x
Anusku rasanya panas sampai hari ini setelah aku have sex di gerai es tehku beberapa hari yang lalu. Sampai-sampai kakekku mengomentari jalanku yang sedikit mengangkang.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNQxdwbzbJu
Kesal sih, tapi rasa kesalku bertahan sebentar saja. Karena aku teringat, kalau akulah yang memintanya lebih dulu.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLlx1jwvalT
Saat aku mengingat Yusuf menjilati vaginaku, aku hanya bisa senyum-senyum saja.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpEZ0O8ljiP
Ya bagaimana aku gak senyum-senyum sendiri, Yusuf menjilati organ intimku yang berharga buat Yusuf. Rasanya lebih dari sekedar mendapat pujian kalau aku cantik, karena Yusuf gak sekedar menjaga agar aku tetap perawan. Dilain sisi, dia juga mau memanjakannya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHo7KVvtSbt
Berbeda dengan yang lain, yang hanya menginginkan penetrasi di lubang analku. Seakan mereka gak tertarik pada vaginaku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3MT0pGMiP
Huh, kesel sih sebenernya. Andai saja mereka gak sekonservatif itu, mungkin salah satu dari mereka sudah perawanin aku. Tapi sayang, apa yang aku inginkan mentok di lubang analku. Aku gak menyesal sih, gara-gara sikap mereka seperti itu. Pikiranku tentang keperawanan jadi berubah, kalau dipikir-pikir asyik juga tetap menjaga keperawananku. Rasa-rasanya aku jadi lebih berharga daripada saat aku melepas keperawananku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVKbQahrBSs
Ah kenapa aku jadi ikutan kolot seperti ini? Rasanya aku kalah dengan kondisi yang ada di sekitarku. Meski aku berulangkali mempengaruhi Yusuf dan teman-temannya, percuma saja pikirku. Pada akhirnya memilih untuk sepakat dan terus menjaga keperawanku hanya sekedar untuk dianggap istimewa oleh mereka.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSXjgi3rztx
Seru juga, dipikir-pikir aku jadi mirip houris. Bedanya meski vaginaku masih perawan, anusku sudah gak lagi perawan.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcw73NnErNK
Aku jadi membayangkan yang enggak-enggak, saat aku telanjang dikerubungi oleh banyak orang. Mereka yang mengerubungiku juga telanjang dengan penis mengacung, lalu memuja-mujaku karena aku adalah gadis perawan yang masih suci.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGT3ivgeIaf
Lucu juga aku membayangkan yang seperti itu, bagaimana aku dibilang suci? Kalau aku sudah digerayangi oleh banyak lawan jenis? Bahkan satu persatu sudah mencicipi lubang analku. Eh tapi gak ah, bagiku aku sama seperti houris.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK9Q7PDgy6u
Saat aku sedang enak-enaknya melamun di gerai es tehku sambil senyum-senyum sendiri, ada yang tiba-tiba mengagetkanku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtDbQBYds9F
"Hayo melamun aja. Pake senyum-senyum sendiri!"
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndwCTWNX12
"Iya iya aku kan houris", kataku yang belum sadar dari lamunanku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyIcSilG1yj
"Wah parah, sakit nih cewek", orang itu menyentuh keningku dengan punggung tangannya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhPNcOEUVg6
Kutatap orang itu dengan seksama, "Hehe, Malik. Sejak kapan kesini?", Kataku salah tingkah.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoDWlFPIBS6
"Baru aja sih. Lagi ngelamunin apa sampai senyum-senyum sendiri gitu?", Tanya Malik dengan wajah jutek.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwvR7eJEtQe
"Dih mukanya, kayak mau nerkam aja", kataku tertawa sambil menutup bibirku yang tertutup cadar.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ663Iv8Ii7m
"Yee ditanya apa, jawabnya apa", kata Malik kesel.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2LIyyzR5Al
"Emang kamu tadi mau tanya apa?", Tanyaku dengan otak loading.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡws3883beC7
"Aduh, Husna Husna, kok jadi oon gini sih", kata Malik yang berkali-kali menepok jidatnya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRKKnyv5yTL
"Hehe, aku gak fokus tadi Lik, kamu tanya apa tadi?", Tanyaku sambil cengengesan.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf0E0EJp8do
"Parah parah, cantik-cantik kok kayak gini", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVopHNccs3K
"Kayak gini gimana?", Tanyaku kesel.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCRF86OnlHw
"Wah mulai kesel nih, bisa-bisa kena gampar lagi nih, haha", Malik ngeledekin aku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDfo7kxOoc
"Kenapa? takut? Paling cuma aku gigit, Hihi", kataku tertawa kecil sambil menutup bibirku yang tertutup cadar dengan tangan.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaUXiyksSqm
"Nah kan tambah serem, bisa-bisa abis nih darahku kamu sedot, hehe", kata Malik ngeledekin aku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3jISKJmVNH
"Enak aja, emang aku vampir apa? Huuu.. Palingan cuma aku isep a..., hihi", kataku sambil melirik selangkangan Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJwU5ASMI3V
"Wah nakal nih cewek, gelitikin ah", kata Malik sambil deketin aku trus gelitikin pinggangku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTl7oblbhbf
"Aduh Lik, geli. Lepasin gak!", Kataku cemberut lalu tertawa.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4qzdvJY48X
Lalu Malik mendekapku lebih erat, sekarang aku dan Malik saling tatap.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESmxgBnHlx
"Aku suka mata indahmu Na", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUICgpCJkd5
"Benarkah?", Tanyaku malu-malu karena dipuji Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi5pUJSgGuQ
"Iya Na, mata kamu cantik", kata Malik sambil membelai pipiku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTFETqd34ub
"Terima kasih", kataku malu-malu.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNvFQ8beQM5
"Mbak, es teh jumbo."
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnjpIa9D8ib
Aku yang sedang berpelukan dengan Malik kaget, begitu juga Malik. Mataku ke arah Malik, "Kamu sih!!", Kataku menyalahkan Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHMasJLYR7M
"Oh iya Mbak. Berapa?", Tanyaku ramah.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqerZm769cX
"Dua aja Mbak", katanya sambil tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbYv7rltQtu
Yang aku suka dengan warga kompleks ini tuh berpikiran terbuka, mereka gak mempermasalahkan identitasku yang akhwat bercadar tetapi mojok dengan lawan jenis.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhB7Z5meMFW
"Sebentar ya Mbak!", Kataku tersenyum sambil meracik es teh jumbo.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOZhATFxUDm
Pekerjaan ini yang aku suka, saat aku memakai mesin buat kemasan gelasnya. Padahal zaman dulu, es teh itu selalu make gelas kaca.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnByP8K4PtN
Sebenarnya aku gak hanya jualan es teh sih, tapi juga es susu yang ada bobanya. Karena harganya lebih mahal, orang lebih memilih untuk beli es teh jumbo. Padahal menurutku es teh jumbo itu sama seperti es teh pada umumnya. Karena kemasan gelasnya saja yang bikin es teh jumbo lebih awet dinginnya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT6chVvLkKq
Selesei aku melayani pembeli, Malik kembali memelukku. "Ntar ada pembeli lagi lho Lik", kataku sedikit mendorong tubuh Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkW4Ko1B2We
"Ya udah deh, yang penting aku temenin kamu disini", kata Malik tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV7m1yNJi1a
Lalu Malik merebut hpku, "Malik apa sih? Sini balikin gak!", Kataku dengan mata berkaca-kaca.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVaSSm7h5q8
"Ya elah nangis. Cuma pengen lihat doang kok, kamu chat sama siapa aja", kata Malik ngeselin.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjkX2crl4LP
"Hiks hiks, kamu jahat Lik. Itu privasi aku", kataku terisak.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJrAuPZ6XR1
Malik mensekrol layar hpku, "Bagus, ini baru cewek baik-baik", kata Malik menyebalkan.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Zkcoth4jA
Kurebut hpku dari tangan Malik, "Kamu itu jahat tau gak!!", Kataku masih terisak.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV12KMtjmVw
"Udah jangan nangis!", Kata Malik sambil memelukku dari samping.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHWOPOXJVKG
"Engga, aku gak nangis", kataku sambil mengusap air mataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6NQHWSEmkL
"Udah jangan sok kuat!", Kata Malik sambil memelukku dengan erat.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgJbdxrIb3Z
"Aku kan emang kuat", kataku tersenyum lalu menoleh menatap Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgEJxL0HT4Y
"Aku tuh sebenarnya gak tega ngelihat kamu nangis Na", kata Malik sambil mengusap air mataku yang masih menetes.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhYOtvtmuTH
Alah, bohong banget. Padahal kamu pernah membuat aku terisak-isak karena menghujat ayahku Lik. Dan kamu gak mau mengerti, gak mau mendengar penjelasanku sama sekali. Sebenarnya aku tuh masih kesel sama kamu tau gak sih Lik? Tapi kenapa anehnya perasaan cintaku justru ke kamu. Meski aku have sex sama Yusuf, di dalam hatiku hanya ada kamu.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTDdldO7Tpg
"Ah Husna, Husna, bodoh banget sih kamu", kataku menyalahkan diriku sendiri.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiOpv3EDykn
Andai kamu tau isi hatiku Lik, semakin kamu mendominasiku semakin aku cinta sama kamu Lik. Aku gak tau, kenapa seperti ini. Padahal prinsipku, aku gak mau didominasi oleh laki-laki mana pun. Tetapi saat kamu mendominasiku, justru aku gak mau lepas dari kamu. Aku merasa aman dekat sama kamu Lik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKj52TPUClX
"Na, Na, yah ngelamun lagi nih cewek", kata Malik sambil sedikit menggoyang-goyangkan tubuhku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2gZVIOdPIt
"Eh, engga kok. Kenapa Lik?", Tanyaku dengan tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC6FW0EO2kh
"Mau gak nanti malam jalan-jalan sama aku?", Tanya Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvGjdPawgGc
"Mau, mau. Kemana?", Tanyaku antusias.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAIIDhdThEP
"Ke alun-alun, gimana?", Kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡheKTsC80Tk
"Wah mau banget. Nanti jajanin aku ya! Duit kamu kan banyak Lik", kataku sambil menggelendot manja.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiVsXpuHi9Y
"Mau dibeliin apa?", Tanya Malik sambil memelukku dari samping.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhmSYuLUOYg
"Apa ya. Beliin semuanya, gimana?", Kataku sedikit manja.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡasNu1A4Zw6
"Oke, bakal aku beli semua jajanan di seluruh Jogja buat kamu. Bahkan kalau kamu suruh aku buat membangun seribu candi bakal aku bikinin dalam satu malem, hehe", kata Malik terkekeh sambil membusungkan dadanya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWvKmVH2CwF
"Hihi, ada-ada aja. Enggak kok Lik, aku cuma becanda. Aku cuma pengen dekat kamu aja", kataku sambil menggamit lengan Malik dengan wajahku aku rebahkan ke pundaknya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnPAWqTlo5P
"Aku juga Na", kata Malik sambil mengecup puncak kepalaku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVA3CSr526r
Lalu aku melepas tanganku yang menggamit bahu Malik, kutatap Malik dengan tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdkaa38SFLE
Aku majukan wajahku mendekat ke wajah Malik, "Mau ngapain Na?", Tanya Malik mengernyitkan dahinya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGw4JQn5Hl6
"Hihi, dia pikir aku mau cium bibirnya kali ya?", Kataku dalam hati.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNxZmwT2l1V
"Nanti ke alun-alun jam berapa?", Tanyaku dengan wajahku di samping wajah Malik, dengan bibir berada dekat dengan telinga Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvFYCPV8pJ
"Huh kirain mau ngapain Na. Ntar sore ya, abis Maghrib!", Kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUxRDyHVCyl
"Oke, aku bakal dandan cantik buat kamu", kataku sambil berdiri tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiz21shzHqx
"Mau kemana?", Tanya Malik menatapku bingung.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYSVgk3Xs6Y
"Mau tutup gerai lah, kan udah jam segini", kataku sambil tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHum4XMU0P6
"Oalah, kirain mau ninggalin aku", kata Malik
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyR399goXWN
"Atau kamu mau disini aja? Jagain geraiku! Hihi", Tanyaku dengan tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqVwkOgtLi9
"Boleh, boleh", kata Malik polos.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP9Oqsey75V
"Hihihi, Ya udah sana minggir! Aku mau tutup geraiku", kataku dengan tersenyum.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBUT7bPFCRq
"Jadi mau ngusir aku nih?", Tanya Malik dengan muka terlihat kecewa.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSrsI9q2Fil
"Ya gak dong Lik. Kalau kamu masih mau main, ya gapapa kamu main. Tapi di dalam rumah", kataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEtTMNbtsbJ
Setelah aku tutup gerai, Malik ngikutin aku berjalan di belakangku. "Ngapain kamu Lik?", Tanyaku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY4LLZbZP3x
"Ikut ke dalam, hehe", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4qsiT7oAaj
"Engga, itu kamu ngapain pegang ujung hijabku?", Tanyaku dengan wajah pura-pura kesel.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3uKNgFaR9a
"Hehe, gapapa sih", kata Malik salah tingkah sambil menggaruk kepalanya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiu75fTIyu7
"Ya udah, kamu tunggu disini ya! Aku mau mandi dulu, gerah", kataku mengipas-ipaskan tanganku karena merasa lengket tubuhku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Sg00MGfXq
"Aduh, aku sungkan Na kalau nanti kakekmu pulang", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe5KaXQ9SXS
"Ya kan nanti bakal jadi kakekmu juga. Pedekate dong! Masak sama cucunya doang?", Kataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhlYDgil2uY
"Aku ikut kamu mandi ya?", Tanya Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXWlKIk56UK
"Yee, maunya. Gak boleh!!", kataku yang sedang berdiri sambil melepas cadarku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYEExOEL9Y
Setelah aku melepas cadar, Malik berdiri menghampiriku. Memeluk tubuhku dengan erat. Sekarang aku berdiri di dalam dekapan Malik, dengan wajahku yang berada dekat di depan wajahnya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDObBP1mfTj
"Bauku asem lho Lik", kataku sambil mendorong tubuh Malik supaya melepas pelukannya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbbXPO5gWCj
"Gapapa, aku suka baumu Na", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiFxXFkWSw8
"Aneh ni orang, udah lepasin! Aku mau mandi dulu", kataku jutek.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeiJb5tIepQ
"Cup, muah" Malik mengecup bibirku dengan tangannya mengangkat wajahku agar menatap wajahnya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡabtPRFs7kt
Mendapat ciuman dari Malik pada bibirku, membuatku jantungku berdetak kencang. Kutatap mata Malik, Malik ikut menatapku dengan mata kita saling bertemu. Sorot mata Malik dalam, seakan menembus relung hatiku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUGStO8Vk4h
Di dalam pelukan Malik, nafasku memburu. Gak tau kenapa perasaan ini muncul dengan tiba-tiba. Perasaan yang aku rasakan berbeda dengan saat aku bersama Yusuf. Meski aku dengan Yusuf sama-sama saling mencumbu seperti saat aku di dalam pelukan Malik saat ini.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCEUuKjVDpg
Malik membelai wajahku, wajah Malik kembali menunduk. Karena tau, Malik akan mencium bibirku lagi, kupejamkan mataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVmAFU3XvhJ
Kutunggu ciuman Malik yang mengecup bibirku, gak kunjung-kunjung kecupan itu mengecup bibirku. Karena penasaran, kuintip dengan mataku yang menyipit.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw8XvKYgHpw
Huh kesel, Malik hanya menatap wajahku dengan tersenyum aneh. Lalu aku buka mataku, "Udah ah, aku mau mandi. Please lepasin!", Kataku pada Malik kesel, dengan mendorong tubuh Malik yang memeluk tubuhku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnlcumdau8z
Malik pun melepas pelukannya pada tubuhku sambil terkekeh. "Kenapa manyun gitu? Hehe", Tanya Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ289O4TfxrP
"Engga, gapapa", kataku pura-pura, lalu aku masuk ke dalam kamar mandi dan kututup pintunya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRzjYEanIoK
"Lik, tunggu di ruang tamu ya!", Kataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOPGHMMgQYr
"Aku pulang aja ya Na?", Tanya Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzSzuBGob7F
"Emang kenapa buru-buru? Gak mau ketemu kakekku dulu!?", Tanyaku sedikit berteriak.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA7bZqXOmOf
"Sampaiin aja sama kakekmu aja ya ntar! Aku pamit ya?", Kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfreDUuzP4w
"Ya udah hati-hati di jalan ya Lik!", kataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyj2QUfXszK
"Pastinya", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8yV4zMEq1a
"Assalamualaikum" sapa Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9YY6BpvwrF
"Wa'alaikum salam Lik" kataku menjawab.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVwgBn4BET
Setelah aku pastikan Malik sudah pulang, aku mulai melepas hijabku yang panjang yang menutupi lekuk tubuhku. Udara yang masuk ke dalam kamar mandi, seakan menerpa tubuhku yang berkeringat.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnGN1koR369
Kupejamkan mataku, menikmati hembusan angin yang menerpa kulitku sampai ke rambutku yang lepek oleh keringat.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg89vwezgWQ
Rambutku yang tergerai di punggung, kurapikan dengan tanganku. Sekarang rambutku tergerai ke depan, menutupi dadaku yang masih tertutup dress panjang dan pakaian dalamku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJMEn99L6go
Kulepas tali yang ada di depan dressku, yang tepatnya berada di pinggang. Lalu aku tarik resleting di punggungku secara perlahan. Sedikit demi sedikit, kulit tubuhku mulai terbuka. Dimulai dari pundakku, lalu sedikit demi sedikit turun ke bawah.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHWPbNP1iZN
Setelah dress panjangku mulai turun ke bawah di atas lantai, sekarang tubuhku tinggal memakai BH dan celana dalam berwarna putih.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbTlIFtBiRj
Keringatku yang tadi membasahi tubuhku kini diterpa angin. Kulepas kaitan BHku, setelah kaitannya terlepas BHku turun ke bawah. Kulanjutkan dengan melepas celana dalamku, turun sedikit demi sedikit ke bawah.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDUvwpwL09c
Kutaruh pakaian kotorku di bak cucian kotor. Lalu aku mulai mengguyur tubuhku dengan air mengunakan gayung.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkD3wG7k8gK
"Tok tok tok, Na Na" suara Malik memangilku dari luar.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡecgyBjRQ80
"Loh, kok belum pulang ni anak?", Tanyaku dalam hati.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZdkIvbQwJ4
"Kirain udah pulang Lik?", kataku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlw79tBdbxH
"Bukain dulu Na, pintu kamar mandinya!", Kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBAScpUzRvp
"Mau ngapain?", Kataku kesel.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkd5G7dqdqG
"Bukalah, sebentar!", Kata Malik memaksa.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEbWvNYdRnr
"Mau apa sih, ini orang?", Tanyaku dalam hati.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwczycwLE3L
"Iya iya, sebentar aku bukain!", Kataku kesel.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf3tVFF13MJ
Setelah pintu kamar mandi aku buka, Malik menghambur masuk ke dalam kamar mandi. Aku mendorong tubuh Malik, "Nanti ada kakek, Lik."
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡToJIWB3gql
"Kekek belum pulang kok Na, hehe", kata Malik nyengir.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJtO9jMlvKL
Mata Malik menatap, menyusuri tubuhku yang telanjang. "Dih matanya", kataku sambil menutupi dadaku dan vaginaku dengan tanganku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqBJDNu2wWe
"Yaelah Na, aku kan udah pernah lihat kamu telanjang Na", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnowWwlSvHJ
"Ya tapi.. aku malu Lik", kataku masih dalam kondisi menutupi organ intimku dengan tanganku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRv0qELBIbK
"Kamu sebenarnya mau ngapain sih masuk kamar mandi?", Tanyaku kesel.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8jvsJ03uiZ
"Mau kencing Na, hehe", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY3Myo5cNc7
"Ish, yauda madep sana!", Kataku jutek.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJujpiB7kT9
"Aduh Na, aku kebelet banget", kata Malik menarik resletingnya. Lalu penisnya yang masih tertutup celana dalam menggembung. Ntah kenapa, mataku teralihkan perhatianku ke penis Malik yang masih tertutup celana dalam.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNva7dAPpIn
Saat penis Malik menyembul dari celana dalamnya, mataku terbelalak melihatnya. Bagaimana enggak, aku melihat penis besar dan panjang Malik mengeluarkan air seni.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvQ4deDekvq
"Ah lega", kata Malik sambil memejamkan matanya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZv8gVHrrtx
Setelah bekas air kencing Malik disiram, kepala penisnya yang besar seperti jamur dicuci. Malik melirikku sambil tersenyum mesum, "Kenapa Na, bengong gitu? Hehe", tanya Malik terkekeh.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUCWgOpYsJx
"Ah engga", kataku mengelak sambil membuang muka.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0XeedR9iff
"Mau pegang gak?", Kata Malik tiba-tiba.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfi3IrC0HYi
"Apaan sih, gak lah", kataku salah tingkah.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqJbN8LivwN
Lalu Malik memegang tanganku, ditaruhnya di penisnya yang besar tapi belum ereksi.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTCQ2zhiU3N
"Kalau pengen pegang, pegang aja! Jangan malu-malu! hehe", Kata Malik terkekeh.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2R4JOKhpJB
"Yee engga lah", kataku salah tingkah sambil menarik tanganku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5bCpMFeYf4
Kulirik penis Malik, "Tuh kan lirik-lirik gitu", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw46FOQasW4
"Itu kenapa bisa ereksi gitu?", Tanyaku sambil melirik penis Malik yang mulai ereksi.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUkTXlDtTSp
"Tau tuh. Tanya aja tuh sama Johny!", Kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZXLQHqxsn
Ntah kegilaan macam apa ini, aku jongkok di depan selangkangan Malik, "John, kenapa kamu tegang gitu?", Kataku sambil mengelus-elus penis Malik, sambil mengamati bentuknya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7MUjbe7SRK
Kutatap wajah Malik yang merem melek, melihat Malik menikmatinya aku tersenyum. "Johny mau dikocok gini ya? Hihi", kataku sambil mengocok penis Malik perlahan.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJLnxzsSPS
"Ssssh ahhhh, Na", kata Malik mendesah.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxSCpAXsoS0
"Enak ya Lik?", Tanyaku dengan wajah mendongak ke atas.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIG4VnBH1Ci
"Iya Na", kata Malik sambil memejamkan matanya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD7HZZ8hzzz
"Kalau kayak gini enak gak?", Kataku tersenyum mesum sambil menatap wajah Malik. Sekarang lidahku melumasi kepala batang penis Malik yang besar seperti Jamur.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdNFnCGHw5I
"Oohh Na", Kata Malik mendesah sambil memegang kepalaku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnzIUJmFsGN
Kulumasi seluruh kepala penis Malik, lalu aku berpindah untuk menekan-nekan lubang pipisnya dengan ujung lidahku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8jip41iaDE
Mendapat rangsangan dariku, Malik blingsatan gak karuan. Lalu penis Malik, sedikit demi sedikit aku masukkan ke dalam mulutku sambil aku tatap wajah Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpXgxtzxXeC
"Gila enak banget Na, kulumanmu. AAhhhh", kata Malik keenakan.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0CMMZDFe4v
Kumaju mundurkan kepalaku, sampai penis besar Malik seakan sampai ke kerongkonganku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2WRZG9hf4o
Glok, glok, glok.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqGbcsTUIgB
"Ah Na", kata Malik sambil ikut mendorong kepalaku untuk maju mundur, mengulum penisnya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFv4uSec86D
Malik menarik penisnya sampai keluar dari mulutku, "Uhuk uhuk", aku tersedak.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdABb15xnu8
Lalu penisnya kembali dilesakkan ke dalam mulutku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXFCER2VitH
"Emm, glok glok glok."
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmSOzA9IeL6
Tangan Malik mendorong kepalaku ke depan sampai penis Malik masuk ke dalam mulutku sampai ke titik terdalam.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDRgRtRNTVX
Aku mencoba melepas penis Malik, tetapi Malik memegang kepalaku dengan kuat. Kurasakan kedutan penis Malik, kurasakan cairan amis meluber ke dalam mulutku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ga8yNwIzI
Penis Malik yang sudah mengerut, dikeluarkan dari mulutku. "Uhuk uhuk" aku lagi-lagi tersedak.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlB7iYJZEDA
Cairan semen Malik, sebagian tertelan dan sisanya aku ludahin keluar dari mulutku.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpe7OdCLJMZ
"Terima kasih ya Na", kata Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVOR4lq88zX
"Iya.. ", kataku sambil mengusap bibirku yang berleleran cairan semen Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkMSET1jm1o
"Ya udah aku pulang ya Na?", Tanya Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLKbfVq9YuQ
Lalu mataku tertuju ke selangkangan Malik yang menggembung, aku tertawa ngikik melihatnya.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxR1mfVvcWc
"Kenapa?", Tanya Malik.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvO1Mtk2xzd
"Gapapa", kataku pura-pura gak lihat.
803Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtOFBmo6Nw6
