Sebanyak lima remaja di Tulungagung tertangkap basah berbuat asusila di ruang terbuka hijau dan masjid.
Mereka akhirnya dibawa ke kantor polisi. Pelaku diduga sempat berhubungan badan di rooftop masjid.
Salah seorang warga mengaku, kelima remaja tersebut tediri dari dua perempuan dan tiga laki-laki.
Klik Selengkapnya di https://tk18.me.
Mereka kepergok warga saat bermesraan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Perumahan Purimas, Kelurahan Botoran, Kecamatan/Kabupaten Tulungagung.
"Awalnya itu kemarin pagi sekitar jam 02.30 WIB saya pulang dari kerja saya lewat lapangan. Saya menjumpai lima orang tiga laki-laki dan dua perempuan di tempat duduk lapangan Purimas itu, mereka bermesraan di kursi," kata seorang itu, Senin (14/8/2023).
Ia pun langsung menghampiri para remaja tersebut untuk ditegur. Saat ditanya, mereka mengaku bukan warga Purimas, namun berasal dari luar wilayah.
"Akhirnya saya minta identitas, ternyata identitasnya tidak ada, hanya satu orang yang punya KTP, rumahnya Mojokerto tapi kos di Sambung. Yang lain anak-anak," ujarnya.
Ia pun semakin curiga, ia sempat mempertanyakan keberadaan mereka pada dini hari. Yang mengejutkan, remaja tersebut mengaku baru melakukan persetubuhan di salah satu masjid.
"Dia bilang kalau dia barusan bersetubuh di Masjid Al Ma'ruf Panggungrejo, jadi tempatnya masjid itu di seberang jalan Lapangan Purimas," imbuhnya.
Lantaran mengarah pada tindak pidana, akhirnya warga menghubungi pihak anggota Polsek Tulungagung Kota untuk ditindaklanjuti secara hukum. Kelima remaja tersebut selanjutnya dibawa ke Polsek Tulungagung untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Dari pemeriksaan awal di Polsek Kota Tulungagung yang saya dengarkan, memang telah diakui oleh para pelaku, telah terjadi persetubuhan di Masjid Al Ma'ruf tersebut dibuktikan dengan adanya kondom yang telah diyakini adalah bekas digunakan," kata dia.
Sementara itu, Kapolsek Tulungagung Kota Kompol Ernawan enggan berkomentar banyak terkait kasus tersebut. Menurutnya, saat ini perkara itu telah dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Sat Reskrim Polres Tulungagung.
"Langsung UPPA ya," kata Kompol Ernawan.***
Program Police Goes to School Jajaran Polres Tulungagung, Polda Jatim terus melakukan blusukan ke Sekolah sekolah dengan memberikan penyuluhan dan motivasi.
Hal tersebut guna menekan perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja atau yang lebih dikenal dengan nama kenakalan remaja yang dilakukan pada usia remaja.
Dalam mengantisipasi hal tersebut, personil Personil Jajaran memberikan pesan kamtibmas kepada para siswa siswi pelajar sekolah yang ada diwilah masing masing, Senin (14/08/2023) melalui kegiatan upacara bendera.
Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, melalui Kasihumas Iptu Mujiatno mengatakan, pihaknya selalu aktif dan open memberikan himbauan dan motivasi kepada para siswa siswi dari tingkat TK hingga SMA.
“Kita berikan himbauan untuk tingkatkan prestasi, dan Belajar yang giat untuk meraih cita- cita, menjaga Kesehatan selalu Patuh dan Taat kepada Bapak atau ibu guru serta kedua orangtua dan juga mengingatkan meningkatkan iman dan berbuat positif”, ujarnya.
ns 15.158.61.6da2