x
Dinda pamit pulang pada Karina, Dinda masuk ke rumahnya lewat dari jendela kamarnya lagi. Sesampainya di dalam ruangan Dinda terkejut ternyata sudah ada ayah dan ibunya di dalam menunggu kamarnya pulang.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi2Hme3EGnc
Keesokkan harinya Dinda menikah dengan tuan Arjun Saputra acaranya tertutup hanya orang tua saja yang boleh menghadiri acara pernikahannya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqCHBDnRncE
Setelah acara ijab kabul Dinda langsung di bawa oleh asisten tuan Arjun Saputra ke kediamannya, setelah berpamitan oleh kedua orang tuanya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfioSyexyc0
"Saya terima nikah dan kawinnya Dinda Adea Putri Binti Ferdi Alamsyah dengan maskawinnya yang diatas tunai."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoID8MprmHP
“Bagaimana Saksi sah?”, tanya penghulu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP7OX69Q3kY
"Sah.."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ44rKsNNb1p
"Sah.."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFQ0kiQZLGx
"Sah.."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1DUPFcrnTZ
Jawab kedua orang tua Dinda, asisten tuan Arjun, dan pengawal tuan Arjun sebagai Saksi.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZTzkMqeMn
“Alhamdulillah Allahumma inni as'aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa'alaih. Wa a'udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha'alaih. Sekarang anda sudah resmi menjadi suami dan istri." penghulu membacakan doa juga memberikan selamat pada tuan Arjun dan Dinda sudah sah menjadi suami dan istri.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPGuPZayOql
"Berikan mereka kesempatan sebelum saya membawa istriku pulang ke kediaman." pinta tuan Arjun.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpDpVXKJZ9
"Baik tuan." jawab asisten tuan Arjun.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡls0WoZRkXs
"Baiklah saya tunggu di mobil setelahnya tunggu perintah dari saya."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFp5YacU7pi
"Baik tuan." jawab asisten tuan Arjun lagi.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ47GrJG64O4
"Maafkan kami nak, kami orang terbodoh di dunia ini." bu Rahmi meraung. Dadanya sesak saat membayangkan putrinya harus hidup dengan pria yang tak berperasaan seperti tuan Arjun.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaN3pUJcMqm
Pak Ferdi tidak bisa mengucapkan kata apa pun, lidahnya kelu. Dia sangat menyesal atas menimpa putrinya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKovV1IxYO8
"Sudahlah ma, Dinda tak apa mungkin sudah nasib Dinda begini adanya. Kalian harus hidup bahagia dengan atau tanpa Dinda ya. Sampaikan salam juga pada Okta ma. Dinda belum sempat berpamitan menganggap ini sebagai bakti Dinda yang terakhir untuk kalian. Semoga saja Tuhan segera mempertemukan kita lagi ya? Dinda pamit ya. Satu permintaan Dinda jaga mama ya pa."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwnOOf6T0ti
Dinda memeluk erat bu Rahmi kemudian bergantian memeluk erat pak Ferdi. Sebenarnya dia enggan untuk melepaskannya. Namun tiba-tiba saja salah satu asisten tuan Arjun Saputra datang dan menarik Dinda pergi.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF38PSPV38x
"Jaga diri kalian baik-baik Dinda sayang kalian."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkN3NwXoJBf
Teriak dan tangisan Dinda begitu menggema membuat bu Rahmi tak kuasa menahan tangisnya. Beliau bersimpuh karena lemas.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRioe4GNjmB
"Dinda.."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt6Ne1l5mA9
Di mobil Dinda hanya duduk termenung memandangi jalanan yang di laluinya. Dinda juga tidak bisa berkomentar banyak.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2PzOYOcsdE
Hingga pada akhirnya salah satu dari asisten tuan muda Arjun Saputra memecah lamunannya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKwgnjATbAu
"Kita sebentar lagi sampai di kediaman nyonya." kata salah satu dari asisten tuan muda Arjun Saputra yang memecahkan lamunannya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL8AANjErRh
Dinda tidak menjawab dan kembali melihat jalanan, Dinda melihat perkebunan di tempat yang sepi, ketika sampai di sebuah gerbang tinggi menjulang membuat Dinda sedikit bergidik ngeri.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ceMeExVba
"Ada rumah mewah di tengah-tengah tempat terpencil seperti ini." kata Dinda di dalam hati.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJHtsubg4Fd
Kemudian Dinda memperhatikan dengan seksama, jarak dari gerbang utama ke rumah cukup jauh jika di perjalanan dengan berjalan kaki. Dinda juga mengakui jika rumor tuan Arjun yang misterius benar adanya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZn4KuLCv8L
"Silahkan nyonya." seorang pengawal membuka pintu mobil untuk Dinda.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgiEZuPUh8G
Dinda di sambut oleh para abdi dalem yang menghidupkan rapi untuknya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkytgQh2moj
Canggung memang, namun Dinda berusaha untuk tenang sekarang.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSndcIzTI0S
Mata Dinda terfokus pada tiga perempuan yang menunggu di ujung barisan. Dinda tentu sudah tahu siapa mereka, ada satu fakta yang benar adanya. Tuan Arjun sudah beristri tiga.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzQtfUheGgN
Dinda membungkuk memberi hormat, wajah ketiga wanita itu terlihat jelas tak begitu suka padanya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0L8oEhfdwQ
“Oh jadi kamu Dinda?” tanya salah satu dari istri tuan Arjun.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4aEVOhoB0O
"Iya." jawab singkat Dinda. Dia tidak begitu percaya diri sekarang. Jika diperhatikan dengan seksama tampak jelas kaki Dinda yang terlihat gemetar.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLQ5WiKjikS
Wanita itu memberikan kode pada seseorang dan salah satu abdi dalem maju.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmMHj1RL7Si
"Saya adalah abdi dalem pribadi anda mulai sekarang nyonya, ijinkanlah saya memperkenalkan mereka untuk anda." kata abdi dalem dengan sopan dan Dinda hanya menganggukkan kepala tanda Dinda menyetujuinya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrNy1ttwPTV
"Mereka adalah para istri tuan Arjun yang lain. Nyonya Nike, nyonya Nurul, dan nyonya Nurma. Nyonya Nike adalah istri pertama tuan Arjun sekaligus penanggung jawab rumah tangga. Segala kebutuhan penghuni tempat tinggal ini akan menjadi tanggu jawab dia. Para istri tuan Arjun akan tinggal di paviliun mereka masing-masing. Untuk nyonya Dinda akan tinggal di paviliun mawar. Itu saja penjelasan dari saya. Jika ada hal yang ingin nyonya beri tahu jangan disungkan untuk menanyakannya."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCwnk6muXLn
Setelah mengucapkan kata-katanya abdi dalem itu segera pamit undur diri dan berdiri di belakang Dinda.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe335tD8pcO
"Mereka yang menyambutmu adalah para abdi dalem yang akan melayanimu mulai sekarang. Jadi taati peraturan maka kau akan tetap hidup." Nike memberitahu Dinda lalu pergi dan diikuti oleh kedua istri tuan Arjun yang lain.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBeD7QKSRXv
"Jadi nyonya mau langsung menuju ke paviliun anda?" tanya abdi dalem pribadi Dinda.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkhisVYxaUD
"Iya aku sangat lelah."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI2SMlkEghR
Abdi dalem pribadi Dinda kemudian mengantarkannya ke paviliun tempat tinggalnya sekarang. Dinda sangat lelah karena Dinda menempuh perjalanan hampir enam jam.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDWqAyd1ANc
Paviliun Dinda letaknya cukup jauh dari gedung utama tapi Dinda senang karena Dinda tidak perlu lama-lama bertatap muka dengan para madunya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt4ngk7pipa
Sesampainya di paviliun nya Dinda segera merebahkan tubuhnya di sebuah kasur besar yang sekarang menjadi miliknya. Lalu mengamati dengan takjub interior kelas atas yang tersaji di sekelilingnya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHZkAB0HXTH
"Wah pria tau itu benar-benar memang kaya." kata Dinda.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSDuEZr4MFb
"Nyonya air hangatnya sudah siap silahkan andi mandi sebelum airnya dingin."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP1Dl7H653W
"Namaku Dinda bukan nyonya." kata Dinda ketus.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBBDBceeybP
"Tentu tapi anda sekarang adalah nyonya ku. Anda adalah istri sah tuan Arjun jadi sudah seharusnya saya memanggil anda nyonya."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjNsI7TrfhI
"Terserah kamu saja, aku sudah lelah dan tidak ingin berdebat."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaQCufk8tCm
Dinda segera menuju ke kamar mandi yang di tandai oleh abdi dalem itu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfkw8A0zRDE
“Kenapa kamu ikut masuk?” tanya Dinda yang tentu saja kaget karena abdi dalem itu terus mengikutinya sampai ke dalam kamar mandi.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Q60FfX4W7
Tentu saja aku akan membantu nyonya mandi.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR5vWAaivsa
"Kamu mau apa?" tanya Dinda terkejut saat abdi dalem itu mencoba melepaskan pakaiannya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ2jThrcl53
"Membantu nyonya melepaskannya."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBXDfot80qC
"Apa!! Aku bisa melepaskan sendiri pakaianku dan kamu keluar saja. Aku akan mandi sendiri."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnQvt3VXHlD
"Tidak bisa nyonya ini sudah menjadi kewajiban saya sebagai abdi dalem anda."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpXI13oEt4
"Tidak!! Aku tidak akan membiarkanmu melihat milikku." Dinda menyilangkan kedua tangannya di dada.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ITBPUuONz
"Apa saya harus memanggil abdi dalem yang lain juga nyonya."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡId9lHbZcHU
"E-eh tidak tidak. Kamu saja sudah membuat kepala pusing." Dinda menahan abdi dalem itu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyjC37CZhEl
"Tapi aku akan melepaskan pakaianku sendiri, kamu berputar lah."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSgJr14kt6C
"Tapi nyonya."
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfBvCkN6EP
"Berbalik cepat." Dinda memaksa dengan memutar tubuh abdi dalem itu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILU9Tj34re
Dinda masuk ke dalam bathtub serta menambahkan banyak sabun agar busanya semakin banyak untuk menutupi bagian sensitifnya dari abdi dalem itu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWgXsWSviSk
Abdi dalem itu segera berbalik dan menghampiri saat ia sadar Dinda sudah berendam di dalam air yang penuh dengan busa itu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdTRwR6pbXJ
Dengan cepat abdi dalem itu membantu Dinda menyabuni tubuhnya. Memijat kepalanya saat keramas. Lambat laun Dinda mulai menikmati keistimewaan untuknya.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoOkdgkvFDS
"Oh ya siapa namamu?" Dinda menanyai nama abdi dalem pribadi nya itu.
593Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4jpSRMFi9N
"Daniar nyonya."
ns3.142.243.141da2
