'Ya.. Akhirnya aku terbebas dari om om ini juga, semoga saja itu Daniar.' kata Dinda dalam hati yang masih berpura-pura tidur.
239Please respect copyright.PENANAnh55g2h5xh
"Oke baiklah, masuk.." pinta tuan Arjun Saputra memberikan izin pada seseorang yang berada di balik pintu untuk masuk ke dalam paviliun milik istrinya (Dinda).
239Please respect copyright.PENANAUpqRJTb1fL
"B-baik tuan.." kata Daniar patuh.
239Please respect copyright.PENANAKaBzun9xgL
'Syukur lah ternyata itu benar-benar kamu Daniar.' kata Dinda yang masih berpura-pura tidur.
239Please respect copyright.PENANANOjLQsqdIe
"Ya sudah saya titip istri saya ya, saya akan kembali ke paviliun ku oh ya satu lagi nanti kalau sudah bangun tolong suruh cepat kamu antar dia ke ruang makan untuk sarapan bersama." kata tuan Arjun Saputra yang berpesan pada Daniar.
239Please respect copyright.PENANARqFXX5mbZf
"Baik tuan.." kata Daniar patuh lagi.
239Please respect copyright.PENANAIRRihyLiUY
"Oke baiklah.."
239Please respect copyright.PENANAYIljudvkHP
'Apakah si om sudah pergi?' tanya Dinda dalam hati yang masih berpura-pura tidur.
239Please respect copyright.PENANAay9E9ZIBXj
"Dinda sudah bangun jangan pura-pura lagi tidurnya, tuan Arjun Saputra sudah pergi tuh.." kata Daniar yang menyadari bahwa Dinda hanya pura-pura tidur saja.
239Please respect copyright.PENANAoYPfEZe3fm
"Huh.. Terimakasih Daniar kau memang penyelamat ku dari si om om itu." kata Dinda yang baru saja bangun dari tidurnya yang pura-pura itu.
239Please respect copyright.PENANAe7xdvdrEbT
"Ya sekarang kamu mandi dan siap-siap gih.."
239Please respect copyright.PENANAgI1IPhG345
"Siap-siap memangnya kita mau kemana?" tanya Dinda.
239Please respect copyright.PENANAig8dPnf208
"Loh kamu bagaimana sih, kamu juga sebenarnya tadi dengar tidak sih tuan Arjun Saputra bilang apa padaku?" tanya Daniar juga.
239Please respect copyright.PENANAWqXwDwMdto
"Enggak, loh menangnya si om om itu bilang apa padamu Daniar?" tanya Dinda lagi.
239Please respect copyright.PENANAmAwb9sdxSW
"Tuan Arjun Saputra itu menyuruhku untuk membawa kamu ke ruang makan untuk sarapan bersama, ingat ibu mertuamu masih ada di sini Dinda." jawab Daniar.
239Please respect copyright.PENANAtifI8lyC7t
"Oh iya aku lupa, baiklah kalau begitu aku mau mandi habis itu siap-siap ya." kata Dinda.
239Please respect copyright.PENANADzFGlPvB41
"Ya.." sambung Daniar.
239Please respect copyright.PENANAtuEV6DZlQE
Sementara itu di paviliun utama tempat keluarga kediaman tuan Saputra berkumpul Nike masih menaruh dendam pada Dinda, Nurul pun juga sama begitu karena mereka iri pada Dinda yang bisa dekat dengan tuan Arjun Saputra juga bisa menarik perhatiannya tuan Arjun Saputra.
239Please respect copyright.PENANAIlyJ6TpV7F
Lalu akhirnya keduanya mempunyai niat yaitu mengunci Dinda di gudang untuk memberikan Dinda pelajaran.
239Please respect copyright.PENANA2hPSIKmnN6
"Aku gak terima kenapa harus Dinda sih yang bisa dekat dengan tuan Arjun Saputra juga bisa menarik perhatian tuan Arjun Saputra, aku harus beri Dinda pelajaran tapi apa ya?" Nike bertanya-tanya.
239Please respect copyright.PENANAjQNm0PrHWb
"Bagaimana kalau kita kunci dia di gudang saja mbak, setelah tuan Arjun Saputra, ibu mertua dan adik ipar tidak ada di sini?" tanya Nurul juga memberikan ide pada Nike.
239Please respect copyright.PENANA4rjB1X9E7y
"Ide bagus itu Nurul ya sudah kalau begitu kita tunggu mereka berangkat ke perusahaan saja." jawab Nike.
239Please respect copyright.PENANAtbKVBUeRNS
"Oke mbak.." seru Nurul.
239Please respect copyright.PENANAqeJvDRnNu6
"Loh Dinda mana jun?" tanya Nyonya Clarissa.
239Please respect copyright.PENANAjjYXKwlKno
"Iya mas, kakak ipar mana?" tanya David.
239Please respect copyright.PENANApN6T0aeCoV
"Permisi, maaf telat." kata Dinda yang baru saja tiba di ruang makan.
239Please respect copyright.PENANAIA19nOcin4
"Kebiasaan.." keluh Nike.
239Please respect copyright.PENANAXA8rd7wkzp
"Disiplin dong.." keluh Nurul juga.
239Please respect copyright.PENANAe0atkvU5o4
"Sudah, sudah, sudah jangan ribut ingat ini adalah meja makan, ya sudah Dinda ayo sini kamu sayang gak apa-apa kok telat, oh ya Nike, Nurul.." kata Nyonya Clarissa.
239Please respect copyright.PENANA3yT6e9NYQd
"Iya ibu.." sambung Nike dan Nurul bersamaan.
239Please respect copyright.PENANAoFeGBRlVUO
"Kalian berdua ini kan adalah istri senior di sini ya kamu kasih tau Dinda baik-baik dong jangan seperti tadi."
239Please respect copyright.PENANABiVEvXNrIo
"Baik ibu.."
239Please respect copyright.PENANAoLZN656mhi
" Hem.. Dinda, lihat saja sebentar lagi kamu akan menerima akibatnya. " kata Nike dalam hati.
239Please respect copyright.PENANAdGU93GWqr3
'Lihat saja nanti setelah semuanya pergi.' kata Nurul dalam hati.
239Please respect copyright.PENANA8sVaiwwZ9B
"Ya sudah sekarang kita sarapan karena Dinda kan sudah ada di sini." pinta Nyonya Clarissa.
239Please respect copyright.PENANAgvqhM2EIZx
"Baik bu.." seru semua yang ada di meja makan.
239Please respect copyright.PENANA0ZCTux8Sse
Beberapa Menit Kemudian..
239Please respect copyright.PENANAEF6XT4jhp4
"Ibu, adik ipar kalian dan juga suami kalian sudah selesai, ibu berangkat ke perusahaan ya, ingat kalian yang akur ya." Nyonya Clarissa memberi pesan pada ke empat menantunya.
239Please respect copyright.PENANACD9TL7ylgK
"Iya bu.." kata Nike, Nurul, Nurma dan Dinda patuh.
239Please respect copyright.PENANAlfei7Ror32
"Oke, kami berangkat sekarang ingat ya kakak ipar pesan ibu mertua kalian berdua." kata David.
239Please respect copyright.PENANAmpNApnyrKR
"Iya.." seru Nike, Nurul, Nurma dan Dinda bersamaan.
239Please respect copyright.PENANAX24q0dUrg0
'Akhirnya mereka pergi juga.' kata Nike dalam hati yang memberi isyarat pada Nurul.
239Please respect copyright.PENANA6jlKBYpOxZ
'Oke mbak..' kata Nurul dalam hati yang mengerti isyarat dari Nike.
239Please respect copyright.PENANACnlRxqICrR
"Oh ya Nurma kamu gak ke paviliun kamu?" tanya Nurul.
239Please respect copyright.PENANACZykvOMtwd
"Ini baru mau ke paviliun ku." jawab Nurma.
239Please respect copyright.PENANAOka1xB5VGw
"Hai Dinda kamu mau kemana?" tanya Nike.
239Please respect copyright.PENANA5Wc3a0cBXp
"Mau pergilah biasa jalan-jalan kenapa memangnya harus gitu saya izin ke kamu, kan kita punya kegiatan masing-masing." jawab Dinda.
239Please respect copyright.PENANANFqAqTbwc2
"Kamu.."
239Please respect copyright.PENANAwdFzny10GR
'Huh.. Sabar Nike sabar.. Sebentar lagi kamu akan memberi bocil ini pelajaran agar dia kapok dan tidak menentang keinginan kamu lagi.' kata Nike dalam hati.
239Please respect copyright.PENANAq0V4eHHWky
"Sudah ah bye.." kata Dinda yang pergi bersama dengan Nurma.
239Please respect copyright.PENANANylmR01DhH
Sementara itu di gudang kediaman tuan Arjun Saputra, Nike dan Nurul bersama dengan pelayannya sedang berusaha mencopot lampu yang ada di gudang.
239Please respect copyright.PENANABeP8s7APYs
Dan salah satu pelayan di kediaman tuan Arjun Saputra tau kalau Dinda sangat takut dengan gelap.
239Please respect copyright.PENANAs2DeeUk5V5
"Kamu yakin dia itu takut gelap Ester?" tanya Nike.
239Please respect copyright.PENANA7qacwKrT6f
"Iya nyonya Nike, saya waktu itu pernah melihat nyonya Dinda lari ketakutan dan menggerutu karena takut gelap di kediaman ini dan juga suara petir di malam hari." jawab Ester.
239Please respect copyright.PENANAEGub0Jvm98
"Oke bagus, bagus Ester thanks infonya sekarang sudah selesai belum copot lampunya?"
239Please respect copyright.PENANAv9GqwLoxfL
"Sudah nyonya Nike."
239Please respect copyright.PENANAuwoijaFTCz
"Sekarang tugas kamu Nurul." pinta Nike.
239Please respect copyright.PENANA8uMuAOlJyn
"Oke siap mbak Nike.." kata Nurul patuh.
239Please respect copyright.PENANAlP1DTiskJQ
Nurul mencari keberadaan Dinda dan membawanya pada Nike ke depan gudang di kediaman tuan Arjun Saputra.
239Please respect copyright.PENANAXeGJBIj2on
"Duh kemana sih si Dinda, itu bukannya Daniar pelayanan pribadi Dinda, ku tanya dia saja deh.." kata Nurul saat melihat melihat Daniar.
239Please respect copyright.PENANAm1IY9jPvzK
"Eh tunggu, pelayan.." Nurul memanggil Daniar.
239Please respect copyright.PENANAMYcIteXyBS
"Iya nyonya Nurul, ada apa?" tanya Daniar.
239Please respect copyright.PENANAlQjysJo3ED
"Saya mau tanya nyonya kamu, Dinda dimana dia?" tanya Nurul juga.
239Please respect copyright.PENANANN9NWkMpLW
"Di taman nyonya Nurul." jawab Daniar.
239Please respect copyright.PENANA51ihMPoH0j
"Oh gitu, bawa aku kesana." pinta Nurul.
239Please respect copyright.PENANAjRjaj0ed5R
"Baik nyonya Nurul, silakan." kata Daniar patuh.
239Please respect copyright.PENANAwNaSkenNE3
Nurul bertemu dengan Dinda dan mengajaknya menemui Nike. Sesampainya di gudang Nike segera mendorong Dinda ke dalam gudang dan mengunci pintunya, Daniar yang melihat nyonya kecilnya (Dinda) dikurung di gudang akhirnya memohon pada Nike dan Nurul agar mereka mau membukakan pintu gudangnya itu, namun mereka menolaknya.
239Please respect copyright.PENANAWch3gLVgNS
Tak beberapa kemudian tuan Arjun Saputra datang ke kediaman untuk mengambil beberapa berkas yang tertinggal di kediamannya. Daniar yang mengetahui kepulangan tuan Arjun Saputra segera melaporkannya pada tuan Arjun Saputra bahwa Dinda dikurung oleh Nike dan Nurul di gudang.
239Please respect copyright.PENANA1xPfov27Jv
Tuan Arjun Saputra yang mendapatkan laporan dari Daniar merasa marah, tuan Arjun Saputra akhirnya datang ke paviliun utama dimana Nike dan Nurul berada sekarang untuk meminta kunci gudangnya.
239Please respect copyright.PENANA1kkdVLAPpq
"Akhirnya datang juga, Ester.." kata Nike.
239Please respect copyright.PENANAdNOirsnC3s
"Iya nyonya.." sambung Ester.
239Please respect copyright.PENANAAKoMOr7zQq
"Mana tali dan lakban nya." pinta Nike.
239Please respect copyright.PENANAS7YbNjYMsA
"Ini nyonya.." kata Ester memberikan tapi dan lakban yang Nike minta.
239Please respect copyright.PENANAPUcZHdpIiA
"Kalian mau apa?" tanya Dinda.
239Please respect copyright.PENANA4Oi5hHirkx
"Diam kamu, Ester pegang dia dan kamu Nurul bantu aku mengikat dia dan melakban mulutnya itu biar gak berisik." pinta Nike lagi.
239Please respect copyright.PENANAjLoPV4IjCh
"Baik mbak.." kata Nurul patuh.
239Please respect copyright.PENANAGbs5cVtZp2
"Baik nyonya.." kata Ester patuh.
239Please respect copyright.PENANAf0lQQdX2a0
"Lepaskan.. Lepaskan aku, em.. Hem.." Dinda diikat dan mulutnya di lakban dan dimasukkan ke dalam gudang.
239Please respect copyright.PENANADWQN70uQU4
"Dinda dikurung oleh nyonya Nike dan nyonya Nurul di gudang, aku harus segera membantunya." kata Daniar yang melihat Dinda dikurung oleh Nike dan Nurul di gudang.
239Please respect copyright.PENANA4gGrmyP4Bf
"Nyonya Nike, nyonya Nurul apa yang kalian lakukan pada nyonya Dinda?" tanya Daniar.
239Please respect copyright.PENANADCC96RIraQ
“Menurutmu kita berdua sedang apa hah?” tanya Nurul juga.
239Please respect copyright.PENANAHhCCZl5ef5
"Kalian mengurung nyonya ku di gudang?"
239Please respect copyright.PENANA0frvOAuRww
"Kalau iya memangnya kenapa hah?"
239Please respect copyright.PENANAeZwMoWPJSs
"Saya mohon nyonya tolong lepaskan nyonya Dinda." jawab Daniar dimohon oleh Nike dan Nurul.
ns 15.158.61.7da2