Barisan 3000 pasukan kerajaan menghadang 10.000 pasukan Dogma yang datang dengan persenjataan lengkap. Ratusan gagak hitam terbang mengitari langit saat dua pasukan itu saling bentrok, tak hanya kalah soal jumlah—tentara Kerajaan juga kalah soal pengalaman melawan para pasukan berzirah putih Dogma.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3ylRcAPpk
Dalam waktu kurang dari setengah hari kota pertama yang menjadi pintu masuk Kerajaan berhasil di taklukkan. Para pasukan Dogma datang menyerang warga kota yang tak sempat melarikan diri, serta mengambil hartanya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtnJEbzXehb
Pasukan Dogma mengubah kota itu menjadi basic pertahanan mereka, mereka memperkerjakan paksa warga kota untuk membangun parit. Tak hanya memperbudak para pria, para pasukan Dogma juga memperkosa para wanita yang ada di kota pertama.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoKocSkkm5T
Setiap malam mereka mengadakan pesta orgy dengan para wanita yang mereka tangkap, beberapa wanita ada yang memilih bunuh diri daripada harus jadi budak seks para pasukan Dogma.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYOz3KhCxfA
Di rumah walikota yang telah dirubah menjadi benteng, Okta sedang memperkosa istri walikota yang cantik. Di belakangnya terdapat Melody dan Mia yang sedang colmek menyaksikan kontol tuannya itu menusuk istri walikota.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt0vJ375P6Z
"Hentikan! Hentikan! Aaaaaa!"
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8p3zxCBMp3
Istri walikota berteriak, saat kontol Okta mulai berkedut. Okta menjambak rambut wanita itu sambil tangan yang lain mencekiknya, sementara pinggulnya terus maju mundur mengenjot memeknya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfK6HdpcMM6
"Ahhh...."
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsGnjWLF2lk
Okta semakin kuat mencekik istri walikota hingga membuat ia kehilangan napas, bertepatan dengan peju Okta yang keluar dalam tubuhnya—istri walikota kehilangan kesadaran.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK42W3xSM6X
Okta mencabut kontolnya dari memek istri walikota, dan berjalan menghampiri tubuh sekarat walikota yang matanya membengkak menyaksikan Okta yang memperkosa istrinya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO5uBBrBHH4
Okta menjambak rambut walikota yang sekarat itu, kemudian mencekik, dan menghancurkan lehernya. Walikota langsung mati di tempat, setelah puas mempermainkan keluarga bahagia itu Okta memakai kembali pakaiannya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrxdRTmQhEC
"Mia, bagaimana kabar Eimi?" tanya Okta sambil memakai kembali jubahnya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3fOZVLVSLd
"Di luar dugaan, Master. Tubuh Eimi merespon dengan baik," jawab Melody sambil membantu Okta memakai pakaiannya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6d1WJiJXSq
"Gadis itu.... Tak kusangka ia akan jadi wadah yang cocok untuk Tuanku. Sayang sekali, padahal dia sangat cantik.... Untuk sekali saja aku ingin bercinta dengannya," kata Okta yang telah memakai kembali pakaiannya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMAQuRpsF5S
Setelah berpakaian rapi, Okta dan dua pengawal pribadinya itu pun menuju pertemuan para kesatria suci. Pertemuan ini adalah pertemuan terakhir sebelum pasukan mereka menyebar untuk menaklukkan seluruh Kerajaan.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK3I141Il3P
*****
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTRfNgvprbi
Di dalam tenda tempat berkumpulnya pasukan Kerajaan, Nero menyemangati Pangeran Orlo yang terlihat gugup dengan pertempuran pertamanya. Nero memutuskan untuk ikut bersama para prajurit Kerajaan berperang guna menemukan keberadaan Eimi, meskipun begitu aktivitas ngentotnya sama sekali tak berhenti.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwJLlwcRxt9
Setiap malam, selepas Asahi di gangbang oleh para pasukan yang kesepian. Nero dan Pangeran Orlo selalu datang untuk memuaskan hasratnya pada Asahi yang tengah kelelahan. Mereka melakukannya diam-diam setelah para pasukan tidur, dan setiap ada kesempatan.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQxCHbkHyIL
"Ahhh.... Asahi, memekmu memang yang paling hebat," puji Pangeran Orlo sambil mencabut kontolnya dari memek Asahi yang lunglai dengan tubuh belepotan sperma.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0e0fvNeP7Z
"Ya ampun, Pangeran Orlo. Jangan malam masih panjang," ucap Nero yang terus memaju mundurkan kepala Asahi yang mulutnya mengulum kontol besarnya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmLGuB2S3HD
Pangeran Orlo mengelus-elus pantat Asahi yang merah karena tamparan para pasukan, kontol Pangeran Orlo yang lemas seketika menjadi keras lagi setelah mengelus pantat Asahi.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjzNmg07Zrr
"Ya ampun, Pangeran. Fetishmu pada wanita tua semakin menjadi saja," tanggap Nero.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeL1DcUxPtw
Pangeran Orlo menggesekkan kontolnya ke memek, dan lubang anus Asahi. Kontolnya yang berlumur lendir Asahi itu tiba-tiba masuk kembali dalam memeknya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyvMrb25oVO
Asahi melenguh saat Pangeran Orlo kembali menggenjotnya. Tubuhnya yang sudah sangat lelah, tiba-tiba jatuh dengan kontol yang masih bersarang di mulut serta memeknya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtnhAU11yHl
"Hei, sepertinya dia pingsan, bagaimana Pangeran? Mau lanjut?"
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP3WGMYb8Kf
Pangeran Orlo mengangguk, sekali lagi dua orang berahi itu mengenjot Asahi yang sedang pingsan sampai peju dalam kontol mereka keluar.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdEIfuYTeOl
Setelah keduanya puas ngentot dengan Asahi, keduanya berjalan kembali ke tendanya. Sepanjang perjalanan, Pangeran Orlo terus mengoceh, dan membanding dirinya dengan Pangeran Lucas. Pangeran Orlo merasa tak bisa menang kalau nanti mereka berdua bertemu dalam medan perang, Nero memberi sedikit semangat pada Pangeran Orlo, dan memberinya sebuah nasehat.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKalrUcK4F4
"Ada pepatah yang mengatakan, kalau kau tak bisa mengalahkan dia dalam bertarung. Kalahkan lah dia di atas ranjang," kata Nero.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgTP1lrqjvZ
Pangeran Orlo terlihat bingung, dan menatap Nero dengan penuh keheranan.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtW4FuYlEav
"Aku masih normal, Nero. Aku lebih suka wanita-wanita tua ketimbang lelaki seusiaku," balas Pangeran Nero gagal paham.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnwoYn6WeF
Nero menepuk jidat, ia pun membisikkan petunjuk pada Pangeran Orlo untuk dapat mengalahkan Pangeran Lucas nanti.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRiQfLoil5J
"Kau.... Hebat.... Ide yang genius! Aku suka," ucap Pangeran Orlo sambil tersenyum senang.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBU8ooT2K14
Setelah sempai di depan tenda Pangeran Orlo, mereka berdua berpisah—Pangeran Orlo masuk ke tendanya sedang Nero kembali berjalan menuju tenda pribadinya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGf7SFDsrlq
"Maaf membuat kalian menunggu," sapa Nero pada ketiga budak seksnya yang ternyata juga ikut bersamanya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFUr40kQOGS
Rara, Waka, dan Maria tersenyum menyambut kedatangan Nero. Celana mereka telah dilucuti, dan memek mereka penuh lendir karena tak sabar menunggu kontol Nero.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTWVi98A0IX
****
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ7VJfQCiqk
Setelah pertemuan panjang yang berlangsung sampai larut malam itu, Okta berjalan dengan pandangan ngantuk menuju sebuah ruangan kosong tempat para penyihir sedang memantrai tubuh Eimi yang telanjang.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYpB8uC06H
Okta duduk santai melihat indahnya lekuk tubuh Eimi yang melayang saat para penyihir itu membaca mantra. Beberapa waktu kemudian mata Eimi terbuka, dan tubuhnya yang melayang kembali turun ke bawah.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoj1ZyO43vD
Begitu melihat aura yang terpancar dari tubuh Eimi, Okta langsung bersujud memberinya hormat.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqPkuuc9QNR
"Selamat datang kembali, Tuan Asmodeus..." ucap Okta, memanggil sosok yang merasuki Eimi dengan penuh rasa hormat.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSSOrq0KHdr
Asmodeus mengepalkan tangannya, membuka dan menutup telapak tangan untuk memastikan fungsi tubuh yang ia rasuki.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiljS7GcKqB
"Hahahhaha! Hebat! Tubuh ini luar biasa, bagus muridku!" puji Asmodeus yang merasuki Eimi.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHXlfo4uz0X
Setelah memakai jubah yang disediakan para penyihir, Asmodeus berjalan bersama Okta yang diikuti para penyihir untuk bertemu para kesatria suci.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN0VxnlGFbR
Para kesatria suci yang melihat dan merasakan aura Asmodeus langsung bersujud memberi hormat. Sosok yang merasuki itu, adalah mantan pemimpin tertinggi Dogma yang sudah mati beberapa tahun lalu.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaxEjwhbBYH
Selain menjadi sosok pemimpin tertinggi di Dogma, kekuatan bertarungnya juga sama menakutkannya dengan gelarnya. Asmodeus lah yang telah melatih para kesatria suci Dogma dari generasi ke generasi sebelum menemui ajalnya karena sakit yang ia derita.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTADhxEUwie
Meskipun begitu, jiwa Asmodeus tak mati. Kesadaran terus kembali dengan memasuki tubuh gadis perawan. Menggunakan kekuatan itu, ia bisa terus mengajari para kesatria-kesatria suci baru, dan mendoktrin mereka menjadi tentara yang loyal seperti pendahulunya.
93Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZeK0wqQCj6
