![](https://static.penana.com/images/chapter/1510638/6w_GVLzO-Aa4AA6jVw.jpeg.jpeg)
Chapter 06
13415Please respect copyright.PENANAeGp33OrBQ8
13415Please respect copyright.PENANAmW41GUzkR4
Sementara itu dirumah Pak Lurah...
Samar samar terlihat ada seseorang yang tengah berdiri di teras rumah, tak begitu jelas karena sorot lampu yang kurang begitu terang,malam ini Pak Lurah masih belum juga pulang dari kepergiannya tiga hari yang lalu, Ia masih ada urusan di luar kota.
13415Please respect copyright.PENANAlakyYtVm2B
Nia, istri Pak Lurah sudah tertidur, begitupun dengan anaknya yang masih baru berusia 1,5 tahun juga sudah tertidur disampingnya.
13415Please respect copyright.PENANAn4dRIDD11l
Tuuttt...Tutttt....Tuttt....
13415Please respect copyright.PENANAElPxULKTVY
Suara dering handphone yang terdengar lumayan keras membuat Nia terbangun, tapi untunglah anaknya tidak ikut terbangun. Dilihatnya jam dinding dikamarnya sudah menunjukan pukul 23.00
13415Please respect copyright.PENANAnP8844Mzrg
Nia : "Hmmm,,,,Halo,...ini siapa?"
13415Please respect copyright.PENANA8YOWPPBlVL
Darso : "Sssstt,...ini aku Darso,..."
13415Please respect copyright.PENANAacJjxKLdL9
Darso : "Aku ada didepan pintu....cepat bukain pintunya...sebelum orang lain melihat"
13415Please respect copyright.PENANAbNwXv4u5FP
Nia : "Hmmm,....ada apa sih Pak Darso malam malam begini ke rumah saya?"
13415Please respect copyright.PENANA5CFp84gokE
Nia yang kesal karena sudah mengganggu istirahatnya
13415Please respect copyright.PENANACVbNJMEePp
Darso : "Ssssttt,...aku kangen tempikmu sayang..."
13415Please respect copyright.PENANAcf5AAdrKo8
Darso : "Apa kamu nggak kangen sama kontolku?”
13415Please respect copyright.PENANA1sVHezZTPL
Nia : "Males ah,...Saya capek...."
13415Please respect copyright.PENANA02wGeAxzJk
Darso : "Jangan begitu Sayang,...."
13415Please respect copyright.PENANAoCnQv6QqYg
Darso : "Apa kamu mau rahasia antara kita berdua,aku sebarin ke seluruh kampung?"
13415Please respect copyright.PENANABZJumfnLkS
Nia : "Apa apaan sih Pak Darso ini?"
13415Please respect copyright.PENANAaGX4kELHaH
Nia : "Saya kan udah bilang Saya capek”
13415Please respect copyright.PENANAxAgiU3EajY
Darso : "Jadi kamu nggak mau ngentot sama aku lagi...?"
13415Please respect copyright.PENANANtVwQX1LCO
Darso : "Ya sudah kalau begitu jangan salahkan aku"
13415Please respect copyright.PENANA9KRe4uKUIh
Darso : "Kalau aku bener bener nyebarin semua rahasia kita"
13415Please respect copyright.PENANAVSGyJElISE
Nia : "Ya udah tunggu diluar...ada ada saja..udah malam juga" terlihat cemberut.
13415Please respect copyright.PENANAFOYbS7xVUJ
Nia melangkah keluar kamar dan pergi keruang depan untuk membuka pintu depan.
13415Please respect copyright.PENANAXDpSmVL1sg
"Kriitttt"
13415Please respect copyright.PENANAXMoTKwUWwr
Nia membukakan pintu rumahnya.
13415Please respect copyright.PENANAuXXJt4yvj0
Nia : "Pak Darso ini apa apaan sih pake ngancam segala?"
13415Please respect copyright.PENANAx9sBZuU4Zq
Nia : "Udah gitu malem malem begini lagi, kayak nggak tahu waktu saja"
13415Please respect copyright.PENANAvrkyagbHbL
Darso : "Sttt....kita lanjut dikamar saja, aku sudah pengin ngentotin kamu"
13415Please respect copyright.PENANA4egUlxwxJE
Nia : "Saya ini capek Pak,..capek,..jadi tolong mengertilah keadaan saya"
13415Please respect copyright.PENANAIQtcp8d4sC
Mendengar kata kata Nia yang terdengar ketus sedari tadi lama lama kesabaran Darso juga habis, orang tua itu jadi terpancing emosinya.
13415Please respect copyright.PENANAFde2qyTXTA
Darso : "Ya sudah kalau kamu memang memilih semua rahasia tentangmu terbongkar,..."
13415Please respect copyright.PENANAslFcH1bpLC
Darso : "Aku gak akan memaksamu"
13415Please respect copyright.PENANA7WHufHTK2q
Darso mengancam Nia dan hendak beranjak pergi, meski itu hanya siasatnya untuk menggoyahkan hati Nia.
13415Please respect copyright.PENANAtKysRyZx4F
Nia : "Tunggu dulu Pak,...baiklah kalau begitu"
13415Please respect copyright.PENANAN5H75nEudb
Nia menghentikan langkah Darso.
13415Please respect copyright.PENANAo2qt3o7na8
Darso : "Nah begitu dari tadi kan enak,..."
13415Please respect copyright.PENANAc3A3mMPiJk
Darso : "Lagi pula Aku yakin kamu juga pasti kangen sama kontolku ini,..hehehe"
13415Please respect copyright.PENANA4FXOHQi4a0
Darso sambil memegangi selangkangannya.
13415Please respect copyright.PENANAyNtGpepdOe
Nia : "Ya udah kita lakuin disini saja"
13415Please respect copyright.PENANA06pOllxggg
Darso : "Aku nggak mau,"
13415Please respect copyright.PENANAAkPZOsnwR7
Darso : "Aku maunya dikamarmu...lagi pula kalau dikamar kita bisa sambil jagain anakmu"
13415Please respect copyright.PENANAq1ydgLLAJh
Nia : "Benar juga apa yang dikatakan orang tua ini" batinya.
13415Please respect copyright.PENANADKBJP6dTtN
Nia : "Ya sudah ayo kita ke kamar"
13415Please respect copyright.PENANAsEmTdJxIVs
Nia sambil melangkah ke kamar, tanpa menoleh ke belakang.
13415Please respect copyright.PENANAAlcgIkMDDh
Darso pun mengikutinya dari belakang sambil tersenyum mesum.
13415Please respect copyright.PENANAvCfOomQca9
Sesampainya dikamar, Nia duduk ditepi ranjang, malam itu istri Pak Lurah itu mengenakan daster berwarna putih, terlihat cantik dan molek, karena daster yang dipakai Nia tak bisa menyembunyikan lekuk lekuk tubuhnya yang indah.
13415Please respect copyright.PENANAfrIKiU38Q8
Darso yang sudah pernah melihat tubuh telanjangnya saja masih dibuat terkagum kagum. Kedua mata orang tua itu tak pernah lepas pandangannya dari pantat Nia saat berjalan menuju ke kamar tadi, bulatan pantat seksi istri Pak Lurah itu terlihat membulat besar, dengan pinggang yang ramping sementara pinggang ke atas melebar, seperti biola saja body istri Pak Lurah.
13415Please respect copyright.PENANAMjZ1wP8mCN
Darso melepas celananya beserta CD nya dan kini kontolnya yang gemuk besar itu sudah terpampang di depan wajah cantik Nia.
13415Please respect copyright.PENANAKteQ1tj6Fz
Darso : "Kontolku ini selalu merindukanmu sayang,....dan akan selalu merindukanmu"
13415Please respect copyright.PENANAEPmddnbiJm
Darso sambil memukul mukulkan batang kontolnya yang masih layu itu ke wajah Nia.
13415Please respect copyright.PENANAui6njZiGzB
Darso "Aku juga berpikir pasti tempikmu yang legit itu juga kangen sama kontolku Ini"
13415Please respect copyright.PENANA462CC3asHe
Darso sambil memainkan batang kontolnya di wajah Nia, terkadang Ia juga menggesek gesekannya ke bibir wanita cantik itu.
13415Please respect copyright.PENANAJbbn3PRQOz
Darso : "Sekarang buka mulutmu, kontolku ini sudah pengin di sepong sama mulutmu"
13415Please respect copyright.PENANAzUHYT0xVG3
Darso meminta Nia untuk mengoral kontol Darso, meski sempat sebal pada Darso tapi wanita itu tak bisa menolak keinginan orang tua itu, karena Ia akui Darso memang sudah pernah memberikannya kenikmatan yang dahsyat, yang tak Ia dapatkan dari suaminya.
13415Please respect copyright.PENANA5GeMtLJR4T
Dengan Darso hasratnya begitu menggelora, Nia merasa sedang berlayar disamudera kenikmatan yang begitu luas dan rasanya sungguh nikmat sekali.
13415Please respect copyright.PENANAfiNIVmpxYF
Nia mulai menglum kontol Darso,kontol gemuk itu dijilatinya dengan lembut, sesekali wanita itu juga mengocoknya, lalu memasukkannya ke dalam mulutnya.
13415Please respect copyright.PENANAFMwRM182Bf
Nia : "Slrruuppp...slruuppp...slruppp.."
13415Please respect copyright.PENANASASCTvWH6M
Darso merem melek menahan kenikmatan.
13415Please respect copyright.PENANAgVlpjFchoq
Darso : "Ouuuuggghhhh,..teruuuusssss Sayaaaaannnnggg,....."
13415Please respect copyright.PENANA2CdS6EcSmd
Darso : "Inilah yang aku suka darimu,...seponganmu memang mantaaaaabbbb"
13415Please respect copyright.PENANAXP2WzfCoSy
Orang tua itu menekan kepala Nia ke dalam selangkangannya.
13415Please respect copyright.PENANAX1o77Ll5Yn
Wanita itu pun tersedak, karena ujung kontol Darso menyentuh tenggorokannya.
13415Please respect copyright.PENANAh9A266sSCC
Nia : "Uhuukkk"
13415Please respect copyright.PENANAyOewXUsc4Z
Nia kembali melanjutkan aksinya mengulum kontol Darso.
13415Please respect copyright.PENANAqoBmfyZqW3
Nia : "Slrruuppp...slruuppp...slruppp.."
13415Please respect copyright.PENANACsJyrW2t7I
Sementara tangan Darso bergerak nakal menelusup ke dalam daster yang dikenakan Nia, tangan nakal itu mendapati dua buah benda kenyal yang bentuknya seperti gunung, tangan tangan penuh bulu itu meremas remas kedua benda kenyal itu secara bergantian.
13415Please respect copyright.PENANABJrg6nYubV
Ada sensasi tersendiri bagi Nia saat tangan tangan Darso yang banyak ditumbuhi bulu itu bergesekan dengan kulit Nia yang halus dan lembut. Hasratnya pun seketika itu muncul, Ia rasakan hawa tubuhnya mulai menghangat, meski didalaM ruangan ber AC.
13415Please respect copyright.PENANAuerZqWZYsc
Darso memelorotkan daster yang dikenakan Nia dan menyembullah kedua payudara montok Nia yang memang tidak memakai BH. Memang sudah menjadi kebiasaan wanita itu ketika tidur tidak mengenakan BH. Payudara yang begitu indah, dengan putingnya yang berwarna kecoklatan sedang dimainkan Darso.
13415Please respect copyright.PENANAdeUqw7V9Bg
Setelah puas bermain dengan payudara montok Nia, Darso menjambak rambut Nia dikedua sisi kanan dan kiri, lalu Ia gerakan pinggulnya maju mundur seperti gerakan memompa.
13415Please respect copyright.PENANAsGVrF2if9R
Nia : "Oogkk,oogk,oogk,oogk,oogk,oog,"
13415Please respect copyright.PENANAqQAxjpQmGo
Selang berap menit kemudian Darso mengeluarkan kontolnya dari dalam mulut Nia.
13415Please respect copyright.PENANA3ovzkLSKqy
Darso : "Sekarang naiklah dan lepas semua pakaianmu,.."
13415Please respect copyright.PENANAS4scGYpJJA
Darso : "Giliran Aku yang akan menyenangkanmu.."
13415Please respect copyright.PENANAQXdtPa9C0d
Darso meminta Nia untuk naik ke ranjang dan melepas semua pakaian yang melekat ditubuhnya.
13415Please respect copyright.PENANAyO8GdiS6Xr
Nia melakukan apa yang dipinta orang tua itu, tak perlu melawan karena sebenarnya Ia juga menginginkannya. Kini tubuh moleknya yang indah sudah bugil diatas ranjangnya.
13415Please respect copyright.PENANApcFTNcMNFl
Darso : "Ckckckckck,...."
13415Please respect copyright.PENANATZSYMFuLZL
Darso : "Aku memang pria beruntung bisa menikmati tubuhmu yang molek ini,..."
13415Please respect copyright.PENANAb8KsuEObBU
Darso : "Suamimu itu memang laki laki bodoh yang tak tahu keindahan,..."
13415Please respect copyright.PENANANevbt9yCph
Darso : "Istri secantik dan semolek ini ditinggal selingkuh"
13415Please respect copyright.PENANAzpyHojrQka
Nia : "Sudahlah Pak Darso, jangan ingat itu lagi, bikin Saya tambah kesal"
13415Please respect copyright.PENANAdnVCpajItI
Darso : "Hehehe,....kenapa kesal Sayang..?"
13415Please respect copyright.PENANAwdryrdtQcV
Darso : "Kan ada Aku yang selalu siap memberimu kepuasan lahir dan batin"
13415Please respect copyright.PENANAWGrw5sHTJj
Darso sambil cengengesan.
13415Please respect copyright.PENANAiaYvpKrTm9
Darso : "Sudahlah ayo kita mulai"
13415Please respect copyright.PENANAulSZhVakAl
Orang tua itu, lalu naik ke atas ranjang.
13415Please respect copyright.PENANAeyMaOuKRCQ
Darso merentangkan kedua kaki jenjang Nia, wajahnya sudah berada didepan liang vagina Nia.Orang tua itu mulai menjilati paha Nia yang besar dan kemudian turun keselangkangan, disana lidahnya bermain disekitar liang vagina yang ditumbuhi bulu bulu tipis milik Ibu muda itu.
13415Please respect copyright.PENANAvzsfBFxQm9
Sekarang lidahnya mulai menjilati vagina Nia yang bersih terawat, lidah orang tua itu menyentil nyentil bagian klitoris wanita itu, membuat Nia seperti kesetrum tapi nikmat, wanita itu pun menggelinjang sambil meremas remas payudaranya sendiri.
13415Please respect copyright.PENANAZIpUcx036r
Nia : "Oooooouuuuggghhhhhhh,,...teruuuuuuusssssssss.....eeeennnnnnyyyyaaaakkk"
13415Please respect copyright.PENANAjfKyGetcMU
Darso masih asyik bermain diselangkanngan Nia, kumisnya kadang bersentuhan dengan bibir kemaluan Nia, membuat Nia jadi geli. Sesekali Darso juga memasukan jarinya kedalam vagina itu dan mengocoknya dengan cepat, membuat Nia semakin menceracau tak karuan,
13415Please respect copyright.PENANAE1P9283KLU
Nia : "Astagaaaaaa,.....Oooooooooooogggggghhhhhhhhhhhhh"
13415Please respect copyright.PENANAYdgYAc85F4
Darso tahu, Nia sudah mengalami birahi hebat, terlihat dari vaginanya yang mulai basah, sampai akhirnya Nia pun merasa ada seuatu yang akan keluar dari vaginanya.
13415Please respect copyright.PENANA9Bg9kr88YQ
Nia : "Oooooooogggghhhhh,...Aku keluaaaaarrrrrrrr"
13415Please respect copyright.PENANAPX1OV48R0H
Seeerrrr....Seeerrrrr...Seeeerrrrrr....
13415Please respect copyright.PENANAr2tOrNK6RO
Cairan berawarna putih bening mengucur deras dan mengenai muka Darso.
13415Please respect copyright.PENANAVo35SWH03U
Darso : "Bagaimana Sayang enak tidak?"
13415Please respect copyright.PENANA0u6QiRMjYD
Darso : "Kamu akan merasakan yang lebih dari ini......"
13415Please respect copyright.PENANALe7nf9L0l6
Darso : "Sekarang bangunah dan menungging...."
13415Please respect copyright.PENANA0oMCh3fSkZ
Darso : "Aku ingin main kuda kudaan dulu sama kamu"
13415Please respect copyright.PENANAxxAmmLzhFz
Nia bangun dan kemudian menungging.
13415Please respect copyright.PENANAG7RqtB3aMf
Nia yang memang sudah diliputi nafsu birahi mengikuti saja permintaan orang tua itu. Kini posisi Nia sudah menungging, bulatan pantatnya yang besar tampak begitu menggemaskan bagi Darso.
13415Please respect copyright.PENANAnbDNDMKMtp
Darso meremasi bulatan pantat besar itu dengan gemasnya, tak lama kemudian Ia menggesekan kontolnya dibelahan pantat semok Nia.
13415Please respect copyright.PENANAOgp2lMjKWo
Perlahan batang kontol itu membelah vagina Nia membuat wanita itu mengernyitkan dahinya karena merasakan nyeri di vaginanya. Meski pernah dimasuki kontol gemuk Darso, namun Ia masih merasakan kontol Darso terlalu besar untuk masuk ke memeknya.
13415Please respect copyright.PENANAfs4ZNdHumS
Nia : "Auuuww..pelan pelan...Pak...sakiiit"
13415Please respect copyright.PENANAlvUYO16LMb
Darso : "Tenang Sayang,..."
13415Please respect copyright.PENANARxZPYiwlVA
Darso : "Ini karena memang kontolku ini"
13415Please respect copyright.PENANA6pPEturYbk
Darso : "Memang terlalu besar untuk tempikmu yang sempit ini"
13415Please respect copyright.PENANAwy1VLLoY0U
Pelan namun pasti Darso mulai menggerakkan pinggulnya maju mundur menggenjot vagina istri Pak Lurah itu.
13415Please respect copyright.PENANARQOkv757EZ
Nia : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh....aaaakkhhh"
13415Please respect copyright.PENANAyiY3bXHBvo
Darso semakin meningkatkan tempo gerakannya, semakin lama semakin cepat dan lama lama stabil gerakannya itu. Sambil terus menggenjot, kedua tangannya meraih kedua payudara Nia yang bergerak bebas, kemudian meremasi kedua benda kenyal tersebut.
13415Please respect copyright.PENANADGrOz04Q1f
Tak berapa lama kemudian Nia pun harus menyerah dan orgasme pun menjemputnya.
13415Please respect copyright.PENANAXWSlfKmfef
Nia : "Aaaaaaaaaaaaaaaakkkkkhhhhhhhhhhhhh,......Aku keluaaaaaaarrrrrrr”
13415Please respect copyright.PENANACRBizBdQ5h
Seeerrrr...Seerrrrr...Seeerrrrrr....
13415Please respect copyright.PENANAoRYbTItQhZ
Darso masih menggerakan pinggulnya, tak berapa lama Ia pun menghentikan gerakannya dan memberi kesempatan wanita itu untuk bernafas.
13415Please respect copyright.PENANAO3IhMDyKeL
Setelah beristirahat sebentar, Darso meminta Nia untuk tidur dalam posisi menyamping ke kiri, kemudian Darso juga sama posisinya yaitu menyamping ke kiri, tapi Darso dibelakang wanita itu. Rupanya Darso menginginkan gaya bercinta dengan posisi badan tidur menyamping, sementara Darso memeluk tubuh Nia dari belakang dan sama sama menyamping pula.
13415Please respect copyright.PENANA5NQTMmZnRW
Darso memasukan kontolnya kedalam vagina Nia, perlahan lahan Ia mulai menggerakan pinggulnya menyamping kiri, memompa vagina Nia. Kedua tangannya menyelinap diantara kedua ketiak wanita itu, sambil terus menggenjot Ia palingkan wajah Nia ke arahnya, kemudian orang tua itu melumat bibir wanita cantik nan molek itu. Kedua tangannya juga tak tinggal diam meremasi kedua payudara montok Nia.
13415Please respect copyright.PENANA1E7vEYuUSY
Nia kembali mendesah tak karuan,
13415Please respect copyright.PENANAf6qUtTDS8s
Nia : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,...aaaaakkkkhhh"
13415Please respect copyright.PENANAdiBcYd78o6
Darso terus memompa vagina Nia, kali ini tak begitu lama karena istri Pak Lurah itu sudah hampir diambang orgasme, dan akhirnya.
13415Please respect copyright.PENANAiy8bI7NXZa
Nia : "Aaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkhhhhhhhh,.....Aku keluar lagi Paaaakkk"
13415Please respect copyright.PENANA5kxDXG7dKq
Seeerrrr...Seerrrrr...Seeerrrrrr....
13415Please respect copyright.PENANA0w84NzQggG
Kembali Nia mengalami orgasmenya yang ketiga kalinya, sementara Darso belum ada tanda tanda mau keluar, setelah beristirahat sebentar Darso menginginkan berganti posisi menjadi woman on top dan pada posisi inilah Darso akhirnya harus mengakui kehebatan istri Pak Lurah itu, goyangan pantatnya sungguh mampu membuatnya harus mengeluarkan amunisinya dan menembak seluruh isi rahim wanita itu.
13415Please respect copyright.PENANARWdCGigt77
Croootttt...Crootttt...Crooottttt....
13415Please respect copyright.PENANADSTDLroahh
Persetubuhan panas itu di akhiri dengan posisi misionaris, dengan keduanya sama sama tumbang dan untuk kedua kalinya pada malam itu, Darso menumpahkan cairan pejuhnya ke dalam rahim Nia.
13415Please respect copyright.PENANApLl4kcU6yS
Croootttt...Crootttt...Crooottttt....
13415Please respect copyright.PENANAtQZYCxODWI
Waktu sudah menunjukan pukul 02.00,dini hari, sudah tiga jam lamanya mereka bercinta.
13415Please respect copyright.PENANAdMRcTwSflv
Nia yang sudah orgasme berkali kali itu merasakan letih yang teramat sangat, tapi untunglah anaknya tidak rewel dan masih tertidur pulas.
13415Please respect copyright.PENANA4gYMPxDCaw
Akhirnya kedua orang berlainan jenis itu pun tidur terlelap setelah puas bercinta.
13415Please respect copyright.PENANAAhGjfkjZ9m
13415Please respect copyright.PENANAZeAnhHj7CR
13415Please respect copyright.PENANAttZKK1VcPM
13415Please respect copyright.PENANAyHhAkoZtbX
Kembali lagi dirumah Nina...
13415Please respect copyright.PENANArrukKjcrfp
13415Please respect copyright.PENANAnOSUjkLCzl
Ilustrasi Nina
Waktu sudah menunjukan pukul 06.00, udara pagi masih begitu sejuk, Yanto membuka matanya, Ia lihat Nina masih berada diatas tubuhnya, kontolnya yang sudah layu masih menancap di vagina Nina.
13415Please respect copyright.PENANAmwRmQQIaCa
Yanto tersenyum puas bisa memerawani vagina dan juga anus Nina, mengingat ingat hal itu membuat kontol Yanto mulai menegang, masih berada didalam vagina Nina, Yanto menggerakan pinggulnya naik turun, membuat Nina jadi terbangun namun Ia merasaka sesuatu di selangkangannya lama lama menjadi enak dan nikmat.
13415Please respect copyright.PENANAR7jdOPcoHg
Yanto : "Ayo,..kita lanjut lagi Lonte,.."
13415Please respect copyright.PENANA8mWa9FkMAM
Yanto : "Aku benar benar ingin membuatmu hamil"
13415Please respect copyright.PENANAS7DUXmIkO1
Yanto sambil terus memompa vagina Nina.
13415Please respect copyright.PENANA037YkGTkxf
Nina : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh..aaaakkhhh"
13415Please respect copyright.PENANAq4u2sR0faP
Vagina Nina telah banjir.
13415Please respect copyright.PENANAt7yccfMuNR
Yanto pun menyuruh Nina untuk berganti posisi, kali ini dalam posisi misionaris, Yanto kembali menggenjot vagina Nina.
13415Please respect copyright.PENANAFAP57clLvb
Nina : "Akh,,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,...aaaakhh"
13415Please respect copyright.PENANAmOvYjiZ0iU
Nina dalam posisi terlentang dan Yanto menindihnya, kedua kaki jenjangnya Ia lingkarkan dikedua pinggang orang tua itu. Sampai akhirnya, Nina pun mencapai puncaknya.
13415Please respect copyright.PENANArxtrCSGbTC
Nina : "Aaaaaaaaaaaaaaakkkkkkhhhhhhhhhhhhhhh"
13415Please respect copyright.PENANA6IX40vLuMa
Seeerrrr...Seeerrrr...Seeerrrr....
13415Please respect copyright.PENANAkb3vVeR3lI
Disusul kemudian Yanto juga mencapai puncaknya.
13415Please respect copyright.PENANAN5d3lXeOiA
Yanto : "Haaaaaarrrrrrrrrrrrrrgggggggghhhhhhh"
13415Please respect copyright.PENANA6HqRuc2OqO
Crrroooottt...Crrrooottt..Crrroootttt...
13415Please respect copyright.PENANAr7JpSfmpnH
Banyak sekali cairan pejuh yang ditumpahkan Yanto ke rahim Nina.
13415Please respect copyright.PENANAYLoOqAAOV3
Keadaan Nina sudah benar benar lemas seperti tak bertulang, rasanya Ia tak mungkin berangkat kerja hari itu.
13415Please respect copyright.PENANAhbpofuaP82
Setelah puas meniduri Nina, Yanto mengenakan pakaiannya kembali, Ia pun bermaksud hendak pulang dan kembali bekerja dirumah Pak Lurah. Ia harus bekerja, karena takut dicap malas oleh majikannya, apalagi Ia sedang berusaha mencari simpati majikannya, terutama Bu Lurah.
13415Please respect copyright.PENANAbXRsUm86Kb
Nina ditinggalnya begitu saja tergeletak lemas tak berdaya di atas ranjangnya dengan cairan sperma yang keluar dari vaginanya, karena saking banyaknya cairan sperma yang mengisi rahim Nina. Tatapan wanita itu sayu, Nina seperti mau pingsan dan akhirya karena kelelahan, Nina pun pingsan.
13415Please respect copyright.PENANATKUHTrD2XH
Sementara itu motor butut Yanto sudah melaju dijalanan, Ia harus kembali bekerja karena kebetulan tadi istrinya menelponnya tidak bisa berangkat kerja. Empat puluh lima menit kemudian ia pun tiba dirumah Pak Lurah, betapa kagetnya orang tua itu saat dilihatnya ada seorang lelaki yang sangat dikenalnya keluar dari rumah Pak Lurah.
13415Please respect copyright.PENANAkByr10xNYe
Yanto : "Darso?"
13415Please respect copyright.PENANAxbIuxOTBgZ
Darso : "Yanto?"
13415Please respect copyright.PENANAj8xzyCQ7ZT
Kedua orang tua brengsek itu bertemu.
13415Please respect copyright.PENANAeXkYwpNZig
Yanto : "Kenapa kamu bisa ada disini?"
13415Please respect copyright.PENANA3aqaGu1Mic
Yanto : "Apa yang kamu lakukan So?"
13415Please respect copyright.PENANAvbYq4w8fwp
Darso : "Sssssttt,.....jangan bilang bilang...Aku semalam abis ngentotin Bu Lurah"
13415Please respect copyright.PENANALLcJ4zrfoD
Yanto : "Apa? Anjriiiitttt,.....Kamu ada makanan empuk gak ngajak ngajak"
13415Please respect copyright.PENANANaPMcI0bsJ
Darso : "Kalau kamu mau pakai aja,...."
13415Please respect copyright.PENANADh51g7gQUW
Darso : "Mumpung orangnya lagi KO..."
13415Please respect copyright.PENANAhP6F4LZmeM
Darso : "Mumpung suaminya juga lagi gak dirumah... udah sono"
13415Please respect copyright.PENANAFHo8OvBcCg
Yanto : "Anjriiittt,..."
13415Please respect copyright.PENANA7kVzFMQ3m0
Yanto sambil ngeloyor masuk kedalam rumah Pak Lurah.
13415Please respect copyright.PENANANNXw4AApD0
Darso juga pergi meninggalkan rumah Pak Lurah.
13415Please respect copyright.PENANA82ANwdA850
Kedua orang tua brengsek ini memang berteman sudah cukup lama, Darso sebagai mantan aparat penegak hukum kenal dengan Yanto saat mau menggrebek perjudian, namun saat itu Yanto diperintahkan oleh bandar judi untuk menyuap Darso.
13415Please respect copyright.PENANA1QoXSUWEoG
Dari situlah awal pertemuan mereka berdua. Karena usianya sama Yanto jarang memanggil Darso dengan sebutan Pak. Begitupun Darso juga tak mempermasalahkan hal itu, karena Yanto bisa dijadikan teman untuk mata mata Darso dan mereka pun berteman sampai sekarang dan mungkin akan seterusnya, karena hubungan mereka seperti simbiosis mutualisme.
13415Please respect copyright.PENANAzZUCtPd7bk
Yanto sudah berada didepan kamar Pak Lurah.
13415Please respect copyright.PENANAJ9GaExh6Kt
Pintu kamar itu tak terkunci dan dibukanya pelan pelan pintu kamar itu, setelah itu Yanto masuk ke dalam, saat didalam kamarnya Yanto tersenyum dan juga kagum denga apa yang dilihatnya.
13415Please respect copyright.PENANArur4zdI8DO