x
Hari-hari berlalu semenjak persetubuhanku dengan Mas Parjo. Tanpa sepengetahuan Andi, Mas Parjo minta kontak WAku. Sering kita saling menyapa lewat chat, kadang juga menyapa lewat video call.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡseC40OfckJ
Ntah kenapa, aku sudah gak memikirkan Andi. Aku sudah gak peduli, apakah Andi cemburu atau engga. Karena persetubuhanku dengan Mas Parjo, Andilah yang menghendaki.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcc4XkA27HF
Dia gak bisa membedakan, apakah aku serius atau sekedar bercanda saja. Dengan alasan itu, aku memutuskan untuk menjalin komunikasi diam-diam dengan Mas Parjo.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeSRQHpVpaS
"PING" ada notif WA di hpku. Kulihat di layar hpku, ternyata chat dari Mas Parjo.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC7gnqW0XKT
"Assalamualaikum ukhty, udah tidur kah?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz7mehN85yP
Aku tersenyum melihat chat dari Mas Parjo, bagaimana engga. Mau chat mesum saja, harus dimulai dengan salam.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5704fR3ErD
"Wa'alaikum salam Mas, belum. Kenapa emang?", Tanyaku balik ke Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRkoXTcHfFZ
"Kangen aja sih. Gak chat ukhty sehari aja rasanya ada yang kurang, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCKhTxHVTRi
"Kok bisa gitu ya Mas?", Tanyaku dengan emoticon tersenyum.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRSc2RDZUTh
"Gak tau nih, anuku tegang mulu daritadi, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJvpI9Ic05a
"Nah kan, ujung-ujungnya mesum juga", kataku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfjnYtqQnHz
"Apa sih Mas yang tegang? Aku gak paham deh", kataku dengan emoticon melet.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGtCR2AD2Ts
"Ini ukhty, yang di dalam celana, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ5GaeGG3Be
"Mana coba lihat!", Kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3SmevMp1V0
"Beneran ukhty mau lihat?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXcpIFV9T3b
"Iya, mana!", Kataku lewat chat dengan emoticon malu-malu.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpKyN5uQmsm
Lalu Mas Parjo mengirim photo penisnya yang ereksi maksimal. Sebenarnya aku biasa saja melihat penis Mas Parjo, karena bukan pertamakalinya aku melihat penis laki-laki. Tetapi aku tetap membalas chat Mas Parjo dengan respon seakan takjub. Ya karena banyak alasan juga aku ingin menyenangkan Mas Parjo. Karena sekarang bukan hanya Andi yang selalu ada untukku, tetapi juga Mas Parjo.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWWRMh1Hs4q
"Gede banget sih Mas!", Kataku lewat chat dengan emoticon malu-malu.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0DNfNUw6eu
"Masak? Suka gak ukhty?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi91cEykvyP
"Suka banget dong Mas", kataku dengan emoticon tersenyum.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBp1trNUEYG
"Aku kangen deh, pengen masukin ini ke itunya ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPfuKjaHusk
"Ini itu apa sih Mas? Aku gak paham deh, hehe", kataku lewat chat pura-pura gak tau.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuPnLXzp1mC
"Masak gak tau sih?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVU1ydklTQc
"Beneran Mas, aku gak tau, hehe", kataku lewat chat pura-pura gak tau.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrRcJ9MTEJV
"Masukin kontolku ke memek ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbEgVjFkuKH
Ntah kenapa jantungku berdesir, membaca chat Mas Parjo. Memang, kalau hanya melihat photo penis aku biasa-biasa saja. Berbeda saat aku benar-benar merasakan penis yang penetrasi ke dalam vaginaku. Membayangkan penis Mas Parjo penetrasi ke dalam vaginaku, rasanya vaginaku berdenyut.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxWRgbrKuu
Yang aku inginkan malam ini, gak hanya sekedar kata-kata. Aku gak mau juga, kalau hanya sekedar vcs. Karena masturbasi udah gak lagi seenak dulu, seperti sebelum aku merasakan banyak penis penetrasi ke dalam vaginaku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPDfFIs6d6g
Lalu aku berinisiatif untuk memotret kakiku yang sedang mengangkang dengan auto fokus vaginaku yang tanpa celana dalam. Photo itu langsung aku kirimkan ke Mas Parjo, dengan caption "Mas , Husna pengen ngentot malam ini Mas."
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC0KKgsSvd1
Mas Parjo membalas, "Hehe, udah gak tahan ya ukhty?"
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGgNwMzY3rX
"Iya Mas, Husna pengen kontol. Bisa gak, malam ini kesini?", Tanyaku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTpv9WwDKFV
"Bukannya di rumah ada kakek ukhty ya?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1CpzwVyC8Q
"Iya juga sih", Kataku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcK4Gat753W
Aku berusaha memutar otakku, memikirkan bagaimana aku bisa mengulangi persetubuhanku dengan Mas Parjo.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKegIWcuuBP
"Kita ketemuan aja Mas!", Kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDDgEDolNCj
"Tapi sekarang udah malem ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0koRI6TDTD
"Jadi gak mau nih ngentotin aku?", Kataku lewat chat dengan emoticon kecewa.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVynUDhIRwz
"Mau sih, mau banget", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVxNOIxdK8n
"Kalau Mas Parjo mau, usaha!", Kataku memaksa.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5dXjjvQ2aW
"Hehe takut aja sih ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeKbqay0fuQ
"Ya udah, kalau Mas Parjo takut. Biar aku aja yang nyamperin Mas Parjo", kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSygl97fQNU
"Kemana? Ke rumah? Kalau ada klitih gimana ukhty?", Tanya Mas Parjo.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6onru9fXdH
"Deg" aku baru inget, kalau di daerah sekitarku sering terjadi klitih. Yang awalnya aku menggebu-gebu ingin melampiaskan syahwatku yang gak terbendung, akhirnya syahwatku sedikit meredup.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUmVhrw6600
"Tapi aku gak kuat Mas", kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxDLBjE5lev
"Sama ukhty, aku juga kangen empotan memek ukhty, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7qeAx09gJn
"Trus gimana dong Mas?", Kataku lewat chat dengan emot sedih.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVMIdX1KFU
"Vcs aja gimana?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8nkYahUQSo
"Gak mau ah! Aku maunya ngentot Mas", kataku lewat chat dengan emoticon sedih.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXkxF4DgkaI
"Hehe, sabar dong ukhty. Daripada jadi korban klitih, ukhty mau?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsBHhLAqH6l
"Gak mau lah, Mas Parjo aja ya yang kena klitih. Husna gak mau, hehe", kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ02pWuSXxxj
"Yeee kok gitu? Emang tega?", Kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBlIvCeAqQh
"Gak tega sih, hehe", kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAj86JoT9BY
"Ciee gak tega, berarti sayang dong?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdZ6fvPfFOE
"Ge'er, engga lah. Kan aku udah ada pacar", kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ7rsJi6fWz
"Pacar apaan tuh Mas Andi, masak suka ngelihat pacarnya dientot orang lain", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXiU8TBHodo
"Jangan gitu ah, aku gak suka. Toh Mas Parjo jadi bisa ngentot sama aku kan?", Tanyaku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCd63z94tFR
"Ya kalau beneran sayang, gak mungkin dong rela orang yang disayang dientot orang lain", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZyxduWK7En
"Iya juga sih Mas. Tapi.. ", kataku enggan melanjutkan kata-kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZQAKhH9Sb
"Tapi apa ukhty?", Tanya Mas Parjo.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡskWudTDyxQ
Sebenarnya aku ingin bisa chat dengan Mas Parjo sebebas mungkin. Menceritakan semuanya, yang ada di kepalaku. Tetapi kenyataannya, aku gak bisa. Ada sesuatu yang mencegahku, agar menyimpan sesuatu yang gak harus aku ceritakan ke siapa pun itu di dalam hatiku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi00ITAqAGI
"Oh engga. Bukan apa-apa", kataku lewat chat berbohong.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ26KEftKU6p
"Oke, aku ngerti ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ28kNbRcG4J
Aku senang Mas Parjo gak memaksaku untuk mengungkap segalanya. Terbersit rasa kagum dari dasar hatiku, karena kedewasaan Mas Parjo. Yang gak ingin mengupas lebih dalam privasiku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqwe9gO1lA0
"Udah malem Mas, aku rehat aja ya", kataku lewat chat.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡveeVmS0Osn
Karena syahwatku sudah meredup, akhirnya aku bisa mencoba menutup mataku. Tetapi saat aku berusaha memejamkan mataku, syahwatku yang sempat mereda kembali muncul. Rasanya vaginaku sangat gatal, berkedut-kedut ingin dipuaskan.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUazgz7bRfy
Sekarang aku yang hanya memakai daster pendek tanpa lengan, sedang blingsatan di atas ranjang. Kocoba menggesek-gesek dengan pahaku yang aku rapatkan, syahwatku semakin gak tertahankan. Lalu tanganku aku jepit dengan pangkal pahaku. Semakin kurapatkan, syahwatku semakin menjadi-jadi.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ10AbVOzaU7
Saking gak tahannya, aku yang dalam posisi miring ke samping dengan tangan aku jepit dengan pangkal paha. Mengubah posisi, dengan terlentang. Karena aku sedang mengangkang, dasterku yang pendek terangkat ke atas.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ20gxZgWMs5
Nafasku semakin memburu, aku benar-benar gak kuat. Kumasukkan tanganku ke dalam dasterku yang tersingkap ke atas, untuk menyentuh vaginaku yang tanpa celana dalam.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeLA0Vv6T5Y
Jari lentikku yang berada di dalam daster pendekku yang tanpa lengan, menggesek-gesek labiaku yang menggelambir. Rasanya benar-benar membuat aku gak tahan. Kutekan jari telunjuk ke klitorisku yang menonjol dengan ujung jariku. Perasaan nikmat menjalar ke seluruh tubuhku, sampai tubuhku melengkung dengan mata terpejam.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdQIiMjd0Pi
Lalu kucoba memasukkan satu jari, kucolok dan keluar masuk ke dalam lubang vaginaku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQIXN0jgvM
"Aahhh, ah ah ah" kukeluar masukkan dengan cepat. Semakin nikmat apa yang aku rasakan, semakin aku gak mau berhenti. Bahkan, aku tambah satu jari dengan dua jari.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡduq5GmhBWu
Clok clok clok..
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡekCd9gNKfB
Vaginaku semakin basah, kukeluar masukkan lebih cepat lagi.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRH8sNvbcPn
"Aaahhhhh" tubuhku melengkung, sampai tersentak-sentak gak karuan.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlum4sgHHRW
Kucabut jariku dari lubang vaginaku, kulihat leleran cairanku di dua jariku. Dengan nafas yang masih tersengal-sengal kulihat jariku yang penuh leleran cairan lubrikanku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzOCBsas4sO
"Aku puas!", Kataku dalam hati sambil tersenyum.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5G8MX71chq
Baru saja, mencoba mengatur nafasku. Syahwatku kembali muncul lagi. Rasanya aku kesal, kesal karena syahwatku gak seperti dulu lagi. Yang cepat sekali puas, berbeda dengan sekarang yang gak pernah puas.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8WPwlrWAaZ
Dengan senyum kesal, aku melangkah keluar dari kamarku. Tanpa hijab, tanpa cadar, hanya memakai daster pendek tanpa lengan.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7nTAncFSjn
Kulangkahkan kakiku ke kamar kakekku. Setelah aku intip kakekku, ternyata kakekku sedang tertidur lelap.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZPJCcfYin
"Syukurlah", kataku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrBH3GonV9P
Lalu aku melangkah ke dapur untuk membuat teh manis anget. Saat aku sedang mengaduk gula di dalam cangkir tehku, kurasakan semilir angin menerpa kulitku. Gak hanya menerpa lengan, pundakku yang telanjang. Tetapi juga masuk ke sela-sela ketiakku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAe1CyfePb9
Rasanya merinding saat angin menerpa leher, kuping dan pangkal payudaraku. Syahwatku semakin memuncak, dengan payudara yang mengencang. Puting yang tegak, mengacung yang gak tertutup BH di dalam daster tanpa lenganku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVAu5EbL6He
Angin juga menerpa vaginaku yang hanya tertutup oleh daster pendek tanpa lenganku. Kupejamkan mataku, kurasakan hembusannya yang lembut seakan menjilati seluruh tubuhku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB9m41TCUVb
Mendapat sapuan angin di vaginaku, aku mengangkang lebih lebar dalam posisi berdiri. Tanpa bisa aku cegah, tubuhku mengejang. Kurasakan semburan cairan cintaku yang keluar dari dalam vaginaku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXNX3TjB3Yp
Kupegang vaginaku dari luar daster tanpa lenganku, vaginaku sangat basah. Sampai-sampai tembus ke dasterku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoUrJIw7GuS
Kucoba melihat ke bawah, aku terkejut dengan menutup bibirku dengan telapak tanganku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrgt4TiQ0hW
Lantai dapurku benar-benar basah. Lalu aku ambil kain pel, untuk membersihkan cairan cintaku yang membasahi lantai dapurku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4dRjcR9RTk
Ntah kenapa, syahwatku belum benar-benar mereda. Dengan nafsu tertahan, aku melangkah ke emper rumahku, untuk sekedar duduk menikmati malam sambil meminum teh.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVoCAHTBjE0
Saat aku duduk di atas kursi depan rumahku, hujan turun dengan deras. "Kenapa hujan malam ini, kayak perasaanku sekarang ya?", Tanyaku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGOgebujRPX
Dinginnya malam, yang ditambah hujan yang begitu deras. Sedikit membuatku menggigil.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2svNt3bma
Sesapan teh hangat yang masuk ke dalam kerongkonganku seakan membuka sebuah kenangan.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfzjJuqp0db
"Aku merindukanmu Lik", kataku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPK86BBVBEp
Tanpa sadar aku meneteskan air mata, "Cengeng kamu, Na!", Kataku dalam hati pada diriku sendiri.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5JdHEkWUrL
Sekarang aku meringkuk di atas kursi anyaman, dengan lengan yang memeluk lututku. Dasterku yang pendek terangkat ke atas, tersibak sampai area vaginaku terbuka.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ90qCqrylNS
Dinginnya malam, disertai angin semilir menerpa vaginaku. Kupejamkan mataku, kurasakan siksaan dingin seakan membekukan vaginaku yang berleleran lubrikan yang terus keluar dari vaginaku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4duUYhip32
Dingin, dingin gak hanya membekukan hatiku. Nafsu yang menyelimutiku juga ikut membeku. Bahkan air mataku kini gak lagi berbekas. Saat aku memejamkan mataku, tiba-tiba aku merasakan seseorang yang memelukku dari belakang.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR3VDoVIoT3
"Ayah!", Kataku lirih dengan air mata yang menetes di pipiku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKA3Dh5n2rN
"Husna lelah Yah!", Kataku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewj80Pt7FN
Kucoba membuka mataku, menoleh ke belakang gak ada siapa pun. Aku kembali terisak-isak, ntah kenapa aku kembali teringat pada ayahku. Padahal semenjak aku melepas keperawananku, aku merasa menjadi perempuan yang baru. Yang engga lagi memandang lawan jenisku sebagai representasi ayahku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOIoPsfyzEL
Tetapi kenapa, ingatanku pada Malik justru membuka lembaran lama. Bahwa aku merindukan sosok ayah di hidupku. Dan orang yang aku anggap menggantikan sosok ayahku, satu persatu telah pergi. Dari Pak Aziz, Malik dan kini Andi yang hanya sekedar menginginkan tubuhku sebagai pelampiasan nafsunya.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSAl7Wkfpkf
Gak mempedulikan diluar sedang hujan, aku keluar rumah membawa motor maticku. Pelan-pelan kugeser gerbang rumahku, dalam kondisi basah kuyup, aku mengendarai motorku tanpa memakai hijab dan cadar.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡThYNkeFqhU
Sekarang motorku menembus kegelapan malam dan aku gak tau kemana arah tujuanku. Motorku melesat melewati kebun tebu di kanan kiriku. Dengan kabut tebal, menyatu dengan hujan yang semakin deras.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1jwUFZN9JI
Gak ada siapa pun, hanya ada aku dengan gelapnya malam. Tangisku terus menetes tersamarkan oleh derasnya air hujan. Terbersit di pikiranku untuk mendatangi makam Pak Aziz.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5ZZSArfIY
Kupacu motorku ke arah makam Pak Aziz, dengan motor melesat kencang kuusap air mataku yang menetes. "Aku kangen Pak Aziz, hiks", kataku sesenggukan.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡch2NtcaeZ1
Sesampainya di depan gerbang pemakaman, kuparkir sepeda motorku. Menggigil, memeluk lenganku, aku berjalan masuk ke dalam pemakaman. Sepi, gak ada siapa pun, hanya burung hantu yang bertengger di atas pohon.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY9i1slFePV
Sesampainya di pemakaman, aku langsung menghambur ke makam Pak Aziz. Aku duduk di samping makam Pak Aziz, sambil aku pegang nisan Pak Aziz.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV2r8vfg9Tj
"Gimana kabar Pak Aziz? Baik kan disana? Hiks."
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6asCEm3V4R
Saat aku sedang terisak, ada yang memegang pundakku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMpD2LPWv1o
"Mbak, Mbak gapapa?"
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKNLh9fmjFW
Aku menoleh ke belakang, kulihat Pak Aziz sedang berdiri di sampingku membawa payung. Lalu aku berdiri karena perasaan haruku, "Pak Aziz, Husna kangen sama Pak Aziz, hiks hiks", kataku sambil memeluk Pak Aziz.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCW97tFdWe6
"Mbak, maaf Mbak. Saya bukan Pak Aziz"
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHMrRda2ndT
Kucoba mengusap mataku, lalu kusipitkan mataku karena kondisi sekitarku remang-remang. Dan benar saja, orang itu bukan Pak Aziz. Perasaan malu langsung menguar dari dalam hatiku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjq7PuLwWHO
Tetapi perasaan malu itu gak bertahan lama, digantikan dengan syahwat yang sejak tadi menguasai tubuhku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ75Dgqtt1AK
Kulepas dasterku sampai jatuh ke atas rerumputan pemakaman. Kutatap bapak-bapak itu dengan tatapan menggoda.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjHdYQ3PsDV
Kupegang dada bapak-bapak itu, kubelai dengan lembut. Dengan sedikit mendesah aku dekatkan wajahku ke wajah bapak-bapak itu.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHCSAuHT3vM
"Aku sange Pak! Please entot aku! Sssh aaaah", kataku mendesah sambil terus merangsang dada bapak-bapak itu.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUpYfzTGqa1
Kutatap wajah bapak-bapak itu, bapak-bapak itu balik menatapku dengan senyum menyeringai. Dilemparkannya payung yang dipegangnya ke sembarang tempat. Bapak-bapak tua itu, yang posturnya tinggi besar menggendongku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAdCavpQeSL
Dengan tangan melingkar di leher bapak-bapak itu, aku menatapnya dengan tatapan nafsu.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6mdLh46e3Z
"Mau bawa saya kemana Pak?", Tanyaku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnUnZiTnwT0
"Mau bawa eneng cantik, ke surga dunia, hehe", katanya terkekeh.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM2xXbpQaJ9
"Siapa nama Bapak?", Tanyaku dengan tersenyum.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv6IEHZo3Bm
"Saya Kamto, kalau eneng?", Tanya Pak Kamto.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9VJULTnhX1
"Saya Husna Pak", kataku malu-malu.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkC19Z4gE95
"Kenapa malam-malam gini ke makam?", Tanya Pak Kamto.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9sussgbUhC
Lalu aku dekatkan wajahku ke telinga Pak Kamto, sambil mengangkat wajahku. "Saya rindu sama suami saya Pak, Pak Kamto mau gak gantiin suami saya? Saya lagi sange Pak, ssssh aaaah", kataku berbisik dengan wajah cemberut sambil mendesah.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ93Ft4bofe
"Jadi Pak Kamto mau gak gantiin suami saya yang sudah meninggal, buat entotin saya? Hihi", tanyaku menggoda pada Pak Kamto.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn49yqRcoxm
"Hehe, gak cuma saya Mbak yang bakal gantiin suami Mbak. Tapi ada dua orang lagi yang bakal puasin Mbak, hehe", kata Pak Kamto terkekeh.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsbWl0yphVG
Aku memandang Pak Kamto dengan mengernyitkan dahiku, "Jadi aku sebentar lagi foursome?", Tanyaku dalam hati.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwM9NR3Od2P
Kutatap Pak Kamto dengan tersenyum, "Saya suka Pak", kataku pada Pak Kamto.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW1gHZJEd7U
"Pasti Mbak suka, haha", kata Pak Kamto tertawa.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡigeuwZareN
"Kita mau kemana Pak?", Tanyaku pada Pak Kamto.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡheyj3DAB20
"Ke rumah saya Mbak, tuh dekat makam, hehe", kata Pak Kamto terkekeh sambil menunjuk ke rumahnya yang sederhana.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMX7QcyDKvV
"Trus dua orang lagi selain Pak Kamto siapa tuh Pak?", Tanyaku penasaran.710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoOpI9qhNsn
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzQOGAFORvt
"Anak saya, sama menantu saya Mbak, hehe", kata Pak Kamto.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdUrWMtsAK4
Sekarang Pak Kamto sudah melangkah ke halaman rumahnya yang gubuk reyot, jantungku deg-degan membayangkan apa yang akan terjadi padaku.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhelEWkA4sJ
Kulihat dua orang laki-laki berbadan kekar, dengan kulit gelap keluar dari dalam rumah. Menatap tubuhnya yang kekar, aku menelan ludah.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7PgNfaMewm
"Bagus banget badannya", kataku terperangah takjub.
710Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1sf1ZgVBat
