CHAPTER 02 : Awal Masalah (Bagian 2)
-------------------------------------------------------
Created by : ArthuZeus Nalakarta
-------------------------------------------------------
Genre : School, Action, Fantasy, Comedy, Romance, Ecchi, Adventure, Slice Of Life, Isekai, Thriller
-------------------------------------------------------
21 Desember 2020, Jam 07:25, SMA Otonokizaka, Akihabara, Jepang
*Sampai di sekolah dengan tepat waktu, yaitu jam 07:25*
“wah akhirnya, gak terlambat kita ke sekolah. Ayo Menuju ke kelas” ujar Saito mengajak Akira dan homura
“Iya, ayo!” jawab Akira
Setelah sampai dikelas, Saito berpamitan ke mereka berdua pergi ke kelas dia, kelas dia ada dipinggir koridor.
“Aku kan di kelas 2-3 jadi duluan ya, Akira, Homura-chan” kata si Saito sambil menuju ke kelasnya
“Oke, hati-hati ya” jawab Akira
“hati-hati, Saito-kun” kata Homura
Kemudian, mereka berdua masuk ke kelas dan duduk di tempat mereka masing-masing.
“uyy, Akira. Kamu ada kerjakan PR Sejarah Jepang kah? Soalnya hari ini ada pelajaran Sejarah Jepang” bisik Tomoya kepada Akira.
“Iya, udah kukerjakan kemarin.. Kenapa? Pasti ada mau nya ini nih” Akira menanyakan apa tujuan Tomoya.
“Hehe iya, Nyontek boleh gak nih... kemarin aku gak sempat ngerjain, karena tadi pagi aku lupa kalau ada pelajaran Sejarah Jepang” Tomoya berbisik meminta contekan PR Akira.
Kitamura Tomoya atau Tomoya saja panggilannya, dia adalah teman pertama di SMA sekaligus teman sebangkuku. Meskipun dia kadang-kadang ceroboh tidak mengerjakan tugas tapi dia adalah anak yang baik dan suka candain aku (walaupun gk jelas juga sih sampai aku ketawa kalau mendengar candaannya)
Homura pun ikut nguping dan bilang pada Tomoya “Tomoya, kau tuh ya selalu saja lupa mengerjakan pr mu” kata Homura.
“hehe iya maaf banget.. aku kemaren nonton anime hingga larut malam,” ujar Tomoya meminta maaf kepada Homura dan Akira.
“hmm Baiklah, tapi berikutnya kamu harus mengerjakan ya... ini terakhir kali ku berikan contekan ke kamu!” Akira memberi peringatan kepada Tomoya.
“Iya ya nanti kalau ada tugas aku akan mengerjakan sebisa mungkin, btw terimakasih,” ujar Tomoya berterimakasih kepada Akira
“Sama-sama” ujar ucap Akira kepada Tomoya
“hey Akira-kun kamu lagi ngapain?” tanya Kotori kepada Akira
Kaname Kotori atau Kotori-chan, dia adalah temanku dan adikku sekaligus dia adalah ketua kelas 2-1. Dia juga seorang pemanah yang handal di sekolah kami, Kotori-chan sangat suka menjahili si Arina-Chan dan Fuyukari-chan.
“Ini si Tomoya lupa kerjakan pr nya, lagi...” jelas Akira kepada Kotori
Kotori langsung marah ke Tomoya, “heh dasar Tomoya, Kebiasaan terus mengerjakan PR di sekolah”
“Namanya juga Manusia butuh kesenangan, Kotori. Gak tenang juga aku kalau gak ada hiburan di rumah” kata Tomoya sambil ngerjakan PR.
“Banyak Alesan saja kamu, muka kuda, hadeh .... eh iya abis pulang sekolah kami boleh main kerumahmu gak?” tanya Kotori kepada Akira
“hmm kayaknya gak bisa deh, soalnya aku hari ini sampai besok ada urusan penting di ruang osis karena ada masalah anggaran dana di setiap klub yang ada di sekolah kita, terus itu Hitung anggaran dana pula, Maaf banget loh ya.” Jawab Akira
“Oh kamu telah jadi Ketua OSIS ya di sekolah ini, iya gak papa deh, Kapanlah kami bisa main kerumahmu?” Kotori menanyakan waktu luang Akira
“Kemungkinan besok tgl 24 itu aku sudah gk ada kerjaan di OSIS dan hari itu juga pas dengan malam natal, jadi kalian datang kerumahku ya” Akira memberitahu Kotori dan lainnya.
“wah kebetulan tuh, boleh aja Akira, ntar kubawakan kueku dari rumah” Kata Kotori
“btw Akira, ini bukumu. Makasih banyak ya. Sorry jadi ngerepotin.” Tomoya memberikan buku Akira yang ia pinjam tadi pagi
“Sama-sama kembali,” jawab Akira dan memasukan buku ke tas nya
*setelah itu jam belajar pun dimulai*
*Jam 09:45 bell berbunyi tandanya istirahat*
Homura mengajak kakaknya dan yang lain, “Saatnya ke kantin, ayo semua kita makan bareng-bareng”
“Maafkan aku ya dek, aku harus pergi ke ruang osis dulu” ujar Akira sambil membereskan tempat duduk berserta tas dia.
Akira pun pergi ke ruang osis dengan tenang, “Aku pergi dulu, nanti kita omongin lagi di kelas ya”
Setelah Akira pergi, Tomoya pun bilang ke Homura.
“Homura-chan, gak usah khawatir dengan kakakmu, dia bisa menyelesaikan masalah itu dengan cepat dan tepat,” ujar Tomoya
“Hmmm iya juga, kita kantin bareng yuk, ajak si Saito, Arina, dan Fuyukari” Homura mengajak temannya ke kantin
*tiba-tiba Saito mendengar omongan mereka*
“Hah? Kalian ke kantin, ikut dong,” Saito langsung timbul di depan kelas Akira
“Panjang umur kau, Saito-kun. Untung kau datang,” Jawab Kotori
“Habisnya, pekerjaanku menjadi ketua kelas 2-3 sangat berat, sedangkan kamu dengan entengnya jadi Ketua Kelas di 2-1” ujar Saito sambil mengeluh
“Hahaha, jangan remehkan seorang pemanah ya, Saito. Ayolah langsung ke kantin kantin,” Kotori menepuk bahu Saito-kun sambil ketawa.
“ayo dah ke kantin, kebetulan aku gk bawa bekal,” seru Tomoya
“Tunggu Sebentar,” Kata Homura
Homura pun pergi ke kelas 2-3 karena dia ingin mengajak Arina dan Fuyukari ke kantin bareng. Soalnya Akira sangat sibuk dengan rapat OSIS nya, jadi mau gak mau ajak mereka berdua.
Homura mengajak Arina ke kantin, “Arina-chan kamu mau ikut ke kantin bareng tidak?”
“Iya kah? Ayo ke kantin, kebetulan dah lapar nih,” Jawab Arina menyetujui ajakan Homura
“ehhh, bukannya kamu harus pergi Rapat OS-“ kata Saito
Arina mencubit mulut Saito, “Sssssttttttt, diam kamu, Saito, kalau ku ketahuan lagi dari Akira, bisa laper nanti ini perut, taulah”
“Ohhhh gitu ya, ntar kukasih tau ke kakak kamu nanti, Arina” Homura menatap tajam ke Arina.
“Plis Homura, Cuma sekali ini saja lah... apa kamu gak kasihan dengan perutku ini?” tanya Arina ke Homura.
“ahhhhh, yasudahlah.. Fuyu-chan ikut ke kantin bareng?” ajak Homura kepada Fuyukari
“Hmm, Boleh kok, sebentar aku ambil bekalku dulu (mengambil kotak bekal), oke sudah, ayo,” Fuyu-chan mengambil kotak bekalnya dan menyetujui ajakan Homura
Tachibana Arina atau Arina-chan adalah teman Homura-chan dan Akira-kun, dia sangat tertarik dengan makanan, mendengar kata makanan saja sudah langsung ngebut menghampiri meja makan. Arina-chan juga menjadi korban jahilan si Kotori-chan.Dia seorang murid kelas 2-3. Tachibana Arina sendiri merupakan Sekretaris OSIS yang secara diam-diam meninggalkan pekerjaan hanya untuk makan di Kantin sekolah.
Sedangkan Kumizawa Fuyukari atau Fuyu-chan adalah teman Homura-chan dan Akira-kun, sifat dia pendiam dan sangat dingin karena pada saat SMP dia dulu, dia terlalu gugup berbicara kepada orang sekitarnya. Fuyu-chan sangat terobsesi dengan musik jazz dan J-Pop. Fuyu-chan juga menjadi korban jahilan si Kotori-chan. Dia seorang murid 2-3
*Sampai di Kantin dan duduk bersama, tiba-tiba datang si Akira sambil lari dengan napas terengah-engah*
“haaahh, untung sempat,” kata Akira
“Ah, kakak, akhirnya datang juga,” ujar Homura sambil kesenangan
“Habis darimana kau, Akira... sampai terengah-engah begitu.” Tanya Arina
“biasalah, setelah rapat anggaran dana selesai tadi, Wakil ketua OSIS beri tugas berat ke aku... mau gak mau kukerjain sebelum jam kantin selesai, eh bentar... kenapa kamu gak ikut rapat tadi, hah? Wakil OSIS nyariin kamu tuh” tanya Akira ke Arina
“itu anu.... hehehe, abis gak tahan ini perut, sekali ini aja ya.” Kata Arina sambil ketawa kecil.
Saito pun ngomong ke Arina, “hmm mampuskan kena marah sama Akira, padahal makan banyak, cepet bener laparnya”
“heee.... perutku ini sangat sensitif sekali dengan namanya makanan, jadi maklumi saja ya.” tutur Arina dengan nada kesal.
“sudah sudah, yang penting pekerjaan Akira itu selesai dengan cepat” jawab Tomoya sambil duduk dekat Arina.
“Iya Tomoya, jadi gimana tentang masalah anggaran dana itu,kak?” tanya Homura
“Aman, anggaran dana udah dibagi kepada setiap klub yang ada di sekolah, jadi kakak bisa lanjut lagi belajarnya” ujar Akira sambil mengambil tempat duduk di samping saito
“enak bener kau duduk dekat aku, Akira” Saito menjawab dengan nada sombong
“Loh emangnya gak boleh kah?” tanya Akira.
“Canda sob, hahaha... duduk aja sini” ujar Saito sambil bercanda.
“yee, kirain apaan.. hahahaha” Akira pun ketawa.
“Nah mumpung ada si Akira, Kalian mau pesan apa biar aku yang pesenin ke ibu kantin” ujar Kotori sambil pegang buku kecilnya.
“ah, Udon udang deh” kata Homura nitip makanan ke Kotori.
“Ramen ya” Akira menitip makanan.
“gw juga ramen dong” Saito juga menitip makanan.
“Onigiri” Tomoya menitip makanan.
“Kare Sapi jangan terlalu pedas sama Kue yang ada dipinggir itu” Arina menitipkan makanan.
“A-a-a aku Sushi saja, karena A-a aku ada bekal kubawa tadi” Fuyukari menitip makanan.
“Oke siap, ditunggu ya” ujar Kotori sambil pergi ke ibu kantin
Setelah Kotori pergi, kami berbicara tentang natal besok dan satunya pada sibuk dengan diri sendiri, apalagi dengan Tomoya, dia malah ngejahilin si Saito lagi..
Dan pada akhirnya,makanan kamipun datang..
“Ittadakimasu” ujar mereka bertujuh sambil menyentuh makanan mereka
*sedikit penjelasan, ittadakimasu itu artinya selamat makan dalam bahasa jepang, masyarakat jepang mengucapkan kata tersebut sebelum menyicip makanan yang ada didepannya.
Mereka pun makan dengan lahap, dan pada akhirnya sekitar 1-2 menit, Mereka akhirnya selesai makan. Bel pun berbunyi, mereka pun kembali ke kelas mereka masing-masing, melanjutkan pelajaran sampai menunggu bel pulang.
Begitulah kisahku bersama mereka dan besoknya pada tanggal 24 Desember kami akan merayakan malam natal yang telah kami impikan di tahun ini.
BERLANJUT
ns 15.158.61.51da2