Aku terdiam setelah membaca riwayat masa lalu suamiku yang sangat melenceng dari kaidah – kaidah hukum mau pun agama itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC0IWGeS4Dk
Tadinya aku merasa sudah terlalu jauh membelot dari nilai – nilai sakral dalam suatu perkawinan, dengan membiarkan Kevin menggauliku. Tapi ternyata suamiku jauh lebih gila lagi. Sampai ibu kandung pun dijadikan sasaran pelampiasan hawa nafsunya. Bahkan kakak kandungnya pun menjadi sasaran berikutnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMAtcoq165f
Banyak sekali catatan berikutnya yang membuatku merinding sendiri.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡht1uAsuLuN
Tapi aku ingin mengetahui sejauh mana suamiku telah melangkah bersama Mbak Rumiar, kakak kandungku satu – satunya itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6VecMTj8V9
Karena itu petualangan suamiku sebelum aku menjadi istrinya kulewati dulu, nanti saja akan kubaca semuanya setiap bagian yang belum kubaca.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLRw0MtMvSs
Aku mencari – cari petualangan suamiku bersama Mbak Rum itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLg7erYBMlL
Akhirnya kutemukan catatan yang kucari itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDYfNCtHPJR
Isinya sebagai berikut :
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡidnOFCz63Z
Sesungguhnya aku berat sekali melepaskan istriku ke tangan Boss Kevin. Tapi biarlah… aku harus merelakannya demi masa depanku dan masa depan anakku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGS2x0K920t
Namun sejujurnya harus kuakui bahwa aku jadi gelisah dibuatnya. Karena itu ucapan Linda tentang Mbak Rumiar itu kuanggap sebagai keputusan bijaksana. Agar keresahanku terobati dengan mendapatkan Mbak Rum sebagai kompensasi dari kehilangan Linda selama beberapa hari.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8fG7p53umd
Lalu apakah aku akan mengajak Mbak Rum untuk berhubungan sex? Why not?!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYCkUY0ilRr
Lagian sebenarnya sejak Mbak Rum tinggal di rumahku, diam – diam aku sering tergiur oleh kakak iparku yang berperawakan sangat berbeda dengan istriku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE6fzVqLoiD
Dan mungkin banyak lelaki seperti aku ini. Seandainya punya istri yang putih mulus, mungkin malah ingin merasakan nikmatnya perempuan yang hitam manis. Kalau punya istri berperawakan tinggi langsing, mungkin ingin merasakan perempuan yang montok – gempal… seperti Mbak Rum itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjiStkO6sIC
Ya… dalam hal warna kulit, baik Linda mau pun Mbak Rum sama – sama putih mulus. Tapi bentuk tubuh mereka jauh beda. Linda berperawakan tinggi langsing, tapi dengan bokong yang lumayan semok. Sementara kakaknya berperawakan tinggi montok.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnDWSdGpGsB
Sepasang toket Linda berukuran sedang – sedang saja. Tapi Mbak Rum itu kelihatannya bertoket gede, meski aku belum pernah melihatnya secara jelas. Ketika aku tiba di rumah, kulihat Mbak Rum seperti baru selesai mandi, karena rambutnya tampak kelimis.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm0ObZcW8SC
“Nia udah tidur Mbak?” tanyaku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe65hRVtFMX
“Sudah,” sahut Mbak Rum, “Mau dibuatkan kopi ya?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcxmAHGSbN9
“Iya Mbak. Tolong bikinin kopi yang kental ya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ0b9Oh3UnX
“Iya,” sahut Mbak Rum sambil mengangguk, lalu melangkah ke arah dapur.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRMjwYUFoYE
“Mbak baru habis keramas ya?” ucapku sambil mengikuti langkahnya dari belakang.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWZxh8U0798
“Iya. Biasa… baru bersih mens,” sahut Mbak Rum.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg6HrRJwndm
Ketika Mbak Rum sedang menyalakan teko listrik di dapur, aku mendekap pinggangnya dari belakang, sambil berbisik di dekat telinga kakak iparku, “Kalau baru bersih dari menstruasi, biasanya lagi enak-enaknya, ya Mbak.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwgIVxB8Mjr
“Iiiih… enak apanya?” Mbak Rum meronta tapi tidak terlalu kuat. Sehingga dekapanku tetap pada tempatnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZ1TlEQies
“Ininya,” sahutku sambil menggerakkan tangan kananku untuk menepuk bagian di bawah perutnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡunCIbFcBS2
“Aaaah… jangan ngaco dong Be, “Mbak Rum meronta lagi. Tapi aku malah mempererat dekapanku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiS5okdL5eQ
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXkl1JiJxF3
Lalu aku mulai melontarkan gombalan, “Sebenarnya aku sudah lama tergiur sama Mbak. Tapi baru sekarang aku punya kesempatan…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBAulurjKd5
“Emangnya mau berapa hari Linda di rumah kakakmu?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4N3tXqNFPP
“Semingguan gitu.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDRQ4fu87OI
“Lama banget?!”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8KhKrxbvQv
“Biar aja. Biar kita punya kesempatan lebih lama.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXPTmIlivv
“Kesempatan untuk apa?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdU6pttculD
“Untuk saling bagi rasa… Mbak bisa merasakan diriku, aku pun bisa merasakan nikmatnya tubuh seksi Mbak ini…” ucapan itu kulanjutkan dengan menarik ujung daster Mbak Rum ke atas, lalu kuselinapkan tangan kananku ke balik celana dalamnya. Sampai kutemukan sebentuk memek tembem dan gundul di balik celana dalam Mbak Rum itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkgxVyrP8dV
“Abe… aaaah… jangan gini dong Beee… kalau ketahuan Linda bisa disemprot aku nanti…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCd6ks0HC9n
“Kan Linda gak ada sekarang Mbak,” sahutku dengan jemari yang sudah kuselinapkan ke dalam celah memeknya yang hangat dan mulai membasah.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGEADU3hE45
Mbak Rum tidak meronta lagi. Mjungkin karena jemariku sudah mulai membuatnya horny. Karena jari tanganku bukan cuma direndam di dalam celah memeknya, tapi juga kugerak – gerakkan maju mundur… sehingga celah memek Mbak Rum mulai membasah… dan mulai menghangat.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXgC5Gf4LGU
“Di kamarku aja ya Mbak,” bisikku setelah terasa tubuh Mbak Rum melemah dan menghangat.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqsComhXTEI
“Kan mau bikin kopi kental,” sahutnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl6rPqcR7QH
“Biarin Mbak. Sekarang Mbak jauh lebih penting daripada kopi,” bisikku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnlkYmxFmHO
“Sebentar… mau halangin Nia sama bantal guling dulu. Takut jatoh.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF8ACFFp0Ie
“Iya deh. Aku tunggu di kamarku ya Mbak.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA28VY3dLfo
“Iya…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuHXQ1UopcV
Lalu aku mencium pipi Mbak Rum disusul dengan ucapan, “Mbak Rum memang baik hati… aku senang Mbak…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJk0UcCI7T7
Mbak Rum tidak menyahut. Langsung melangkah ke kamarnya, di mana anakku selalu tidur bersamanya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuZmBHON1x0
Sementara aku masuk ke dalam kamarku. Kunyalakan AC, lalu kukenakan baju dan celana piyama tanpa mengenakan celana dalam di baliknya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiBe3n5AfBx
Sesaat kemudian Mbak Rum sudah muncul di ambang pintu kamarku, dalam kimono putihnya yang tampak seksi. Karena belahan dada kimono itu mempertontonkan pertemuan dua bukit kembar Mbak Rum yang montok itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgcR8pbcK1r
Membuatku sadar bahwa Mbak Rum tidak mengenakan beha di balik kimono itu, karena dua titik tampak menonjol di kimono itu, dua titik yang kutahu sebagai dua pentil payudara montoknya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbVqc4dpx99
Jangan – jangan celana dalam pun tidak terpasang juga di balik kimono putih itu…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡya9MZPBNEp
Begitu Mbak Rum masuk, aku langsung memegang kedua pergelangan tangannya sambil berkata, “Lamunanku selama ini akan menjadi kenyataan. Bahwa aku akan bisa menikmati Mbak Rum sepuasnya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG0j6fTuQFU
Mbak Rum cuma tersenyum. Tapi tangannya memegang celana piyamaku, tepat pada bagian yang menutupi batang kemaluanku yang sudah mulai ngaceng ini.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRAyKRmtW5L
“Sebenarnya aku pun sering membayangkan dicumbu olehmu Be. Tapi aku selalu menindas pikiran dan lamunan seperti itu. Karena aku sadar bahwa Abe ini suami adik kandungku,” kata Mbak Rum sambil meremas – remas batang kemaluanku yang masih tertutup celana piyamaku ini.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaGs9pkfvFr
Remasan Mbak Rum itu membuatku menduga – duga, bahwa mungkin dia ingin memegang batang kemaluanku tanpa tertutupi apa pun. Maka kupelorotkan celana piyamaku, sehingga batang kemaluanku terbuka sepenuhnya. Lalu kuraih Mbak Rum ke atas bed.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNrwrhjmFrI
Pusat perhatian Mbak Rum tetap tertuju ke penisku yang sudah agak ngaceng ini. Setelah berada di atas bed, Mbak Rum memegang penisku yang sudah tak tertutup celana piyama lagi ini. Tak cuma memegangnya. Sesaat kemudian ia mulai menciumi puncak dan leher penisku. Ciuman itu pun lalu berubah jadi jilatan yang membangkitkan gairahku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMm9cFyDz3V
Aku cuma menelentang sambil membiarkan Mbak Rum menjilati leher dan moncong penisku. Bahkan lalu ia mulai menyelomoti batang kemaluanku dengan trampilnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOYkufkjkDe
Setengah dari batang kemaluanku berada di dalam mulutnya, sementara bagian yang tidak terkulum sudah mulai diurut – urut oleh tangan trampilnya. Dibantu oleh air lurnya yang mulai mengalir dan membasahi batang kemaluanku sampai pangkalnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGIS43PCLCf
Tentu saja kontolku makin ngaceng saja dibuatnya. Sampai pada suatu saat, Mbak Rum menanggalkan kimononya. Sehingga tubuh chubby-nya langsung telanjang bulat, karena ia tak mengenakan bra mau pun CD di balik kimononya itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZCSzx7xQ5B
Tadinya kupikir Mbak Rum mau main di atas (WOT). Tapi ternyata tidak. Setelah batang kemaluanku ngaceng berat, ia merebahkan diri dengan kedua kaki mengangkang lebar.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUPhAbKF4Ac
Maka aku pun duduk sambil melepaskan baju piyamaku. Lalu mendekatkan wajahku ke memek tembem dan bersih dari jembut itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIbys83DGVz
Lalu mulutku “terbenam” di permukaan memek tembem itu. Sementara jempol tangan kiriku mencari – cari kelentit Mbak Rum yang tersembunyi akibat ketembeman memeknya. Sedtelah menemukan kelentitnya, jempolku pun mulai menggesek – geseknya, sementara lidahku mulai menjilati bagian dalam memeknya yang ternganga dan berwarna pink itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmQRBZdOmUc
Mbak Rum mulai menggeliat – geliat dan mengejang – ngejang sambil bergumam, “Linda… maafkan aku ya Lin… aku tetap sayang padamu Lin…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFl4AXNL7rN
Kemudian Mbak Rum menggeliat – geliat lagi. Sambil merintih – rintih erotis, “Ooo… ooooh… Beeee… oooooh… jilatanmu kok enak sekali Beee… oooooh… itilnya elus terus Beee… itilnyaaaa.. itiiil… itiiiilnyaaa… iyaaaaaaa… itilnya gasak terus Beee… gilaaaa… ini luar biasa enaknya Beeee …
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXIY5DTRB5
Kuikuti apa yang Mbak R7um inginkan. Sambil menjilati belahan memeknya, jempol kiriku menggesek – gesek itilnya terus – menerus, sementara telunjuk dan jari tengah kananku membenam ke dalam liang memek dan menekan bagian bawahnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs1UWbaDwpC
Maka dalam tempo singkat saja liang memek Mbak Rum terasa sudah mulai membanjir… pertanda sudah siap untuk diterobos oleh batang kemaluanku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY29D1pcAWQ
Maka dengan gerak cepat aku sudah meletakkan moncong kontolku di mulut memek Mbak Rum. dan hanya dengan sekali dorong, batang kemaluanku langsung membenam ke dalam liang memek yang sudah basah itu… blesssskkkk…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL0xDSTQc23
“Ooooh… kontolmu langsung masuk semua Beee… entah sudah berapa lama aku tak pernah merasakan enaknya kontol… “rintih Mbak Rum sambil merengkuh leherku ke dalam pelukannya. Kemudian ia mencium bibirku dengan lahapnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvwvJy00YB1
Aku pun mulai mengentotnya dengan sepenuh gairah. Gairah yang seolah menuntut kompensasi atas diri Linda yang pasti sedang dientot oleh Kevin di villa itu…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡclKAmId0Ht
Memang aku seolah sedang balas dendam atas apa yang mungkin terjadi di antara Linda dan putra mahkota perusahaan besar itu. Sehingga entotanku jadi garang… garang sekali. Kontolku bergerak seperti sedang memompa liang memek Mbak Rum. Maju mundur dengan cepat dan kerasnya…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCnHlqoWeUZ
Bunyi unik pun mulai terdengar. Bunyi yang ditimbulkan oleh gesekan batang kemaluanku dengan liang memek Mbak Rum yang sangat basah ini… creeeek… creeek… craaaak… creeek… craaak… creek… crekkkk… creeeeekkkk…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdtZr48KelK
Bunyi unik itu seolah diiringi oleh bunyi “tamparan – tamparan” biji pelerku ke bagian di bawah memek Mbak Rum. Pleeeek… ploook… ploook… ploook… plook… plooook… pleeek… ploook… plooook… ploook… plook…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK2FMh3VisI
Makin riuh pula dengan kumandang rintihan Mbak Rum yang makin lama makin histeris, “Entot terus Beee… oooooh… kontolmu luar biasa enaknya Abeeee… entooot teruuussss… iyaaaa… iyaaaa… entot terussss… entot… entooooot… Abeee… kontolmu enak Abeeeee… !”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkcVYNfxRWs
Di lain saat rintihan Mbakj Rum lain lagi “lirik“nya, “Tetekku remas Abeee… iyaaa… remas yang kuat… leherku gigitin Beee… sambil cupangin juga boleh Abeee… ooooh… kontolmu bakal bikin aku ketagihan Beee… luar biasa enaknyaaaa… entot terus sambil remasin tetekku… gigitin dan cupangin leherkuuuu…
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPSmu1cQDOp
Begitu riuhnya suara rintihan Mbak Rum, sehingga diam – diam aku cemas juga. Takut kalau Nia terbangun lalu menangis karena Mbak Rum gak ada di sampingnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡExCM0OeXFv
Untunglah sesaat kemudian Mbak Rum mulai klepek – klepek, lalu mengejang tegang, justru pada saat aku hampir ejakulasi.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMCiafVvmP8
Aku tahu bahwa Mbak Rum mau orgasme. Maka aku pun memeprcepat ayunan kontolku. Maju mundur dengan cepatnya, seolah sedang menggedor – gedor dasar liang memek Mbak Rum yang terasa dangkal, sehingga moncong penisku sering menyundul dasarnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVKauHN6yal
Akhirnya Mbak Rum menahan nafas sambil mencengkram bahuku kuat – kuat, disusul oleh geliang – geliut liang memek Mbak Rum disertai dengan kedutan – kedutan super erotisnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡltEfIECSFb
Pada saat yang sama moncong kontolku sedang menghamburkan sperma di dalam liang sanggama Mbak Rum… crooot… croooot… crotcrot… croooooooootttt… crooot… crooootttt…!
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiyELzNZoo3
Aku pun mengelojot, lalu terkapar lunglai di atas perut kakak iparku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWOyMqj4pfk
“Barusan dibarengin ya?” tanya Mbak Rum lirih.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEVI0ALPOEe
“Iya. Kan biar nikmat Mbak.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAYDSemOI82
“Kalau aku hamil nanti gimana?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZcXD354gTz
“Tenang aja Mbak. Apa pun yang akan terjadi, aku akan bertanggungjawab. Percayalah.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU0WCr6s5yq
Malam itu goresan baru telah tercatat di dalam lembaran kehidupanku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq2p85VzOkW
Dan malam itu aku sampai tiga kali menyetubuhi Mbak Rum yang seksi habis itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbYjUjCtaBk
Sehingga esok paginya rambut Mbak Rum tampak kelimis. Pasti dia baru selesai “mandi besar”.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLucoVe2Rwf
Pada waktu menyuguhkan makanan untuk sarapan, aku berkata, “Sebenarnya aku libur selama seminggu Mbak. Jadi besok lagi, jangan terlalu pagki menyediakan sarapan.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZd4El0RCAD
“O gitu?” Mbak Rum melayangkan tatapan sejuk dengan senyum manis di bibirnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtCetvmuL0W
“Nanti malam masih kuat kuentot lagi?”tanyaku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf3rY8r6BPS
“Ayoo… sapa takut?” sahut Mbak Rum sambil mencubit lenganku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJfphWt3TU
Aku cuma tersenyum. Namun pikiranku tetap tertjuju ke istriku. Sedang apa dia sekarang? Apakah Kevin juga habis – habisan menyetubuhi Linda seperti yang kulakukan kepada Mbak Rum tadi malam?
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoHfQC77jlQ
Entahlah. Yang jelas semuanya itu demi masa depan kami semua.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9541EqeWuc
Baru sampai di situ Bang Abe menulis catatan pribadinya. Mungkin masih banyak yang belum ia tulis dalam catatan pribadinya ini. Tapi kesimpulan yang kucari sudah kutemukan.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLpiV5Oo7E8
Setelah membaca catatan pribadi suamiku itu, aku tercenung sendiri. Bukan memikirkan kejadian antara Mbak Rum dengan suamiku itu. Melainkan membandingkan antara penyimpanganku dengan penyimpangan suamiku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCUHjiF0qRZ
Aku memang punya perasaan bersalah setelah menyerahkan tubuhku kepada Kevin. Karena aku ini seorang istri. Dan tak seharusnya aku mengikuti ajakan setan, lalu berkali – kali aku menyerahkan kehormatanku kepada Kevin. Aku bahkan merasa sudah menjadi seorang istri yang serong.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsRKVsDbmFp
Tapi apa yang telah suamiku lakukan di masa lalunya, benar – benar membuatku bergidik. Segala yang telah dilakukannya di masa lalu adalah sesuatu yang mengerikan. Terutama kelakuannya bersama ibu kandungnya sendiri itu, benar – benar pelanggaran yang sulit dimaafkan.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDdzTSwKVCA
Namun aku berusaha untuk tidak mengingat – ingat lagi masa lalu suamiku itu. l Aku lebih memikirkan pembangunan rumah dan wisma kos itu…
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzGrCbPMPhQ
Pembangunan rumah dan wisma kos itu sudah selesai. Bahkan furniture dan perabotannya pun berdatangan dan dipasangkan di tempatnya masing – masing, atas perintah dan pesanan Kevin.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhCsSiHFKnP
Rumahnya 100% model baru dalam bentuk minimalis. Terdiri dari 2 lantai. Di lantai bawah ada 3 kamar, di lantai dua ada 2 kamar. Kamar paling depan akan dipakai ruang kerja oleh suamiku. Kamar yang di tengah untuk kamar tidurku dan kamar paling belakang untuk kamar Mbak Rum.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkjPyLPcTAh
Bentuk rumah yang minimalis itu cantik sekali di mataku. Maklum gambarnya dibuat oleh arsitek pilihan Kevin.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPvfG3tqZ52
Rumah baru itu menghadap ke selatan dan merapat ke batas tanah di sebelah timur. Sementara di sebelah barat hanya ditanami rumput peking. Di tengah alas rumput itu ada lantai tembok menuju ke wilayah kos – kosan.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51UhinBSpI
Tanah warisan dari orang tuaku ini memanjang ke belakang. Sehingga kos – kosan itu pun memanjang ke belakang, jadi dua bnaris dari selatan ke utara. Setiap barisnya berlantai dua. Baris yang di sebelah barat disebut blok A, sementara baris di sebelah timur disebut blok B. Setiap baris terdiri dari 50 kamar, di lantai 1.25 kamar…
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoK2Z3hWlet
Yang mengejutkan, Kevin pun mengirim 100 buah kulkas kecil dan 100 buah pesawat televisi kecil (21 inchi). Semuanya untuk kamar kos – kosan. Kemudian Kevin mengirim 100 buah bed yang terbuat dari besi, berikut kasur dan kain seprainya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3tniEWvmQD
Kevin pun menganjurkan untuk membuat kos – kosan elit yang tarifnya jutaan per bulan. Karena itu dia mengirimkan 100 buah televisi dan kulkas kecil untuk di semua kamar yang tersedia. Bed – bednya pun terbuat dari logam yang kokoh, supaya tidak mudah reyot.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDlt4p1DeO0
Di antara kedua blok kos – kosan itu ada deretan tanaman hias yang ditata rapi dan artistik, memanjang dari selatan ke utara. Kedua blok kos – kosan itu dibangun terpisah dengan rumah bariku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtw0n6FAXza
Di teras belakang rumahku, ada dapur terbuka berikut meja makan dan kursi – kursinya. Atap dan dindingnya terbuat dari alumunium berwarna – warni. Bagian ini disediakan untuk kantin. Karena kalau kamar – kamar kos itu sudah penuh, pasti banyak penghuninya yang mencari makanan, cemilan atau pun minuman.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLtYWOe4DLU
Pokoknya wisma kos yang terdiri dari 100 kamar itu keren sekali, jauh lebih bagus daripada yang pernah kucita – citakan.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVBnzco8P8N
Setelah rumah dan wisma kos itu selesai, Mbak Rum bertanya waktu aku sedang memberi makan ikan koi di kolam yang membatasi deretan wisma kos blok A dengan deretan blok B. “Linda… sebenarnya dari mana kalian mendapat uang segitu banyaknya, sehingga pembangunan rumah dan wisma kos ini luar biasa megahnya?
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7k5RanZKbQ
Aku tercenung sesaat. Tadinya aku ingin tetap merahasiakannya. Tapi tadi pagi aku menerima WA dari Kevin, bahwa dia akan datang ke rumahku. Ingin melihat – lihat seperti apa pembangunan rumah dan wisma kos yang sudah selesai 100% itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkUVftQxGnN
Dan kalau Kevin datang, aku perkirakan dia akan mencumbuku. Tanpa perasaan takut pada siapa pun, karena suamiku sudah memberikan “hak istimewa” kepada Kevin untuk melakukan apa pun padaku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZL5yeP3QNn
Maka aku pun menjawab pertanyaan Mbak Rum itu secara terbuka, “Sebenarnya ini rahasia Mbak. Kuharap Mbak bisa merahasiakannya ya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFEujLO5c7j
Mbak Rum mengangguk dengan sorot makin penasaran.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWkg5iaqmJw
“Rumah, wisma kos dan semua barang baru, termasuk mobil yang Bang Abe pakai itu pemberian bossnya Bang Abe,” kataku lagi.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMTMJNak6hg
“Kok bisa segitu baiknya bossnya Abe ya?” ucap Mbak Rum dengan sorot curiga, “Pasti ada sesuatu yang kamu rahasiakan ya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBUcEO6XEaF
“Iya, “aku mengangguk sambil memegang bahu Mbak Rum, “Inilah rahasianya yang harus Mbak rahasiakan juga. Boss Bang Abe itu tergila – gila padaku. Mbak masih ingat waktu aku tidak pulang sampai seminggu itu kan?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPMcBiM21Wh
Mbak Rum cuma mengangguk sambil menatapku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuBqiIyBdjX
“Nah… waktu aku hilang seminggu itu, sebenarnya aku sedang bersama Kevin… nama bossnya Bang Abe itu.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx9pgLTSEf2
“Haaa?! Apakah Abe tau kalau kamu sedang bersama bossnya itu?” tanya Mbak Rum dengan nada semakin penasaran.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡafqa2O9spD
“Tau,” sahutku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy2JH2ka4Sv
“Lalu… apakah Abe tidak marah?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrSaTtqsP30
“Justru aku yang setengah dipaksa oleh Bang Abe, supaya mau menemani bossnya itu selama seminggu.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLn9R637Ep1
“Masa?!” Mbak Rum menatapku, seperti tidak percaya pada penjelasan jujurku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL0dFJARvAY
“Betul Mbak. Memang ada alasannya. Boss Bang Abe itu menjanjikan akan menaikkan jabatan Bang Abe kalau bersedia meminjamkan aku. Bukan cuma itu. Banyak lagi janji lainnya, termasuk rumah dan wisma kos ini… belum lagi barang – barang lainnya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE1qkkD28nM
“Kok bisa ya Abe merelakan kamu untuk menemani bossnya. Padahal selama seminggu itu pasti kamu sering digauli oleh bossnya Abe itu kan?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkEyEQdL3xg
“Iya Mbak. Demi masa depan kita semua… Bang Abe merelakannya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqXd6OZJ0vQ
“Kasihan juga Abe…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Z1hOX7dHP
“Iya. Aku lebih merasa kasihan lagi. Karena itu, aku menyuruh Bang Abe untuk mendapatkan Mbak, supaya dia tidak tersiksa dan membayangkan aku sedang diapa – apain oleh bossnya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVr8O8HWESf
“Ja… jadi… kamu ngasih izin pada Abe untuk me… menggauliku?” Mbak Rum tampak salah tingkah.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxmhRkLVEt
“Bukan cuma ngasih izin. Aku bahkan menyuruhnya. Supaya dia tetap tenang selama aku bersama bossnya itu.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvN505qeYty
“Iya Lin. Aku mau mengakui sejujurnya, Abe itu berkali – kali menggauliku pada waktu kamu hilang seminggu itu. Maafkan aku ya Lin.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnkuARazJjl
“Nggak apa – apa Mbak. Aku ikhlas kok. Malah kapan – kapan kita keroyok Bang Abe ya.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMgN2FXSGuo
“Keroyok gimana?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4fQOK4gA9m
“Kita ajak dia threesome. Biar dia semakin tenang menghadapi semua ini.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDzxD1V0FOz
“Iiiih… gak kebayang…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRmCjCuHtQJ
“Ohya… sejam lagi bossnya Bang Abe itu bakal datang ke sini, untuk memeriksa hasil pembangunan rumah dan wisma kos ini. Siapa tau ada yang kurang bagus menurut pandangannya nanti. Sekalian mau temu kangen sama aku.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh9NT9PyZfv
“Abe kan sedang di Jawa Tengah. Apakah Abe tau bossnya mau ke sini?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxtP1SJgQxd
“Boss Bang Abe itu bernama Kevin. Bang Abe sudah memberikan hak istimewa pada Kevin untuk melakukan apa pun denganku. Jadi kalau Kevin mau berjumpa denganku di mana saja dan kapan saja, Bang Abe takkan berkeberatan.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2QzjHfrIGI
“Kevin itu sudah tua?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡluNfQtVtcw
“Iiih… dia masih sangat muda Mbak. Lebih muda beberapa tahun dariku.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2XczwzIjAC
“Masa sih?! Masih sangat muda kok bisa jadi boss.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRM1rn8JGft
“Perusahaan tempat Bang Abe bekerja kitu punya ayahnya. Tapi dua bulan lagi Kevin akan jadi orang nomor satu di perusahaan. Karena ayahnya sudah sakit – sakitan.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJmRpycXs2C
Mbak Rum cuma terlongong.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxE28ABaLx0
“Ohya Mbak… kira – kira sejam lagi Kevin mau datang. Nanti jauh – jauh aja darinya ya Mbak. Supaya dia tidak merasa canggung.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL1mi2Gte2T
Mbak Rum mengangguk perlahan.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPlANMzNJFM
“Aku mau mandi dulu, kemudian berdandan secantik mungkin… karena pangeranku bakal datang… hihihi…!” ucapku sambil menepuk bahu Mbak Rum. Kemudian bergegas masuk ke dalam rumahku. Langsung menuju kamarku di lantai dua.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzU3ONQkZdq
Kamar ini sudah memiliki furniture dan peralatan yang serba modern. Kamar mandinya pun berdinding kaca buram yang sangat tebal. Dilengkapi dengan bathtub model terbaru.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ZyyrJFHSY
Dari mana aku bisa memiliki semua peralatan mutakhir ini kalau bukan dari Kevin yang ganteng dan baik hati itu?
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmfzgIZ8MWt
Selesai mandi sebersih mungkin, kupakai salah satu gaun kiriman Kevin, waktu pulang dari luar negeri. Sehelai gaun berwarna orange polos, terbuat dari bahan sutera yang sangat halus dan mengkilap. Dengan belahan di paha kanan kiriku. Gaun yang aku tidak berani memakainya, karena belahannya memamerkan bukan hanya paha, tapi juga pangkal paha dan hampir ke bagian perutku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5k6w60FdFU
Bagian dadanya pun terbuka lebar. Sehingga kalau aku tidak mengenakan beha, pasti pertemuan kedua bukit kembarku akan tampak lebar sekali. Hanya putingnya saja yang tersembunyi di balik gaun impor ini.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmzcfqWZgqv
Dan sore itu aku memang sengaja tidak mengenakan beha. Sehingga kedua puting toketku membuat dua tonjolan kecil di gaun bagian dadaku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfxXcdShZS5
Beberapa saat kemudian terdengar bunyi mobil memasuki pekarangan rumahku. Cepat aku turun ke lantai dasar. Lalu memburu pintu depan dan membukanya. Ternyata mobil mewah Kevin yang datang dan berhenti tepat di depan pintu garasi. Bukan limousine yang dipakainya, tapi tetap saja mobil mana pun yang dipakainya pasti mobil mahal sekali.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZbUHtMhBkM
Aku menyongsong kedatangan Kevin di teras depan.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvom7pLsg3t
Saat itu Kevin mengenakan celana corduroy dan baju kaus yang sama warnanya. Sama – sama biru ultramarine. Memang ganteng sekali Kevin itu. Dalam pakaian apa pun, Kevin selalu tampak ganteng.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQcN2xki1Kk
Setelah kubawa ke ruang tamu, Kevin menyapaku, “Apa kabar? Sehat -sehat aja kan?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpbfgY8R6Tj
“Sehat. Cuma kangennya ini yang sangat menyiksa. Kan udah lama kita gak ketemu lagi,” sahutku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNukuvMCgcF
Kevin yang berdiri berhadapan denganku di ruang tamu, lalu memelukku dengan hangatnya. Dan mencium bibirku dengan mesranya… mesra sekali. Membuat sekujur batinku tergetar hebat.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6vRAs1xSO1
“Kirfain cuma aku aja yang kangen padamu Sayang,” ucap Kevin sambil menarik tanganku, agar duduk berdampingan di sofa putih ruang tamu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBX7KDbS9Vh
“Ohya.. siapa nama anakmu? Nita?” tanyanya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6RSL4S2Hp5
“Nia,” sahutku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5HHexKTztF
“Mana dia sekarang? Aku bawain oleh – oleh untuknya tuh di mobil.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhSrlMdZn0J
“Ada, “aku menoleh ke dalam lalu berseru memanggil Mbak Rum, “Mbaaaak… !”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6nExF5QWP2
“Yaaaa…!” sahut Mbak Rum dari dalam.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSiO0oSKkYO
Tak lama kemudian Mbak Rum muncul di ambang pintu yang membatasi ruang tamu dengan ruang keluarga.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMUANn0NHoU
“Tolong bawa Nia ke sini Mbak, ini pangeranku pengen ketemu,” ucapku setelah melihat Mbak Rum muncul tanpa Nia.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNvxKAmDPW3
Mbak Rum mengangguk lalu masuk lagi ke dalam. Sementara Kevin berdiri dan melangkah ke teras depan. Lalu memanggil sopirnya, “Bawa masuk kotak – kotak itu Ton !” ucapnya.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh7wFpGG2BT
Lalu Kevin kembali ke tempat duduk semula.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMKxz1tQsz
Sesaat kemudian sopir Kevin muncul dengan membawa beberapa kotak besar. Ada juga kantong plastik besar, yang kelihatannya berisi boneka Panda.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡePg0e8iLsm
Pada saat yang sama Mbak Rum muncul lagi sambil menuntun tangan Nia.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEeb2pnmmFL
“Nia sayang… ayo salim dulu sama Oom Kevin inhi,” ucapku kep[ada anakku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYZbCTpirqs
Nia dengan lucunya menghampiri Kevin. Lalu mencium tangan pangeranku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡei6fOuKDhy
Kevin tampak kagum melihat gerak – gerik Nia yang lucu dan menggemaskan itu. Lalu ia berjongkok di depan Nia, “Siapa namanya anak cantik?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM1JA7yUhi2
Tenang saja Nia menyebutkan namanya sambil tersenyum, “Nia Oom…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJD5FnTGOFH
“Tuh lihat… oom bawa oleh – oleh mainan buat Nia cantik…” kata Kevin sambil menunjuk ke tumpukan kotak – kotak karton dan kantong plastik besar itu. Sopuir Kevin sampai dua balikan mengangkut oleh – oleh itu dari mobil, saking banyaknya oleh – oleh untuk Nia itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiOsMAZYYst
Satu persatu isi kotak – kotak itu dikeluarkan. Semuanya mainan mahal.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkd1v6xaplb
Nia sampai melonjak – lonjak kegirangan. Terutama waktu melihat isi kantong plastik berupa boneka Panda yang besar itu.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpnb80FYYfn
“Ohya… kenalin dulu… ini kakakku,” kataku sambil mendampingi Mbak Rum.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8R5flnWhKH
Kevin pun menjabat tangan Mbak Rum sambil menyebutkan namanya. “Ini kakak kandung?” tanya Kevin sambil menoleh padaku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9wSujOk61t
“Iya. Dia satu – satunya saudara kandungku, Honey.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9EduMqvGi8
“Wah… aku gak bawa oleh – oleh buat Mbak. Lain kali aja kalau ke sini kubawain oleh – oleh ya,” ucap Kevin kepada Mbak Rum.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVNU4CS6VAl
“Iya, gak apa – apa,” sahut Mbak Rum dengan sikap canggung.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHyKKnEaHCE
Sementara itu Nia tampak senang sekali. Lalu kuingatkan, “Nia… bilang apa sama Oom?” Nia tersenyum dan menatap Kevin sambil berkata lucu, “Makacih Oom…”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxm0s2NWhpx
“Iya, sama – sama, anak cantik,” sahut Kevin sambil mengusap – usap rambut Nia yang ikal. Setelah Nia dan Mbak Rum masuk ke dalam, sambil mengangkut mainan – mainan itu, Kevin berbisik padaku, “Kapan aku bisa punya anak darimu yang secantik Nia ya?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ1z5uhsPk4
Cerita Sex Freya Jayawardhana JKT48
“Aku sudah bilang pada Bang Abe,” sahutku, “bahwa Kevin ingin punya anak dariku. Dan kalau hal itu terjadi, berarti aku harus bersama Kevin terus, dari mulai hamil sampai melahirkan anak Kevin.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGAlpi8MUBC
“Terus apa tanggapan Abe?” tanya Kevin.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJicWB22UpJ
“Dia mengijinkan. Tapi setelah bangunan wisma kos dan rumah ini selesai.”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqQgoY7GeXI
“Sekarang sudah selesai kan?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxyVOyHIg3
“Sudah, “aku mengangguk, “Tapi wisma kos itu belum ada penghuninya. Bisa kan Kevin bersabar sampai wisma kos itu jalan dulu?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡusYex8EhJd
“Terus kalau Linda sedang bersamaku, sejak hamil sampai melahirkan, siapa yang akan mengurusi wisma kos itu?”
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvaOXfVJksb
“Kan ada kakakku. Kalau masih kurang tenaga, nanti akan kurekrut saudara sepupuku. ‘
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjQtiRZryQI
“Iya.. iya… nanti wisma kosnya akan kuperiksa. Siapa tau kontraktornya tidak bekerja sebagaimana mestinya. Tapi sekarang aku sudah kangen sekali sama dirimu Sayang,” ucap Kevin sambil menyelinapkan tangannya ke balik gaun bagian dadaku. Dan terasa tangannya mulai memegang toket kananku.
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv8S5tBHIPx
Birahiku mulai berdesir – desir. Tapi aku dan suamiku sudah sepakat untuk Memanjakan Birahi Kevin…
16571Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZthYb5SKWl
