x
Setelah kejadian di pantai waktu itu, aku lostcontac dengan Yusuf, Malik, Rohman, Ilham, Sukron dan Pak Jono. Aku gak tau kenapa mereka menghindariku. Pernah aku coba menghubungi mereka melalui chat tetapi tetap saja, mereka enggan untuk membalasnya.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXGr0JbrHap
Ada perasaan sedih di dalam hatiku, karena aku merasa diacuhkan. Aku merasa sudah memberikan milikku yang berharga. Memang benar, mereka gak ingin mengambil keperawananku meski aku tawarkan dan aku paksa seperti apa pun. Tetapi mereka mengambil keperawananku yang lain.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA3Uam0d2M7
Ntah kenapa, pikiranku menjadi gelap. Yang aku harapkan, mereka gak mengacuhkanku. Yang aku inginkan sederhana, agar mereka mau sekedar membalas chatku. Yang aku rasakan seperti dibuang saja seperti sampah, setelah mereka beramai-ramai memakai anusku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ102KwLu3JM
Bukan berarti kalau aku menginginkannya, berarti aku rela untuk dicampakkan. Rasanya sakit, apalagi apa yang dilakukan Pak Jono.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaCWS2qed7y
Saat itu Pak Jono gak berhenti menyetubuhiku di pantai saja. Setelah pulang ke rumah, di perjalanan Pak Jono merayuku agar aku mau bersetubuh lagi dengannya. Aku sudah berusaha untuk menolak, karena aku gak menginginkannya lagi. Tetapi penolakanku percuma, dengan memaksa Pak Jono menyetubuhiku di dalam mobil.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnixi7twlhZ
Ntah apa yang dilakukan Pak Jono, anusku dipaksa dengan memasukkan dildo berukuran besar masuk ke dalam anusku. Pak Jono menyiksaku, sampai-sampai aku buang air besar bercampur darah.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBaAIotkZ34
Aku memaafkan Pak Jono, tetapi harapanku Pak Jono gak membuangku begitu saja. Tersadar dari lamunanku, isak tangisku gak bisa aku cegah.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZbip7F1xt3
Hari ini aku menjaga gerai es tehku seperti biasanya, dengan lamunan kuingat-ingat bahwa aku sudah lostcontac dengan mereka selama satu tahun.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI7dsSlxwWz
Di saat aku sedang melamun, tiba-tiba ada yang memelukku dari belakang. Kucoba menoleh ke belakang untuk melihat, siapa yang sedang memelukku dari belakang.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ81DFDTgRUI
Setelah aku menoleh ke belakang, aku terkejut. Ternyata yang memelukku adalah Malik. Air mataku secara gak sengaja menetes, rasanya aku sulit mengucapkan kata-kata. Hanya ada tangis haru yang gak bisa aku cegah.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡilWn9Do17y
"Kamu kemana aja Lik?", Tanyaku terisak sambil mengusap air mataku yang menetes di pipiku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgM97AvNfAh
Malik menatapku dengan tersenyum, dengan kedua telapak tangannya berada di pundak kanan dan kiriku, "Maaf ya Na, kalau aku gak pernah kasih kabar ke kamu. Aku harus fokus sekolah Na", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkQ2Du5FkNK
Mendengar jawaban dari Malik, pikiranku yang tadi penuh prasangka mulai mereda. Aku ikut senang karena Malik fokus dengan pendidikannya. Karena aku gak mau, gara-gara aku masa depan Malik jadi hancur.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFO4iRnoDPc
Di usianya sekarang, Malik harus bekerja lebih keras demi masa depannya. Apalagi kata Malik, dia ingin seperti Yusuf yang gak hanya mentok di sekolah kejuruan dan akan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7HVFr0kQFr
"Aku senang kamu fokus sekolah Lik", kataku dengan tersenyum.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMadmMGcqeB
"Harus dong Na. Aku gak mau saat waktunya tiba untuk menikahimu, aku cuma jadi laki-laki yang gagal dengan pendidikan rendah. Menurutku, pendidikan berperan penting supaya aku dapet pekerjaan yang lebih layak", kata Malik optimis.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Tq8g8Rzm8
"Bener Lik, itulah gunanya pendidikan. Gak terus dengan pendidikan seadanya, mengkhayal mendapatkan posisi yang layak dalam pekerjaan", kataku tersenyum di depan Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumNXS43F9C
Malik duduk di sampingku, "Gimana kabar kamu Na?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKXP8gcPlHT
"Kabarku baik-baik aja Lik, anak-anak dimana? Aku menghubungi mereka tapi gak ada yang membalas pesanku", kataku tiba-tiba murung.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1PiHtZ3ObP
"Sama kayak aku Na. Mereka juga fokus belajar. Kamu tau gak apa motivasinya?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡythY8yVV1r
"Kayaknya aku tau deh, aku kan motivasinya?", Kataku dengan pede sambil tersenyum di balik cadarku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2KJ39w25cc
"Hampir tepat, hehe", kata Malik menyebalkan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdv9ETeQhXX
"Huuuh, kirain", kataku dengan cemberut.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6zgJEJCPqb
"Yah jangan cemberut gitu dong!!", Kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN0ydtlMe68
"Sotoy, emang keliatan kalau aku cemberut? Kan ketutup cadar?", Tanyaku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYpFmTG52fX
"Aku udah apal ekspresi wajahmu sih Na, ngelihat dari mata kamu, aku tau kamu lagi tersenyum atau cemberut, hehe", kata Malik cengengesan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNY7Y4i2599
"Gitu ya?", Tanyaku dengan tersenyum malu-malu.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYnpe6oJDaV
"Ngomong-ngomong gimana kabar kakek?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnXs1tyAUMU
"Kakek kabarnya baik", kataku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs89w8DJqH5
"Syukurlah kalau begitu Na", kata Malik menimpali.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjRBTRyAtA
Cukup lama kita saling diam, tanpa sepatah kata pun. Lalu Malik nyeletuk, "Karena udah setahun gak mampir ke gerai, jadi canggung mau ngobrol sama kamu Na", kata Malik dengan muka kikuk.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFgO5KNXzTW
"Masak sih? Tuh bisa membuka obrolan", kataku juga ngerasa kikuk.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR9pPq0WCoZ
Ntah kenapa perasaan yang aku rasakan setahun lalu saat dekat dengan Malik dan sekarang berbeda. Bukan hanya usia Malik yang sekarang 17 tahun, tetapi juga perubahan dari perawakan Malik yang lebih dewasa. Tubuhnya semakin kekar, dengan kulit gelap. Melihatnya saja, jantungku berdegup kencang. Wajah arabnya pun menambah kesan tampan, dengan hidung mancung khas Timur Tengah.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtDQA3JKBmB
Lalu Malik memegang tanganku, "Aku menyesal Na, gak seharusnya aku diam saja", kata Malik menoleh menatapku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz7UGXKxgvL
Aku yang ikut menoleh ke samping, memandang mata Malik yang berkaca-kaca. "Aku gak mau mengulangi kesalahanku lagi Na", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMsIj4sOoz
"Kesalahan apa Lik? Aku kok gak ngerasa kamu punya kesalahan ke aku", Tanyaku dengan mengernyitkan dahiku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFQmtQTWaMn
"Kalau aku cinta sama kamu, seharusnya aku melarang orang lain menyentuhmu. Apalagi ikut menyetubuhimu rame-rame Na", kata Malik yang tiba-tiba menunduk lalu terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvJdN7cJJMj
Melihat Malik aku tersenyum, "Malik sudah dewasa sekarang", batinku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiQrXtvzdOO
"Seharusnya aku melindungimu Na", kata Malik yang semakin terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5p4INf5sR3
"Udah jangan nangis, aku tau kok maksudmu. Terima kasih ya", kataku menatap Malik dengan tersenyum.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpet8WBPOAa
"Untuk apa?", Tanya Malik dengan mata berkaca-kaca.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEbUJxWHu1X
"Karena udah mencintaiku", kataku tersenyum dengan wajah menunduk.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWA76pyE9cJ
"Tapi aku udah menyakitimu Na waktu itu", kata Malik dengan menatap ke arahku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk4MdC3DzXz
Kupegang tangan Malik, "Jangan ngerasa bersalah kayak gitu Lik!! Yang udah berlalu gak usah diungkit-ungkit lagi. Toh aku gak ngerasa terpaksa juga", kataku menatap matanya.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhbwF6U6GAy
"Aku gak suka Na, kamu milikku", kata Malik berdiri sambil mendengus.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpcgUUQQt8g
Kudongakkan wajahku menatap Malik, kupegang tangannya sedikit menarik tangannya agar kembali duduk. "Aku ngerti perasaanmu", kataku tersenyum menatap Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZFKpDALWL
Lalu Malik kembali duduk di sampingku, sekarang giliran Malik yang memegang tanganku dengan erat. "Gak aku izinkan orang lain menyentuhmu lagi Na. Aku gak rela", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaahL17HOw8
"Udah jangan marah-marah gitu!!", Kataku dengan menyandarkan wajahku ke pundak Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWdGaxSmEdW
Malik menatapku sambil mengelus kepalaku. Sekilas Malik mengecup samping kepalaku, "Muach."
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ7kDtdQ0a2
Kulirik Malik dengan ujung mataku. Perlakuan Malik padaku membuatku tersenyum. Ntah kenapa aku menyukai sikap posesif Malik kepadaku, ada perasaan yang timbul seakan aku adalah sosok berharga di matanya. Hatiku menghangat, aku ngerasa Malik menjadi sosok yang bisa mengayomiku. Sampai-sampai aku membayangkan sosok ayahku, ada kesedihan yang tiba-tiba muncul di hatiku. Gak hanya ayahku yang kurindukan tetapi aku juga merindukan Pak Aziz.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXrEHQd571V
Kuangkat kepalaku yang aku sandarkan ke pundak Malik, kuusap air mataku lalu kutatap Malik dengan mata berkaca-kaca.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡemxVJEgtRF
Malik memandangku dengan mengernyitkan dahinya, "Kamu nangis Na? Ada omonganku yang salah kah?", Tanya Malik dengan wajah khawatir.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEc2QQWmVzH
"Engga, gak ada yang salah", kataku berusaha tersenyum kembali.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPDfwHJ6zZu
"Jangan berbohong!!", Kata Malik mengusap air mataku yang masih menetes di pipiku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAgNGp5weYT
"Beneran, aku cuma terharu", kataku berbohong.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhd3YK7BBT4
Lalu aku berdiri membuat es teh jumbo untuk Malik, "Nih, diminum!!", Kataku pada Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrejJPhhFXT
"Terima kasih Na", kata Malik sambil tersenyum.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡppuuVRjZbm
Hari ini cukup panas, meski cuaca mendung. Saat aku duduk di samping Malik, yang sama-sama menghisap es teh memakai sedotan. Hujan pun turun dengan deras.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ0C8JPWLG2
"Kayaknya aku harus jualan yang lain deh, masak musim ujan tetap jualan es teh", kataku sambil menaruh es teh jumboku di sampingku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5EabSJiQXe
Malik menoleh ke arahku, "Mau dagang apa lagi?", Kata Malik menatapku tersenyum.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb1wyK8GXeR
"Ntahlah", kataku dengan pandangan ke arah tirai hujan di depanku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5peQY40Nwk
Udara yang awalnya panas berubah menjadi dingin, kuusap-usap lenganku dengan tanganku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9lNa5i8gp9
"Dingin ya Na?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXltwt7x2hT
"Hu'um", kataku sambil mengusap-usap lenganku sendiri.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCGg0FBtMAn
Tangan Malik menarik tubuhku, sekarang tubuhku berada dalam pelukan Malik yang berada di sampingku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLMtklC1O1P
"Masih dingin?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnVZWImbs6X
Kutatap Malik dengan meliriknya memakai ujung mataku, "Udah gak sih", kataku sambil tersenyum.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTWB3Zjg0f6
Lalu Malik memelukku lebih erat lagi, mendapat perlakuan hangat Malik, aku gak bisa mengucapkan kata-kata lagi. Aku hanya bisa tersenyum dan merasa dicintai
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqhIEi0uYw6
"Tau gak Na?", Tanya Malik dengan matanya menatap hujan yang semakin deras.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXKrUfREW5I
Kuangkat wajahku untuk menatap ke arah Malik, dengan Malik melepas pelukannya pada tubuhku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCm4PYEO3Pn
"Apa Lik?", Tanyaku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpV26IRgEGU
"Rasanya aku pengen waktu berhenti sesaat Na. Aku gak mau kebersamaan kayak gini cepat berakhir", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAXNynz9ath
"Aku juga", kataku tersenyum sambil menunduk.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHqDNMjg4Mh
"Kamu suka ujan gak Na?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQZGjuSgdXQ
"Suka banget, ujan memberi harapan untuk hidup", kataku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNiZPPhX6R2
"Beda menurutku Na, ujan meninggalkan kenangan", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlSgWPEcpZh
Kulirik Malik yang berada di sampingku, "Kenangan kayak apa tuh?", Tanyaku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpRzJEgtehl
"Kayak momen saat ini, aku gak akan lupa Na. Aku akan selalu mengingat momen saat ini setiap aku menatap ujan", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtIlYVnTvg4
"Aku juga, tapi aku juga merasa sedih saat aku melihat ujan", kataku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6qj9Oix4d
"Apa alasannya?", Tanya Malik dengan menolehkan wajahnya menatapku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr9tjzEp4au
"Ujan mengingatkan aku pada orang-orang yang aku sayangi Lik", kataku terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJzOjhE128
Malik kembali memelukku dari samping, "Sudah jangan nangis!!", Kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNAo7bIsWxR
"Aku merindukan ayahku", kataku dengan masih terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQB5ekAJr7a
"Emang dimana ayahmu Na? Aku akan membantumu kalau aku bisa", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFJqdn2wGB9
"Sejak kecil, aku belum pernah ketemu sama ayahku", kataku menunduk sambil terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtXrGvuuwLr
"Kenapa kamu masih merindukannya?", Tanya Malik.
.
"Maksudmu?", Tanyaku dengan memandang Malik dengan tatapan tajam sambil kuusap air mataku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBk4uIabm1N
"Dia gak bertanggungjawab kan? Buktinya dia ninggalin kamu, hidup sebatangkara sama kakekmu doang", kata Malik dengan nada tinggi.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK5nbx8tKrQ
Tangisku semakin menggelegar, "Kamu gak tau Lik. Ayahku gak meninggalkanku tanpa alasan", kataku sambil terisak-isak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwW6Ie0Psp
"Udah lah, ayah kayak gitu itu gak pantas untuk diingat-ingat. Dia ayah durhaka", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYPISI8wEJN
Aku berdiri di depan Malik lalu menamparnya, "Kamu gak tau apa-apa soal ayahku Lik!!."
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkBeU24FGL4
Malik memegang pipinya yang aku tampar dengan pandangan sinis ke arahku tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Kakiku tiba-tiba lemas, aku terjatuh ke atas lantai sambil terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFIOw3K7riw
"Apa yang kamu harapkan dari ayah kayak gitu?", Tanya Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk4JPPG4GXq
"Cukup Lik! Cukup! Kamu gak tau tentang ayahku", kataku semakin keras Isak tangisku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCyahvVnfqF
"Kenapa kamu masih membelanya Na? Dia udah menelantarkanmu sejak kecil. Lupakan dia Na!!", Kata Malik membuatku semakin hancur.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnSlTXk4KfY
"Kamu gak tau apa yang kamu ucapkan Lik!!", Kataku terisak bercampur amarah.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqTysk8XLpl
"Aku tau, aku tau apa yang kamu rasakan. Kalau aku ketemu ayahmu, akan kuhajar dia", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFnFU3SJUXu
"Cukup Lik! Cukup! Kamu nyakitin hatiku Lik", kataku terisak-isak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwW4ucpfkaB
"Aku justru peduli padamu Na. Aku gak mau kamu berharap sama seorang ayah pecundang kayak gitu, lupakan dia!!", Kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzeLGUVyY1E
"Pergi!! Pergi dari sini Lik!! Aku gak mau ketemu kamu lagi", kataku semakin terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkO8MUMFbCp
"Aku gak akan pergi Na. Aku gak akan meninggalkanmu dalam kondisi kayak gini", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLSqadPWjtf
Tapi kamu nyakitin perasaanku Lik, hiks hiks", kataku terisak-isak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAwhSZPmEfM
Malik jongkok di depanku, dengan tangan yang memegang pundakku kanan dan kiriku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlw65yy6J2k
"Kamu salah paham Na. Aku gak bermaksud menyakitimu", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKSZsB1NNfu
"Lepasin!!", Aku mencoba melepas tangan Malik yang berada di pundakku dengan masih dalam kondisi terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIVArXYqlW5
"Gak, gak akan aku lepasin. Kamu butuh aku saat ini!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9cPhMF8nnw
"Aku gak butuh kamu!!", Kataku terisak dengan menghapus air mataku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3uuo5wT3VO
Lalu Malik memeluk tubuhku, merasakan pelukan Malik gak ada perasaan nyaman sedikit pun. Yang ada di dalam hatiku, hanya sesak yang membuat aku sulit bernafas. Aku benci Malik, aku benci siapa pun orang yang menghujat ayahku. Seharusnya Malik mau mengerti apa yang aku rasakan. Mau menunggu penjelasan dariku tentang ayahku. Tetapi Malik justru menghujat ayahku tanpa mengetahui kisah ayahku dan almarhumah ibuku. Dia hanya mengedepankan egonya, merasa paling mengerti aku. Merasa aku butuh dirinya tanpa sedikit pun memberiku ruang padaku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoaX7V0RMcX
Pandanganku pada Malik berubah seketika, obsesi Malik padaku sudah keterlaluan. Kalau Malik mau mengerti aku, Malik harus mau mengerti keluh kesahku. Bagaimana dia mau melindungiku, kalau dia hanya mementingkan egonya. Dan hanya mau memahami secara sepihak, dia sama sekali gak mau mengerti apa yang aku rasakan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpOdtUq6opn
"Lepasin aku Lik!! Jangan lukai hatiku lebih dalam lagi!!", Kataku terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX7Q12tvhkz
"Kamu salah Na, aku sama sekali gak pengen nyakitin hatimu", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ31DUoQuBzt
"Tapi kenyataannya kamu nyakitin hatiku Lik!!", kataku masih terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTHe1YMt9tu
"Aku gak ngerti Na. Gimana bisa, kamu menuduhku kayak gitu?", Kata Malik mendengus.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyhbmZNZ8Is
"Apa kamu gak ngerasa nyakitin hatiku Lik? Kamu menghakimi ayahku, hiks hiks", kataku terisak lebih kencang.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLk6vOJqZOw
"Aku membelamu Na, bagaimana bisa aku mencoba peduli sama kamu justru kamu menuduhku nyakitin hati kamu? Aneh aja, yang seharusnya kamu senang karena aku peduli padamu. Justru kamu merasa tersakiti karena aku menyalahkan ayahmu yang jahat itu!!", kata Malik mendengus kesal.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh0bYU1LJOj
Kuusap air mataku yang menetes di pipiku", Yang jahat itu kamu Lik. Kamu ngerasa peduli sama aku. Tapi kenyataannya kamu cuma pengen memuaskan egomu aja. Kamu sama sekali gak mengerti aku Lik, kamu sama sekali gak peduli sama perasaanku!!", kataku terisak-isak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoLSv0S1NDU
"Aku gak tau lagi, harus berkata apa Na. Niatku untuk peduli sama kamu, kamu mentahkan begitu aja. Aku tersinggung!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnsxzAcY8Y5
"Seharusnya aku yang tersinggung, aku yang sakit hati", kataku terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuE00Sl0Kyi
"Kamu gak menghargaiku Na!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGagqvv1P5
"Gimana aku bisa menghargaimu Lik? Kamu sama sekali gak mau ngerti keluh kesahku. Kalau emang kamu tersinggung, kumohon tinggalin tempat ini!!", Kataku dengan terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQHDep0a7u2
"Aku gak mau", kata Malik tetap keukeuh.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡid4QGcnYh4
"Apa yang kamu mau Lik? Kamu nyiksa batinku!!", kataku masih terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGOxQFLQT69
"Aku mau nemani kamu sampai kamu tenang", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6HqntYZ3wi
"Kamu egois Lik!!", Kataku dengan tangis meledak tak terkendali.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuBRdpEWRrE
Hujan yang turun pun semakin deras, seakan menyamarkan pertengkaranku dengan Malik. Tangisku pun menyatu dengan derai hujan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkDr2u6kmRT
Kutatap Malik dengan mata berkaca-kaca, Malik yang berada di depanku tersirat egonya yang tinggi. Merasa paling mengerti apa yang aku rasakan, merasa hanya dia yang peduli padaku. Sorot mata Malik semakin memuakkan. Malik berusaha mendominasiku, yang membuatku memendam pilu yang aku rasakan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPXpUK958lk
Bukan cinta yang aku dapatkan, tetapi perasaan yang menyakitkan hatiku. Bahkan untuk mengungkapkan isi hatiku saja, aku merasa dibungkam. Malik hanya ingin mendominasiku, merasa dialah yang satu-satunya orang yang bisa mengayomiku. Padahal kenyataannya justru dia gak mau mengerti apa yang aku rasakan. Dia gak peduli dengan apa yang sebenarnya aku rasakan. Dia hanya mau, bahwa dia diakui sebagai orang yang sayang kepadaku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6bepX4awlb
Jangankan sayang kepadaku, Malik hanya ingin memuaskan egonya semata. Ego yang memposisikan dirinya sebagai pelindungku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1029rEuOdL
"Pergi dari sini Lik!!", Kataku masih dalam kondisi terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9onvNSLeBA
"Aku gak mau!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzotSQWKDC8
"Kalau kamu gak mau pergi dari sini, seenggaknya kamu gak nyakitin aku lebih dalam lagi!!", kataku dengan terisak-isak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDayJKaMuqJ
"Aku gak mau nyakitin kamu Na", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1AGEPtiOfp
"Kalau kamu gak pengen nyakitin aku, berhenti menghujat ayahku!!", Kataku dengan masih terisak.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnDiEfoXDj
"Aku gak bisa!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWoeYdAkWXz
"Kamu gak tau, apa yang dialami ayahku Lik!!", kataku terisak sambil mengusap air mataku yang menetes di pipiku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWpYnrrCd1
"Aku tau, ayahmu itu ayah pecundang!!", kata Malik semakin menjadi-jadi.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk7YotcX7YS
"Kamu bilang, kamu gak mau nyakitin aku. Tapi kenyataannya kamu tetap menghujat ayahku tanpa mau mengerti!!", kataku dengan perasaan sakit yang menyiksaku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvL0DBcWjXL
"Aku mengerti dan aku sangat mengerti!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM0Fh98tZzw
"Kamu sama sekali gak mengerti Lik!!", kataku sesenggukan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFUhh8Kxgdw
"Kalau kamu mau mengerti aku, seharusnya kamu gak menghujat ayahku tanpa alasan!!", kataku sesenggukan.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe8CzPqFnXb
"Alasan macam apa lagi Na? Dia menelantarkanmu!!", kata Malik berdiri di depanku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH6Phfzrpx3
"Kamu dengar dulu penjelasan dariku, kenapa ayahku gak hidup sama aku!!", kataku menangis sambil mengusap air mataku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnS9xnG6Hbc
"Gak perlu, semuanya sudah jelas!!", kata Malik.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqCLYwvO3Gx
"Jelas dari mananya? Kamu gak tau apa yang dialami ayahku!!", kataku ikut berdiri.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDszzNCnNEO
Sekarang aku berdiri di depan Malik yang postur tubuhnya lebih tinggi daripada aku. Kupandang Malik dengan tatapan amarah yang memuncak di dalam hatiku. Begitu juga Malik yang memandangku serupa, dengan mendengus kesal ke arahku.
7350Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtkY4EbUrSH
