Karena ane mau pergi sama keluarga… jadi ….here we go Mereka berdua kini berciuman dengan penuh nafsu. Bibir mereka berdua saling mengecup dan lidah mereka sekarang mulai bermain dengan ganas. Tangan Budi mulai bermain dan meraba raba payudara nya Sari yang sama persis dengan milik Citra. Sesekali Sari mengeluarkannya suara desahan tanda ia mulai menikmati permainan Budi. Dengan lembut, Budi membaringkan Sari di samping Citra yang masih beristirahat. Leher indah itu kini dicium Budi dengan lembut. Kedua tangan Budi merentangkan kedua tangan Sari ke atas kepalanya memamerkan ketiak nya yang putih itu. Mulut Budi mulai mencium dan menjilat semua ketiak nya yang putih itu. Suatu menutup kedua matanya dan air mata mulai menetes. Dia sangat bahagia karena sedang dicumbu oleh seorang lelaki dari kasta yang lebih rendah darinya. Tubuh Sari mulai bergerak gerak memamerkan lekuk an yang indah itu. Budi sekarang turun ke payudara Sari yang juga memiliki puting susunya berwarna merah muda tersebut. Budi mulai menyusu di payudara kanan Sari dan tangan Budi memainkan dan meremas remas payudara 1 nya lagi. Sari mulai mendesah desah dengan cepat dan kencang. Kedua kakinya bergerak gerak seperti sudah tak sabar ingin ditusuk oleh kemaluan Budi itu. Budi terus menyusu di payudara gadis cantik itu. Hal yang sama dia lakukan di payudara 1 nya lagi. Kedua tangan Sari kini memeluk punggung kekar Budi dan membelainya. Sesekali Sari membelai rambut Budi. Tampaknya Sari mulai jatuh cinta kepada suami orang tersebut. Terlepas dari itu semua, Budi kembali mencium leher indah milik Sari. Setelah itu, kedua insan beda kasta tersebut kembali berciuman. Setelah selesai berciuman, Budi kini melihat semua tubuh depan milik Sari yang indah itu. Sari menatap balik Budi dengan tatapan sayu dan genit juga manja seperti dia sudah menghendaki tubuhnya untuk dinikmati sepenuhnya oleh Budi. Sari yang secara tak sadar kini membuka kedua kakinya memamerkan vagina nya yang tak ada sehelai rambut pun ke Budi. Vagina putih mulus itu sekarang dibelai oleh tangan Budi. Sari langsung berteriak mendesah dan kedua tangannya sekarang malah meraba raba juga meremas remas kedua payudara nya yang montok indah itu . Budi tersenyum. Dia dengan kedua jarinya membuka vagina Sari yang masih suci dan belum pernah dijamah lelaki itu. Warna merah muda terlihat jelas oleh Budi. Sambil tersenyum, Budi menatap wajah cantik Sari. Gadis itu tersenyum malu saat bagian paling intim nya disentuh oleh Budi. Wajah pria itu mendekati bagian intim nya dan Sari terlihat agak tegang. Harap maklum. Dia biasa melakukan dengan saudari nya tapi dengan lawan jenis? Pertama x nya ya ini. Sebelum Budi menjulurkan lidah nya, Budi kembali melihat wajah cantik Sari yang nafas ya sudah tak teratur dan jarinya sudah digigit oleh mulutnya. Budi tersenyum dan lidahnya langsung bersentuhan dengan organ intim gadis manis putri bos nya itu. “Aaaaaahh! Enak!! geli!!!! Ahhh…” teriak Gadis perawan nan cantik itu. Budi terus beraksi dengan lidah nya. Dia tidak mau peduli dengan teriakan maut gadis itu. Citra, saudari nya yang sudah siuman itu masih berbaring di samping Sari dan dia menggenggam tangannya Sari agar ia merasa lebih nyaman dan kuat. Kedua tangan Budi mengangkat dan menahan kedua kaki Sari supaya Budi lebih mudah mendapatkan akses ke vagina dan pantat Sari. Lidah Budi bermain main dengan leluasa tanpa halangan di vagina Sari. Terlihat kedua betis indah Sari bergoyang goyang tanda dia semakin geli dan tak beraturan menahan gelombang kenikmatan dari Budi. “Ampun…Ampun Ampun… enak … ohh.. nikmatnya.. hah… ahhh geli… terus… ahhh…” teriak Sari. Citra sesekali membelai wajah Sari dan mencium pipinya seperti seorang suami yang sedang membantu istrinya bersalin. Tubuh indah Sari semakin enak dilihat apalagi butiran butiran air keringat nya memantulkan cahaya yang membuat Budi semakin terangsang.
ns 15.158.61.51da2