“Ibu Nastika..”
7281Please respect copyright.PENANABtAENz3vEn
“Iya mbak.. saya”
7281Please respect copyright.PENANAE2ElIlqrWY
“Silahkan masuk..”
7281Please respect copyright.PENANATYU4Xpw5fr
Malam itu aku dan istriku mengunjungi dokter kandungan untuk memeriksakan kesehatan calon anak pertama kami. Sehabis maghrib tadi kami sudah datang dan mengantri untuk periksa rutin setiap bulan. Aku dan istriku memang sudah sepakat untuk tetap konsultasi dengan satu dokter saja. Karena istriku sudah dipanggil masuk, akhirnya kami berdua pun datang menemui dokter yang akan memeriksa kandungan istriku.
7281Please respect copyright.PENANAIu9zD5r99T
“Silahkan Bu.. kenalkan saya dokter Boby yang menggantikan Dokter Yuni untuk sementara waktu”
7281Please respect copyright.PENANAtDJwOh4ATb
“Maaf, dokter Yuni kemana ya dok?” tanya istriku penasaran.
7281Please respect copyright.PENANAJllPcZLk65
“Kebetulan beliau sedang ada pelatihan selama seminggu di luar negeri, mungkin minggu depan baru datang”
7281Please respect copyright.PENANAqR4HbUPITp
Kuperhatikan dokter pengganti yang akan memeriksa istriku. Nampak umurnya masih muda, paling belum ada 30 tahun, tak beda jauh dari umurku. Wajahnya tampan dengan cambang halus yang menghiasi dagunya. Dari segi penampilan memang dokter Boby itu khas banget. Pantas kalau dia sudah jadi dokter di usia muda karena memang kelihatannya dia itu orang yang cerdas.
7281Please respect copyright.PENANAV8EmC7QmaL
“Ohh. Begitu.. ya gapapa sih dok..”
7281Please respect copyright.PENANAumRvfcmLw6
“Baik, emmm.. karena ini pertama kali saya ketemu dengan bu Nastika, boleh saya periksa secara keseluruhan keadaaan ibu?”
7281Please respect copyright.PENANAusMmS6pWN9
“Iya silahkan dok.. saya siap kok” balas istriku mantab.
7281Please respect copyright.PENANASuA0DNmv1u
“Bapak suaminya yah? boleh saya ijin memeriksa istrinya ya pak?”
7281Please respect copyright.PENANAA3j2anXKXQ
“Eh iya, silahkan dok…”
7281Please respect copyright.PENANAEjEx7Le1Uw
Sejenak kulihat dokter Boby menyiapkan beberapa lembar kertas yang bertuliskan tentang data pasien dan perkembangan kandungannya. Sepertinya dokumen itu akan dia pergunakan sendiri karena aku lihat kop formulilr itu bertuliskan namanya dan juga klinik tempat prakteknya.
7281Please respect copyright.PENANAC5Bxo2OZ7W
“Baik.. kalau begitu silahkan bu Nastika melepas semua pakaiannya”
7281Please respect copyright.PENANAfBJ0QJC2Om
“Hah? Semuanya dok? Emang perlu yah?” istriku tampak kaget dengan permintaan dokter Boby.
7281Please respect copyright.PENANATuid6GQ0X7
“Iya bu.. supaya saya bisa dengan jelas memeriksa semua organ pendukung masa kehamilan dan juga pada waktu melahirkan”
7281Please respect copyright.PENANAho4EA4Onb6
“Ohh.. iya.. iya.. gimana mas?”
7281Please respect copyright.PENANAGC7daQxsHV
“ya gapapa, kan emang mau diperiksa dek” setujuku.
7281Please respect copyright.PENANACZIEJd7ea5
Aku memang merasa agak janggal dengan permintaan dokter itu. Baru kali ini aku menemui dokter yang akan memeriksa pasiennya tapi disuruh membuka semua bajunya. Bukannya biasa kalau diperiksa itu cuma mengangkat baju bagian tengah supaya perutnya bisa di periksa. Tapi aku kembali tak menaruh curiga, aku iyakan saja permintaan dokter Boby pada istriku.
7281Please respect copyright.PENANA5xtozDz9QN
“Emm.. iya deh mas.. gapapa kan yah”
7281Please respect copyright.PENANAOk0lXxnUsR
Dengan santainya istriku mulai membuka bajunya berikut celana bahan yang dipakainya. Menit berikutnya istriku tinggal memakai dalaman dan juga jilbab yang menutupi bagian kepala sekaligus lehernya.
7281Please respect copyright.PENANAb63UTjpwkY
“maaf bu.. biasa sekalian Bh sama celana dalamnya dilepas sekalian? Ibu tenang saja, kan ada suaminya disini” ujar dokter Boby kemudian.
7281Please respect copyright.PENANAhY1dXaJmCF
“Eh, iya dok.. gapapa kok.. saya lepas dulu”
7281Please respect copyright.PENANAGbv8KLoFZE
Istriku yang memang terbiasa telanjang di hadapan orang lain kemudian dengan santainya melepas semua dalaman yang dipakainya. Otomatis sekarang ini istriku telanjang total dan hanya menyisakan jilbab krem yang masih belum dilepasnya.
7281Please respect copyright.PENANA7BrfZmxw1x
“Baik… coba saya periksa dulu”
7281Please respect copyright.PENANAdmFpiqXrHx
Dokter muda itu kemudian melihat semua bagian tubuh istriku dengan seksama. Entah apa yang diperiksanya aku belum tahu sampai sekarang. Dia nampak berputar mengamati seluruh lekuk tubuh istriku. Baru setelah dia puas kemudian dia duduk kembali di depanku.
7281Please respect copyright.PENANAp1gdmnqO8y
“Bagus ini pak.. tubuh istrinya bapak bagus banget, proporsional” ucapnya.
7281Please respect copyright.PENANAk4M5IeF4zL
“Iya dok, syukurlah..”
7281Please respect copyright.PENANAHEgnFY8Hde
“Sekarang silahkan ibu menuju ke sebelah, tiduran aja bu.. santai aja”
7281Please respect copyright.PENANA6yujq9CAfU
Istriku kemudian di persilahkan menuju ke bagian samping. Di situ kulihat ada sebuah ranjang kecil tempat memeriksa pasien. Setelah istriku tiduran di atas tempat periksa, dokter Boby kemudian menutup horden yang digunakan sebagai penyekat supaya pasien tidak terlihat. Meski begitu suara mereka masih aku bisa dengar dengan jelas.
7281Please respect copyright.PENANA0JimGnoiDE
“Dibuka ya bu pahanya… iya begitu.. bagus” ucap dokter Boby kemudian.
7281Please respect copyright.PENANAUJuSEOe87E
“Aahhh…” suara desahan istriku mulai terdengar, entah apa yang terjadi padanya.
7281Please respect copyright.PENANAARPCSkNZEr
Mataku memang tak bisa melihat apa yang terjadi di balik horden yang tertutup itu. Aku kemudian membuka layar Hpku untuk membalas pesan yang masuk. Saat aku membuka layar Hp, tiba-tiba kutemui sesuatu yang menarik bagiku di tembok belakangku. Rupanya ada cermin yang lumayang besar, dari situ aku bisa melihat istriku dan dokter Boby di balik horden yang tertutup. Kini aku bisa mengamati apa yang dokter itu lakukan pada istriku.
7281Please respect copyright.PENANAz4veN21w1g
“Ditahan ya bu.. cuma sebentar kok”
7281Please respect copyright.PENANA4zn6CmU6ku
“Ii..iya dok.. gapapa”
7281Please respect copyright.PENANAJxHTmMEofo
Kuperhatikan dari bayangan mereka di cermin, nampak dokter Boby mulai memasukkan jarinya ke dalam liang vagina istriku. Lagi-lagi aku menemukan sesuatu yang janggal sedang terjadi di sini.
7281Please respect copyright.PENANAjbZdLmO64t
“Uuhhhh.. ahhh… iya dok.. ahh”
7281Please respect copyright.PENANAQoR4TdKx0g
“Enak kan bu? Gak sakit kok”
7281Please respect copyright.PENANA86Y1fyqoq3
“Iyaaaa.. ahh..”
7281Please respect copyright.PENANAlEbhNt9vwk
Jari yang masuk kedalam liang senggama istriku itu bukan untuk melihat apa yang ada dalam organ intim istriku, tapi malah keluar masuk dengan tempo cepat. Tentu saja istriku semakin mendesah dibuatnya. Kembali aku hanya diam saja melihatnya. Selama istriku tak protes dan melarang perlakuan dokter itu, aku masih bisa menerima apa yang terjadi.
7281Please respect copyright.PENANAyzIcJLru8L
“Nahh.. begitu aja bu, biar lebih santai…”
7281Please respect copyright.PENANABPVcXKV8M7
“Uhhh.. iya dok… emmhhh..”
7281Please respect copyright.PENANAqsv2BDB5XL
Karena merasa aman, dokter muda itu mulai bertindak lebih jauh. Bukannya menggunakan alat kedokteran pada umumnya tapi dia malah menggunakan alat kelaminnya untuk disodorkan pada istriku. Gilanya juga istriku seperti menyambut perlakuan mesum yang dilakukan oleh dokter itu. Bisa dengan jelas kulihat lewat pantulan di cermin kalau dokter Boby sudah mengeluarkan penisnya dari dalam celananya. Melihat itu istriku malah memegang dan mengocok penis dokter Boby dengan gerakan pelan.
7281Please respect copyright.PENANAZommkmTUQ4
“Hehehe.. bagus kan bu? Nahh.. pelan saja..”
7281Please respect copyright.PENANAEP2lL3WAMB
“Hihi.. iya dok.. pelan kok” sambut istriku.
7281Please respect copyright.PENANAMuZCUdEyEH
Aku hanya diam sambil mulutku mulai tersenyum melihat kelakuan mereka berdua. Dokter mesum dapat pasien perempuan binal, ya cocok lah. Apalagi istriku tahu kalau aku tak akan marah pada kelakuannya, dia tahu betul siapa aku dan juga perjanjian kami dalam mengarungi rumah tangga. Itulah sebabnya aku pilih untuk diam saja sambil mengamati bagaimana cara mereka bermain di situasi seperti ini.
7281Please respect copyright.PENANAaYE67ZzYR5
“Baik… sekarang ditahan lagi ya bu.. gak sakit kok”
7281Please respect copyright.PENANAfxNcFTmR91
“Oohhh.. iya … aahh.. dokter…”
7281Please respect copyright.PENANALyBwgNoREz
Meski remang-remang tapi mataku bisa melihat bayangan mereka di cermin. Kini dokter Boby sudah berada di depan selangkangan istriku. Pasti bisa dibayangkan kalau sekarang dia tengah berusaha memposisikan penisnya pada liang senggama istriku. Benar saja, beberapa saat kemudian kulihat pinggul dokter Boby sudah mengayun ke depan dan ke belakang dengan cepat.
7281Please respect copyright.PENANA0xyFFum2gK
“Aahh.. ini sih sering dipake ya bu? Rajin yah suaminya?”
7281Please respect copyright.PENANApiNcnelrV6
“Hihihi.. aahhh… iya dok… rajin kok”
7281Please respect copyright.PENANA1QRargvVNb
Kembali aku tersenyum mendengar komentar dokter Boby dan balasan dari istriku. Sebenarnya yang rajin ngentot itu istriku, malah kurasakan semakin hari semakin liar saja dia itu. Untungnya ada Angga yang bisa mengimbangi birahinya. Jadinya aku bisa leluasa bekerja tanpa harus capek memuasi kebutuhan seks istriku. Eh, ada Angga kenapa untung yah? ah, masa bodo.
7281Please respect copyright.PENANAjJ4NBjkcO4
Kriett.. kriettt.. tek..tek.. krieett..
7281Please respect copyright.PENANAxBMUDsxd7g
Mulai tedengar suara derit kaki tempat periksa yang terdorong oleh gerakan manusia di atasnya. Aku yakin sekarang ini dokter Boby mati-matian mengocokkan penisnya dalam liang senggama istriku.
7281Please respect copyright.PENANAgBDoTDZpXG
“Ohhhh.. ini sih masih.. ahh… jepitannya… baguss.. “
7281Please respect copyright.PENANADnMeAsmfDr
“Emmhh… iya dok, aahh.. itu.. bener… ahh…”
7281Please respect copyright.PENANA55WBX3eyf6
Desahan mereka saling bersahutan. Ingin rasanya aku ikut masuk ke balik horden yang tertutup itu lalu pura-pura marah kerena memergoki mereka telah berbuat bejat. Aku memilih untuk diam, toh aku gak rugi juga. Istriku bukannya protes atau menolak, dia malah menikmati perbuatan mesum dokter Boby.
7281Please respect copyright.PENANAM3wIoRWWJI
“Ini.. ini.. keluarin ya bu? Aahh….”
7281Please respect copyright.PENANA3VjCwSyBoY
“Iya dok.. keluarin aja.. ahh.. enak itu”
7281Please respect copyright.PENANA8sMxTsDQr0
Sesaat kemudian mereka terdiam. Aku tak bisa melihat apa yang dilakukan oleh istriku saat itu karena pantulan tubuhnya di cermin terhalang tubuh dokter Boby. Mungkin sekarang ini istriku itu sedang menikmati semburan mani dokter muda itu di dada atau perutnya.
7281Please respect copyright.PENANAjQiKVTKkjw
Berikutnya aku tak lagi melihat pantulan tubuh mereka di cermin. Aku sibuk membalas pesan dari Rinta yang katanya minggu depan sudah mulai tinggal di rumahnya Vina. Aku senang sekali mendengar kabar itu. Saking senangnya sampai aku tak menyadari kalau mereka berdua telah selesai pemeriksaannya.
7281Please respect copyright.PENANAUM06Y0npPQ
“Jadi gimana dok hasilnya?” tanyaku sambil tersenyum, dokter Boby malah jadi gugup melihatku.
7281Please respect copyright.PENANAexI9Nth0qz
“Eh, itu..emm.. bagus.. bagus kok pak.. semuanya bagus”
7281Please respect copyright.PENANAMzS6Ymq3Cz
“Ohh.. syukur kalau begitu..”
7281Please respect copyright.PENANASbp0rGEo2K
Istriku kembali memakai semua pakaiannya. Setelah selesai dia kemudian kembali duduk di sampingku dengan tenang. Raut mukanya nampak berseri-seri dengan kulit wajah merona merah. Aku yakin birahinya belum tuntas, kalau hanya beberapa menit saja pasti istriku tidak akan puas.
7281Please respect copyright.PENANAs9sfuB1fnn
“jadi biayanya berapa ya dok?” tanya istriku.
7281Please respect copyright.PENANAcKibqE8UnI
“Ohh.. gratis kok bu.. ini karena saya sedang mengadakan penelitian dan tadi ibu Nastika bersedia jadi koresponden saya..”
7281Please respect copyright.PENANAMRgycKAooL
“Hihihi.. makasih ya dok, tadi enak kok” balas istriku centil.
7281Please respect copyright.PENANAsasJBxx7ae
“Eh.. itu…anu.. iya”
7281Please respect copyright.PENANAzoKNNpJ1yX
“Makasih lo dok.. kapan-kapan kalo mau periksa lagi biar menemui dokter Boby saja, ya gak dek?” ujarku
7281Please respect copyright.PENANAlbz7QSYOeC
“Iya mas.. lebih enak sama dokter Boby ternyata”
7281Please respect copyright.PENANA8IpnQG71O6
“Wahhh.. jangan dong, minggu depan saya mau tugas ke luar pulau, ikut pengabdian dulu di daerah terpencil”
7281Please respect copyright.PENANAmD2C4Bbs2s
“Ohh.. bagus lah dok.. bisa dapat banyak pengalaman… trus pastinya bisa ketemu berbagai macam bentuk dan warna.. hahahaa..” candaku.
7281Please respect copyright.PENANA3915JPohiD
“Eh.. maksudnya pak?”
7281Please respect copyright.PENANABSAWCqvKHy
“ya maksudnya ketemu orang yang beraneka ragam, bukan cuma kayak di kota ini aja kan..”
7281Please respect copyright.PENANAwgCpKKAyNl
“Hehehe.. iya bener pak..”
7281Please respect copyright.PENANAF4tghwsTPv
“ya sudah, saya makasih banget udah digratisin.. trus ga dikasih resep apa gimana gitu dok?”
7281Please respect copyright.PENANAT0f3pW5fs1
“Iya ada kok, ini.. sudah saya siapin.. tebus aja di apotek sebelah.. itu cuma vitamin sama obat mual aja kok pak”
7281Please respect copyright.PENANAZ7lEvGHxlu
“Siap.. makasih, saya pamit dulu”
7281Please respect copyright.PENANArm2T6hIBr0
Setelah keluar dari ruang praktek dokter Boby, kami kemudian berjalan ke apotik di ruko sebelah. Kuperhatikan istriku bukannya lemes tapi malah semakin bersemangat. Aneh memang, tapi itulah kelebihan istriku. Meski baru saja ngentot tapi tenaganya seperti bertambah dan semakin bergairah. Meski kami duduk di depan ruko apotik tapi tangannya terus berusaha memegangi penisku dari luar celana. Aku hanya senyum balik padanya.
7281Please respect copyright.PENANA3hIuHpHXX7
Selesai semua urusannya, aku dan istriku lalu pulang ke rumah. Kami sengaja tak bawa motor dan memilih naik taksi online saja. Murah dan nyaman untuk wanita hamil seperti istriku. Kasihan kalau dia harus aku bonceng naik motor dengan jarak yang lumayan jauh.
7281Please respect copyright.PENANACnPCJmMJFD
Pukul 9 malam aku dan istriku sudah kembali ke rumah. Begitu aku menutup pintu depan, istriku langsung melepaskan semua pakaian yang menempel di tubuhnya. Aku hanya tersenyum melihat kelakuannya, sudah semakin binal rupanya istriku itu. Tapi aku suka kelakuannya, suka banget malah.
7281Please respect copyright.PENANAOMjm0SPJ2n
“Mas… ayo dong mas.. memekku masih nyut-nyutan ini mas.. sodok dong mas” rengeknya. Padahal aku belum mengganti pakaianku dan masih duduk di kursi ruang tamu.
7281Please respect copyright.PENANAamY6jhIGrZ
“Hehehe.. iya-iya… bentar dek”
7281Please respect copyright.PENANA2NRIF8KsTn
“Ayo dong mas.. ahh.. udah becek lagi nih” kini istriku sudah duduk mengangkang sambil mengocok memeknya dengan jari.
7281Please respect copyright.PENANAXHlhoTfo56
“Lah tadi emang kamu ga puas? Kan udah dapetin kontol dokter kamu…”
7281Please respect copyright.PENANAKtDVj96Ve7
“Ahhh.. punya dokter Boby kecil mas.. lembek lagi… ga puas aku mass.. ahhh..”
7281Please respect copyright.PENANA69Gt5UhQ10
“Hahahaha.. gitu ya dek? oke..oke… bentar aku ganti baju dulu”
7281Please respect copyright.PENANAkCz5DRlJDY
“Ga usah mas.. ayo lepasin aja dulu… keburu tambah gatel nih memekku”
7281Please respect copyright.PENANAX02FrAswB8
Dengan paksa istriku membuka kemeja dan celana yang aku pakai. Celana dalamku juga tak luput dari tarikan tangan istriku. Dia melakukannya dengan cepat dan cekatan. Tak pelak dalam waktu singkat kami berdua sudah sama-sama bugil di ruang tamu rumahku.
7281Please respect copyright.PENANA5h9DjUmtby
“emut dong dek.. belum bangun tuh”
7281Please respect copyright.PENANA8PWmCGhMbi
“Ahh… sini..sini.. emmhhphhh.. ahh…emmhh..”
7281Please respect copyright.PENANAcPuIG3VYKi
Dengan rakusnya istriku mulai mengoral penisku. Dihisap batangnya dan dijilati ujungnya. Lobang kencingku pun tak luput dari jilatan lidah istriku, rasanya semakin lama semakin enak dan nikmat.
7281Please respect copyright.PENANANOu3nl2tgn
“Emmhhphhh..ahh..sluurrppphhh… ahh.. emmhhh… emmhhh..”
7281Please respect copyright.PENANA4QUeOxZtlm
“Pelan dong, ntar ketelan malah repot aku”
7281Please respect copyright.PENANAUPCYeiLieA
“Emhhhh.. ppuuuaahhh.. ya ga mungkin lah mas, ngaco aja kamu ini”
7281Please respect copyright.PENANAy06Ip0a128
“Hehehe.. siapa tau bisa ketelen dek”
7281Please respect copyright.PENANArDpw3CnFIE
“Udah ahh.. sinii… masukin sekarang”
7281Please respect copyright.PENANAdjofgA54AY
Istriku kemudian menungging di depanku. Kudekati dia lalu kuelus-elus bongkahan pantatnya yang montok lembut itu. Bagian inilah yang sering jadi sasaranku dan Angga saat kami ngentot dengannya. Benar-benar membuatku gemas dan ingin terus menamparnya.
7281Please respect copyright.PENANALZ6KLBM5nT
Plakk !!!
7281Please respect copyright.PENANA12vFlInXfY
“Aaahhhhhh..”
7281Please respect copyright.PENANASwbl4g3PUX
“Dasar perempuan nakal.. ngentot sama dokter kamu yah!?” ucapku sambil terus menampar pantatnya.
7281Please respect copyright.PENANAovzyXlWD1u
“Auuwww.. iya mas… ahh.. aku nakal.. aku istri nakal mas.. ahh… ayo mas entot aku”
7281Please respect copyright.PENANAOG19GRNf3n
Tanpa aba-aba aku langsung menjejalkan penisku pada liang vagina istriku. Tentu saja kelakuanku itu membuatnya menjerit menahan perih. Meski liang vaginanya sudah agak longgar tapi tetap saja harus adaptasi pada penis yang menusukknya.
7281Please respect copyright.PENANA9ySmN3tAfT
“Aaddduuhhhh… mass..”
7281Please respect copyright.PENANAQW3200PyFs
“Udah diem.. tahan aja..”
7281Please respect copyright.PENANATvgIKFOc7X
Istriku benar-benar sudah mabuk dalam birahinya. Dia dengan liar ikut menggoyang pinggulnya supaya penisku terus bergerak di dalam rongga memeknya. Aku yang mulai terpancing juga ikut bergerak dengan penuh semangat.
7281Please respect copyright.PENANAKAh4jnkcqM
“Hohhhh.. iya mas.. ahhh.. teruss.. teruss maasss.. aahh..”
7281Please respect copyright.PENANAuXA2pdm5A7
Kutarik penisku sampai tinggal kepalanya lalu kuhujamkan kembali dengan tekanan kuat. Ku ulangi gerakan itu berkali-kali sampai membuat istriku kelojotan menerima getaran kejut penuh nikmat dalam persenggamaan kami. Aku tak peduli tubuhnya terpental-pental ke depan. Aku hanya terus menggenjot memeknya dengan sekuat tenaga.
7281Please respect copyright.PENANA24F0KhjSo5
“Aauhhh… mas…. aahh… auhhh.. mass… aaahhhh…”
7281Please respect copyright.PENANAMmfd6zBsOn
Desahan dan lengungannya semakin terdengar. Memang seperti itu lah aku menyetubuhi istriku biasanya. Kalau tak begitu gak bakalan puas dia. Akupun suka sekali mendengarnya heboh saat aku entot, rasanya bisa semakin menggairahkan mendengar jeritan dan lenguhannya.
7281Please respect copyright.PENANAhgP0G7W86c
“Oohh.. becek banget memek kamu dek.. bikin tambah enak ajah.. ahh…”
“Ahh.. cepetin mas.. ahh.. ayo… cepetiiinnn….” pinta istriku sambil menjerit-jerit.
7281Please respect copyright.PENANAxZMujPRHaL
Aku tahu kalau sudah begitu pasti sebentar lagi dia ingin orgasme. Kurubah tusukanku menjadi pelan tapi dalam. Kumentokkan penisku terbenam di dalam kemaluan istriku sampai berkali-kali menyentuh mulut rahimnya. Disitulah kelemahan istriku, kalau ada yang menyudul rahimnya pasti akan membuatnya gampang orgasme.
7281Please respect copyright.PENANAaiqpJOpS9K
“Aaaaahh… nyampeee.. !!!” jerit istriku mengiringi datangnya gelombang orgasme di tubuhnya.
7281Please respect copyright.PENANAgkBCOIi6SL
“Uhhh.. memek kamu mijit-mijit nih dek.. hooohhhh….”
7281Please respect copyright.PENANAd2CsF3sQWN
“Hohhhh… terus mas.. aahhhh.. terusss.. aahhhhh.. enaaakkkkkk!!!”
7281Please respect copyright.PENANA1VjzQD27Vm
Saat aku masih terus menggenjot liang senggama istriku, mataku menangkap sesosok laki-laki tengah mengamati apa yang kami lakukan dari balik pintu kamarnya. Siapa lagi kalau bukan Angga. Dia nampak menonton perbuatan kami dengan mengeluarkan separuh badannya dari balik pintu. Aku yakin dia tengah mengocok penisnya sendiri karena kulihat tangannya bergerak-gerak di tubuh bagian depannya.
7281Please respect copyright.PENANAJSBB0zZ21v
“Daripada kamu cuma bisa ngocok mendingan sini.. gantian Ngga” ucapku sambil melihat ke arahnya.
7281Please respect copyright.PENANALPzzasnrUJ
“Eh, iya mas.. heboh banget kalian”
7281Please respect copyright.PENANAmnBC6YdmAN
Angga pun segera keluar dari dalam kamarnya. Tebakanku benar, penisnya sudah tegak mengacung saat dia berjalan mendekati kami. Memang tak ada yang bisa mengalahkan kobaran birahi pemuda baru gede seperti Angga itu. Dia masih semangat-semangatnya menjelajahi dunia perlendiran. Tentu saja selama ini paling banyak jadi korbannya adalah istriku.
7281Please respect copyright.PENANAUlZUgtS5rp
“Sini Ngga.. gantian.. bikin kakakmu lemes”
7281Please respect copyright.PENANAUVK6vNGa3k
“Oke mas.. siap”
7281Please respect copyright.PENANARtI912d3e5
“Ahhh.. masss… kok dicabut sih?” protes istriku kemudian.
7281Please respect copyright.PENANAwOrJmMt5GR
“Gantian Angga dek.. kasian dia cuma bisa liat aja, hehehe..”
7281Please respect copyright.PENANAZRjcR04yUa
Masih dalam posisi menungging, istriku ganti menerima tusukan dari penis Angga. Aku agak beringsut ke belakang membiarkan adik iparku itu menjalankan tugasnya. Angga langsung tancap gas. Kocokan cepat dan dalam dia pertontonkan di hadapanku. Semakin lama dia kulihat semakin lihai dalam hal menyetubuhi perempuan.
7281Please respect copyright.PENANAxaxHoLvegn
“Hehehe.. aku ke belakang dulu Ngga.. mau bikin kopi biar ga ngantuk” ucapku beralasan.
7281Please respect copyright.PENANAWafOplbsOT
“Ahhh.. iya mas.. ahhh.. iyaahh..”
7281Please respect copyright.PENANA9KSq2bBPpW
Meski aku belum puas dan penisku masih tegak mengacung, tapi aku rela melepaskan memek istriku untuk dinikmati Angga. Aku kemudian berjalan menuju ke arah dapur, tapi masih beberapa langkah tiba-tiba kudengar suara dering Hpku. Akupun belok ke arah kamar karena aku menaruh Hpku di atas meja kamar.
7281Please respect copyright.PENANAgnC3sZP2it
“Haloo Rinta…” langsung kusebut namanya karena di kontak tertulis nama Rinta.
7281Please respect copyright.PENANA25y4Md53aZ
“Mas Aryo.. kangen aku mas… gimana kabarnya?” ucapnya heboh di sana.
7281Please respect copyright.PENANAs9wtrcb2oK
“Baik.. kamu gimana? Masih suka ngocok memek gak Rin? Hehehe..”
7281Please respect copyright.PENANAc8gowDPmDC
“Masih dong mas.. ini aja aku lagi mainin memekku lohh.. hihihi..”
7281Please respect copyright.PENANACyQy6WbIfS
“Haduhh… kok bisa sih? emang kamu lagi dimana sekarang?”
7281Please respect copyright.PENANAvBKLtzXm2Z
“Di rumah sih mas.. lagi sepi ga ada orang, jadi aku bebas ngocok di mana aja”
7281Please respect copyright.PENANA2eoCM2XN9j
“Ohh.. bagus dong, tapi awas ntar lecet tuh memek..”
7281Please respect copyright.PENANA1nAK8hQVV7
“Hihihihi.. gak dong, kan dari tadi udah meleleh keluar.. kek biasanya itu..”
7281Please respect copyright.PENANA5TjYU0j5uy
“Hehehe.. iya bener, banyak yah Rin keluarnya?”
7281Please respect copyright.PENANA0pi9dkaCMg
“Banyak… ahhh… iya.. banyak.. uhh.. nihh.. aahhh.. banyak mass”
7281Please respect copyright.PENANAD3FWOYuv0A
Rinta mulai mendesah, aku yakin dia memang sedang mengerjai memeknya sendiri sambil menelfonku. Bisa-bisanya dia melakukan itu.
7281Please respect copyright.PENANAiS2kcGOps7
“Ada apa nih tumben nelfon?”
7281Please respect copyright.PENANAlReLbiPJ4Q
“Emhhhh.. anu mas.. itu..ahh.. jemput yah minggu depan”
7281Please respect copyright.PENANAOYpf0Gj0mG
“Iya beres.. ntar kamu kasih tau datang jam berapa, aku jemput deh”
7281Please respect copyright.PENANADRHzBkEZZi
“Uhhh… iya mas… makasih..”
7281Please respect copyright.PENANAeyjsLKRC0H
“Yaudah… aku lanjut dulu yah Rin.. masih sibuk bikin enak istriku nih, hehehe…”
7281Please respect copyright.PENANAt24vp5oihg
“Ahhhh.. mas Aryo… pengeennn…”
7281Please respect copyright.PENANASlEna14Cjv
“Makanya kamu cepet kesini.. biar aku bisa bikin tambah dower tuh memek”
7281Please respect copyright.PENANAfnkF5NHvPM
“Aahh.. siapp… awas yah kalo ga bikin aku puas”
7281Please respect copyright.PENANARFEvXZiiKB
“Iya lah.. udah terbukti kan siapa yang kalah duluan?”
7281Please respect copyright.PENANAo3uTXudFkp
“Hihihi… iya mas.. yaudah ntar disambung lagi.. ini juga udah keluar yang ke tiga mas.. uhh… jadi pengen keluar lagi nihh..”
7281Please respect copyright.PENANANehQSkJJdB
“Hehe, lanjut Rin… jangan tahan”
7281Please respect copyright.PENANA0o3sXmMQXx
Tiba-tiba sambungan telfon kami terputus. Aku letakkan lagi Hpku di atas meja kamar. Sejenak aku mengingat masa-masa indahku bersama Rinta, apakah hubungan kami akan berlanjut? Tapi aku sudah punya pikiran lain pada Rinta. Mungkin kami akan tetap bersama tapi dengan situasi yang berbeda.
7281Please respect copyright.PENANAEC5PiUWkNi
Begitu aku keluar kamar, kudapati istriku tengah berbaring dengan kedua kaki mengangkang. Istriku yang sedang terbaring mengangkang hanya bisa pasrah pada genjotan penis Angga. Rasanya genjotan penis Angga bener-bener membuat istriku jadi mabuk rasa nikmat. Tangan adik iparku itu juga tak tinggal diam. Dia terus meremasi payudara istriku dan memelintir kedua putingnya bergantian. Kocokan penisnya terasa keras dan dalam, rupanya Angga tengah berusaha memperlambat puncak kenikmatannya.
7281Please respect copyright.PENANAyIMAAgsqUb
“Aaaaaaaahhhhhhhhhh…… nyampeee !!!” tubuh istriku kembali kelojotan setelahnya.
Kudapati istriku sudah dua kali mendapatkan puncak kenikmatannya. Satu dariku dan satu lagi dari Angga, adik kandungnya sendiri. Angga masih terus mengayunkan pinggulnya. Wajahnya terlihat bangga karena bisa membuat istriku orgasme duluan. Istriku yang menatapnya kembali hanya tersenyum manis dengan binar kepuasan tampak menghiasi wajahnya.
7281Please respect copyright.PENANAwR9RXZb53w
“Angga.. kita maen bertiga yukk”
7281Please respect copyright.PENANAZYSsyMG3dN
“Oke mas… aku ngerti” sambut Angga.
7281Please respect copyright.PENANAZcNkkzjG22
Istriku yang belum tahu menahu kalau akan digarap oleh kami berdua hanya bisa pasrah ketika Angga mencabut penisnya. Aku kemudian mengambil inisiatif membaringkan tubuhku di depan istriku. Dia lalu menyambutnya dengan menaiki tubuhku. Tanpa basa-basi istriku langsung menancapkan penisku pada lobang memeknya.
7281Please respect copyright.PENANAxYUWkQXsiY
“Auhhhh… enaakkkkk”
7281Please respect copyright.PENANAXjuXQrlyvM
“Ayo dek goyang dong”
7281Please respect copyright.PENANAFkhGZ4qfbc
Istriku meski tenaganya sudah mulai terkuras tapi tetap saja bersemangat menggoyangkan pinggulnya. Berputar, mengayun dan naik turun, semua dia lakukan untuk memberi kami rasa nikmat.
7281Please respect copyright.PENANA1ymm6sMqW9
“Ayo Ngga.. mulai.. kamu lobang satunya” ujarku melihat Angga.
7281Please respect copyright.PENANAG0eWShnPy2
“Waahh.. boleh ya mas? Oke.. siap..”
7281Please respect copyright.PENANAX1ps5UlTMV
“Mas.. apaan ini? jangan dong mas.. aku.. aku ga siap” protes istriku.
7281Please respect copyright.PENANAeoanOWbrqi
Aku tak peduli rengekan istriku. Kutarik badannya miring ke depan sampai payudaranya menindih dadaku. Kemudian bibirnya aku pagut dengan ciuman dan belitan lidah yang liar. Angga yang sudah siap di belakang istriku lalu mulai menempelkan ujung penisnya pada lobang pantat istriku. Sempat ada penolakan dari istriku tapi kutahan tubuhnya degan erat.
7281Please respect copyright.PENANAnS02gixPTP
“Aaaaaarrgggghh.. aaauhhhhh… sakittt..” pekik istriku kala penis Angga menerobos lobang pantatnya untuk pertama kalinya.
7281Please respect copyright.PENANAxyT5MqZ5TY
“Cuphhh.. mhhh…aahh.. emmhh..”
7281Please respect copyright.PENANAcOkjJhLaKn
Aku langsung menghisap mulut istriku yang kelepasan berteriak tadi. Kini aku dan Angga benar-benar telah berhasil mengisi dua lobang istriku dengan sempurna. Penisku di lobang memeknya dan penis Angga bersarang di lobang pantatnya. Kali ini kami telah melakukan sandwich pada istriku. Sebuah situasi yang selama ini aku hanya bisa melihatnya di video bokep saja.
7281Please respect copyright.PENANAFpJ7ungBjB
“Gimana dek? enak kan? Hehee..”
7281Please respect copyright.PENANAQhFnN88JMj
“Iya mas… aah.. penuh rasanya memekku mas… ahh… pelan yah… pelan dulu..” pinta istriku kemduian.
7281Please respect copyright.PENANAksM2ePnJXe
Kubiarkan Angga memulai pompaan penisnya terlebih dulu dan aku memilih diam sebentar. Rasanya memang aneh untuk pertama kalinya, ada penis lain yang terasa menggelitik penisku, meski beda lobang dan dipisahkan oleh daging kemaluan istriku. Memang lama kelamaan jadi enak setelah Angga berhasil menggerakkan penisnya keluar masuk lobang pantat istriku dengan lancar.
7281Please respect copyright.PENANAXeaHjlIQbH
“Kita mulai dek.. tahan dikit yah”
7281Please respect copyright.PENANADl1nn6cCiA
“Oohhhhhh… ini… ahhh… enak banget masss… hooohhh..”
7281Please respect copyright.PENANA0g1adBcT7P
Setelah menunggu sebentar, aku akhirnya mulai menggerakkan juga batang penisku yang masih bersarang di liang kemaluan istriku. Pelan-pelan kuikuti irama kocokan Angga, tapi aku melakukannya berlawanan. Jadi saat penis Angga masuk aku tarik penisku ke luar. Saat penis Angga keluar aku dorong penisku masuk. Begitu seterusnya namun dalam tempo yang tak terlalu cepat.
7281Please respect copyright.PENANAFXSeAPOEUZ
“Eemmmmhh…. aahhh… aahhh… nghheeehhhh.. aahh… aah…ahhh..”
7281Please respect copyright.PENANA6rFVV8itwS
“Enak kan dek? uhhh… enak kan..”
7281Please respect copyright.PENANA5OCQV5NZWn
“Aahhhh..iya mas… ini.. lebih… ahh… Nikmattttt..”
7281Please respect copyright.PENANAqcbwBqrAfa
Plok…plok… plokk…..plok…
7281Please respect copyright.PENANAMWtQpWaNM6
Plekk… plekkk..plekkk.. plekkk…
7281Please respect copyright.PENANApDlfYBkDUw
Suara benturan batang penis kami berdua terdengar membahana. Suara itu saling bersahutan terdengar menandakan penis kami sudah lancar keluar masuk liang senggama istriku dan juga lobang pantatnya. Kupertahankan posisi ini supaya aku dan Angga lebih lama bisa menikmati lobang-lobang nikmat itu. Kali ini istriku tak lagi bisa melakukan perlawanan. Sensasi nikmat yang dirasakannya sangat berlebihan. Dia hanya bisa terpejam sambil kedua tangannya meremas lenganku dengan kuat.
7281Please respect copyright.PENANA0ljO27vwCe
“Ngnghhhaaaaahhhhh… nyampeeeeee!!”
7281Please respect copyright.PENANAKOCZrZ0z8W
Untuk yang ketiga kalinya istriku menjerit dalam orgasmenya. Tubuhnya yang kudekap erat hanya bisa bergetar liar merasakan gelombang orgasme yang menerpanya. Kali ini tubuh istriku bergetar lebih hebat daripada yang sudah-sudah.
7281Please respect copyright.PENANAIpixfTJroI
“Aduhh.. mas.. lobangnya sempitt.. ini malah.. aahhh… kedut-kedut mas…”
7281Please respect copyright.PENANAfXCdf0oGgP
“Sama Ngga.. memeknya juga ngempot.. aahssshhh… enak banget sih ini” balasku.
7281Please respect copyright.PENANAwYyEfFsdIK
Tiba-tiba Angga mendorong pinggulnya ke depan dengan kuat. Sambil sesekali menarik penisnya keluar lalu dengan cepat dia dorong lagi menusuk lobang pantat istriku. Dia berkali-kali melakukan itu sampai akhirnya dia memekik dalam kenikmatan.
7281Please respect copyright.PENANA3X4GQLEPWg
“Huaaahhhhhh…. aaahhhhh… adduuhhhh… aahhhh!!”
7281Please respect copyright.PENANAz1jwqKzliA
Angga telah berhasil menembakkan spermanya ke dalam lobang pengeluaran istriku. Efek sembuaran sperma Angga rupanya berakibat dinding vagina istriku berkontraksi dengan kuat. Tak pelak penisku seakan di remas dan dihisap dengan sangat kuat.
7281Please respect copyright.PENANA2FMiryG9IS
“Aaauuhhhhh.. mantab banget memekmu dekk… aaahhhh… shit! Keluarr nihh…”
7281Please respect copyright.PENANAvpseTIG7yD
Tanpa kugerakkan pun rasanya penisku semakin diremas dan dihisap di dalam sana. Aku sudah tak tahan lagi dan akhirnya kutumpahkan maniku ke dalam liang vagina istriku dengan begitu nikmatnya.
7281Please respect copyright.PENANAC3JITgmYfY
Plop!! Angga mencabut penisnya dari lobang pantat istriku.
7281Please respect copyright.PENANAt1vTozhlFc
Aku masih saja memeluk istriku dengan erat. Kunikmati sisa-sisa getaran halus ejakulasiku barusan. Bibirku dan bibir istriku masih terus berpagut dengan mesra, bahkan lidah kami masih terus membelit dengan liarnya.
7281Please respect copyright.PENANAQDpJ934j0P
“Makasih mas.. ahh..puas aku”
7281Please respect copyright.PENANA0iaOwxEOn7
“Iya dek.. sama-sama, aku sayang kamu..” balasku.
7281Please respect copyright.PENANAYN63ya8vPi
“Aku juga sayang kamu mas.. cupphhh.. mmmuuaaacchhh..”
7281Please respect copyright.PENANAntS67uoGoa
Kami segera bangun lalu duduk di atas lantai. Dari lobang pantat istriku dan liang vaginanya langsung keluar cairan putih kental banyak sekali. Kini spermaku dan sperma Angga telah bercampur jadi satu meleleh membasai paha istriku dan lantai di bawahnya.
7281Please respect copyright.PENANA3H237FOAIA
“Aku suka banget ngeliatnya dek.. jangan dibersihin, biarin aja” ucapku tersenyum menatapnya.
7281Please respect copyright.PENANAQZpW57RG8x
“Hihi.. dari dulu kan ga pernah aku bersihin mas, aku tau kalo kamu suku ngeliatnya”
7281Please respect copyright.PENANAHTw1jXBrMV
“Iya bener mas.. jadi keliatan makin seksi mbak Tika.. hehe” timpal Angga yang sudah duluan duduk di kursi sofa.
7281Please respect copyright.PENANAcGFW40eELZ
“Udah ahh.. bobo yuk mas.. ngantuk nih jadinya” pinta istriku kemudian.
7281Please respect copyright.PENANAerV0BwcfwX
“Mau tidur sama aku apa sama Angga?” tawarku sambil tersenyum padanya.
7281Please respect copyright.PENANAM23C0OOlU7
“Hihi.. kalo boleh sih sama kalian berdua aja.. tapi kan tempatnya ga cukup”
7281Please respect copyright.PENANAeMQN3ZySyJ
“yaudah gini aja.. kita tidur di kamar kita aja dek, kan tempat tidurnya lebih lebar dari punya Angga.. gimana?”
7281Please respect copyright.PENANAsRnQmXnyAd
“Emmm.. oke mas.. kan lumayan bisa saling pelukan ntar, hihihi…”
7281Please respect copyright.PENANALmo8ysRDBP
“hehe.. ayok lah kalo gitu..”
7281Please respect copyright.PENANAhYoK428rCL
Aku, istriku dan Angga kemudian masuk ke dalam kamarku. Memang tempat tidurku lebih lebar dari yang ada di kamar Angga, tapi tetap saja terasa sempit untuk dipakai oleh tiga orang dewasa. Dengan kondisi masih telanjang bulat kamipun mulai membaringkan diri di atas tempat tidur. Sudah bisa dibayangkan lanjutannya, kami bukannya tidur tapi malah melanjutkan satu ronde lagi ngentot bersama. Ahh…betapa beruntungnya aku ini, punya istri binal dan bisa memuaskan keinginanku.
ns 15.158.61.13da2