x
Dinda pamit pulang pada Karina, Dinda masuk ke rumahnya lewat dari jendela kamarnya lagi. Sesampainya di dalam ruangan Dinda terkejut ternyata sudah ada ayah dan ibunya di dalam menunggu kamarnya pulang.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQ7qZVchTN
Keesokkan harinya Dinda menikah dengan tuan Arjun Saputra acaranya tertutup hanya orang tua saja yang boleh menghadiri acara pernikahannya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSvNrYWn0k4
Setelah acara ijab kabul Dinda langsung di bawa oleh asisten tuan Arjun Saputra ke kediamannya, setelah berpamitan oleh kedua orang tuanya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUlmEuLSWgG
"Saya terima nikah dan kawinnya Dinda Adea Putri Binti Ferdi Alamsyah dengan maskawinnya yang diatas tunai."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeVXDtJHoxK
“Bagaimana Saksi sah?”, tanya penghulu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEF4JYdAveb
"Sah.."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvCGnMCMPUx
"Sah.."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOBmQh5QjFi
"Sah.."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlbiSaZC2Ob
Jawab kedua orang tua Dinda, asisten tuan Arjun, dan pengawal tuan Arjun sebagai Saksi.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiSgiBkw0eM
“Alhamdulillah Allahumma inni as'aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa'alaih. Wa a'udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha'alaih. Sekarang anda sudah resmi menjadi suami dan istri." penghulu membacakan doa juga memberikan selamat pada tuan Arjun dan Dinda sudah sah menjadi suami dan istri.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFr1YAWRZxv
"Berikan mereka kesempatan sebelum saya membawa istriku pulang ke kediaman." pinta tuan Arjun.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzWToRCHQNY
"Baik tuan." jawab asisten tuan Arjun.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3OPyiwABMX
"Baiklah saya tunggu di mobil setelahnya tunggu perintah dari saya."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUf6UTVfD8n
"Baik tuan." jawab asisten tuan Arjun lagi.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPNoKOWSCBo
"Maafkan kami nak, kami orang terbodoh di dunia ini." bu Rahmi meraung. Dadanya sesak saat membayangkan putrinya harus hidup dengan pria yang tak berperasaan seperti tuan Arjun.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOlhQEyuPjO
Pak Ferdi tidak bisa mengucapkan kata apa pun, lidahnya kelu. Dia sangat menyesal atas menimpa putrinya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6MiDX2O7Lt
"Sudahlah ma, Dinda tak apa mungkin sudah nasib Dinda begini adanya. Kalian harus hidup bahagia dengan atau tanpa Dinda ya. Sampaikan salam juga pada Okta ma. Dinda belum sempat berpamitan menganggap ini sebagai bakti Dinda yang terakhir untuk kalian. Semoga saja Tuhan segera mempertemukan kita lagi ya? Dinda pamit ya. Satu permintaan Dinda jaga mama ya pa."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx8AyFQihmv
Dinda memeluk erat bu Rahmi kemudian bergantian memeluk erat pak Ferdi. Sebenarnya dia enggan untuk melepaskannya. Namun tiba-tiba saja salah satu asisten tuan Arjun Saputra datang dan menarik Dinda pergi.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNJLFDtS36s
"Jaga diri kalian baik-baik Dinda sayang kalian."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMSeJQXFBPG
Teriak dan tangisan Dinda begitu menggema membuat bu Rahmi tak kuasa menahan tangisnya. Beliau bersimpuh karena lemas.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDHA3MNslVU
"Dinda.."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoszeVlfiBV
Di mobil Dinda hanya duduk termenung memandangi jalanan yang di laluinya. Dinda juga tidak bisa berkomentar banyak.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCGGGfmfEd8
Hingga pada akhirnya salah satu dari asisten tuan muda Arjun Saputra memecah lamunannya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡInZudpP0aL
"Kita sebentar lagi sampai di kediaman nyonya." kata salah satu dari asisten tuan muda Arjun Saputra yang memecahkan lamunannya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDJANd5dCui
Dinda tidak menjawab dan kembali melihat jalanan, Dinda melihat perkebunan di tempat yang sepi, ketika sampai di sebuah gerbang tinggi menjulang membuat Dinda sedikit bergidik ngeri.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhk7aCA8W2u
"Ada rumah mewah di tengah-tengah tempat terpencil seperti ini." kata Dinda di dalam hati.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAb1tbzfibq
Kemudian Dinda memperhatikan dengan seksama, jarak dari gerbang utama ke rumah cukup jauh jika di perjalanan dengan berjalan kaki. Dinda juga mengakui jika rumor tuan Arjun yang misterius benar adanya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5nzcc3PhC4
"Silahkan nyonya." seorang pengawal membuka pintu mobil untuk Dinda.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuNUEq6NJ7R
Dinda di sambut oleh para abdi dalem yang menghidupkan rapi untuknya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8vc99XMNWi
Canggung memang, namun Dinda berusaha untuk tenang sekarang.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLpb1uecgrp
Mata Dinda terfokus pada tiga perempuan yang menunggu di ujung barisan. Dinda tentu sudah tahu siapa mereka, ada satu fakta yang benar adanya. Tuan Arjun sudah beristri tiga.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndilpYiSZQ
Dinda membungkuk memberi hormat, wajah ketiga wanita itu terlihat jelas tak begitu suka padanya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡipPFZfL34i
“Oh jadi kamu Dinda?” tanya salah satu dari istri tuan Arjun.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxYUO5EiKp
"Iya." jawab singkat Dinda. Dia tidak begitu percaya diri sekarang. Jika diperhatikan dengan seksama tampak jelas kaki Dinda yang terlihat gemetar.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5D4Tbw2skE
Wanita itu memberikan kode pada seseorang dan salah satu abdi dalem maju.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj2OxtqM22T
"Saya adalah abdi dalem pribadi anda mulai sekarang nyonya, ijinkanlah saya memperkenalkan mereka untuk anda." kata abdi dalem dengan sopan dan Dinda hanya menganggukkan kepala tanda Dinda menyetujuinya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBLCfMP5muo
"Mereka adalah para istri tuan Arjun yang lain. Nyonya Nike, nyonya Nurul, dan nyonya Nurma. Nyonya Nike adalah istri pertama tuan Arjun sekaligus penanggung jawab rumah tangga. Segala kebutuhan penghuni tempat tinggal ini akan menjadi tanggu jawab dia. Para istri tuan Arjun akan tinggal di paviliun mereka masing-masing. Untuk nyonya Dinda akan tinggal di paviliun mawar. Itu saja penjelasan dari saya. Jika ada hal yang ingin nyonya beri tahu jangan disungkan untuk menanyakannya."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ILqjlxNFa
Setelah mengucapkan kata-katanya abdi dalem itu segera pamit undur diri dan berdiri di belakang Dinda.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡluyUy1ucME
"Mereka yang menyambutmu adalah para abdi dalem yang akan melayanimu mulai sekarang. Jadi taati peraturan maka kau akan tetap hidup." Nike memberitahu Dinda lalu pergi dan diikuti oleh kedua istri tuan Arjun yang lain.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1m7GspCUW7
"Jadi nyonya mau langsung menuju ke paviliun anda?" tanya abdi dalem pribadi Dinda.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCMoIxvvQZ
"Iya aku sangat lelah."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHLsHiJoh0X
Abdi dalem pribadi Dinda kemudian mengantarkannya ke paviliun tempat tinggalnya sekarang. Dinda sangat lelah karena Dinda menempuh perjalanan hampir enam jam.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv9X7kWpCUA
Paviliun Dinda letaknya cukup jauh dari gedung utama tapi Dinda senang karena Dinda tidak perlu lama-lama bertatap muka dengan para madunya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDNe4McuKKH
Sesampainya di paviliun nya Dinda segera merebahkan tubuhnya di sebuah kasur besar yang sekarang menjadi miliknya. Lalu mengamati dengan takjub interior kelas atas yang tersaji di sekelilingnya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUACV3kGsMa
"Wah pria tau itu benar-benar memang kaya." kata Dinda.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTzQyA4tsz
"Nyonya air hangatnya sudah siap silahkan andi mandi sebelum airnya dingin."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡprKchfMj4n
"Namaku Dinda bukan nyonya." kata Dinda ketus.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4AA4RfS2VX
"Tentu tapi anda sekarang adalah nyonya ku. Anda adalah istri sah tuan Arjun jadi sudah seharusnya saya memanggil anda nyonya."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg7wDpaRSpH
"Terserah kamu saja, aku sudah lelah dan tidak ingin berdebat."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMcAWufLe4x
Dinda segera menuju ke kamar mandi yang di tandai oleh abdi dalem itu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51EEsWQ4ry
“Kenapa kamu ikut masuk?” tanya Dinda yang tentu saja kaget karena abdi dalem itu terus mengikutinya sampai ke dalam kamar mandi.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ21vHGVXsij
Tentu saja aku akan membantu nyonya mandi.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBohvFh8MkO
"Kamu mau apa?" tanya Dinda terkejut saat abdi dalem itu mencoba melepaskan pakaiannya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYrTKMjLbdy
"Membantu nyonya melepaskannya."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtGFqLBF62I
"Apa!! Aku bisa melepaskan sendiri pakaianku dan kamu keluar saja. Aku akan mandi sendiri."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ38rVw0myIe
"Tidak bisa nyonya ini sudah menjadi kewajiban saya sebagai abdi dalem anda."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLuJLdJQszg
"Tidak!! Aku tidak akan membiarkanmu melihat milikku." Dinda menyilangkan kedua tangannya di dada.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN57Bqk7p11
"Apa saya harus memanggil abdi dalem yang lain juga nyonya."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUJbNGO5zOg
"E-eh tidak tidak. Kamu saja sudah membuat kepala pusing." Dinda menahan abdi dalem itu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3eKdVj9IXo
"Tapi aku akan melepaskan pakaianku sendiri, kamu berputar lah."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAwcA0PYcXx
"Tapi nyonya."
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsi5kBggN56
"Berbalik cepat." Dinda memaksa dengan memutar tubuh abdi dalem itu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEH323mYxiY
Dinda masuk ke dalam bathtub serta menambahkan banyak sabun agar busanya semakin banyak untuk menutupi bagian sensitifnya dari abdi dalem itu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSfGwz5B9n1
Abdi dalem itu segera berbalik dan menghampiri saat ia sadar Dinda sudah berendam di dalam air yang penuh dengan busa itu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmbmAhPrzyV
Dengan cepat abdi dalem itu membantu Dinda menyabuni tubuhnya. Memijat kepalanya saat keramas. Lambat laun Dinda mulai menikmati keistimewaan untuknya.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0M5uNXMKZY
"Oh ya siapa namamu?" Dinda menanyai nama abdi dalem pribadi nya itu.
482Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEgyFzD1Vot
"Daniar nyonya."
ns 15.158.61.54da2
