42779Please respect copyright.PENANA8FkCfe0H9P
42779Please respect copyright.PENANAL2GFs6A2c5
Hujan sore itu sudah reda saat aku mengantarkan Mang Dedi keluar dari rumahku menuju motornya. Kami berjalan bergandengan tangan menyusuri teras rumah layaknya pesangan kekasih yang tengah dimabuk asmara.42779Please respect copyright.PENANAoku0KzQ6UD
42779Please respect copyright.PENANAW4o6W6US4y
Sebenarnya ada sedikit perasaan kecewa, karena sudah saatnya kami kembali pada realita kami masing-masing. Mang Dedi kembali menjadi penjual sayur langgananku, dan akupun kembali menjadi seorang istri yang berlangganan di dagangannya.42779Please respect copyright.PENANABE4zv4QB8q
42779Please respect copyright.PENANASTyYsnP3vm
“Aku pulang dulu Dik!” Ucap Mang Dedi naik ke atas motornya.42779Please respect copyright.PENANAizF4OTZsvY
42779Please respect copyright.PENANApe8pEFFLZ6
Badanku sebenarnya masih lemas, vaginaku pun masih terasa berdenyut-denyut dan ngilu ketika aku berjalan. Namun aku tak rela melepas kepergian Mang Dedi begitu saja. Aku masih ingin berlama-lama dengannya, masih ingin memadu kasih sampai batas waktu yang tak bisa ku tentukan.42779Please respect copyright.PENANAV34nwjWobW
42779Please respect copyright.PENANArk0Edx4dCi
Tapi aku menahan diri untuk tidak memberitahunya, “Hati-hati Mas!” balasku tersenyum.42779Please respect copyright.PENANAE9LlkdGxZ3
42779Please respect copyright.PENANApRuzlYDvXs
Mang Dedi lalu mengangguk pelan, kemudian dia memelukku dan memberikan kecupannya pada bibirku. Untuk sebentar, aku membalas ciumannya tersebut sehingga kami saling pagut memagut bibir di depan rumahku tanpa sedikitpun khawatir dengan keadaan sekitar.42779Please respect copyright.PENANAfWCY6z3JVy
42779Please respect copyright.PENANARnw3iSikKa
“Sudah Mas! Nanti diliat orang..” Ucapku menjauhkan badan.42779Please respect copyright.PENANAtPBnC2XsLF
42779Please respect copyright.PENANAEJSZ553BmP
Mang Dedi lalu mengangguk mengerti, “Lain kali aku mampir lagi Dek Liya” ucapnya tersenyum menyalakan motor dan kemudian berlalu menghilang dari pandanganku.42779Please respect copyright.PENANA6US7Ig7zvW
42779Please respect copyright.PENANAGZI06fMasi
Setelah Mang Dedi pergi, kulangkahkan kakiku masuk kembali ke dalam kamar. Kulihat anakku Tasha masih tertidur dengan pulas dan kurebahkan badanku di sampingnya. Aku kemudian termenung menatap langit-langit kamarku dengan perasaan lelah namun puas disaat yang bersamaan.42779Please respect copyright.PENANAXSAvoH68vv
42779Please respect copyright.PENANAR60pcC3Fd3
“Maafkan Umi, Abi..” Ucapku merasa bersalah, tak kuasa membela diriku sendiri saat kulihat suamiku menatap tersenyum dari dalam foto yang menggantung di dinding kamar.42779Please respect copyright.PENANA3AOydFDQcP
42779Please respect copyright.PENANAPkLfEBb4Zv
Tapi perasaan bersalah itu tak bertahan lama, karena aku dengan segenap hati meyakinkan diriku bahwa ini juga merupakan kesalahan suamiku yang selama ini tak pernah membuatku puas dalam hal bercinta. Jangankan untuk puas, tau bahwa wanita bisa orgasme saja tidak.42779Please respect copyright.PENANAag47A06Qh7
42779Please respect copyright.PENANAFjzeGGUix4
Aku pun tak bisa menahan diri untuk tidak membuat perbandingan antara suamiku dan Mang Dedi. Mulai dari tutur kata, perlakuan hingga caranya, Mang Dedi memang jauh lebih unggul dibandingkan dengan suamiku.42779Please respect copyright.PENANAq9oisADjQH
42779Please respect copyright.PENANALYOp5eCV41
Bahkan sampai saat ini saja, masih dapat ku rasakan setiap rasa yang tersisa dalam tubuhku setelah persetubuhan terlarangku dengan Mang Dedi itu. Masihku bayangkan bagaimana perkasanya tukang sayur itu menggagahiku sehingga dapat membuatku terbang ke puncak kenikmatan yang belum pernah aku rasakan sebelumnya. Masih pula aku merasakan bagaimana cumbuan dan pelukannya yang begitu hangat itu membalut tubuh ranumku yang kesepian ini.42779Please respect copyright.PENANA8RQaWcwvI6
42779Please respect copyright.PENANAz5jLnEr8Wb
“Lain kali aku mampir lagi Dek Liya..” Kata Mang Dedi tiba-tiba saja terputar dalam benakku.42779Please respect copyright.PENANAuuBcpBeavs
42779Please respect copyright.PENANAwN9dahbBNS
Aku mengulum senyum, seperti orang gila berguling-guling diatas kasur dengan jantung yang berdebar-debar terus mengingat wajah dan perkataan Mang Dedi itu. Senyum terus terpancar di bibirku hingga membuat rahangku lelah membayangkan kalau hubungan terlarang kami masih akan berlanjut.42779Please respect copyright.PENANAlosEZrfFci
42779Please respect copyright.PENANA0EUTyz1yJn
“Ada yang lagi seneng nih kayaknya.” kaget suara suamiku yang tiba-tiba sudah berdiri di depan pintu.42779Please respect copyright.PENANA0Wfb95go19
42779Please respect copyright.PENANAy1acflL8eA
Aku langsung terduduk membenarkan ekspresiku, “Eh, Abi kapan pulang??” tanyaku tergagap.42779Please respect copyright.PENANAtExVFEDdqg
42779Please respect copyright.PENANAOpXaiC7BTM
“Baru aja nih” balasnya masuk ke dalam kamar dan membuka baju. “Oh iya, Abi bawa sesuatu buat Umi” lanjutnya meraih kantong celananya.42779Please respect copyright.PENANAL27WQZYf7x
42779Please respect copyright.PENANAjyQjEwvIJD
Suamiku tersebut lalu mengeluarkan sebuah kotak kecil berwarna merah yang berbentuk seperti kotak perhiasan, “Apaan tuh Bi??” tanyaku penasaran.42779Please respect copyright.PENANAd4WaBBhFdN
42779Please respect copyright.PENANAurP5pVVdxt
“Supriiseeeeeeee!!!” teriak suamiku membuka kotak kecil itu. Didalamnya kulihat ada sebuah cincin emas yang ukurannya lebih besar dari cincin pernikahanku.42779Please respect copyright.PENANAzwYFfbq7O1
42779Please respect copyright.PENANAWbxaKTY6jz
Aku terlonjak kaget, antara senang dan sedikit bersalah, “Buat Umi?” tanyaku ragu.42779Please respect copyright.PENANA2sKtk3Vv61
42779Please respect copyright.PENANAuElBnOEExi
“Woiya dong. Masa’ buat cewe lain” balas suamiku dengan sangat senang.42779Please respect copyright.PENANAB5FG2HELHP
42779Please respect copyright.PENANANG9DNxlOat
Tiba-tiba saja, air mataku menetes dengan sendirinya. Satu persatu bulir-bulir air mata itu turun dalam kumpulan rasa bersalah yang menyesaki dadaku. Lengkap dengan pemikiran bahwa aku telah begitu jahat mengkhianati pria sebaik suamiku ini.42779Please respect copyright.PENANARk1X4kwtOd
42779Please respect copyright.PENANAUDY6MMqAB7
“Loh?? looh?? kok Umi nangis??” tanya suamiku bingung.42779Please respect copyright.PENANAm6s2gcphyg
42779Please respect copyright.PENANAe26DNn3m2j
Aku tak menjawab dan terus menangis. Seolah sedang menyesali perbuatan yang sebenarnya secara sadar aku lakukan dan benarkan. Tapi melihat bagaimana wajah lelah suamiku itu tersenyum tanpa tau sedikitpun aku telah mengkhianatinya, membuat hatiku seperti terisis perlahan-lahan.42779Please respect copyright.PENANAtzZIUtl5OM
42779Please respect copyright.PENANAv1B8q13ESe
Aku kemudian memeluk tubuh suamiku dengan erat, “Maafin Umi, Bi!! Maafin Umi belum jadi istri yang baik buat Abi..” Ucapku menangis tersedu-sedu.42779Please respect copyright.PENANA1KZH5chvh2
42779Please respect copyright.PENANAmtXmD8HgVM
“Umi sudah jadi yang terbaik buat Abi kok!! Abi gak akan minta lebih” balas suamiku mengelus kepalaku.42779Please respect copyright.PENANAZ8ENuZXOmT
42779Please respect copyright.PENANARpCQlWsM1q
Segera saja setelah itu ku hamburkan badanku pada tubuh suamiku dan langsung kuciumi bibirnya. Suamiku terlihat kaget dengan serangan ku tersebut namun dia tampak senang dengan caraku menciumnya. Segala perasaan bersalah dalam hatikupun, aku coba tuangkan dalam pagutanku seolah ingin menghilangkannya.42779Please respect copyright.PENANAIO1hKWZU6r
42779Please respect copyright.PENANA8GiXXoZDDG
Tapi semakin dalam ciumanku pada suamiku tersebut, semakin perih rasanya hatiku ketika teringat bahwa bibirku ini tak lagi suci untuknya. Bibir mungilku ini telah dikotori oleh bibir pria lain selain dirinya yang bahkan belum sempat aku cuci dan bersihkan.42779Please respect copyright.PENANA3L0dZV37S8
42779Please respect copyright.PENANA4y1x6KkyTd
“Maafkan aku Bi!” batinku terus memagut suamiku.42779Please respect copyright.PENANACkTVE53Sv9
42779Please respect copyright.PENANA9kFSELQWl6
Aneh rasanya aku malah tiba-tiba bernafsu dan menggebu. Membayangkan bagaimana tadinya aku menggunakan bibir yang sama ketika melayani tukang sayur langgananku tadi. Walau rasanya aku seperti menghinakan suamiku sendiri, namun justru ada sebuah dorongan batin yang membuatku semakin ingin melanjutkannya.42779Please respect copyright.PENANAveuHjtykLC
42779Please respect copyright.PENANAcsVrSHQp6J
“Umi udah mandi??” tanya suamiku menghentikan ciuman kami.42779Please respect copyright.PENANA6DyDKwQawe
42779Please respect copyright.PENANAbdr8avsaT9
Aku lalu menggeleng membalasnya, “Belum Bi!” jawabku singkat.42779Please respect copyright.PENANAFcQvwuMajg
42779Please respect copyright.PENANAxzNYtLuj4V
“Mandi bareng yuk!” ajak suamiku girang.42779Please respect copyright.PENANAsor2pdXAja
42779Please respect copyright.PENANAmOaFTMdv2o
Jantungku tiba-tiba berdegub tidak karuan, aku teringat dan takut kalau tubuhku masih menyisakan bekas-bekas ciuman Mang Dedi yang pasti akan dilihat oleh suamiku jika kami mandi bersama, “Abi mandi sendiri aja gih!” kataku menolak.42779Please respect copyright.PENANAFsaeCRQIHQ
42779Please respect copyright.PENANAQllFJb7rYu
“Loh?? kok gitu?? Ayolah Mi!! kita gak pernah mandi bareng loh..” bujuk suamiku masih bersemangat.42779Please respect copyright.PENANApwn0nfr0xI
42779Please respect copyright.PENANATkpY5wCPtn
Aku menjadi sangat bimbang dibuatnya. Kalaupun ingin menolak, aku harus menolak dengan alasan yang cukup kuat. Sementara aku juga sedikit kasihan menolak ajakan suamiku tersebut karena aku sendiri yang membangkitkan gairah bercintanya.42779Please respect copyright.PENANAT2dpgFUOx4
42779Please respect copyright.PENANAbFKeman0ry
“Kalau gitu Umi duluan masuk ke kamar mandi ya.. nanti Abi nyusul!!” Ucapku menemukan sebuah solusi. Aku akan melihat dulu keadaan badanku sebelum memutuskan untuk mandi bersama suamiku atau tidak.42779Please respect copyright.PENANAouDJYew0sY
42779Please respect copyright.PENANANfOiPQRtTI
“Kok gitu Mi??” tanya suamiku heran.42779Please respect copyright.PENANABdcuXDYRj6
42779Please respect copyright.PENANAyhhfnCnH87
Aku kemudian berdiri dan menggodanya, “Mau mandi bareng apa enggak??” tanyaku padanya.42779Please respect copyright.PENANAMrfLMCVKJ7
42779Please respect copyright.PENANAKFQLopmHgD
“Mau... mauu...” jawab suamiku mengangguk-angguk girang menerima persyaratanku.42779Please respect copyright.PENANA85gMKxcW3c
42779Please respect copyright.PENANAE7ZG8cLWPH
Aku kemudian meraih handuk yang menggantung di bagian belakang pintu kamarku dan berjalan menuju kamar mandi sambil menghela nafas dalam-dalam. Setibanya disana, aku dengan secepat kilat melucuti baju gamis, hijab dan pakaian dalamku sehingga tubuhku benar-benar telanjang.42779Please respect copyright.PENANAQ6gU4itpQP
42779Please respect copyright.PENANAlE2HhGixsY
Dari pantulan cermin yang ada di kamar mandi, aku mencoba mematut seluruh bagian badanku untuk melihat apakah ada bekas ciuman ataupun gigitan Mang Dedi disana. Beruntung setelah aku berputar-putar melihatnya, hanya ada beberapa bekas merah pada bagian dadaku yang terlihat seperti bekas gigitan nyamuk.42779Please respect copyright.PENANA5qRFUCQ86Q
42779Please respect copyright.PENANAHOyd8UuYAP
“Aman!!” batinku menghela nafas lega.42779Please respect copyright.PENANAkMncwh4X3N
42779Please respect copyright.PENANAYRXOuxwdbN
Setelah itu, kunyalakan keran shower air hangat untuk mengguyur tubuhku sebentar sambil menghilangkan degub jantungku yang seperti ingin meloncat keluar. Selang beberapa menit kemudian, badanku pun akhirnya rileks dibawah kucuran air yang membuat nyaman itu.42779Please respect copyright.PENANAmQHW30XD0z
42779Please respect copyright.PENANAuUTvK3YI7k
“Umi curang!” Ucap suamiku yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar mandi.42779Please respect copyright.PENANAjoL7AHFz3o
42779Please respect copyright.PENANAREVGknKw8g
Reflek saja aku tiba-tiba menutup bagian dadaku takut bekas merah cumbuan Mang Dedi masih terlihat, “A--abi main masuk aja!!” protesku padanya.42779Please respect copyright.PENANArmXeCRHXoB
42779Please respect copyright.PENANAyttmUIy8gx
“Loh? Umi kenapa coba?? Abi udah pernah liat semua masih aja ditutupin segala” balasnya mendekatiku.42779Please respect copyright.PENANAZDWkMKMLW7
42779Please respect copyright.PENANAJgEbgcl9g9
“U--umi kan kaget Bi!” balasku masih tergugup.42779Please respect copyright.PENANAdjreUazSzF
42779Please respect copyright.PENANAUbolA9Oq0R
Dalam kucuran air hangat yang mengguyur badan kami berdua itu, suamiku kemudian memeluk tubuhku dari belakang dan langsung menciumi leherku. Aku cukup dibuat kaget dengan serangannya tersebut karena suamiku sebelumnya tidak pernah melakukannya.42779Please respect copyright.PENANABmJaxakWpv
42779Please respect copyright.PENANAeRJICYSBAJ
“Umi seksi banget..” bisik suamiku memuji.42779Please respect copyright.PENANAXZVaY8QJfm
42779Please respect copyright.PENANAitzcVuZm45
Ada sedikit perbedaan dari sikap suamiku saat dia meraba pinggang dan punggungku. Biasanya jika dia ingin bercinta, dia tidak akan membuang-buang waktu untuk mencium dan merabatubuhku. Namun kali ini, suamiku tampak sabar sehingga akupun perlahan-lahan hanyut dan badanku jadi berdesir mulai merasakan gairah.42779Please respect copyright.PENANAYfvxznqaeZ
42779Please respect copyright.PENANAoAAJ7kYPgi
“Bihh..” desahku lirih.42779Please respect copyright.PENANAihGqgbkb9T
42779Please respect copyright.PENANAVsrSp55X8t
Aku sedikit menggelinjang saat tangan suamiku mulai menyentuh kedua payudaraku dengan pelan. Kupejamkan mataku menikmati sensasi nikmat yang dialirkan dari puting payudaraku ke seluruh bagian syaraf yang ada di tubuhku. Hatiku tiba-tiba menjadi senang, jarang-jarang diperlakukan selembut ini oleh suamiku.42779Please respect copyright.PENANA8D5c40zG9d
42779Please respect copyright.PENANAQZrdIUxtsG
Air hangat terus mengguyur tubuhku yang semakin rapat dengan badan suamiku. Dapat ku rasakan dibagian pinggulku penis miliknya sudah menegang menekan-nekan dengan kuat bongkahan daging kenyal pantatku.42779Please respect copyright.PENANAltjjLPgqzP
42779Please respect copyright.PENANAL5CMxO82tD
Tak sampai disana saja, kedua tangan suamiku kini bergerak ke bawah perlahan-lahan merabai bagian paha dan selangkanganku. Beberapa kali pula rabaannya tersebut singgah dengan lembut di bagian vaginaku.42779Please respect copyright.PENANAwvkjimhEeh
42779Please respect copyright.PENANAURRhuc9jN5
“Disanahh Bi!!” pintaku lirih menahan tangannya di vaginaku.42779Please respect copyright.PENANArLdITcyQg3
42779Please respect copyright.PENANACYO1PVnJwh
Seolah mengerti, tangan kanan suamiku akhirnya bergerak nakal menggosok-gosok pelan bibir vaginaku yang basah oleh air hangat, sedangkan tangan kirinya aktif menelusuri bagian perut dan payudaraku.42779Please respect copyright.PENANANzeX3I0Zkx
42779Please respect copyright.PENANAOznd9e8ZfT
“Uhhh... eemmmhhhh” lenguhku tertahan.42779Please respect copyright.PENANAa9sg2UPedU
42779Please respect copyright.PENANAxkYI73KVU2
Dari belakang suamiku menciumi pundakku dengan kecupan-kecupan pelan yang terkadang berubah liar menjadi hisapan-hisapan dan gigitan kecil ke bagian punggungku. Aku menjadi terheran-heran dengan perubahan sikap suamiku tersebut. Begitu penasaran dimana dia mempelajarinya.42779Please respect copyright.PENANAqCBpiA0cBS
42779Please respect copyright.PENANANFyfztNoIT
“Abiihh.. koookk enakk sihh???” lenguhku manja membalikkan badanku menghadapnya.42779Please respect copyright.PENANA3dl1iIUEDV
42779Please respect copyright.PENANAZNgUYYDBpM
Seketika suamiku langsung menyambar wajahku dengan ciuman liarnya bertubi-tubi. Aku bahkan sampai megap-megap kehabisan nafas diantara guyuran air hangat dan ciumannya. Gairahku menjadi sangat bergejolak naik hingga ku balas pagutan suamiku dengan bibir dan mulutku tak kalah ganasnya.42779Please respect copyright.PENANA77LFn17mRX
42779Please respect copyright.PENANATm61HNIRpm
Tak mau kalah dengan perlakuan suamiku tersebut, aku pun kemudian menunjukkan kemampuan baruku dengan meraba-raba bagian tubuh suamiku dengan tangan. Jemariku menyentuh penisnya yang menegang sambil sedikit memberi pijatan-pijatan ringan di batangnya.42779Please respect copyright.PENANAkGZNqtYJJs
42779Please respect copyright.PENANAo6xpIZfcCi
“Ouughh.. Mihh!!” giliran suamiku yang melenguh nikmat.42779Please respect copyright.PENANAIWyE2SZo2E
42779Please respect copyright.PENANAXlZEvo8b7T
Sekilas aku teringat dengan adegan percintaanku bersama Mang Dedi dimana aku dengan beraninya mengulum penis pria penjual sayur itu dengan mulutku. Rasanya aku ingin memberikan hal yang sama pada suamiku agar keadaan menjadi imbang antara mereka dan tak ada perasaan bersalah dalam hatiku.42779Please respect copyright.PENANAKGBnt3MxbX
42779Please respect copyright.PENANA4IC4IdQfgw
Dengan secepat kilat aku kemudian melepaskan ciumanku pada bibir suamiku dan langsung bertekuk lutut di hadapan selangkangannya.42779Please respect copyright.PENANAAqjzOd8ABy
42779Please respect copyright.PENANAyPUAMwT6Hn
“U—umi?” suamiku terheran.42779Please respect copyright.PENANA7FA7SOxBER
42779Please respect copyright.PENANADG0acayp5v
Belum sempat dia mencerna apa yang akan aku lakukan, aku langsung menyambar dan menggenggam penisnya lalu ku kocok dengan pelan-pelan sambil kuciumi kepala batangnya.42779Please respect copyright.PENANAoQQzOmiEVj
42779Please respect copyright.PENANADMhuUDScXV
“Ouughhh..” Badan suamiku menggelinjang dan mulutnya mengerang.42779Please respect copyright.PENANA9FtuPJ2cQd
42779Please respect copyright.PENANADRk8eYmY7M
Aku mendongakkan wajahku ke atas melihat ekspresi suamiku yang merem melek keenakan. Kubuka mulutku dengan lebar dan kuarahkan penis suamiku tersebut ke dalam kulumanku hingga semuanya amblas tak bersisa.42779Please respect copyright.PENANAKrpIVdF4Z4
42779Please respect copyright.PENANAGHnpGi7GBC
“Ouuhh gilaa.. Umiiihh!” racau suamiku memegangi rambutku.42779Please respect copyright.PENANA7JCvvv5IKc
42779Please respect copyright.PENANA5wipGzjrgP
Karena ukuran penis suamiku yang kecil, aku dengan begitu mudah mengulum penisnya lebih dalam dan dengan bebas menggerakkan lidahku bermain-main diseluruh batangnya. Suamiku dengan sangat bernafsu ikut menggenjotkan penisnya dalam kulumanku yang terasa sangat licin dan basah.42779Please respect copyright.PENANA8CaCxrAZr4
42779Please respect copyright.PENANAVPYWvSH1lP
“Enakk bangettt Umiii!!!” desah suamiku tak henti-henti.42779Please respect copyright.PENANAGM0MBZPxgV
42779Please respect copyright.PENANApHxCeM1acN
Suamiku tampak sangat menikmati kulumanku tersebut hingga penisnya terasa makin menegang dan membesar dalam mulutku. Kuhisap-hisap dengan kuat seluruh batangnya tersebut seperti mengharapkan sesuatu keluar dari sana.42779Please respect copyright.PENANAhiD67Aqnie
42779Please respect copyright.PENANA8sURrrbUus
Selang tak berapa lama kemudian, akupun merasakan gairahku sudah tak bisa di tahan lagi. Vaginaku terasa sudah berkedut-kedut minta dimasuki oleh sesuatu. Dan dengan cekatan aku merayap naik pada tubuh suamiku dan mendorongnya pelan di closet duduk yang ada disana.42779Please respect copyright.PENANAC0yTmNs1Ch
42779Please respect copyright.PENANA452UZ2ofOg
Suamiku menurut saja saat ku raih batang penisnya yang kecil dan menegang sangat keras itu sambil ku arahkan pada liang vaginaku. Mata suamiku nanar melihat aku yang seperti kerasukan setan ingin segera menuntaskan birahi ini.42779Please respect copyright.PENANAm44Ny3iH3C
42779Please respect copyright.PENANAvadzsKd5D8
“Umi masukin ya Bi!” ucapku meminta izin.42779Please respect copyright.PENANAf6wsKTnmYn
42779Please respect copyright.PENANAVFLMzaPfCH
Kuturunkan sedikit pinggul dan pantatku ke ujung penisnya dengan sedikit tergesa-gesa karena dorongan nafsu yang begitu kuat. Entah kenapa rasanya aku sangat bernafsu saat ini dan menuntut penyelesaian secepat mungkin.42779Please respect copyright.PENANA2PuwLP1aPi
42779Please respect copyright.PENANAblHFs11ZJL
“Aaaachhhh...” kami berdua mendesah bersama saat aku menurunkan pinggulku lebih ke bawah lagi.42779Please respect copyright.PENANAVoOfnBU38p
42779Please respect copyright.PENANAncW51mP7YI
Batang penis suamiku itu melesak masuk seluruhnya dengan sangat mudah karena ukurannya yang kecil. Sedangkan vaginaku sudah sangat licin, hangat dan basah oleh cairan pelumas yang keluar begitu banyak dari liangnya.42779Please respect copyright.PENANAQhWnfF7V86
42779Please respect copyright.PENANAOxBXFSi1tc
Beberapa detik aku hanya diam menikmati sensasi tusukan batang suamiku tersebut. Walau tak sepenuh dan sesesak saat dimasuki penis Mang Dedi, namun rasanya cukup mengisi vaginaku yang masih punya daya jepit yang lumayan kuat itu.42779Please respect copyright.PENANAW7naHrWAAQ
42779Please respect copyright.PENANAHOcbMYwen1
“Umii makin pinter bikin Abi enak sekarang!” Puji suamiku meraih kedua payudaraku.42779Please respect copyright.PENANAaQHHNJrwxA
42779Please respect copyright.PENANA10JWNSDvno
Aku tersenyum mencium bibirnya, “Abi juga tumben ga buru-buru..” balasku menggoyangkan pinggul.42779Please respect copyright.PENANAozBfaHUsr6
42779Please respect copyright.PENANAx5VKlZdP0h
Suamiku meringis merasakan goyangan pantatku yang kemudian kupompa dengan pelan-pelan. Posisiku yang saat ini berada diatas dan seperti menunggangi kuda itu, membuatku merasakan kenikmatan luar biasa setiap kali aku bergerak.42779Please respect copyright.PENANAZYNBczSApi
42779Please respect copyright.PENANAjBH9OXAI6D
Tusukan suamiku itu semakin terasa nikmat karena aku dapat dengan leluasa mengarahkan bagian-bagian dalam liang vaginaku yang paling menimbulkan rasa nikmat saat tersentuh penis suamiku.42779Please respect copyright.PENANAa6CHlkFgyO
42779Please respect copyright.PENANA3ym23OT4jR
“Abihh.. Ohhhh.. Bii!!” desisku semakin bersemangat.42779Please respect copyright.PENANANFY4IZfSJt
42779Please respect copyright.PENANAzpGXyabQiz
Badanku duduk di atas badan suamiku, sedang pinggul dan pantatku terus kuayunkan mengocok liang vaginaku dengan penis miliknya. Bunyi gesekan kelamin kami yang basahpun terdengar berkecipak karena cairan vaginaku sudah sangat banyak meleleh keluar.42779Please respect copyright.PENANAPKgEioEPpZ
42779Please respect copyright.PENANADnJX7KJVDQ
Namun sayang, baru sekitar dua menitan aku menggenjotkan vaginaku dengan penuh semangat. Nafas suamiku sudah mendengus-dengus tak beraturan pertanda dia akan keluar sebentar lagi. Aku sudah menduga akan seperti ini jadinya sehingga akupun tak terlalu kecewa mengetahui suamiku tersebut akan ejakulasi.42779Please respect copyright.PENANAJtUXYmz5uq
42779Please respect copyright.PENANAYx3MbZb8sQ
“Umiihh.. Abii keluarrr” teriaknya begitu kencang meremas payudaraku dengan begitu kuat.42779Please respect copyright.PENANAsHOpAgauPn
42779Please respect copyright.PENANAY5WTcNJ198
Tapi entah kenapa tubuhku tiba-tiba bergerak secara sendirinya mencabut tusukan penis suamiku seperti tidak rela kalau cairan itu masuk kesana. Alih-alih keluar di dalam, suamiku memuntahkan spermanya di badanku dengan sangat banyak dan berkali-kali lipat dari biasanya.42779Please respect copyright.PENANAtK5OKXiHS4
42779Please respect copyright.PENANAQyvnfgSzw3
“CROOTT!!! CROTTT!! CROTTT!!! CROOTTTTT!!”42779Please respect copyright.PENANAlA1jugP60v
42779Please respect copyright.PENANA1SzyIHOpuB
Sekitar empat tembakan kuat keluar dari ujung penis suamiku sambil diiringi tembakan-tembakan kecil setelahnya. Kupeluk dan kudekap erat badan suamiku agar dia dapat menikmati puncak kenikmatannya dengan sempurna. Kurasakan betul, penis suamiku yang terhimpit di perutku masih berkedut-kedut memuntahkan spermanya.42779Please respect copyright.PENANAPn2eXhW9Po
42779Please respect copyright.PENANAHNfQhtrMr1
Suamikupun kemudian langsung lemas terduduk dan tak bertenaga.42779Please respect copyright.PENANAA0BNqTm0Vd
42779Please respect copyright.PENANA9pIGx8sb5c
“Apa yang aku lakukan??” batinku.42779Please respect copyright.PENANAh7nvtQNIKv
42779Please respect copyright.PENANA6rkczw5cZ1
Aku sadar tidak mengizinkan sperma suamiku masuk ke dalam liang vaginaku setelah aku teringat bahwa didalamnya sudah ada benih Mang Dedi yang masuk lebih dulu. Entah apa yang aku pikirkan, tapi tubuhku seolah berkata kalau aku tak ingin dibuahi untuk sementara waktu selain oleh benih Mang Dedi.42779Please respect copyright.PENANA1EKIKhn5WQ
42779Please respect copyright.PENANAjTV0OL1mLx
“AKU SUDAH GILA??!!!”42779Please respect copyright.PENANA24so78DIqB