Semenjak apa yang terjadi di kamar yang ada di Masjid bersama Pak Aziz, Rohman, Yusuf dan Malik hubunganku dengan mereka semakin dekat. Apalagi hubunganku dengan Yusuf, Malik dan Rohman, mereka gak lagi sering berantem hanya gara-gara memperebutkanku. Mendapat perhatian dari bocah-bocah remaja ini, aku senang-senang saja. Tetapi aku masih memikirkan tentang penolakan mereka yang setiap kali aku tawarkan pada mereka agar mengambil keperawananku.
1314Please respect copyright.PENANAT7dXVpPuBq
Aku mendengar obrolan bisik-bisik dari Rohman, Yusuf dan Malik yang sedang menggunjingku, ternyata mereka masih tetap bersaing memperebutkanku meski gak menunjukkan persaingan mereka di depanku.
1314Please respect copyright.PENANAP0YUxDyQV3
"Aku gak rela sebenarnya", kata Yusuf.
1314Please respect copyright.PENANA4qlg6PxyFJ
"Apalagi aku", kata Malik gak mau kalah.
1314Please respect copyright.PENANAkcRGFXgHSn
"Halah, yang penting Husna masih perawan kan? Bukankah begitu tujuannya?", Tanya Malik.
1314Please respect copyright.PENANAnJYjWwMMoy
Sekarang aku sedang menguping obrolan Yusuf, Malik dan Rohman tanpa sepengetahuan mereka. Mendengar obrolan mereka, aku masih gak mengerti apa yang mereka inginkan dariku.
1314Please respect copyright.PENANAYws80wqdEC
"Iya emang, tapi kita gak tau siapa nanti yang bisa dapetin Husna", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANA4EHRMstysb
"Umur kita masih 15 tahun, seenggaknya umur 20+ baru kita bisa menikahi Husna", kata Yusuf.
1314Please respect copyright.PENANAlzs3D4jvdv
"Halah, aku bisa kok menikahi Husna kurang dari umur segitu", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANA6WAJOxf0By
"Nikah bukan sekedar ngewe bro, kamu harus siap juga secara finansial. Dengan pekerjaan yang seenggaknya bisa untuk menafkahi Husna kelak", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAdAeo3p5xvR
"Tapi aku masih mau kuliah bro. Awas aja kalau ambil start!!", kata Yusuf.
1314Please respect copyright.PENANAplgxgKEBJM
"Lah, kita kan lagi bersaing. Gak salah dong seandainya aku ambil start?", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANA3nPk6dzuPK
"Oh gak bisa begitu. Kita ikutin Yusuf sampai Yusuf siap, setelah kita umur 20+ baru kita bersaing secara fair", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAskxWICNFTL
Kulihat Rohman mengelus-elus kemaluannya dari luar celananya. Ntah kenapa aku ingin tertawa cekikan karena celana Rohman menggembung. Karena aku gak mau aktivitas mengintipku ketahuan. Kutahan ketawaku dengan menutup bibirku yang tertutup cadar dengan telapak tanganku.
1314Please respect copyright.PENANA1E2gR3opmo
"Ngapain pegang-pegang penis kayak gitu?gak kuat? Haha", ledek Yusuf.
1314Please respect copyright.PENANAb5XkxZVcEO
"Siapa yang kuat coba, kalau bayangin Husna lagi telanjang", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANA0dcYS8C6eL
"Lampiasin tuh ke Selly!!", Kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAmPvvfGU4BU
"Ogah ah, bosen. Selly udah longgar", kata Rohman seenaknya.
1314Please respect copyright.PENANAczx39WR7Fw
Mendengar kata-kata Rohman aku mengernyitkan dahiku, ya karena Rohman dengan seenaknya menganggap Selly sebatas obyek seksual untuk memuaskan nafsunya saja.
1314Please respect copyright.PENANATgdPHw60Xy
Ntah kenapa penilaianku ke Rohman jadi berubah. Meski aku haus akan pujian dari banyak lawan jenis. Bahkan aku memiliki fantasy untuk dipuaskan oleh mereka, tetapi kalau aku harus menikahi salah satu dari mereka. Aku akan memilih salah satu dari mereka yang memandangku setara dengan mereka, gak hanya sebatas obyek seksual.
1314Please respect copyright.PENANAG8vHmE4OSZ
Aku gak mau kalau aku diposisikan sebagai obyek seksual, karena aku punya hak atas diriku sendiri. Menjadi perempuan yang bebas, punya inisiatif atas dirinya sendiri dan memilki kebebasan untuk menentukan apa yang disuka, apa yang gak disuka.
1314Please respect copyright.PENANAuIOFd8oAeP
Bagiku, hubungan relationship harus seimbang. Gak etis kalau menganggap pasangan hidup sebagai obyek yang bebas dieksploitasi secara seksual kecuali dengan persetujuan kedua belah pihak.
1314Please respect copyright.PENANAAUfnirDNKD
Sebenarnya alasanku memiliki obsesi agar aku diratukan oleh banyak lawan jenis karena kerinduanku pada ayahku. Hanya saja aku gak mengerti, saat kerinduan itu menyesakkan dadaku. Kerinduan itu berubah menjadi hasrat seksual, rasa-rasanya aku ingin dipuaskan banyak laki-laki sebagai pelarian atas kerinduanku pada ayahku yang selama ini aku pendam.
1314Please respect copyright.PENANAkQiUSzlyyo
"Kasian Pak Aziz, harus mengalah gara-gara aku punya niat menikahi Husna", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAPUNdmXiyDu
"Oh jadi kamu cuma kasian sama Pak Aziz? Gak mikirin juga perasaan Husna?", Tanya Malik.
1314Please respect copyright.PENANAiejmLFyqiN
"Ya kasihan lah. Seharusnya dia aku jaga, bukannya malah ikut menggerayangi tubuhnya rame-rame", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAfODbCy7rEv
"Tuh tau. Sebenarnya kita juga salah bro", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAvKDDoamUHH
"Halah, kamu kan juga menikmati pas menggerayangi tubuh Husna", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAdf55a5iczA
Wajah Malik seketika berubah menjadi salah tingkah, "Huuuuh, kamu juga nafsu sama aku Lik. Ikut menikmati tubuhku juga", kataku dalam hati.
1314Please respect copyright.PENANARy2nsxLHmH
"Udah lah, gak usah muna. Awalnya aku juga kayak gitu, tetapi setelah aku pikir-pikir gak ada gunanya juga kita berantem. Bukannya lebih baik kita berbagi? hehe", kata Yusuf terkekeh.
1314Please respect copyright.PENANAMdxjtSEikz
"Oh gitu ya ternyata?", Tanyaku dengan wajah cemberut menghampiri mereka, karena aku hanya dijadikan obyek seksual saja.
1314Please respect copyright.PENANAHpZ98G3Wvb
"Loh Na, sejak kapan kamu disini?", Tanya Yusuf dengan raut muka cemas.
1314Please respect copyright.PENANA2WaNgUhk8t
"Udah dari tadi sih", kataku pura-pura gak merasa kesal.
1314Please respect copyright.PENANAIFKQSyHYEk
"Mampus aku", kata Rohman sambil menepuk jidatnya.
1314Please respect copyright.PENANADgrIiOeIA6
"Kamu denger yang kita obrolin?", Tanya Malik.
1314Please respect copyright.PENANAZSXbRxgfoP
"Hu'um, kenapa emang?", Tanyaku sedikit jutek.
1314Please respect copyright.PENANAJgJ0FKxtXf
"Udah kalian jangan cemas gitu!!", Kataku sambil mendekati Malik.
1314Please respect copyright.PENANAfDhaRGE2HX
Kulingkarkan tanganku ke leher Malik yang saat ini bersandar di motornya.
1314Please respect copyright.PENANAdo5wxdZ2AJ
"Aku milikmu Lik, jangan cemas gitu!!", Kataku dengan sedikit ketus.
1314Please respect copyright.PENANAtAxgAtcc3f
Lalu aku menoleh ke arah Yusuf dan Rohman, "Sini!!", Kataku dengan jari telunjuk memberi isyarat agar Yusuf dan Rohman mendekat ke arahku dengan tersenyum.
1314Please respect copyright.PENANAydze8H4CWI
Rohman mendekatiku lalu memelukku dari belakang. Mendapat pelukan dari Rohman pada tubuhku, aku merasa menang. Sekarang bukan hanya mereka yang memanfaatkan tubuhku untuk kepuasan seksual mereka saja. Aku pun juga akan memanfaatkan mereka untuk kepuasanku juga.
1314Please respect copyright.PENANAJEG8wZZvMl
Kurasakan Rohman mulai mengendus-endus tengkukku. Tangannya pun mulai menjelajahi lekuk tubuhku dengan elusan demi elusan. Elusan tangan Rohman yang menyusuri lekuk tubuhku membuat syahwatku mulai terpicu.
1314Please respect copyright.PENANAELaRFCvWW4
"Sssh Man", kataku mendesah karena gak sanggup meredam gejolak nafsu yang mulai menguasaiku.
1314Please respect copyright.PENANAVHr92jc58R
"Enak Na?", Tanya Rohman yang kini tangannya mulai masuk ke balik hijab panjangku.
1314Please respect copyright.PENANA3XqLTKK0ap
Tangan Rohman yang hinggap di atas payudaraku meremas payudaraku secara perlahan.
1314Please respect copyright.PENANApVkyHBDH6V
"Ssshh ahhh ".
1314Please respect copyright.PENANApExwIqLG8N
Aku gak berdaya mendapat serangan dari Rohman yang meremas payudaraku. Di depanku Malik membalikkan badannya menatapku. Gak tinggal diam, Malik mulai menciumi wajahku yang tertutup cadar.
1314Please respect copyright.PENANASMWyTS3N7S
Di belakang, Rohman mencium, mengendus kepala dan tengkukku. Di depan, Malik menciumi pipiku, telingaku.
1314Please respect copyright.PENANAI1BXv37Ouy
Dengan tangan terkepal, aku merasakan sensasi yang aku rasakan seperti sebelumnya. Tubuhku rasanya terbuai, kerinduanku pada ayahku terasa mendapat pelampiasan. Aku menginginkan lebih dari ini.
1314Please respect copyright.PENANAi7yD1AIhZy
Saat Malik masih menciumi wajahku yang tertutup cadar, kupegang wajah Malik agar menatapku. Dengan hanya menatapnya dari dekat, Malik seakan mengetahui apa yang aku inginkan.
1314Please respect copyright.PENANApLPKd2lylQ
Bibir Malik mulai memagut bibirku yang masih tertutup cadar. Kecupan demi kecupan pada bibirku membuat jantungku mulai berdetak gak beraturan.
1314Please respect copyright.PENANA6JjUNLi237
Pagutan pada bibirku yang masih tertutup cadar membuat cadarku basah. Kecapan ludah kita saling mengecap, dibarengi dengan hisapan, lumatan basah pada bibirku yang masih tertutup cadar.
1314Please respect copyright.PENANANlTbM1CRUM
Kupejamkan mataku, kurasakan sensasi yang meletup-letup yang menjalar ke seluruh syaraf tubuhku. Yang membuat vaginaku yang gatal mulai basah, payudaraku pun kurasakan mulai mengencang.
1314Please respect copyright.PENANAjzabhe24OJ
Kulepas pagutan Malik pada bibirku, "Ssssh ahhh", aku mendesah.
1314Please respect copyright.PENANAM5uRQwJ9A4
Sekarang aku sedang berdiri mepet ke tembok, Malik dan Rohman bergantian mencumbu bibirku dengan tangan mereka meremas payudaraku dengan hijab tersingkap ke belakang. Gak hanya Malik dan Rohman, Yusuf mulai mendekatiku. Tangannya ikut meremas payudaraku juga.
1314Please respect copyright.PENANAQyNv1OrIP3
"Sssh ahhh", aku mendesah dengan mata terpejam.
1314Please respect copyright.PENANAoDtq06pbSg
Aku yang tadi ketus, sekarang mulai hanyut oleh permainan Malik, Rohman dan Yusuf. Tubuhku rasanya menggigil, merasakan tangan Yusuf berada di selangkanganku.
1314Please respect copyright.PENANAlhf8URREwF
Kupandang mata Yusuf dengan tatapan sayu, Yusuf yang menatapku menyeringai saat melihatku mulai menikmati sentuhan, gesekan pada vaginaku.
1314Please respect copyright.PENANAzPquetFGFH
"Ahhhh ssshh", tubuhku mengejang hebat, gak bisa aku cegah.
1314Please respect copyright.PENANAdBLr9d1u1O
Kurasakan cairan pada vaginaku meluber keluar dari vaginaku.
1314Please respect copyright.PENANAearCJzHshJ
"Basah banget Na", kata Yusuf tersenyum nakal menatapku.
1314Please respect copyright.PENANA1I3bai9rva
Yusuf menunjukkan jarinya yang lengket, basah oleh cairan yang keluar dari vaginaku yang merembes menembus celana dalamku dan dress panjangku.
1314Please respect copyright.PENANABJodx5cC4m
Saat Yusuf menunjukkan jarinya yang belepotan lubrikan dari vaginaku, aku hanya bisa memandangnya dengan nafas ngos-ngosan.
1314Please respect copyright.PENANAEs1z00oTH6
"Enak Na?", Tanya Yusuf sambil menjilat jarinya yang basah.
1314Please respect copyright.PENANAVllpslMaQr
Saking lemasnya tubuhku, aku hanya bisa mengangguk saja. Lalu Yusuf memagut bibirku yang tertutup cadar sambil meremas payudaraku yang membusung.
1314Please respect copyright.PENANAXefnYqfLM9
"Elm srup srup".
1314Please respect copyright.PENANAxtWQ9kui0E
Yusuf melepas pagutannya padaku, karena kakiku rasanya lemah lunglai. Aku terjatuh, bersimpuh ke bawah. Belum sempat aku mengatur nafasku yang tersengal-sengal, Yusuf, Malik dan Rohman mendekatiku dengan penis menegang panjang.
1314Please respect copyright.PENANAoEg46Z6xrj
"Giliran kita Na!!", Kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAcGorc6JUgO
Tiga penis yang menegang di depanku, membuat mataku nanar. Nafasku semakin gak beraturan saat penis mereka menggesek-gesek wajahku. Bau asing dari tiga penis itu menyeruak ke dalam indera penciumanku.
1314Please respect copyright.PENANA1vK2Y6zig2
Anehnya bukannya aku merasa jijik, justru aku mengendus-endusnya saat penis-penis itu tepat di depan wajahku. Menyundul-nyundul hidungku sampai bibirku yang tertutup cadar.
1314Please respect copyright.PENANARatl8dWaRe
"Kenapa Na? Hehe", Tanya Malik padaku saat aku menggerak-gerakkan wajahku agar penis-penis itu terus bergesekan dengan wajahku.
1314Please respect copyright.PENANA0mFRoODKHN
Aku hanya tersenyum mendengar pertanyaan Malik. "Kamu suka?", Tanya Yusuf sambil membelai rambutku yang tertutup hijab.
1314Please respect copyright.PENANADD5z9poEN1
"He'em", kataku sambil mengangguk.
1314Please respect copyright.PENANAl8TGSzPW61
Yusuf menyingkap cadarku, kini penis Yusuf bergesekan dengan bibirku. Saat ujung penis Yusuf bersentuhan dengan bibirku, muncul perasaan aneh yang aku rasakan.
1314Please respect copyright.PENANAJV2hJaPwl4
Rasa-rasanya aku ingin membuka mulutku, lalu aku julurkan lidahku. Kutatap mata Yusuf sambil tersenyum, lidahku mulai aku julurkan untuk menjilati ujung penisnya.
1314Please respect copyright.PENANAwlAgzwdQIp
"Ahhh Na", Yusuf mendesah.
1314Please respect copyright.PENANAuhPtUY3lJj
Jilatanku pada ujung penisnya membuat mata Yusuf merem melek. Lalu Malik dan Rohman mengesek-gesekkan penisnya juga ke wajahku dengan cadar yang tersingkap.
1314Please respect copyright.PENANAlCVR6PsUuu
Mengetahui apa yang diinginkan Malik dan Rohman, penis Malik dan Rohman yang menggesek wajahku mulai aku jilat bergantian.
1314Please respect copyright.PENANASqgmJNrecd
"Pegang Na!! Kocok!!", Kata Yusuf memberiku instruksi.
1314Please respect copyright.PENANAm0lgSuIGr2
Mendapat instruksi dari Yusuf, aku mengernyitkan dahiku gak mengerti.
1314Please respect copyright.PENANAMLj4uPZF1z
"Maksudnya?", Tanyaku polos.
1314Please respect copyright.PENANAgx41ycBA8i
Tanganku dipegang oleh Yusuf, diletakkannya di penisnya. "Kocok Na, Pelan-pelan aja!!", Kata Yusuf.
1314Please respect copyright.PENANABAHuy6ZnLx
Karena aku tau apa yang sudah dicontohkan Yusuf, kukocok penis Yusuf perlahan.
1314Please respect copyright.PENANAOgU5RlzMOt
"Aahhh sssh Na. Halus banget tanganmu", kata Yusuf mulai mengerang.
1314Please respect copyright.PENANAH6RZTZW5uA
"Kocok punyaku juga Na!!", Kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAuIViIAFCCf
Aku yang mengerti, mulai mengocok penis Malik.
1314Please respect copyright.PENANAOqBRF5yYLW
"Gila, enak banget kocokanmu Na", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANADKzoicpfqd
Ntah kenapa aku merasa bangga mendapat pujian dari Yusuf dan Malik. Lalu Rohman mendekatkan penisnya ke wajahku, dengan tangannya Rohman menyingkap cadarku.
1314Please respect copyright.PENANAOF7WAAz4nY
"Kulum Na!!", Kata Rohman memberi instruksi.
1314Please respect copyright.PENANAg1JQdzoeai
Penis Rohman menyundul-nyundul bibirku, aku yang gak mengerti hanya sekedar melumat kepala penis Rohman saja.
1314Please respect copyright.PENANAuuoIPBMTV7
Tangan Rohman mengelus-elus rambutku yang tertutup hijab. "Ahhh sssshh", Rohman mulai mendesah.
1314Please respect copyright.PENANAxK5KGdP8k6
"Masukin ke mulutmu Na!!", Kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANALMYoLMadxJ
Dengan perlahan aku gak sekedar melumat kepala penis Rohman, kucoba memasukkan penis Rohman ke dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANAKYmqeEY5AD
"Pelan Na, jangan sampai kena gigi!!", Kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAwfDfMD64vP
Kuletehkan penis Rohman, "Maaf Man, aku belum pernah", kataku.
1314Please respect copyright.PENANAcHoWaf2nJI
"Gapapa, pelan-pelan aja!!", Kata Rohman lembut.
1314Please respect copyright.PENANAKLyMePrVkt
Perasaan kesal yang tadi sempat muncul di hatiku pada Rohman, kembali luluh karena sikapnya yang lembut saat menjamahku. Kucoba lagi untuk memasukkan penis Rohman.
1314Please respect copyright.PENANA6heKO3BSYS
Kuletehkan lagi penis Rohman, "Uhuk uhuk", aku tersedak.
1314Please respect copyright.PENANAWUmMEoOoNw
Aku gak mau menyerah, kembali aku kulum penis Rohman. "Maju mundurin Na, pelan-pelan aja!!", Kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANARlGT8rQeWY
Kumasukkan lagi penis Rohman ke dalam mulutku. Sesuai instruksi Rohman, aku maju mundurkan kepalaku dengan penis Rohman yang ada di dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANASIF52Kr1F6
Kutatap wajah Rohman, matanya terpejam saat kulumanku pada penisnya semakin cepat. Tangan Rohman memegang belakang kepalaku, membantu mendorong kepalaku agar penisnya masuk lebih dalam ke dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANAokn4yhy2IX
Rasanya penis Rohman masuk sampai ke dalam kerongkonganku. Aku gak bisa bernafas, kucoba mendorong tubuh Rohman agar penisnya lepas dari mulutku.
1314Please respect copyright.PENANAPe7PMJe3ba
"Uhuk uhuk", aku tersedak sampai terbatuk-batuk.
1314Please respect copyright.PENANAtbsIDEHxUS
"Jangan kasar-kasar Man!!", Kata Malik memperingatkan.
1314Please respect copyright.PENANA7fx5AbOSXZ
"Rohman gak kasar kok", kataku mencoba membela Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAAxDDWKvGQB
"Tenang aja Lik!!", Kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAaMFv4rnRta
Sekarang aku mencoba lagi untuk mengulum penis Rohman, dari kesalahan aku belajar untuk memberi service yang terbaik pada Rohman.
1314Please respect copyright.PENANAlnrzocyvDQ
Kumasukkan perlahan, lalu aku maju mundurkan di dalam mulutku. Gak hanya mengulum, tetapi lidahku ikut melumat penis Rohman yang masuk ke dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANAqfz4VCxMAw
Kumasukkan lebih dalam, kulihat Rohman mulai mengerang dengan memejamkan matanya. Melihat Rohman puas dengan servisku, aku merasa senang.
1314Please respect copyright.PENANAR7IwRZUjei
"Ahhh Na, aku keluar", kata Rohman.
1314Please respect copyright.PENANA36BgBcJe9h
Karena aku masih awam, aku gak tau apa yang terjadi. Rohman mendorong kepala bagian belakangku agar penisnya masuk lebih dalam ke dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANAjZjWCIC4of
Kurasakan cairan meluber ke dalam mulutku. Rohman mencabut penisnya dari mulutku.
1314Please respect copyright.PENANApoBkhY22o1
"Uhuk uhuk."
1314Please respect copyright.PENANAXm72kbFhX2
Kurasakan cairan anyir di dalam mulutku, kuludahkan cairan itu sekenanya. Meski aku ludahkan, rasa amis di mulutku gak serta merta hilang dari indera pengecapku.
1314Please respect copyright.PENANAaVdsgwaFnI
Belum sempat aku mengatur nafasku kembali, Malik menyodorkan penisnya ke bibirku. Karena aku masih mengatur nafasku yang memburu, aku diamkan saja saat penis Malik digesek-gesekkan ke bibirku yang masih terkatup rapat.
1314Please respect copyright.PENANAwjM214pDxR
Malik gak memaksaku supaya aku cepat mengulum penisnya. Dengan sabar Malik menggesek-gesekkan penisnya ke bibirku yang masih terkatup. Melihat kesabaran Malik aku terharu, apalagi Malik sama sekali gak memaksaku agar cepat mengulum penisnya.
1314Please respect copyright.PENANA3ThOEInXKT
Sekarang posisiku masih seperti tadi, mengocok penis Yusuf. Kulihat Rohman mulai mendekatiku dengan penis yang mulai tegang lagi. Melihat Rohman yang gak ada puasnya, aku tersenyum menatapnya.
1314Please respect copyright.PENANAkZxbTRg8w6
Kukocok penis Rohman dan Yusuf, "Ahhhh Na", Yusuf mengerang.
1314Please respect copyright.PENANAIzp76ugA8Q
Cairan putih keluar dari ujung penis Yusuf membasahi telapak tanganku. Sekarang aku fokus lagi ke arah penis Malik. Mulutku mulai aku buka, dengan perlahan kumasukkan penis Malik ke dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANA1xzIU3NGFm
Mata Malik terpejam saat penisnya mulai melesak ke dalam mulutku. Seperti yang aku lakukan pada Rohman. Kumaju mundurkan penis Malik ke dalam mulutku.
1314Please respect copyright.PENANAd5ocMu7nOl
"Aah Na, hangat mulutmu Na", kata Malik sambil menyengkeram kepalaku.
1314Please respect copyright.PENANAj7bCyF6jie
Berbeda dengan Rohman, Malik cenderung pasif. Dia memberiku ruang untuk memberi servis pada penisnya tanpa memaksaku. Aku senang dengan sikap Malik, rasanya ingin memberi servis semaksimal mungkin pada Malik.
1314Please respect copyright.PENANAuRaiPWk9zb
Tanpa Malik minta, aku masukkan lebih dalam ke dalam mulutku sampai ke tenggorokanku. Kumaju mundurkan dengan cepat lalu kumasukkan lebih dalam.
1314Please respect copyright.PENANAzs8PRYiLv9
"Enak banget Na. Itu namanya deeptroath", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAsCrTGnscZy
Saat penis Malik masuk ke dalam mulutku sampai ke tenggorokanku, kudiamkan di dalam. Meski aku susah untuk bernafas, aku berusaha memberikan servis yang terbaik.
1314Please respect copyright.PENANAzt9CLxwOUH
"Ahh Na, aku keluar", kata Malik.
1314Please respect copyright.PENANAtOqu39epDp
Kurasakan kedutan-kedutan penis Malik dari dalam mulutku. Cairan yang meluber ke dalam tenggorokanku tertelan tanpa bisa aku cegah. Penis Malik di dalam mulutku mulai mengecil, kuletehkan penis Malik dengan cairan yang membentuk untaian seperti tali yang mengikat dari lubang penis Malik dengan mulutku yang bercampur ludah.
1314Please respect copyright.PENANAAm7cSVxO9d
Lalu Rohman mengerang lagi, tanganku kembali belepotan oleh cairan semen dari penis Rohman. Rohman, Malik dan Yusuf membetulkan celananya.
1314Please respect copyright.PENANAPALsvCTfC3
Malik mengangkat tubuhku agar berdiri, "Makasih ya Na", kata Malik membelai pipiku yang gak tertutup cadar.
1314Please respect copyright.PENANArHNNH6UJpW
"Sama-sama Lik", kataku dengan tersenyum menatapnya.
1314Please respect copyright.PENANAmRPoCvIpnt
Aku kembali menutup wajahku dengan cadarku, tanpa aku sadari ada mata yang mengawasiku. Kutahu siapa dia, dia adalah Ilham.
1314Please respect copyright.PENANA24qzkqHq7Q