
“Buruan!!!! jangan dimatiin video call nya” perintah Sean
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZl2CNiLB7T
Dan setelah Sean diberitahu oleh Nurul alamat rumahnya, Sean pun langsung melaju dengan cepat pergi ke rumah Nurul dengan sepeda motornya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5xL0FZWBGx
Semntara itu di kediaman Pak Primus…
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkh9d5YC8jy
Akhwat yang Ternoda - Cerita Seks Selingkuh
Akhwat yang Ternoda – Cerita Seks Selingkuh
“Clookkk!! kclokkk!! clookkk!!! kclooooookkkk.. ploookkk!! kplookkk!!
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5xtGGYEWEX
Sebuah suara hasil perpaduan kelamin anak manusia terdengar dengan jelas menggema dalam ruangan tersebut, suara itu berasal dari Pak Primus dan Bu Susan yang tengah bersenggama panas diatas ranjang pengantin mereka.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFaVO0ifMND
“Uuuugghhh… memekmu mantep bangettt maahhh” Puji Pak Primus yang sedang menggenjotkan Penis besar miliknya di dalam liang vagina Bu Susan. Pak Primus tengah asik menghajar tubuh istrinya tersebut dengan gaya doggy style kesukaannya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxXY15H8EGJ
Dan Bu Susan pun tampak menikmati genjotan suaminya tersebut “Oohhh.. iya Pahh!! kontol papah juga mantepp gak ada lawannyyaaaa.. uuuuuhhhh!!!”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeqbV8B778j
“Enakan mana kontol papah daripada kontol gigolo mu itu Mah???” tanya Pak Primus semakin bersemangat.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡniqJqLqONE
Bu Susan yang sedang di doggy itu pun melirik Pak Primus ke belakang “Enakan kontol mereka dong Pah!!” Ucapnya menggoda sang suami.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVaSUieoml
“Plaaakkkk!!!!” sebuah tamparan keras di daratkan oleh Pak Primus di pantat Bu Susan. Itu bukanlah sebuah tamparan amarah melainkan tamparan yang menandakan bahwa Pak Primus semakin bernafsu.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGnp5FRPXuF
“Kamu emang istri lonte Mah!!” Racau Pak Primus tidak berhenti.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWQdxZ5Uvg7
“Hihihihi. kan papah sendiri yang ngizinin mamah nyicipin kontol-kontol brondong itu.. oohhh teruss paahhh!!!”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIzpEvTRxAc
“Iyahh.. sampaii kamu kelewatan ngentot sama mereka tiap hari” Ucap Pak Primus.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZcPClMr6RQ
Dia memeluk tubuh Bu Susan dengan eratt dan meremas kedua bukit kembar istrinya tersebut dari belakang. Tak hanya itu, Pak Primus juga menyodokkan penisnya semakin cepatt pertanda kalau dia akan mencapai orgasmenya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMpqCI1FRKH
“Ciee ada yang cemburu nih??? hihihihii” Goda Bu Susan pada suaminya tersebut.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSo3SDXZKPy
“Kamu emang bener-bener Mah!! oooooooggggghhhhhhhhhhhhhh” Pak Primus melolong seperti singa yang terluka ketika dia menghempaskan penis miliknya sedalam mungkin ke dalam vagina Bu Susan dan mengeluarkan seluruh isinya disana.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJ0gSrWIE9
“Kamu keluar Pah??” tanya Bu Susan kemudian. “Lemah banget” lanjutnya meledek suaminya sendiri.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD2coWyUJ3B
“Sue kamu mah” gerutu Pak Primus yang beranjak turun dari ranjang.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb0Zq9j9lTo
Bu Susan pun membalik badannya dan melihat suaminya tersebut tengah minum air putih yang terletak di meja nakas dekat kasur mereka.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5C25UabFgD
“Kamu selalu payah kalau lawan aku Pah!! tapi kuat banget kalau sama memek cewek-cewek miskin itu” Ucap Bu Susan yang kesal.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2fE2RoYQb9
“Kamu cemburu???” balas Pak Primus berbalik meledek istrinya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVZQA5IqrPT
“Ihh, ngapain juga cemburu sama perempuan-perempuan murahan itu” gerutu Bu Susan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6kr3j3OnkJ
Pak Primus kembali ke kasur sambil berkata “Inget Mah!! perempuan-perempuan murahan itu yang jadi sumber keuangan kita! mamah jadi bisa nyewa gigolo-gigolo itu berkat mereka juga. hehehehe”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq1fHEBqvhl
“Hahaha, iya juga yah Pah! mama kok jadi lupa gitu. hahahaha” Ucap Bu Susan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGHLPSXalXm
Lalu dia melanjutkan “Jadi kapan kita jalanin rencana kita buat Nurul???? sekarang lagi banyak yang doyan sama wanita-wanita akhwat gitu loh Pah!! mamah yakin dia pasti bakalan laku keras di kalangan pelanggan kita”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwbDkt0cAh3
“Hahaha, papa tau itu mah! tapi dengan Nurul kita harus sedikit berhati-hati. Kalau kita salah langkah bisa-bisa kita yang celaka” Jawab Pak Primus.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZoPtEzxvE
“Ya terserah Papah aja deh! tapi yang jelas jangan sampai seperti Dini” balas Bu Susan.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1onz5Qkatp
Yang membuat Pak Primus sedikit terheran “Maksud kamu??” tanyanya.
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfTBfun7bDw
“Tadi anakmu itu minta nomer Nurul ke aku”
8425Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfbpuvMuEGW
Usai mendengar perkataan istrinya, Pak Primus pun mengeram marah “Sialan anak itu!!!”
ns 15.158.61.51da2
