Kontol besar Nero Bondman berkedut-kedut, tubuhnya penuh luka, dan staminanya sudah mencapai batasnya. Tinggal menunggu waktu sampai ia kembali ke bentuk semula, sisa waktu yang tersisa itu Nero manfaatkan untuk mencari keberadaan seorang wanita.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS60xb2iZQd
"Hah... Hah.... Hah... Sekss.... Hah..." ucap Nero tersengal-sengal.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7jUjNIIxi8
Tubuh berototnya perlahan menyusut menjadi lebih kecil dari sebelumnya, kontol besarnya terus berkedut ingin bersarang dalam memek seseorang.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWy0eXzRA9A
"Cari dia! Cepat!" suara pasukan berzirah putih yang mengejarnya terdengar di belakangnya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQHidwbxfeb
Nero berjalan sempoyongan mencari tempat sembunyi sebelum para pengejar itu menemukannya, ia masuk ke sebuah kamar, dan bersembunyi di bawah ranjang. Pengejar itu masuk untuk menggeledah kamar, Nero melihat mereka pergi dari bawah ranjang dengan perasaan deg-degan.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqyFEc1LYG6
"Huh.... Syukurlah mereka bodoh," ucap Nero sembari bernapas lega.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPbpvO5QrHR
Tapi timbul masalah baru, serangan nafsu Nero tiba-tiba kembali lagi. Kontolnya yang loyo mulai bangkit dari tidurnya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcm3hwg2ZZQ
"Aaaahhh... Ahh....."
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡahqeRPWRIb
Nero meringis kesakitan, sambil memegangi kontolnya yang terus berkedut. Ketika ia tengah kesakitan, tiba-tiba pintu kamar kembali terbuka, dan sesosok kaki jenjang yang putih mulus terlihat oleh mata Nero. Nero tak tahu punya siapa kaki itu, tapi hanya dengan melihat kaki wanita itu saja Nero sudah sangat ereksi.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbFU3XFXMgc
"Haahh! Semua yang terjadi membuatku lelah, pasukan itu tak bisa diharapkan. Padahal sudah sejauh ini, kalau Anri selamat, rencanaku bisa berantakan," ucap wanita yang tak lain adalah Lexi, selir favorit Raja sekaligus ibu dari Pangeran Lucas.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhTuSrIOPYH
Nero melihat Lexi melepas sepatunya, lalu duduk di atas ranjang dengan kaki di bawah. Nero menelan ludah, saat melihat kaki Lexi yang begitu dekat dengan wajahnya. Berahi yang tak kunjung reda membuat Nero gelap mata, ia merangkak ke sisi lain ranjang, dan keluar dari sana membelakangi Lexi.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwFGPEnJ1JT
"Haem—!?"
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKGdPbel22e
Nero secara kasar membekap mulut Lexi dengan sarung bantal dari belakang, Lexi yang kaget mencoba untuk berteriak—tapi Nero langsung menamparnya. Nero baringkan tubuh Lexi ke atas ranjang sambil menindih perut, dan menahan kedua tangannya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡocmBqwxvxC
Lexi terus melawan, tapi Nero dengan cepat mencium bibirnya yang seksi, dan meremasi kedua teteknya yang padat. Lexi melenguh, terus berontak—tapi tenaganya kalah oleh Nero.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡigHDFgkVYY
"Tolong! Tolong! Siapa pun! Tolong aku!" teriak Lexi, namun tak ada jawaban.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWyinKc1szj
Semua pasukan berzirah putih sudah ia tugaskan untuk mencari Ratu Anri, dan keluarganya. Sementara para penjaga istana sudah ia bunuh sebelum pengumuman kematian Raja. Kini tinggallah Lexi sendiri, bersama Nero yang penuh nafsu.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkcBcreeJpU
Tetek Lexi yang besar dan padat diremas-remas oleh Nero yang telanjang bulat, lidah mereka saling beradu, dan tangan Lexi yang telah bebas berusaha memukul-mukul punggung Nero.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZbAJEIXo2
"Sakit! Dasar jalang!" seru Nero sambil kembali menampar Lexi hingga wajahnya memerah.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOrB4M1VWhc
Nero robek pakaian Lexi hingga teteknya menyembul jelas, lalu merobek pakaian dalamnya dalam satu kali tarikan. Lexi meronta-ronta, wajahnya terlihat jijik saat Nero mengemut putingnya. Tak pernah terpikirkan oleh Lexi, tetek yang sama yang ia gunakan untuk menyusui putranya itu disusui oleh pemerkosanya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGj1BlDNtoj
Nero sangat bernafsu kali ini, ia masih ingat dengan jelas adegan-adegan saat para pasukan berzirah putih ingin memperkosa Ratu Anri. Ia mempraktekkan apa yang baru saja ia lihat pada Lexi yang penuh semangat menolak dirinya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq43bu6cvRA
"Aaaaaa! Tidak! Tidak! Kuberi kau uang berapapun yang kau mau! Tapi jangan lakukan!" seru Lexi saat melihat Nero tengah bersiap dengan kontol besarnya yang keras.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVG32HjZyyo
Lexi merangkak di atas ranjang, berusaha kabur saat Nero tengah mempersiapkan kontolnya. Namun naas, Nero malah memanfaatkan itu untuk menyodok memeknya dari belakang.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWZGbMVWC3p
"Ougggh! Ahhhh!"
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡovKQRYUs8w
Lexi melenguh saat Nero mulai menggenjot memeknya dari belakang. Kedua tangan Lexi meremas sprei ranjang, teteknya yang padat berisi itu bergondal-gandul saat Nero menyodok memeknya dari belakang.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOtmpTysnnr
"Ahhh.... Ahh.... Ahh...."
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEZWwQhvTW8
Plok! Plok! Plok!
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNYgsx1CVEY
Nero menyodok memek Lexi begitu keras sampai membuat lututnya goyah, teriakan minta tolong Lexi berubah menjadi desahan kenikmatan. Kontol Nero yang besar mengacak-acak memeknya yang sudah lama tidak dijamah kontol itu, Lexi spontan memiringkan tubuhnya, membuat Nero bisa melihat jelas teteknya yang bergoyang-goyang.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoVhJSlrTzH
"Heheh, bagaimana joniku?" tanya Nero sambil meremas pantat Lexi dengan kontol yang maju mundur di memeknya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi1OckXz89V
Lexi merem melek menikmati setiap sodokan Nero, akan sehatnya mulai hilang tatkala kontol Nero memuntahkan pejunya dalam memeknya. Lexi mengeliat saat Nero mencabut kontolnya, sisa peju Nero membanjir keluar dari memek Lexi yang miring.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6VwbEdOgmW
"Ahh... Panas... Ah.... Panas.... Apa ini.... Luar biasa.... Ahh.... Hebat...." racau Lexi saat efek dari peju Nero mulai merusak otaknya.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6qZZs90uV1
Nero mengocok kontolnya, lalu membalikkan tubuh Lexi hingga kini ia lebih leluasa memainkan tetek Lexi yang padat. Nero kangkangkan kaki Lexi, mencium kakinya yang indah sambil tangannya bermain di memeknya. Lexi mengeliat seperti cacing, cairan cintanya keluar dengan derasnya membasahi ranjang, dan tangan Nero.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttwboxHBHA
Melihat Lexi yang tak lagi memberikan perlawanan, Nero naik ke atasnya, lalu mengenjot dirinya dari arah depan. Mereka kembali ngentot, Nero menjambak rambut hitam Lexi yang panjang, sambil terus berusaha mencapai dinding rahim Lexi.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf4069JUL6h
"Ughhhhh aaahhhh!" Nero melenguh kuat, saat orgams kedua terjadi.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnKALE76Nm4
Lexi yang sudah terpengaruh peju Nero memeluk punggung Nero sambil menciumnya, peju panas mengalir dari dalam memeknya, dan membasahi ranjang yang tadi sudah basah oleh cairannya sendiri.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiQBEP6NPzO
Lexi tersengal-sengal, tak mengira kalau diperkosa akan senikmat ini. Pandangannya terhadap Nero kini berubah, Nero punya kontol besar yang selama ini ia cari.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Bdo4x5ubQ
"Hei, siapa namamu?" tanya Lexi, sambil menggosok memeknya untuk membersihkan sisa peju Nero yang luber.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJYx1WQ2JkL
"Nero..."
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDwYnjSiXkc
"Kau punya kontol yang hebat, apa kau mau jadi simpananku?"
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkLJ9GQ2MXd
"Maaf, aku tak berniat menjadi simpananmu."
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡACjYUElUIh
Nero kemudian berbaring di samping Lexi, kontolnya yang sudah keras kembali berdiri tegak menantang Lexi untuk menaikinya. Lexi yang sudah merasakan sendiri kenikmatan kontol Nero mencoba menaikinya, dalam posisi Cowgirl mereka kembali ngentot sampai lupa waktu.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHZQi5EPxZk
Selama ngentot, Lexi terus membujuk Nero untuk jadi simpanannya. Ia menjanjikan uang, kekuasan, dan wanita untuk Nero.... Tapi Nero tetap menolak.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrn7j3uRBnJ
"Kalau kau segitunya ingin kontolku, kenapa kau tak jadi budakku!?" ucap Nero sambil mulutnya menjilat memek Lexi sementara Lexi menjilat kontolnya dalam posisi 69.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3SwbBXmDhQ
"Budak!? Jangan lancang! Aku Ratu di Kerajaan ini," balas Lexi sambil terus menjilati kontol Nero.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOLRE3k71VD
"Ratu? Bukannya Ratu di negara ini cuma Ratu Anri?"
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQqcTMOUgLy
"Raja sudah mati, dan sebenar lagi Ratu akan menyusulnya. Tahta akan jatuh pada anakku, Lucas. Dan setelah dia menjadi Raja, aku akan jadi Ratu di Kerajaan ini."
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Ig7ysFCQ0
Nero menelan ludah, ia tanpa sengaja mendengar konspirasi yang dilakukan Lexi saat kontolnya tengah di blowjob. Nero meremas pantat Lexi di depannya, dan berkata ingin ganti posisi.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLlwz9gtdjc
Tapi sebelum mereka berganti posisi, pintu tiba-tiba didobrak paksa. Belasan pasukan berzirah hitam muncul, dan mengepung mereka dengan tombak panjang. Nero dan Lexi berusaha menutupi tubuhnya, tapi pasukan berzirah hitam itu langsung menyergap mereka, dan mengikatkan borgol di tangan mereka.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt0uD8l1YjF
"Apa ini!? Apa maksud kalian memperlakukanku seperi ini!" seru Lexi tak terima.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFJokN0GuZJ
Ketika Lexi tengah melabrak pasukan berzirah hitam yang menahannya, Ratu Anri muncul bersama Putri Yua, dan Pangeran Orlo. Rupanya Ratu Anri berhasil meminta bantuan pada pasukan Kerajaan di luar istana, dan dengan bantuan pasukan itu—kudeta yang dilakukan Lexi berhasil digagalkan.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcNtrFqtHbW
"Prajurit! Jebloskan Lexi ke penjara! Dan lepaskan pemuda itu!" titah Ratu Anri.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUMvO3Oo55b
Lexi diseret oleh para prajurit itu dengan keadaan telanjang bulat, sementara Nero kini disuruh menghadap Ratu Anri tanpa sehelai benang pun.
190Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEIjUfYMUvP
