70039Please respect copyright.PENANAX06DOmHE2s
Setelah kemarin siang aku kembali berbaikan dengan mang Dedi, aku menjadi tidak sabar untuk menunggu hari berganti dan kembali bertemu dengan pria yang diam-diam sudah menarik hatiku tersebut.70039Please respect copyright.PENANA50SBtpb25L
70039Please respect copyright.PENANAkGfBRIBAHY
Pagi yang kutunggu-tunggu itu pun akhirnya datang menjelang. Aku terbangun dalam keadaan yang senang dan penuh rasa antusias luar biasa.70039Please respect copyright.PENANAHSlTEiXV03
70039Please respect copyright.PENANADijOZTKhh0
Kubangunkan suamiku untuk sama-sama menunaikan ibadah salat subuh berjamaah seperti yang biasa kami lakukan setiap paginya.70039Please respect copyright.PENANA0si5nmYZuL
70039Please respect copyright.PENANAhtEySdPH2G
Setelah itu, suamiku pun memilih untuk tidur kembali. Sedangkan aku mulai melakukan pekerjaan rumah rutinku seperti menyapu halaman, menyuci baju, dan memasak sarapan pagi.70039Please respect copyright.PENANAGn66T8xQuk
70039Please respect copyright.PENANAVRGmjkPMha
Anehnya ketika aku sedang menyiapkan bahan makanan untuk dimasak, aku malah teringat kepada sosok Mang Dedi yang pasti belum sempat sarapan. Karena setiap harinya dia berangkat lebih awal dari siapapun untuk menjajakan dagangannya.70039Please respect copyright.PENANAsAsnUU6plL
70039Please respect copyright.PENANAhD344l4kNe
Lalu terbesit lah dalam benakku untuk memberikannya hadiah. Itung-itung sebagai tanda permintaan maaf juga atas sikapku yang tidak mengenakkan selama seminggu terakhir.70039Please respect copyright.PENANAB5Tn6f9Qe8
70039Please respect copyright.PENANAQ8VPsAzwWq
Nasi goreng telur ceplokpun menjadi menu andalanku untuk sarapan pagi kali ini. Hanya saja porsi bahan bakunya tinggal sedikit dan terasa kurang untuk dapat dibagi kepada suamiku atau pun Mang Dedi.70039Please respect copyright.PENANAjyIFf5RWAY
70039Please respect copyright.PENANAvjifusrwL9
Karena itulah aku memutuskan membuat sarapan khusus untuk Mang Dedi terlebih dahulu. Sebab suamiku pun masih tidur dan hari ini adalah hari Minggu sehingga dia tidak perlu buru-buru.70039Please respect copyright.PENANAlBT4UTkYML
70039Please respect copyright.PENANAWyxzGQgPJ7
Aku pun kemudian menanak nasi sekali lagi dan berencana untuk membuat sayur toge yang menjadi kesukaan suamiku setelah aku kembali dari belanja nanti. Jadi semuanya bisa sarapan dan tidak ada yang ketinggalan.70039Please respect copyright.PENANARLOYnN55lE
70039Please respect copyright.PENANAEJ4rBG6TuP
Usai melakukan semua kewajibanku dan membuatkan sarapan untuk mang Dedi, aku pun kemudian memilih mandi dan membersihkan badanku yang berkeringat.70039Please respect copyright.PENANAu6Q0jVnIkt
70039Please respect copyright.PENANAVBrlsADqrO
Hari ini juga aku mulai punya keinginan untuk berdandan secantik mungkin agar bisa tampil cantik dihadapan Mang Dedi nanti. Entah motivasi macam apa yang membuatku punya pikiran seperti itu, namun aku cukup senang membayangkan diriku tampul menarik dihadapan penjual sayur itu.70039Please respect copyright.PENANA2F9onwYqQU
70039Please respect copyright.PENANANEWxMC029Z
"Umi mau kemana??" Kaget suamiku yang ternyata sudah bangun dari tidurnya.70039Please respect copyright.PENANAj9Z9PvzmDo
70039Please respect copyright.PENANAgw4lYzikLh
Akupun hanya tersenyum sambil terus merias wajahku, "Mau belanja Bi! Buat sarapan kita" balasku.70039Please respect copyright.PENANAhjzFP9P7hr
70039Please respect copyright.PENANAM19Lo1Xzsm
"Tumben pake dandan segala, biasanya mah kamu pake daster doang" ledek suamiku.70039Please respect copyright.PENANAICwRlfrV3Q
70039Please respect copyright.PENANAXZrX4XA2Sz
"Gak ada salahnya dong tampil cantik" ucapku percaya diri.70039Please respect copyright.PENANAN1oy09vOOq
70039Please respect copyright.PENANALq42RrQbtH
Suamiku tertawa mendengarnya, "Iya, tapi siapa juga yang mau liat Mi?? Paling tukang sayur???" ledeknya lagi.70039Please respect copyright.PENANAgNgjVPoqk7
70039Please respect copyright.PENANA1er2VqEhdg
"Ya gapapa lah Bi! Mending dandan depan tukang sayur sekalian daripada dandan depan Abi"70039Please respect copyright.PENANAJg7mykrHys
70039Please respect copyright.PENANA4U8hKCO6Xs
"Lah kok gitu Mi?" Tanya suamiku heran.70039Please respect copyright.PENANA0w9REcBRXw
70039Please respect copyright.PENANAm6zOnGCmyz
Aku membalik badan dan mencibir suamiku, "Iya, percuma dandan kalau gak diajak jalan" ucapku meledek.70039Please respect copyright.PENANASPk05SdPWN
70039Please respect copyright.PENANAlWtM3Ek5wR
Suamikupun tertawa terbahak-bahak mendengar candaanku yang sebenarnya adalah isi hatiku juga. Tapi tampaknya laki-laki yang sudah berumah tangga selama 6 tahun bersamaku ini sama sekali tidak peka seperti kebanyakan laki-laki diluar sana.70039Please respect copyright.PENANAb9hRgkvpId
70039Please respect copyright.PENANAVsx9XvluMW
"Awas nanti kamu diajak jalan sama tukang sayur loh" ucap suamiku masih becanda.70039Please respect copyright.PENANA8rDNIXGIzZ
70039Please respect copyright.PENANAtMXeNXkxTr
"Asalkan tukang sayurnya baik mah gapapa" balasku beranjak dari meja rias.70039Please respect copyright.PENANAxBzmYwUKEw
70039Please respect copyright.PENANALEKnBWUSHa
Mendengar perkataan ku tersebut, suamiku tampak sedikit syok tak bergeming dari tempatnya. Dia tiba-tiba terdiam dan bengong seperti orang yang terkena hipnotis.70039Please respect copyright.PENANAuKnGHjAuBR
70039Please respect copyright.PENANAzDRZVd6EdX
Beruntung aku cepat menyadari situasi dan menghampiri suamiku sambil tersenyum meledek, "Canda suamiku sayang" ucapku sambil mengecup pipinya.70039Please respect copyright.PENANAtr7AwJU6T3
70039Please respect copyright.PENANAUPV5t9N2cp
"Hampir jantungan aku Mi" balasnya masih tak percaya.70039Please respect copyright.PENANAJQ5iaJILkH
70039Please respect copyright.PENANAUqOuS3B5fz
Aku pun tertawa melihat ekspresi suamiku yang tampak mengelus-elus dadanya "Salah sendiri becandanya begitu" Ucapku beranjak dari kasur.70039Please respect copyright.PENANAaJ9NxNhwhQ
70039Please respect copyright.PENANA9P6k8Xrhbd
Setelah berbincang-bincang sebentar dengan suamiku, aku pun berpamitan kepadanya untuk pergi berbelanja. Tak lupa aku membawa kotak nasi dan tempat air minum yang berisikan teh manis untuk aku sajikan kepada Mang Dedi sebagi hadiah.70039Please respect copyright.PENANALcPqHcqZm3
70039Please respect copyright.PENANAGU1yiA1Ug2
Kemudian dengan perasaan senang dan berdebar-debar, aku pun melangkahkan kakiku menuju ke tempat Mang Dedi yang berada di pertigaan tak jauh dari rumahku.70039Please respect copyright.PENANAPiIoIOVvR0
70039Please respect copyright.PENANAg3gGXFrEkW
Setiap pagi dia memang selalu mangkal dan berjualan disana karena lokasinya yang strategis berada di dekat dengan jalur akses masuk dan keluar perumahan.70039Please respect copyright.PENANA1kWF1OiIUt
70039Please respect copyright.PENANA7EORCQiKdq
Disana juga terdapat sebuah pos yang biasanya menjadi tempat berkumpulnya para tukang ojek mencari pelanggan.70039Please respect copyright.PENANAAiyXay2ehd
70039Please respect copyright.PENANA3iIG4z6E8L
"Pagi Mang!" Sapaku tersenyum melihat Mang Dedi tengah duduk di dalam pos.70039Please respect copyright.PENANALJmYiu2FeY
70039Please respect copyright.PENANAuCfYgxKngn
"Waduh, ada bidadari mau belanja sayuran nih" balasnya sumringah melihat kehadiranku.70039Please respect copyright.PENANA7FVIWbE0K0
70039Please respect copyright.PENANA9hjyi829ci
Akupun bersemu merah mendengar pujian pria itu dan menunduk malu-malu, "Mamang bisa aja ih" ucapku yang sebenernya sangat-sangat senang.70039Please respect copyright.PENANADnTeGe3oKy
70039Please respect copyright.PENANAFusdUQVHti
"Kok dipanggil Mamang lagi sih? Kemaren kan kita udah sepakat atuh" Protes Mang Dedi padaku.70039Please respect copyright.PENANAr6C0JRzWTQ
70039Please respect copyright.PENANA4mlInED2gR
"Eh iya lupa Mas" balasku terkekeh.70039Please respect copyright.PENANAtawZkMdGOJ
70039Please respect copyright.PENANASHTR33cn2u
"Nah gitu dong adem" tawa Mang Dedi sangat senang mendengarku memanggilnya dengan sebutan "Mas"70039Please respect copyright.PENANAorqIEKMARO
70039Please respect copyright.PENANAtCJ7aEEoiy
"Oh iya Mas, ini aku bawa sarapan buat Mas Dedi" ucapku menyodorkan kotak makanan dan botol minuman yang aku bawa dari rumah tadi.70039Please respect copyright.PENANAt9sA9tn4L5
70039Please respect copyright.PENANASiPyVcNLy8
Wajah Mang Dedipun tampak berseri melihat aku menawarkan sarapan untuknya, "Puji tuhan!!! kebetulan banget aku belum sarapan. Dek Liya emang paling tau kebutuhan Mas" jawabnya menyambut makanan dariku.70039Please respect copyright.PENANAZM9RjumV5O
70039Please respect copyright.PENANArEIqZg5ZDD
"Iya Mas sama-sama. Dimakan ya" balasku begitu senang melihat Mang Dedi yang juga tampak antusias dengan pemberianku.70039Please respect copyright.PENANABLXlsKGQtu
70039Please respect copyright.PENANAqGB3eDcl7A
"Duduk sini Dek! Nanti kamu capek berdiri terus disana" tawar Mang Dedi menepuk-nepuk kursi lesehan yang ada di sebelahnya.70039Please respect copyright.PENANASLyo16Fwka
70039Please respect copyright.PENANAbu0XCx0Eka
Akupun dengan sedikit sungkan dan malu-malu masuk ke dalam pos yang sebenarnya tidak terlalu besar tersebut. Didalamnya terdapat sebuah lesehan yang terbuat dari bambu dan berukuran lumayan besar.70039Please respect copyright.PENANAUy9Pf8lzhf
70039Please respect copyright.PENANABWVJcNJtId
Pos tersebut juga terbuka dengan bagian dinding yang hanya dibuat setengahnya saja. Jadi kalau ada orang yang masuk kesana, yang terlihat dari luar hanyalah bagian kepala sampai lehernya saja.70039Please respect copyright.PENANAPS8Tkcv8HY
70039Please respect copyright.PENANAVhMPzkNMB9
Sambil celingak-celinguk akupun memperhatikan keadaan sekitar yang tak seperti biasanya terasa lumayan sepi.70039Please respect copyright.PENANAAYmTbJeZ1h
70039Please respect copyright.PENANAkkH36Sux8S
"Sepi kok Dek! Ibu-ibu lain udah pada belanja tadi" ucap Mang Dedi yang seakan tau dengan apa yang aku pikirkan.70039Please respect copyright.PENANAKchCin3osH
70039Please respect copyright.PENANAJ5ReQsosEa
"Kok pada cepet ya Mas? Baru juga jam 7 ini" tanyaku melirik jam di tangan.70039Please respect copyright.PENANAJAyBQRBZeI
70039Please respect copyright.PENANAhquMJvecgZ
"Kamu gak tau kalau di kelurahan lagi ada acara acara senam massal??"70039Please respect copyright.PENANAHZr21E9491
70039Please respect copyright.PENANA0HxbdgzfT9
Aku menggeleng, "Enggak Mas" jawabku singkat.70039Please respect copyright.PENANAj2fpKBN96u
70039Please respect copyright.PENANAeMxadT8PPb
"Oh iya lupa, kamu kan baru ya disini" balas Mang Dedi sambil membuka kotak nasi yang berisi nasi goreng buatanku tadi.70039Please respect copyright.PENANAhGTOkrakJb
70039Please respect copyright.PENANAhVw7dc14pl
"Wahhh. Nasi goreng Uni-uni padang nih. Pasti enak banget" lanjutnya begitu senang.70039Please respect copyright.PENANABymZci4Z3D
70039Please respect copyright.PENANARXzwqQKZVr
Akupun tertawa melihat reaksinya yang berbinar-binar seperti seekor kucing yang dikasih makan ikan, "Spesial buat Mas Dedi" balasku.70039Please respect copyright.PENANAdIQSdDARvu
70039Please respect copyright.PENANAXyjg0YM3Rm
"Hehehe. Makasih ya Dek Liya sayang" ucap Mang Dedi mengelus pundakku dengan pelan.70039Please respect copyright.PENANACTLm8mDQ5A
70039Please respect copyright.PENANAmU1Vmw1DmD
Namun bukannya protes, aku malah membiarkan Mang Dedi meyentuh bagian badanku tersebut dengan santai. Padahal selama ini aku tak pernah membiarkan laki-laki lain selain suamiku untuk menyentuh diriku bahkan untuk bersalaman tangan saja.70039Please respect copyright.PENANAZMzsA4cSiT
70039Please respect copyright.PENANAWJ2tAnfYG0
Tapi dengan Mang Dedi lagi-lagi ada pengecualian yang tak dapat aku jabarkan dengan kata-kata. Tatapannya yang hangat dan lemah lembut itu seolah berkata padaku bahwa dia tidak akan pernah punya niatan untuk menjahatiku. Jadi secara tidak sadar akupun terbawa untuk bersikap biasa saja di depannya.70039Please respect copyright.PENANAbQUVBJ9yz5
70039Please respect copyright.PENANADPXI69fufJ
"Waduhh.. enak banget nih nasih gorengnya" ucap Mang Dedi saat dia memasukkan suapan pertama ke dalam mulutnya.70039Please respect copyright.PENANAM2XyvDp7O7
70039Please respect copyright.PENANAXf3Efx8u43
"Masa sih Mas?? Nasi goreng biasa aja kok itu" jawabku merendah.70039Please respect copyright.PENANAVF9BC5mdKr
70039Please respect copyright.PENANASVRMhTaMTS
Mang Dedi lalu menggeleng, "Kayaknya ini spesial deh. Bikin nya pasti penuh rasa cinta" rayu Mang Dedi padaku.70039Please respect copyright.PENANA8hSODbtEae
70039Please respect copyright.PENANAV2ojD0MUa1
"Mang Dedi bisa aja" senyumku makin merasa senang.70039Please respect copyright.PENANAuKDNkRlRv9
70039Please respect copyright.PENANATMP8cUfp0k
Sambil Mang Dedi makan kamipun tetap mengobrol ringan seputar banyak hal seperti kegiatan warga perumahan sini yang setiap hari minggunya acap kali mengadakan kegiatan senam massal.70039Please respect copyright.PENANAS1K1oHvQ0t
70039Please respect copyright.PENANAQiS9FwHWtH
Mang Dedi juga bilang kalau kegiatan tersebut digandrungi berbagai macam kalangan seperti ibu-ibu, bapak-bapak dan anak-anak. Jadi wajar pada jam seperti ini komplek perumahan tampak sepi tidak ada orang.70039Please respect copyright.PENANAHwlDRrcGBl
70039Please respect copyright.PENANAXa0m0sMFD1
"Lain kali Dek Liya coba ikut deh sama suami. Itung-itung buat refreshing" saran Mang Dedi padaku.70039Please respect copyright.PENANArIJjjuB9Se
70039Please respect copyright.PENANAQqtn0BTcip
"Suamiku mana mau Mas ikut acara kayak gitu. Dia paling males sama yang namanya olahrga" jawabku teringat momen dimana dulu suamiku selalu menyerah duluan ketika kami jogging bersama.70039Please respect copyright.PENANAxfdD3VYATQ
70039Please respect copyright.PENANAxZtQBSvugq
"Kalau gitu sama Mas aja gimana??" Tawar Mang Dedi tiba-tiba.70039Please respect copyright.PENANA4Om22mx2SL
70039Please respect copyright.PENANAJQc4UWWEmv
Aku tersenyum senang mendengarnya, "Boleh sih Mas, tapi Mas kan jualan" jawabku tak mau terlalu berterus terang.70039Please respect copyright.PENANAUM8TFXEXcX
70039Please respect copyright.PENANACSC44vQ7cI
"Demi menemani bidadari, aku rela tak jualan sayur sehari" candanya dengan wajah serius.70039Please respect copyright.PENANAk0EvBG5J17
70039Please respect copyright.PENANA8bcgeu6rO3
"Paan sih Mas!! Kamu gaje" tawaku pecah mendengarnya bercanda dengan wajah serius seperti itu.70039Please respect copyright.PENANAnsmC5voET4
70039Please respect copyright.PENANAjPLmaLVRBc
Kami terus mengobrol ngalor ngidul kesana kemari tanpa sadar sudah menyerempet pada hal-hal yang sedikit menujurus kearah yang jorok.70039Please respect copyright.PENANA2t6rqn20jr
70039Please respect copyright.PENANAtCUn6MawLv
Aku dengan sedikit malu-malu tetap meladeni pembicaraan tersebut karena Mang Dedi selalu menyelingi obrolan kita dengan suasana bercanda dan humor-humor recehnya.70039Please respect copyright.PENANAnvohI7H49L
70039Please respect copyright.PENANAvuhArQMkcQ
"Beneran tau Dek, cewe kalau jembutnya banyak pasti orangnya napsuan" lanjut Mang Dedi ditengah obrolan kita tentang masalah keintiman.70039Please respect copyright.PENANAhRmE0Njah6
70039Please respect copyright.PENANA2xz9YkUxi5
"Ah. Mas sok tau!! Aku bulunya banyak tapi gak napsuan tuh" jawabku membantah70039Please respect copyright.PENANAubMPW3I4KX
70039Please respect copyright.PENANAiFfBb0UsuJ
Mang Dedi menggeleng, "Kamu belum sadar aja sama diri kamu. Mas berani taruhan kalau kamu sering masturbasi di kamar mandi. Iya kan??"70039Please respect copyright.PENANAMprZQOmZo2
70039Please respect copyright.PENANASCweQl94HG
"Masturbasi apaan?" Tanyaku bingung dengan istilah yang digunakan Mang Dedi.70039Please respect copyright.PENANA7Id7zqNP3T
70039Please respect copyright.PENANAiHp8ZWc32J
"Itu! Yang main-main sama punya kamu sendiri" ucapnya dengan frontal.70039Please respect copyright.PENANA0EgDGzPTjN
70039Please respect copyright.PENANAEjmVWu3JSr
Sontak aku kaget dan langsung teringat dengan kejadian kemarin-kemarin hari dimana aku beberapa kali sempat melakukan hal yang dimaksud masturbasi tersebut oleh Mang Dedi. Beberapa kali ketika aku terangsang, aku mengikuti instingku dengan mengelus-elus bagian luar vaginaku sampai becek dan basah.70039Please respect copyright.PENANAVB0hUKft9s
70039Please respect copyright.PENANA7iJIVcLP3m
"Tuh kan pernah" ucap Mang Dedi dengan percaya diri.70039Please respect copyright.PENANAvX6IxpeBol
70039Please respect copyright.PENANAzOqXgfluGJ
Tapi aku masih tidak terima dan protes padanya,70039Please respect copyright.PENANAIszvJ62ooM
"Iya tapikan gak sering juga" balasku sewot.70039Please respect copyright.PENANAufCH6IAha5
70039Please respect copyright.PENANA6fawxDI7hy
"Aku yakin sering" angguk-angguk Mang Dedi menuduhku.70039Please respect copyright.PENANAjagHfm9LuU
70039Please respect copyright.PENANAQvrSUCT5WT
"Mas kali yang sering begitu" balasku mengalihkan pembicaraan.70039Please respect copyright.PENANA3XH0z9WMda
70039Please respect copyright.PENANAJYAS605EOL
Namun Mang Dedi malah terkekeh mengakuinya, "Kalau Mas mah emang sering Dek. Maklumlah Mas belum punya istri buat begitu-begituan"70039Please respect copyright.PENANAF3u0ipcdqG
70039Please respect copyright.PENANAcLPl1t74hd
"Idiihh najong. Ngomongnya kayak orang bener" ledekku becanda.70039Please respect copyright.PENANAfPophcPcc2
70039Please respect copyright.PENANAgjR4IOAAzh
"Beneran dong. Daripada aku memperkosa orang, lebih baik dikocok pake tangan sendiri" tawa Mang Dedi lepas begitu keras.70039Please respect copyright.PENANA3PtO0oHWzb
70039Please respect copyright.PENANAM0qE5aBRKl
"Emangnya enak ya Mas pake tangan sendiri?" Tanyaku penasaran.70039Please respect copyright.PENANAquv0narlIY
70039Please respect copyright.PENANABqOYHGpWgP
Mang Dedipun mengangguk, "Enak sih Dek. Tapi bakalan lebih enak lagi kalau pakai tangan kamu ini" ucapnya Mang Dedi meraih dan memegang tanganku. Tapi anehnya, aku tidak berusaha menarik tanganku dan membiarkan saja tangan kasar milik Mang Dedi tersebut menggenggamnya.70039Please respect copyright.PENANADRrSEUL20D
70039Please respect copyright.PENANAhdKThtzjTW
"Apaansih kamu Mas!!" Ucapku malu-malu tak berani menatap wajah Mang Dedi.70039Please respect copyright.PENANAWsDLnIEKMN
70039Please respect copyright.PENANAbzNkmqh4pq
Jantungku berdebar-debar sangat kencang seperti sebuah tabuh yang terus dipukul tak henti-hentinya. Suasana pagi itupun mulai terasa sedikit panas dan membuatku kegerahan.70039Please respect copyright.PENANAPSdpfXqsk6
70039Please respect copyright.PENANAcJpJQ0ZZeX
Apalagi dalam situasi tempat yang terbuka seperti ini semakin menambah rasa berdebarku takut-takut kalau ada yang lewat dan melihatku bergandengan dengan pria yang bukan suamiku tersebut.70039Please respect copyright.PENANAA8IH3ugr6Y
70039Please respect copyright.PENANAjuk2QF45qf
Tiba-tiba saja, Mang Dedi mengangkat tanganku dan menciumnya "Iya. Kalau tangan halus punya kamu ini yang ngocokin aku, pasti bakal enak banget" rayunya semakin berani.70039Please respect copyright.PENANABofpaW2I1R
70039Please respect copyright.PENANAtJwy5ybtlE
"Mas jangan ih!! Nanti diliat orang" protesku padanya.70039Please respect copyright.PENANAtGYug6DHnm
70039Please respect copyright.PENANAujTP9MtlSo
Cukup aneh memang karena seharusnya aku memprotes tindakan Mang Dedi yang memegang dan mencium tanganku, bukan malah memprotes dia yang melakukannya di tempat terbuka seperti ini.70039Please respect copyright.PENANAmbVNRbZ3jF
70039Please respect copyright.PENANAlN1Rs37DX7
"Abis tangan kamu wangi sih Dek" balasnya terkekeh.70039Please respect copyright.PENANAukGQS0empZ
70039Please respect copyright.PENANAuGjgszQZHL
Suasana diantara kamipun menjadi sedikit canggung setelah itu karena aku memilih diam sejenak tak bisa lagi berkata-kata banyak. Jantungku sudah sangat terpacu oleh tindakan kecil Mang Dedi itu dan darahku berdesir merasakan adrenalin mengalir keseluruh tubuhku.70039Please respect copyright.PENANAkUqnRb7CwB
70039Please respect copyright.PENANAtg0BaK8mI9
Aku membiarkan saja tanganku tersebut di genggam lama oleh Mang Dedi sebelum akhirnya dia tiba-tiba menuntunnya pada daerah selangkangannya sendiri.70039Please respect copyright.PENANAJ1qbFkENpm
70039Please respect copyright.PENANABDEPlkHOdO
"ASTAGFIRULLAH MAS!!" teriakku lumayan kencang sambil menarik tanganku dari selangkangannya.70039Please respect copyright.PENANAMOTa7ZvNIW
70039Please respect copyright.PENANATQSoaBpLSt
Dapat aku rasakan kalau di balik celana yang tengah dipakainya saat ini, batang penis Mang Dedi tengah menegang dengan sangat kerasnya.70039Please respect copyright.PENANAUjoseyF6y6
70039Please respect copyright.PENANADkHMpY1JpC
Namun dengan tanpa bersalah sedikitpun Mang Dedi malah tertawa, "Kenapa Dek?" Ucapnya bertanya dengan polos.70039Please respect copyright.PENANAS5JR5Vyg5r
70039Please respect copyright.PENANA4J7cymAQp2
"Mas nakal iiihhhhh!" Protesku lagi.70039Please respect copyright.PENANA8fmo4k4ujF
70039Please respect copyright.PENANARyaI2inl1d
"Abis kamunya diem aja gak ngomong" sungut Mang Dedi malah menyalahkanku.70039Please respect copyright.PENANAnUyP6ZzVEV
70039Please respect copyright.PENANACKfoM8JY3p
"Mas tuh ya!! Iseng banget jadi orang!!" Ucapku melayangkan sebuah cubitan dipinggangnya.70039Please respect copyright.PENANAX55L8D3DY3
70039Please respect copyright.PENANAyWMsQobpK6
"Awhhh sakit Dek" ringis Mang Dedi sambil tertawa.70039Please respect copyright.PENANAuWRzSgLDMu
70039Please respect copyright.PENANA8wHVWsGrBq
Setelah itu, Mang Dedi malah menggelitik balik pinggangku dengan tangannya, "Ini serangan balasan" teriaknya menggelitikku.70039Please respect copyright.PENANAOXOQfr81ko
70039Please respect copyright.PENANA4PIYLJ3SnF
Akupun langsung berkelojotan merasa geli karena Mang Dedi menggelitik di kedua area pinggangku sehingga aku yang gampang gelian inipun jatuh tertidur di lesehan bambu yang ada disana.70039Please respect copyright.PENANAYNphyg9ROw
70039Please respect copyright.PENANAwuA5vsirLu
"Ampun Mas, Ampun" ucapku tertawa menahan geli meminta Mang Dedi berhenti untuk menggelitikku.70039Please respect copyright.PENANAvMKh8wsOCR
70039Please respect copyright.PENANA8r4NaZGIam
Tanpa aku sadari, posisiku kami saat ini sedang berhimpitan satu sama lain dengan Mas Dedi berada diatasku yang tengah telentang kegelian. Untungnya posisi tersebut tidak bertahan lama karena Mang Dedi segera menghentikan gelitikannya padaku.70039Please respect copyright.PENANApUa0uJ8rZW
70039Please respect copyright.PENANAZdpFrWvxhh
Mang Dedi tertawa puas setelah berhasil mengerjaiku sebelum akhirnya dia menjatuhkan diri disampingku. Nafas kami berdua saling berpacu terengah-engah setelah beberapa saat kami bergelut layaknya anak kecil yang tengah asik bermain.70039Please respect copyright.PENANAW4eajh6ucU
70039Please respect copyright.PENANApUgLuxpQ86
“Kamu cantik Dek Liya” ucap Mang Dedi tiba-tiba memegang pipiku.70039Please respect copyright.PENANApxPs6DjabU
70039Please respect copyright.PENANAl2gXZMeBWP
Ada hawa hangat yang aku rasakan saat tangan kasarnya tersebut menyentuh kulit wajahku. Bahkan tak ada sedikitpun niat untuk menolak sentuhan pria penjual sayur itu karena yang aku rasakan justru malah sebuah ketentraman.70039Please respect copyright.PENANAXgyjP8xMmO
70039Please respect copyright.PENANA1fkL5uwZuc
Dadaku pun tak berhenti berdegup dengan kencang, saking kencangnya sampai aku takut kalau Mang Dedi akan mendengarnya. Aneh memang aku bahkan tidak sadar kalau aku ini adalah perempuan yang sudah bersuami.70039Please respect copyright.PENANA56ag9OUc3r
70039Please respect copyright.PENANAOs9OCyZ0yw
Yang tersbesit dalam benakku saat itu adalah bagaimana bisa aku menahan getaran yang menelusup ke sumsum tulangku, merambat melalui setiap pembuluh nadiku, dan berusaha keluar melesak meminta untuk dibebaskan.70039Please respect copyright.PENANACia5U09kqG
70039Please respect copyright.PENANAsouRRgZ10c
“Mas!!” lirihku menahan badan Mang Dedi yang mencoba mendekat.70039Please respect copyright.PENANAOVQnmpNJ58
70039Please respect copyright.PENANAD0T4yRIw9E
Namun Mang Dedipun tampaknya tau kalau usaha penolakanku itu hanyalah setengah-setengah saja, “CUPPP!!” Dalam sekejab bibir Mang Dedi mendarat di bibirku. Sepersekian detik sebelum dia melepas dan menjauhkannya kembali.70039Please respect copyright.PENANAFOvKIhITN7
70039Please respect copyright.PENANAOeUdE04Mqo
Sedangkan aku terpatung, sadar bahwa sebenarnya momen ini pasti akan terjadi namun tetap merasa tak siap menyambutnya. Dalam keadaan itu, kami berdua saling menatap satu sama lain tanpa sedikitpun mengeluarkan kata-kata. Tapi dari pancaran mata Mang Dedi, aku bisa menangkap banyak hal yang ingin dia sampaikan padaku namun tak bisa dia ungkapkan secara terus terang.70039Please respect copyright.PENANAQYxgmpcfh4
70039Please respect copyright.PENANAfvk9H1ou0h
“Mas, kita tida--mpphhhhh”70039Please respect copyright.PENANAkok9gao9Uh
70039Please respect copyright.PENANAGiJkQgVds0
Kata-kataku terhenti ketika Mang Dedi kembali mendaratkan ciuman bibirnya mengunci bibirku. Namun untuk kali ini bibir kasarnya tersebut tidak hanya sekedar menyentuh seperti tadi. Ciuman Mang Dedi mulai berani melumat bibirku dengan halus dan penuh gairah.70039Please respect copyright.PENANAn7FjMfFa08
70039Please respect copyright.PENANAnO20MwNGMZ
Aku langsung tahu, kalau aku sudah tidak bisa menghindar. Maka yang aku lakukan justru menutup mataku, menikmati setiap getaran tabu yang dialirkan oleh Mang Dedi lewat ciumannya yang begitu lembut.70039Please respect copyright.PENANA6y4gpcMsW1
70039Please respect copyright.PENANAxFlojN3tze
Kalo mau jujur, aku juga ikut menikmatinya. Bahkan beberapa saat secara refleks aku juga membalas melumat bibir Mang Dedi, mengisyaratkan kalau aku juga merasakan hal yang sama dengan apa yang dia rasakan.70039Please respect copyright.PENANAgqaxf7aMDj
70039Please respect copyright.PENANAo9OIQPmYcC
“Maaf Dek. Aku terlalu nekat” ucap Mang Dedi menghentikan ciumannya.70039Please respect copyright.PENANAWscWsKvkk6
70039Please respect copyright.PENANAADPSF6UGYP
“Jangan minta maaf Mas” balasku melumat balik bibirnya.70039Please respect copyright.PENANAv4qYiouAzt