Beberapa hari sebelumnya, di sebuah kota yang tengah terjadi perang. Julius seorang diri mengalahkan para kesatria suci Dogma yang menantangnya dengan kekuatan sihir yang luar biasa.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJR7GnfLtVT
Dengan adanya Julius di kota itu membuat invasi pasukan Dogma menjadi terhambat, belasan orang kesatria suci terus di kirim Dogma ke kota itu untuk mengalahkan Julius tapi berakhir selalu berakhir dengan kegagalan.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVsGjF62El
"Biar aku yang pergi!" ucap Asmodeus ketika para kesatria suci tengah rapat membahas cara menaklukkan kota itu.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOSJbHRPp2c
Serentak para kesatria suci sepakat menyerahkan masalah Julius pada masternya, sementara mereka memikirkan cara lain untuk menembus basis pertahanan kota yang kokoh itu.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2SOEbxy62t
Besoknya pada tepat saat matahari di atas kepala, pasukan Dogma datang dengan tentara besar. Rombongan pasukan itu dipimpin oleh 3 kesatria suci dengan zirah perak menyala. Di belakang pasukan terdapat sebuah tandu di mana seorang gadis cantik dengan pakaian minum duduk sambil meminum segelas anggur.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdU6jL9KUi9
Peperangan pun dimulai saat 3 kesatria suci itu meniupkan terompet, ratusan pasukan berzirah putih berlarian menerjang dinding pertahanan kota. Puluhan pemanah yang bersiap di atas menembaki mereka, tapi panah yang ditembakan mereka tak sebanding dengan jumlah pasukan Dogma yang telah mencapai dinding.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVvNimh9hp
Secara bar-bar pasukan Dogma memanjat, dan menembaki pasukan kerajaan dari bawah menggunakan crossbow. Regu pertama digunakan sebagai umpan, sementara pasukan yang lain tengah menyiapkan ketapel raksasa untuk memborbardir kota.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnh1mmceSHj
"Tembak!" seru salah satu dari 3 kesatria suci yang dipercaya sebagai pemimpin regu ketapel.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9gGCJjvqOj
Syungggg!
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkF9LCnoDUW
Bumm! Booom! Bummm!
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeMTt3MNeK6
Belasan batu raksasa terlempar jauh menghujani dinding kota, layaknya meteor batu-batu ini menghancurkan apa pun di tempat ia mendarat. Pasukan kerajaan dibuat tak berdaya akan serangan ketapel raksasa pasukan Dogma, hingga seorang pemuda berjubah biru muncul, dan membuat sihir penghalang yang melindungi setengah kota.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkx3qqxIHp
"Tuan Julius!" seru pasukan kerajaan yang melihat harapan pada kedatangan Julius.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR984LJGPZY
Duarr! Duarr!
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzViC8OmeU0
Baru-baru itu hancur di atas langit menghantam kubah pelindung yang Julius ciptakan. Pecahan batu itu berjatuhan menghujani pasukan Dogma yang ada di bawahnya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPGw3SdPyii
"Jadi dia orangnya," ucap Asmodeus yang dari tadi mengamati serangan Dogma dari balik tandu.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡICQAxJPifS
Setelah melakukan sedikit pemanasan kecil, Asmodeus melompat keluar dari tandunya, dan terbang dengan dua sayap raksasa di punggungnya. Asmodeus yang terbang menarik perhatian semua prajurit yang tengah bertempur di bawahnya, baru kali ini mereka melihat dengan mata kepala sendiri sayap seorang malaikat.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjhAoyP6OS0
Asmodeus langsung menerjang Julius yang tengah merentangkan tangan ke depan untuk membuat penghalang, dalam sekali pukulan Julian terlempar jatuh dari atas dinding kota. Penghalang yang ia ciptakan perlahan menghilang, dan hujan batu raksasa kembali menghancurkan kota.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8088i85Wvy
Sebelum jatuh Julius mengatur tubuhnya, dan merapal mantra sihir untuk membuatnya terbang di udara. Julius melihat sosok gadis cantik dengan sayap lebar yang mengepak di atas dinding kota, dan mengenali sosok itu sebagai penyusup yang ia temui beberapa hari sebelumnya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡckwl0rmPmV
"Siapa kau sebenarnya?" tanya Julius, tak percaya kalau gadis yang terbang di hadapannya ini adalah penyusup yang temui sebelumnya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBoyID9n73K
Asmodeus tersenyum, telapak tangannya terbuka dan sebuah lingkaran sihir hitam muncul menembakkan puluhan sambaran petir.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9yKtvmXjgm
Duar! Duarr! Dumm!
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVweeAocHwy
Gemuruh terdengar saat petir-petir itu menyambar apa pun yang ada di sampingnya. Julius tak tinggal diam, ia menggunakan sihir pelindung untuk bertahan dari serangan Asmodeus.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrVoGz90xE6
Duuarrr!
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYpFBNrjqjJ
Sihir pelindung Julius dihancurkan dengan mudah, dan tubuhnya tersambar oleh kilat yang dipenuhi energi sihir.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqAbwCWtlY
"Aaaaaaarrrrrrggggghhh!"
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg4sqP9h00R
Julius memekik, wujudnya kembali berubah menjadi seorang bocah saat ia jatuh. Menggunakan semua kekuatan sihirnya, Julius berusaha meningkatkan resistansi tubuhnya dengan melepas sihir perubahan wujudnya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2wogPxAdAC
Julius jatuh ke tanah dengan tubuh gosong, akan tetapi berkat resistansi sihir yang ia perkuat Julius berhasil selamat.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtggDuG5yxW
Asmodeus tersenyum, lalu bertepuk tangan melihat sendiri kecakapan Julius dalam sihir, tak heran kalau banyak anak didiknya yang gugur saat menantang Julius.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVgp7fHpNat
Dengan satu kepakan sayap kecil di punggungnya, Asmodeus turun ke tanah. Julius yang melihat langsung bersiap merapal sihirnya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi4MsEQ60Lc
Pertarungan sihir antara dua ahli ini membuat seisi kota tambah rusak, diperparah oleh hujan batu yang terus jatuh membuat seisi kota hancur.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHivUCSvFST
Asmodeus mendominasi dalam pertarungan sihir itu, pengalaman serta pengetahuannya membantu dia mengungguli bakat Julius. Menggunakan sebuah tembakan bola sihir petir, Asmodeus mengakhiri perlawanan sengit Julius.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF7pe2aIwp6
"Aaaaaarrrg.... Pa... Paa....." ucap Julius sebelum tubuhnya ambruk dengan luka bakar, dan energi sihir terkuras habis.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgAijanB6rm
Setelah kekalahan Julius, pasukan Dogma akhirnya bisa menaklukkan kota dengan telak. Pasukan Kerajaan dibantai habis oleh pasukan Dogma, bangunan-bangunan dalam kota rusak parah akibat bombardir ketapel raksasa. Akhirnya setelah pertempuran panjang yang berlangsung sampai petang, Dogma berhasil menguasai sepenuhnya kota terakhir yang menjadi pelindung dari ibu kota kerajaan, Landin.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJO7rOJxgb
*****
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAbwpgBtBjY
Waka memeluk Nero dan Rara yang khawatir akan keselamatan putranya, dengan sebuah belaian lembut Waka meminta keduanya untuk tetap tenang. Rara beringas ingin menyelamatkan Julius saat tahu dia tertangkap, tapi karena terlalu berbahaya pemimpin pasukan yang berwenang di camp itu menolaknya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcAR4u2Z7sX
"Aku yakin Julius baik-baik saja, dia anak yang spesial," kata Waka mencoba menenangkan Rara gusar.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlDiGxPBiY6
Nero memikirkan banyak hal saat kedua budak seksnya itu saling berpelukan, menyelamatkan Julius pada kondisi mereka sekarang sangat sulit. Tinggal menunggu waktu sampai pasukan Dogma akhirnya bisa mencapai ibu kota, dan kalau mereka berhasil menguasai ibu kota maka berakhirlah sudah.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdCYjTzhAO1
"Emmm, Sayang... Kontolmu...." ucap Waka saat melihat kontol Nero yang menggantung tiba-tiba bercahaya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT6Rjl1HxU6
Seakan menjawab ke gundahan hatinya kontol sakti Nero bercahaya terang, ratusan rencana tiba-tiba masuk dalam otaknya seperti diguyur air. Setelah cahaya di kontol itu redup, Nero akhirnya mendapatkan sebuah rencana untuk memutar balik perang yang berkecamuk ini.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNfd76vJQAS
"Terima kadih, Joniku.... Kau memang yang terbaik," kata Nero sambil menepuk-nepuk kepala kontolnya.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaNrE22HLml
Rara dan Waka yang tak mengerti hanya bisa bengong saat Nero bicara pada kontolnya sendiri. Setelah cukup memuji, dan mengelus kontolnya Nero menghampiri Rara dan Waka.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9hYcliij5T
"Ayo kembali!" ajak Nero pada dua budak seksnya itu.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTjT8808QAM
"Kembali?"
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYeJuQrlZcS
"Iya, kembali ke rumah kita. Aku punya rencana."
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKWc8jTsSgI
Setelah bersiap, dan meminjam kuda pada pasukan Kerajaan. Nero, Rara, Waka, dan Maria memacu kudanya kembali ke Landin. Nero memboncengi Rara yang masih terlihat sedih, dan mengatakan rencananya pada Rara.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡABqSKB36Qj
"Rara, kalau rencana ini berhasil. Julius mungkin bisa kita selamatkan." kata Nero sambil merasakan gumpalan tetek yang terus menabrak punggungnya karena gerakan kuda yang kencang.
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl2iDrxgQ5e
96Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ96oVbABUCn
