Kehilangan
Pagi yang cerah mengiringi perjalananku berangkat ke sekolah. Sepanjang perjalanan aku masih kepikiran dengan kejadian yang aku alami kemarin, siapa sebenarnya orang – orang itu yang nampaknya sengaja ingin mencelakaiku. Apa ini ada hubungannya dengan Febri yang ingin membalasku..? Tapi aku melihat Febri bukan tipe orang seperti itu yang membalas dendam lewat tangan orang lain, dia lebih memilih untuk membalas sendiri seperti yang dia lakukan pada Akbar dan Samo. Hufh.. sudahlah ngapain juga dipikirin, mungkin kemarin juga kebetulan aja ketemu, moga – moga aku gak ketemu lagi. Kalau terlalu dipikirin yang ada malah tambah pusing.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ57V8wWIXDM
Setelah sampai sekolah, aku bergegas untuk masuk kelas dan mengikuti pelajaran seperti biasa. Dan saat istirahat aku menyempatkan untuk ke kamar mandi dulu sebelum ke kantin.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnPWP2dX0y0
“Rik.. ane masih penasaran..” ucap Yudha padaku saat di kantin sekolah.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYT83o3uIgZ
“penasaran kenapa..?” balasku bertanya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvFCZ5OC4Cu
“itu kemarin gimana ceritanya ente bisa nyerang ke markas SJ..” ucap Yudha kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDDc6rMlEVA
Saat aku akan menjawab, tiba – tiba pandanganku teralihkan oleh Dini, Monic, Nisa dan Farah yang datang ke kantin. Sama seperti yang terakhir aku lihat, Dini beberapa kali sempat melihatku dengan ekspresi datar dan aku yang melihat itu jadi teringat waktu aku mengikuti mobil Dini untuk mengetahui rumahnya, tapi aksiku gagal karena Akbar dan Samo yang masuk rumah sakit karena di keroyok.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZXKWZuRvj
“woi Rik.. malah bengong..!!” ucap Yudha mengagetkanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa8iZSV3u9b
“eh.. gimana – gimana..” balasku ke Yudha.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzWFkSemWpp
“udah gak jadi.. males ane..” ucap Yudha terlihat jengkel.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxmKDRT3cE
“males kenapa sih bro.. tadi tanya apaan..?” balasku ke Yudha.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXtJXp6au2V
“percuma ane tanya tapi pikiran ente ke Monic..” ucap Yudha sinis.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEiCBiGkS8C
“loh.. kok Monic..?” tanyaku heran.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqPp13pYIVb
“lha mau siapa lagi.. ente gandengan mesra sama Monic tapi diem – diem dibelakang Dini, coba kalau ente gak musuhan sama Dini kan gak usah pakai sembunyi – sembunyi..!!” ucap Yudha kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9tKc7Z8pnZ
Memang ada benarnya juga sih yang di omongin Yudha walau sebenarnya yang aku lihat tadi itu Dini, tapi aku juga kangen sama Monic karena sudah beberapa hari gak ketemu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyiO3hMmw6n
“hehehe…” balasku tertawa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIHDZMKLea9
“dih.. malah ketawa lagi..” ucap Yudha yang jengkel.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf6MAz8pByz
“kok ente marah – marah mulu kenapa sih, mau nyaingin pacar ente ya.. hehe..” balasku mengajak bercanda.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlKDrWfac4Y
“pacar taik..!!” ucap Yudha yang membuatku kaget.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJKGbN2qSNX
“loh.. ente belum baikan sama Ratna..?” tanyaku ke Yudha dan dia menggelengkan kepala.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHTngb4cDPP
“kita gak ada masalah Rik, ane cuma males aja sama sikapnya yang semakin hari makin gak jelas..” balas Yudha menjelaskan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6DVLu0FltT
“ya udah coba bicarain baik – baik bro..” ucapku ke Yudha.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXTzDnAeJuA
“hmm..” balas Yudha yang terlihat malas.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdK8GEH7GWs
Aduh kenapa lagi sih Ratna, pasti gara – gara dia liat aku makan bareng Monic tempo hari yang membuat sikapnya gak jelas. Setelah jam istirahat selesai, aku dan Yudha kembali ke kelas masing – masing.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡARubZjbYja
Siang hari pulang sekolah, aku kembali menunggu Dini pulang dan aku akan coba mengikutinya lagi. Setelah terlihat Dini yang sudah di jemput, aku kemudian mengikutinya dengan menjaga jarak. Setelah berjalan cukup jauh, tiba – tiba mobil Dini terlihat belok masuk gang. Aku yang melihatnya kemudian buru – buru mengikutinya, saat aku sudah belok masuk gang, betapa terkejutnya aku melihat Dini yang sudah berdiri di luar mobilnya yang menatapku dengan tajam. Aku yang sudah kepergok membuntuti akhirnya berhenti tidak jauh dari posisi Dini berdiri.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5cDlYasQcl
“ngapain kamu ngikutin aku..” ucap Dini ketus.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxmoiZPhWIY
“aa.. akuu..” balasku yang bingung.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeMyqMaqun1
“JAWAB..!!” bentak Dini padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9R0TFFmLcK
“hufh.. aku cuma mau ngomong sama kamu..” ucapku ke Dini.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLq7X6iJZXQ
“ya udah cepet ngomong..!!” balas Dini membentakku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJsWYO1rTp2
“maksudnya berdua gitu..” ucapku meminta.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV7AJM317yV
“kamu gak liat kita cuma berdua..!!” balas Dini ketus.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgORJF3E6x9
“bisa gak kalau ngomongnya sambil duduk..” ucapku memohon.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS9hC68UWtp
“ya udah besok istirahat sekolah di kantin..!!” balas Dini yang kemudian masuk mobil.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP19bLAwn0K
Aku yang melihat mobil Dini pergi menjauh merasa sedikit lega karena akhirnya aku bisa bertemu dengan Dini untuk menjelaskan kesalahpahaman di antara kita. Semoga saja dia mau menerima penjelasanku dan mau baikan denganku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡagV6sKcKJC
“TIIINNNN…” suara klakson mengagetkanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwkR3fUZ7cv
“woi.. kalau ngalamun jangan di jalan..!!” teriak seseorang padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF1PKq6qzWx
“maaf pak maaf..” ucapku sambil meminggirkan motor.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5v6dlrZUnL
Setelah dirasa tidak perlu membuntuti Dini lagi, aku kemudian memacu motorku untuk pulang.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEq6opzgaV3
***
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡft09u4kp5y
Hari berikutnya seperti yang minta oleh Dini, aku yang sedang duduk di kantin menunggu kedatangan Dini. Setelah beberapa saat menunggu, kemudian Dini datang dan langsung duduk di depanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLmrWAsaxSX

“cepat mau ngomong apa.. waktuku tidak banyak..” ucap Dini setelah duduk.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyOoMngZapO
“aku mau menjelaskan kalau ini hanya salah paham..” ucapku ke Dini.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoVIg7Pdnai
“aku tidak butuh penjelasan karena aku sudah tau semuanya..” balas Dini padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9kaSW6cLJ0
“tapi Din.. semua yang kamu dengar itu salah..” ucapku meyakinkan Dini.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvM7cjqhCOU
“terus yang sudah kamu lakukan itu benar..?” balas Dini sinis.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuVgZtpzhVQ
“Din.. aku dan kak Doni berduel itu..” ucapku terpotong.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBft4tPduMx
“cukup..!! Aku tidak mau mendengar kebohonganmu..!!” sahut Dini membentakku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqfIxWRJt7x
“aku sudah tau semuanya.. aku tau kamu menghajar kak Benny, aku tau kamu menghajar kak Doni dan yang aku dengar kamu juga menghajar Febri..” ucap Dini mengagetkanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPlMyOy3xmx
“bisa – bisanya kamu mempengaruhi Nisa dan Monic dengan cerita karanganmu.. kamu pikir aku percaya dengan semua kebohonganmu..!!” ucap Dini ketus.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ15Mzl67AmB
“tapi Din..” ucapku terpotong.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP1fk7Z3ZcG
“Dini yang sekarang tidak seperti Dini yang dulu, Dini yang mudah terpikat oleh rayuan manismu.. aku juga tidak seperti Monic yang bisa kamu rayu dengan mudah kemudian bergandengan tangan dengan mesra sambil menonton sepak bola..” ucap Dini yang mulai berkaca – kaca.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDPsWgLIzwb
“sekarang aku minta kamu berhenti mendekatiku lagi, dan aku anggap permasalahan ini selesai kalau kamu sudah tidak menggangguku lagi..” ucap Dini yang kemudian pergi meninggalkanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbNfSXpqrTi
Harapan hanyalah tinggal harapan karena berakhir tidak sesuai dengan yang diinginkan. Aku mencoba ikhlas menerima semuanya walaupun aku belum sempat menjelaskan apa – apa. Aku merelakan Dini yang pergi dari kehidupanku karena aku sudah berusaha semampuku. Segala sesuatu yang kita perjuangkan tidak selalu bisa kita pertahankan hanya karena untuk menghormati suatu perbedaan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc78rc1BK2V
Aku masih tidak habis pikir bagaimana Dini bisa tau sampai sedetail itu..? Aku yang ibaratnya sudah kalah dalam berperang kemudian berjalan dengan lesu menuju kamar mandi belakang untuk menghabiskan sisa waktu istirahatku. Walaupun aku sudah bersiap apabila terjadi hal seperti ini, tapi rasa – rasanya aku masih kecewa dan belum terima. Aku yang mencoba untuk tegar dan ikhlas tetap saja merasa nyesek.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxZ7GC1KPw9
Saat aku sedang menikmati kesendirianku, tiba – tiba ada yang menghampiriku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQHIJPkn1xC
“Rik..” panggil seseorang dari belakangku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwBFD9CB01N

Saat aku menengok, aku melihat Nisa dan Monic yang berdiri terlihat sedih.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg2LzszSJ1h
“Rik.. maafin aku.. gara – gara aku yang bicara ke Dini, dia jadi marah..” ucap Nisa meminta maaf.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPfS0URMgLP
“maafin aku juga Nis.. gara – gara aku kalian jadi bertengkar..” balasku ke Nisa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNxTZgrY2rY
“seandainya aku tidak bicara ke Dini, mungkin dia mau mendengarkan penjelasanmu..” ucap Nisa yang terlihat menyesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuUvZzliIPN
“sudah Nis.. jangan di sesali..” balasku tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoJqSJtcoSv
Kemudian terdengar bel tanda jam istirahat selesai, Nisa dan Monic mengajakku untuk kembali ke kelas.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrnfpO7tFIl
“Mon..” panggilku ke Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVUGchXtZ4s
Monic dan Nisa menghentikan langkah, Nisa yang sempat berhenti kemudian ijin duluan untuk kembali ke kelas.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE6CTi1bsGD
“Maaf Mon.. aku gagal..” ucapku ke Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjB0tlOA3R
“kamu gak sendirian kok, aku dan Nisa juga..” balas Monic tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD02kDk3w42
“tapi gara – gara aku, kalian tidak bisa bersama – sama lagi..” ucapku kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJGqyBdOXW
“bertemu dan berpisah adalah sebuah pilihan Rik, kita tidak bisa memaksakan kehendak seseorang karena kita hanyalah manusia biasa. Mungkin sekarang aku, kamu, Dini dan yang lain belum bisa bersama – sama, tapi aku percaya suatu saat nanti kita akan bisa bersama – sama lagi..” balas Monic tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ontH9tmjg
Ucapan Monic benar – benar menenangkan diriku yang lagi galau. Dia selalu ada di saat aku sedang bingung dan kacau. Ketulusan dan perhatiannya selalu bisa membuatku nyaman.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc0ctBXM46G
“makasih ya Mon..” ucapku memegang tangannya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡplIyVSWY6O
“kita balik ke kelas yuk..” lanjutku menggandeng tangannya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡELj94knMCT
Monic tidak bergerak dan menahan tanganku, saat aku melihatnya dia menolak dan menggelengkan kepala.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4yUXiB3W9H
“kenapa..?” tanyaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1uWyJ2B3z
“aku gak mau balik ke kelas kalau kamu masih sedih..” balas Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWIdt492xnL
Aku kemudian mengangkat tangan Monic dan mencium punggung tangannya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhCWqU3BIZf
“aku akan merasa sangat sedih kalau kamu yang pergi meninggalkanku..” ucapku tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlizXaXX2vp
Akhirnya aku dan Monic berjalan bersama menuju kelasnya, sepanjang perjalanan aku tetap tidak melepaskan genggaman tanganku, walau para siswa sudah berada di dalam kelas, Monic terlihat kurang nyaman seperti takut ada yang melihat.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXwApC4CB2y
“Rik.. nanti kalau ada yang lihat gimana..” ucap Monic khawatir.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjKszUWYqvM
“biarin aja.. aku sudah tidak peduli..” balasku tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnZTJEUe3Nt
Monic yang mendengar ucapanku kemudian ikut tersenyum dan membalas genggaman tanganku lebih erat. Setelah sampai di depan kelasnya kami berpisah dan aku kembali ke kelasku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ41n8u0ohKO
Aku kembali teringat dengan Dini yang marah – marah padaku, dan hal itu aku alami untuk yang kedua kalinya. Mungkin memang lebih baik aku merasa kehilangan dari pada aku merasakan lagi untuk ketiga kalinya. Lagi pula aku juga sudah tidak ada beban lagi karena Monic yang juga sudah merelakan Dini. Hufh.. sebenarnya aku ikhlas karena diriku sendiri apa karena Monic sih..
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeYQp2CVdmH
Aku yang berada di kelas mengikuti kegiatan belajar mengajar sampai selesai. Saat jam pulang sekolah aku langsung menuju parkiran untuk mengambil motorku. Saat aku sedang menuju parkiran, aku melihat seseorang yang aku kenal sedang berdiri di samping mobilnya, dan yang membuatku heran ada urusan apa dia kesini. Aku yang melihat orang itu langsung datang menghampirinya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNNtN82SgrR

“mau apa kamu kesini..!!” ucapku ke Benny
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlotR81fvMQ
“bukan urusanmu..” balas Benny cuek.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewWZGDAvqm
“kamu berani datang kesini berarti berurusan denganku..” ucapku lagi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5i85RbKZ8l
“kamu pikir bisa menghancurkanku hanya karena aku pernah kalah darimu..” balas Benny yang membuatku geram.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnydftrJdck
“bajingan..!!” ucapku yang kemudian menegang krah bajunya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ40UWHSHu1u
“Riki..!!” teriak seseorang memanggilku saat aku akan memukul Benny.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiDvo4PEMJ5
Saat aku menoleh ke belakang, ternyata Dini yang meneriakiku dan dia berjalan cepat ke arahku dengan tatapan tajam.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvS1o3Oasym
“hehe.. kamu hanya pecundang Rik.. kamu tidak akan pernah bisa mengalahkanku..” ucap Benny mengejekku sambil melepas tanganku dari krah bajunya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWa5TLtRtm8
“sekarang aku sudah lihat sendiri, dan aku tidak salah menilaimu..” ucap Dini saat sudah di dekatku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Ixip6Dcvl
“ayo kak kita pulang..” ajak Dini yang langsung masuk ke mobil.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL7tOq2hJfb
“jangan pernah sentuh aku lagi dengan tangan kotormu itu..” ucap Benny sinis mengejekku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPpDPtvXWnu
“oh iya.. hati – hati dijalan..” ucap Benny menyeringai sesaat sebelum masuk ke mobil.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCZ1kV8d30y
Aku hanya diam membisu melihat Dini yang bersama Benny pergi meninggalkanku. Ingin aku rasanya memaki, tapi siapa yang aku maki – maki..? Ibarat permainan catur aku seperti kena skakmat oleh Dini dan kalah telak oleh Benny. Aku sudah tidak punya harapan lagi untuk menjelaskan kepada Dini, dan sudah bisa dipastikan aku kehilangan Dini.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfFqbMHfTR6
Aku yang bingung dengan perasaanku yang campur aduk akhirnya memutuskan pergi ke cafe. Mungkin dengan bertemu teman – temanku, aku bisa sedikit melupakan kejadian memuakkan yang baru saja aku alami.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHBWLraIB5t
Saat aku sampai di cafe, aku kemudian masuk ke dalam dan aku melihat ada Reno, Anggi dan Ratna yang duduk satu meja. Aku sedikit lega karena bisa bertemu dengan Ratna setelah aku beberapa kali mencarinya dan tidak ketemu, mungkin sekarang aku bisa menjelaskan padanya tentang apa yang dia lihat saat aku yang sedang makan bersama Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmOrEE8iiph
“eh sob.. dari mana baru datang..?” tanya Reno padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1exolBO4j3
“dari sekolah aja sob.. hai.. Nggi..” jawabku ke Reno kemudian menyapa Anggi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPgjJcmqGLp
“hai Rik..” balas Anggi padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgtp0j9NAKV
“hai Na..” sapaku ke Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD9DXTCSfYV

Ratna hanya diam saja tidak menanggapiku dan kembali aku melihat muka Ratna yang judes dan cemberut. Hufh.. pasti dia marah sama aku sampai salamku aja tidak dia tanggapi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡymBrI7SmCH
“yang lain mana sob..?” tanyaku ke Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfsCLKzhNFg
“gak tau Rik.. ane juga heran tumben – tumbenan Yudha gak keliatan..” balas Reno padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGQoKpXbsUH
Setelah mendengar yang di ucapkan Reno, aku melihat Ratna yang makin cemberut dan tiba – tiba dia mengeluarkan rokok dari tasnya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqA0wkJIjyK
Saat aku melihat Ratna yang sudah mengambil sebatang rokok, aku langsung buru – buru mengambil koreknya yang membuat Ratna melihat geram padaku. Rupanya dia tidak kehabisan akal, Ratna kemudian mengambil korek Reno yang tergeletak di atas meja dan langsung membakar rokoknya. Aku yang melihat itu langsung mengambil rokok yang menyala dari tangan Ratna dan membuangnya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxOqcmL0lfQ
“kamu kenapa sih..!!” teriak Ratna yang marah padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡetWpT4kl8x
“aku gak suka..” balasku ke Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ywfNY3wd7
“emang apa hakmu melarangku..!!” bentak Ratna padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBx2CX3ulHL
“aku bukan siapa – siapamu..!! Aku juga bukan pacarmu..!!” sambung Ratna marah – marah.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ44apLZiIHY
“tapi aku peduli denganmu..” ucapku ke Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgEdFmaxFoi
“aku yang tidak peduli..!!” balas Ratna yang kemudian berdiri hendak pergi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhKnv7WU318
Aku yang melihat itu langsung memegang tangannya dan Ratna langsung memberontak melepaskan tanganku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGdPeBr7E76
“PLAAKKK..” tamparan keras dari Ratna mengenai pipi kiriku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXtiSjNhF03
“JANGAN PERNAH SENTUH AKU LAGI.. KAMU URUS SAJA WANITAMU ITU..!!” ucap Ratna yang kemudian pergi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVSFqynj4B
Lagi – lagi aku merasa seperti pecundang, setelah tadi aku dipermalukan oleh Dini dan Benny, sekarang Ratna yang melakukan itu padaku. Aku masih tak menyangka kalau Ratna bisa semarah itu padaku. Tadi aku sudah kehilangan Dini dan nampaknya aku juga akan kehilangan Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVXySeg0wl4
Aku tersadar karena dari tadi ada yang memperhatikanku, siapa lagi kalau bukan Reno dan Anggi yang hanya bengong melihat kejadian yang baru saja aku alami. Mereka tampak bingung dan heran dengan sikap Ratna yang marah hingga kemudian menamparku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX5XagOOngT
“apa yang sebenarnya terjadi Rik..?” tanya Anggi penasaran.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡutD52dBycD
“iya.. apa yang terjadi Rik..?” ucap Reno mengikuti.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcjHeJ8DY1d
“hanya salah paham aja..” balasku sambil mengelus pipi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfOnplSGqh
“salah paham apa sampai Ratna marah gitu..?” tanya Anggi padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkxgwKGIl4M
“iya.. sudah ente apain Ratna..?” tanya Reno menambahi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSEtXa13qaI
“bisa gak tanyanya satu – satu..” balasku yang bingung mau jawab yang mana dulu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡihbffnNaad
“ya udah kamu jelasin aja..” ucap Anggi kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEiiwOkZFJC
“iya kamu jelasin aja..” ucap Reno yang ikut – ikut.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtLAvxKe2lq
“bisa gak sih kalau ente gak ikut – ikut..” balasku jengkel ke Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbLkhka80WO
“hehehe…” Reno yang terkekeh kemudian disuruh diam oleh Anggi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVS5cXBsVP3
Aku kemudian menceritakan awal pertemuanku dengan Ratna yang sikapnya selalu jutek padaku, kemudian saat aku pulang liburan dan bertemu Ratna saat menunggu angkutan untuk pulang, aku menceritakan pada Reno dan Anggi bahwa aku sempat mampir untuk makan sebelum pulang. Dan saat itu aku baru tau kalau Ratna itu adalah teman masa kecilku, sikapnya yang jutek dan judes itu karena aku yang tidak mengenalinya waktu itu. Kemudian aku bercerita saat aku mengantar Monic pulang setelah pertandingan sepak bola tim sekolahku, aku dan Monic yang sempat mampir makan tanpa sengaja dilihat oleh Ratna, dan Ratna melihatnya di tempat aku dan dia pernah makan bersama.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAi3UZfsIg0
“berarti ini hanya salah paham aja Rik..” ucap Anggi padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSKchFJG35k
“berarti ente udah tidur sama dia..” ucap Reno mengikuti.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeuz3xtJIUg
Aku hanya mengangguk dan niatku adalah untuk menanggapi ucapan Anggi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ74WIiK9pPL
“nanti coba kamu jelaskan pelan – pelan Rik..” ucap Anggi padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtR7V6vOXU2
“wah.. gila ente nidurin pacar temen..” ucap Reno menjengkelkan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNXQv7YTDNd
“anjing..!! Ente sengaja jebak ane ya..!!” ucapku yang jengkel pada Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSjpDqYGK2g
“wah ane gak ikut – ikutan kalau ente sampai ribut sama Yudha..” balas Reno yang tidak menghiraukanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxXPw2cnVtN
“kalau ane sampai ribut sama Yudha, orang pertama yang ane cari itu ente..!!” ucapku yang geram pada Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZkbWQ1Em6
Kemudian mulut Reno di tutup oleh Anggi agar Reno berhenti nyerocos. Aku yang kemudian meminta maaf karena kejadian tadi, aku juga meminta Reno dan Anggi untuk diam dan jangan cerita ke siapa – siapa. Setelah hari mulai sore, kami kemudian bergegas untuk pulang.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIPuK0TPc7E
***
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLdaA7Q2YJ4
Pagi hari di sekolah, para siswa terlihat sangat ceria dan bersemangat karena hari ini ada pertandingan bola basket melawan SMA 8. Walaupun hanya pertandingan persahabatan, tapi para siswa terlihat antusias karena yang bertanding adalah tim putra dan putri. Aku juga senang karena teman – temanku yang ikut bertanding seperti Monic yang tergabung dalam tim putri dan Yudha di tim putra.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXXr41AhPh
“Rik.. nanti ente ikut ke pertandingan kan..?” tanya Akbar padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3yCY6iqed
“iya..” balasku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhSpfE6F4z1
“tumben ente gak nolak..” ucap Akbar kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbZSZi1iv8i
“ane nolak ente maksa, giliran ane langsung setuju ente malah ragu.. maunya apa sih..” balasku ke Akbar agak kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbVIBkmbs7b
“wei wei wei… gak usah pakai emosi kale Rik..” ucap Akbar nyengir.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1luoEozrZ7
“taik..” balasku kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6EqaGLMtRc
Selama pelajaran berlangsung, Akbar terus bertanya tentang hal – hal yang bagiku tidak penting, seperti “Rik anak SMA 8 serem – serem gak..? Genknya namanya apa..? Ketua genknya siapa..? SMA 8 musuhan sama SMA mana..?”, pertanyaan yang menurutku tidak penting yang membuatku risih, kenapa gak sekalian tanya “ketuanya pakai sempak enggak..? Ukuran sempaknya berapa..? Warnanya apa..?” hahaha..
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGLcdlwUYDg
Akbar lama – lama emosi karena jawabanku yang tidak jelas dan asal jawab. Bukan Akbar namanya kalau menyerah begitu saja, nampaknya dia akan mencari tau entah bertanya dengan siapa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvp3V5EWKmV
Saat jam pulang sekolah, kami terutama anak – anak MEDUSA terlihat sudah berkumpul dan bersiap untuk ikut menyaksikan pertandingan, aku yang melihat Monic sedang berkumpul dengan tim basket kemudian melihatnya berangkat dengan membonceng temannya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkzglOhgGS
Para pemain dan suporter berangkat bersama – sama beriringan, setelah sampai di SMA 8 kami semua berkumpul dahulu yang kemudian masuk bersama – sama dan kami anak – anak MEDUSA yang terakhir masuk. Saat kami yang sedang bergantian masuk ke dalam, aku melihat Monic yang masih berdiri dan tidak ikut masuk, aku yang melihat itu langsung menghampirinya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡREs2EcUSIQ

“kok kamu gak masuk..?” tanyaku ke Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVYZB4p14VZ
“nungguin kamu..” balasnya tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8O0xRUeVi
“ya udah yuk..” ucapku sambil mengulurkan tangan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNBOJHpxlnt
Monic yang melihat itu seperti enggan untuk menerima uluran tanganku, entah dia takut atau malu aku tidak tau.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGlroWRO3w1
“ya udah aku gak jadi masuk..” ucapku kemudian menurunkan tanganku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEDpUglOPZQ
“iihhh..” ucap Monic gemas yang kemudian menarik tanganku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡljHo6PoqxP
“Mon.. jangan cepat – cepat..” ucapku karena melihat Monic yang sepertinya buru – buru.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmjC0SQuNuy
“aku udah ditunggu di dalam..” balas Monic padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTAnXMnDu9K
“udah ditunggu apa malu..” ucapku menggodanya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgS8QhoY2Ox
“iihh..” balasnya gemas sambil mencubitku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoJSOq0NGIl
Setelah sampai di lapangan, Monic buru – buru melepaskan tangannya seperti takut kalau dilihat teman – temannya. Aku hanya tersenyum melihat Monic yang terlihat malu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlvcS1fBiaP
“aku tinggal dulu ya..” ucap Monic padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡecu04KwNp3
“semangat ya..” balasku tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKvEOyE7EmR
Aku kemudian bergabung menonton pertandingan bersama teman – temanku, saat aku datang Akbar berdehem menggodaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVFnc2ACUpP
“ehhmm.. ehhmm.. ehhmm..” Akbar berdehem sambil melirikku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCZoVcC4jJr
Aku yang disindir hanya cuek dan tidak menanggapinya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJOnTUqcbJU
Kemudian pertandingan dimulai dan yang pertama bermain adalah tim basket putri. Aku melihat Monic yang ikut bermain dan di tim lawan aku melihat Anggi yang juga ikut. Pertandingan berjalan sengit dan terjadi kejar – kejaran skor, hingga akhirnya pertandingan berakhir dan dimenangkan oleh tim lawan dengan perbedaan skor yang tipis.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeQYAFtfGaq
Saat tim putra sedang melakukan pemanasan, tiba – tiba Bayu datang menghampiriku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡexry1IpmGQ

“mas.. bisa ikut sebentar gak..?” ucap Bayu padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7HVKEcVmD6
“kemana..?” balasku bertanya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXgxWIJdLa1
“bentar aja mas..” ucap Bayu yang terlihat memohon.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjLzPkDduWk
Aku kemudian mengikuti dan berjalan bersama Bayu, saat aku tanya dia hanya diam saja tidak menjawabku hingga akhirnya aku dan Bayu bertemu seseorang yang masih memakai kostum basket.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxWIDIi6re
“mas.. ini temenku pengen ketemu..” ucap Bayu datar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRzgHv4g2a5
“oh iya.. Riki..” ucapku mengajak bersalaman.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHWUP8rtcZ
“Isna..” balas gadis tersebut malu – malu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6tMgSCpbFY

Aku kemudian melihat wajah Bayu yang cemberut melihat Isna yang terlihat malu – malu, sepertinya Bayu suka dengan Isna karena terlihat cemburu saat aku berkenalan dengan Isna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ10RLml6unR
“udah ya aku tinggal dulu..” ucap Bayu kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVtp4IeXh3E
Aku yang melihat Bayu hendak pergi langsung aku tarik dan merangkulnya. Bayu terlihat kaget karena aku menahannya untuk tidak pergi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe8aZGFn3L1
“Is.. udah kan kenalannya.. sekarang aku mau bilang ke kamu kalau adikku ini suka sama kamu..” ucapku yang membuat Isna dan Bayu kaget.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIoajowvYwH
“eh.. aa.. saya permisi dulu mas..” ucap Isna yang terlihat malu dan buru – buru pergi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡINQaY787zP
“dek.. kamu suka sama Isna..?” tanyaku ke Bayu dan dia diam saja.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4rxj443NBw
“kalau kamu gak kejar dia sampai dapat, jangan nyesel kalau nanti aku rebut..” ucapku menyemangati Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXdBnS3PWN0
“makasih mas..” ucap Bayu tersenyum dan langsung berlari mengejar Ismi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6G9DpWkpMp
Aku tersenyum melihat adikku yang terlihat menyukai gadis itu dan nampaknya Bayu juga sungguh – sungguh, semoga saja mereka sama – sama suka dan bisa jadian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsSWI9nMCaA
Aku kemudian kembali bergabung dengan teman – temanku untuk melihat pertandingan tim putra.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx8rxbtibfS
“Rik.. itu yang sekarang jadi ketua BARCODE..” ucap Akbar padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAHXbglSbV1
“BARCODE nama genk SMA 8 ya..?” tanyaku ke Akbar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL5zUGquz7x
“iya..” jawab Akbar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy873iFKunv
“terus yang mana ketuanya..” ucapku kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBHhKscQMRo
“itu lhoo.. itu…” balas Akbar sambil menunjuk – nunjuk.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3e1XYI7L6G
Dan saat yang bersamaan, orang yang ditunjuk Akbar menengok dan melihat Akbar yang menunjuknya, kemudian orang yang ditunjuk Akbar terlihat berjalan menuju ke arahku dan Akbar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKLcfCLwNsc
“eh.. orangnya malah kesini..” ucap Akbar yang panik.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0QVVYU6dUK
“yang mana sih.. yang kanan apa kiri..?” tanyaku karena melihat ada dua orang yang berjalan kesini.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf4GlOXJ4j4
“kanan Rik..” balas Akbar kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVjpU03MDcu
Aku yang kenal dengan orang itu punya ide untuk iseng mengerjai Akbar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxjlZTCH4xA
“mampus ente.. siapa suruh tunjuk – tunjuk.. marah kan dia..” ucapku memanasi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI0yaoKmQBn
“anjinglah.. gak ada niat ane buat ribut.. itu nunjuk kan juga karena ngasih tau ente..” balas Akbar yang mulai gelisah.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLupig4zNZc
Aku menahan tawa melihat Akbar yang terlihat panik. Dua orang itu terus berjalan mendekat, dan mereka adalah Reno dan Wahyu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7SOnupv9gX


“yang mana ketua BARCODE..” ucapku pada mereka.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnhrViGALU4
Reno yang terlihat kaget kemudian menunjuk Wahyu yang berada di sampingnya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Z3KZwS2wB
“kalau berani duel satu lawan satu sama ketua MEDUSA..” lanjutku menantang.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWQALnJ053k
Wahyu hanya tersenyum dan Reno malah terlihat bingung, sedangkan Akbar terlihat menyeringai.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkRtNkWdkRf
“ini ketuaku..” ucapku tiba – tiba sambil menunjuk Akbar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡucu5IVNd0h
“eh apaan.. ane bukan ketua bro.. ane bukan ketua..” ucap Akbar yang panik pada Wahyu dan Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8KbIYhcchD
“ente ngapain nunjuk – nunjuk ane..!!” lanjut Akbar yang kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhzfQ9eeJZk
“bangsat ente Rik.. itu anak orang sampai ente buat ketakutan..!!” ucap Reno yang sadar kalau aku mengerjai Akbar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd1l4N5mDE7
“hahaha…” aku tertawa melihat ekspresi Akbar yang ketakutan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmhtdpdMikm
Dan teman – temanku yang sempat melihatnya juga ikut menertawakan Akbar, Akbar yang sadar kalau aku kerjain langsung memeteng leherku sambil ngomel – ngomel. Aku kemudian menyuruh Reno dan Wahyu untuk duduk di dekatku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbld84npgFu
Aku kemudian memperkenalkan Reno dan Wahyu kepada teman – temanku dan Akbar masih saja mengomel gara – gara aku kerjain, sedangkan Reno ikut – ikutan memarahiku karena sampai membuat Akbar ketakutan. Aku hanya tertawa menanggapi omelan Akbar dan Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaKRa27OBwt
“sob.. ente sadar gak sih dari tadi ada yang liatin..” ucap Reno berbisik padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwdhelYBF8a
“siapa yang liatin..?” tanyaku ke Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnpfpnH5LjM
“yang nampar ente..” balas Reno berbisik.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8aH8ItLNjK
“mana.. ane gak liat..” ucapku penasaran karena aku memang tidak melihat Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ376xdxlXHV
“arah jam 2 mepet tembok..” balas Reno padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4BG896iEyp
Aku kemudian melihat ke arah yang di tunjukkan oleh Reno, saat aku menemukannya memang benar Ratna sedang melihatku dengan agak sembunyi, Ratna yang sadar kalau aku melihatnya juga kemudian terlihat pergi. Aku yang melihat itu sudah pasrah karena Ratna memang benar – benar marah padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN3beJbSVLq
“sob.. ngomong – ngomong pacar ente cantik juga.. pantesan Ratna cemburu..” ucap Reno padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1vB7s249M
“pacar ane yang mana..?” tanyaku ke Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivujLMcWec
“gak ngakuin ane sumpahin ilang lho..” balas Reno mengejek.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxOqHwY5WuD
“beneran sob.. ane belum punya pacar..” ucapku meyakinkan Reno.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQz4wyXq8zG
“yang gandengan mesra sama ente tadi bukan pacar ente..?” tanya Reno heran.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTVmCJpMz1s
“belum sob..” balasku menggelengkan kepala.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡghjJB0Qg17
“wah.. ente culun apa bego sih.. kalau sampai lepas apa gak nyesel tuh..” ucap Reno yang geleng – geleng kepala.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtFr1bp9pTd
Hufh.. aku benar – benar bingung dengan keadaan ini. Mungkin kalau Dini aku sudah tidak ada urusan, tapi bagaimana dengan Ratna jika sampai dia tau kalau aku beneran pacaran sama Monic. Lagi pula apa aku sudah siap untuk pacaran dengan Monic..? Menembaknya saja aku masih ragu, kemungkinan besar sih dia mau menerimaku, tapi kalau sampai aku ditolak apa gak nyesek aku nantinya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2BDIpGS2kV
Aku melihat pertandingan basket putra sambil mengobrol dengan teman – temanku, hingga akhirnya pertandingan selesai dan dimenangkan oleh tim basket sekolah kami. Saat para pemain sedang bersalaman tanda berakhirnya pertandingan persahabatan, tiba – tiba Bayu datang menghampiriku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvmED9k6iH8
“mas.. aku tadi ketemu mbak Nana. Ternyata dia sekolah disini juga..” ucap Bayu padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgW8PaIS1It
“kamu ketemu dimana dek..?” tanyaku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ61STmCC6So
“tadi di depan mas.. tapi kayaknya dia buru – buru pulang mas..” balas Bayu yang membuatku kecewa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvC5WPGhW21
“oh.. ya udah kapan – kapan aku nyari dia disini..” ucapku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIEqbVUvO0p
Aku dan teman – temanku kemudian keluar untuk pulang. Sebenarnya kalau Ratna belum pulang, aku bisa memanfaatkan Bayu untuk bertemu dengan Ratna. Tapi ya sudahlah, mungkin aku bisa mencobanya lain waktu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRGFiEUuhOL
Saat sampai di parkiran motor, aku melihat Monic yang terlihat sedang menungguku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0RwEGDtFop
“maaf Mon.. aku gak bisa ngantar kamu pulang..” ucapku ke Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL0Wxc8BkPe
“yahh… kenapa..” balas Monic yang terlihat kecewa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhw0rIX2fUE
“karena tadi kamu kalah..” ucapku cuek.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5jHKa8dhNx
“tapi kan.. tadi.. aku..” balas Monic yang terlihat bingung.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNmXlcoFUfp
“udah ya aku tinggal dulu..” ucapku yang naik ke atas motor.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBqPg9zGZ9K
“Riki…” ucap Monic memelas.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0EmZ4Qf2ay
“kalau sampai motor ini nyala kamu belum naik, aku tinggal..” ucapku menahan tawa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzWhvqK9pIp
“ihhh… jahatt..” balas Monic yang terlihat gemas langsung buru – buru naik memboncengku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHR0KlGBRG8
Aku kemudian memacu motorku sambil tertawa dan Monic yang gemas berkali – kali mencubitku dengan cemberut.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB9WE2enyfi
“Mon..” panggilku saat perjalanan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ95YeUwqj6l
“apa..!!” jawab Monic yang kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFVUlYMrnCA
“senyum donk..” ucapku menggodanya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2On5tHCF0S
“gak mau..!!” balas Monic yang ngambek.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS3smfAa2K2
“ya udah nanti pulangnya mampir rumahku dulu ya..” ucapku menggodanya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXMJwmk1u4W
“iihhh… Riki jahat… jahat..” balas Monic yang gemas padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtDbovFCn9B
Sepanjang perjalanan Monic memelukku dengan erat, saat sampai rumahnya dan aku yang berpamitan seperti biasa Monic mencium punggung tanganku saat kami bersalaman. Aku merasa senang dengan apa yang dilakukan oleh Monic, dan dia melakukannya seperti suatu keharusan setiap aku pamit untuk pulang.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKbqq5jnLUj
***
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO4epKusi5o
Hari – hari di sekolah berjalan seperti biasa walau aku merasa sedih karena sudah kehilangan Dini dan Ratna. Aku mencoba bersikap biasa dan tidak menunjukkannya ke teman – temanku walau terkadang tiba – tiba aku tanpa sengaja kembali mengingatnya. Aku sebenarnya sudah mencoba untuk melupakannya, tapi yang namanya ingatan itu bisa datang kapan saja dengan tiba – tiba.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKPk6QYG14
Aku sekarang sedang duduk di kantin bersama teman – temanku. Samo dan Yudha tak henti – hentinya mengejek Akbar yang ketakutan saat di datangi oleh Reno dan Wahyu, dan Akbar selalu melampiaskannya rasa kesalnya padaku karena Akbar menganggap kalau ini gara – gara ulahku. Saat kami sedang mengobrol dan bercanda tiba – tiba Bayu datang menghampiriku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP8xRfCAwDF
“mas.. bisa ngomong sebentar gak..?” ucap Bayu padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO9EmzHPVEp
“disini aja gak papa dek..” balasku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWziQ48DLRq
“sebentar aja mas..” ucap Bayu memohon.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzPuyvrhga6
Akhirnya aku mengikuti Bayu berjalan agak menjauh dari teman – temanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWRcx2NNBTV
“nanti malam ada acara gak mas..?” tanya Bayu padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ5WHk4VKde
“hmm.. kayaknya gak ada.. emang kenapa..?” balasku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwdrC2lUcbH
“aku mau ngajak makan – makan mas..” ucap Bayu tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡagK6rwwm9e
“emang ada acara apa..?” tanyaku heran.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYyPv0YDv2y
“mm.. anu..” ucap Bayu yang seperti bingung akan menjelaskan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3fSulODf56
“oh.. kamu sama Isna sudah jadian..” ucapku yang menangkap kebingungan Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4yIbAehF63
“hehe.. iya mas..” balas Bayu malu – malu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHmsOq7KQmV
“wah selamat ya dek..” ucapku memberi selamat.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttfF4vtuNB
“makasih mas.. berarti bisa datang kan..” balas Bayu yang terlihat bahagia.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnT2fomUyYv
“bisa.. bisa.. eh tapi, kalau aku ajak temen boleh gak..?” ucapku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5pqFyUGKl3
Bayu terdiam sejenak dan sempat melirik ke arah teman – temanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX2deWoxn9u
“boleh deh mas..” ucap Bayu yang tidak bisa menolak.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5svmZBDim
Kemudian Bayu pergi dan aku kembali bergabung bersama teman – temanku. Saat pelajaran berlangsung, aku sempat mengirim pesan ke Monic untuk mengajaknya pergi ke acara Bayu untuk menemaniku dan Monic mau menerima ajakanku. Aku sengaja mengajak Monic karena aku tidak mau jadi obat nyamuk yang menemani adikku pacaran, lagian Monic pasti juga kenal sama Isna karena mereka satu tim basket.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0AYfA5t8Xv
Saat kegiatan belajar mengajar berakhir, aku bergegas untuk pulang dan beristirahat sejenak. Tante Septi yang melihatku sudah berdandan rapi sempat bertanya padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCVY2LtzEVJ

“Rik.. tumben rapi.. mau kemana..?” tanya Tante Septi padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXDCRjhGHNV
“mau makan – makan Tan.. hehe..” balasku tersenyum.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCQY2sqvfHn
“tumben.. ada acara apa..?” tanya Tante Septi heran.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTsGq5DQ6BA
“Bayu punya pacar.. terus dia ngajak makan – makan..” balasku ke Tante Septi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTiw9jsQAJj
“Bayu siapa..?” tanya Tanteku yang penasaran.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdq0BHMm0zc
“Bayu anaknya Lek Narsi..” balasku menjelaskan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTXfcdCwmUM
“oohhh… adikmu aja udah punya pacar.. kamu kapan..?” ucap Tante Septi menyindirku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡISHQQ7PNXG
“hmm.. ya doakan aja Tan..” balasku kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVsG3BZbvMu
“doa aja tanpa usaha ya sama aja donk..” ucap Tante Septi sinis.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLkjSQrJtaV
“ini juga lagi usaha Tan..” ucapku mulai jengkel.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuz4BO1JtX3
“ohh.. aku kira kamu takut sama cewek.. hihihi..” ucap Tante Septi mengejekku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQwJMcAHTKW
“udahlah aku pergi dulu..” balasku kesal.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0I3YOds0pd
“hati – hati ya… jangan lupa usaha.. hihihi…” ucap Tante Septi terkekeh.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ85ANPBQlR7
Aku yang sudah malas tidak menanggapinya. Setelah maghrib, aku sudah pergi untuk menjemput Monic, setelah itu aku dan Monic langsung menuju ke cafe tempat Bayu mengajakku. Saat sampai disana, aku melihat Bayu dan Isna yang sudah duduk di sebuah meja.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDWYveQdFd9
“sudah lama dek..?” tanyaku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ21jT5RqcZ
“belum mas.. baru aja..” balas Bayu padaku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJhgJFROyw
“kenalin ini temanku..” ucapku memperkenalkan Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjf2ZhtRSoj
“Monic..” ucap Monic mengajak salaman.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR2LyKjIhVM
“Bayu..” balas Bayu menyalami Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdxNURqP92u
“cie.. cie.. akhirnya Isna punya pacar..” ucap Monic menggoda Isna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNNachM0pT2
“apa sih mbak..” balas Isna yang malu – malu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYC8eqQcHP
Kami kemudian mengobrol ringan sambil menikmati hidangan. Monic dan Isna terlihat akrab karena sebelumnya sudah sama – sama kenal. Aku dan Monic terus menggoda Bayu dan Isna yang lagi kasmaran. Sesekali kami tertawa melihat tingkah Bayu yang lucu dan salah tingkah.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM22CMu1kCY
“kalian pacaran sudah berapa lama..?” ucap Bayu tiba – tiba mengagetkanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqKn2rZLLI
Aku yang kemudian melihat Monic juga terlihat kaget. Aku hanya diam karena bingung mau menjawab apa, dan sepertinya Monic merasakan hal yang sama. Disaat kami yang sedang terdiam, tiba – tiba datang seseorang yang langsung duduk bergabung dengan kami.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY8845QCmuA

“maaf ya aku telat..” ucap Ratna cuek.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTLAfN2EWQf
“iya mbak gak papa..” balas Bayu yang merasa tidak enak.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhOOBPUuWp
Aku hanya diam saat melihat Ratna yang datang dan saat aku melihat Bayu, dia terlihat seperti meminta maaf padaku dan aku hanya mengangguk tanda tidak apa – apa.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs4ivyZMUIP
“kok pada diam..?” ucap Ratna memecah keheningan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDTGnQTEnM7
“kayaknya aku sendiri deh yang gak ada pasangan..” lanjut Ratna menyindir.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSRrn3REy2u
Aku melihat Monic yang bingung melihat tingkah Ratna, dan sepertinya Monic juga tidak nyaman dengan sikapnya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCPDS943PMX
“kamu pacarnya Riki ya.. kenalin aku Ratna, TEMANnya Riki..” ucap Ratna ke Monic dan Ratna sengaja memperjelas kata teman.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZxm2QoFk6e
“Monic..” balas Monic menyalami Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Zb98mQ4ug
“kalian sudah lama ya pacaran..?” ucap Ratna kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMzmafdcdGd
Aku hanya diam melihat tingkah Ratna yang semakin kacau.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1xVh5ttklC
“kok gak dijawab.. salah ya aku tanyanya..” ucap Ratna yang membuatku geram.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkJwdub0QF2
“kamu kenapa sih Na..?” tanyaku yang akhirnya bersuara.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡonBWpWccIm
“aku gak papa kok.. aku seneng aja kalian pacaran..” balas Ratna yang dibuat secuek mungkin.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSwBlXWl737
“pacarmu cantik kok Rik.. gak kayak aku..” ucap Ratna kemudian.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVSjwVHzH8G
“maaf.. aku pulang dulu..” ucap Monic yang kemudian pergi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEC8vpr8rMW
Aku yang geram melihat tingkah Ratna kemudian mengejar Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvNiWOF8Xym
“Mon.. aku antar pulang..” ucapku mengejar Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoc5eY1McJC
“gak usah.. aku bisa pulang sendiri..” balas Monic yang berjalan keluar.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ZElHEQMHW
“Mon.. tunggu Mon..” ucapku memegang tangannya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxH2jJFK0G8
“Rik.. aku mohon biarkan aku sendiri..” balas Monic yang terlihat berkaca – kaca.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡebDbn1qaYA
“tapi Mon..” ucapku tertahan.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2tsKGj78Sa
“aku gak tau kamu punya hubungan apa dengan cewek itu, tapi aku melihat dia lebih mengenalmu dari pada aku..” balas Monic menangis.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmru3KrV0Mg
“taksi..!!” teriak Monic memberhentikan taksi.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbxN6yVGSfI
Monic kemudian masuk dan pergi meninggalkanku di pinggir jalan. Aku yang geram kemudian masuk kembali ke dalam cafe dan menemui Ratna yang terlihat puas melihatku ribut dengan Monic.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKrfaX3BOlC
“puas kamu..!! Lebih baik kamu menamparku lagi dari pada bertindak konyol..!!” ucapku ke Ratna.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQP2OW0SKB2
“maaf dek.. aku pulang dulu..” pamitku ke Bayu.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq0vLH8NGdA
Aku kemudian memacu motorku pergi dari cafe tersebut. Sepanjang perjalanan aku hanya bisa memaki, dan entah makianku itu aku tujukan ke siapa. Mungkin lebih baik aku memaki diriku sendiri karena sikapku yang tidak tegas. Aku masih bisa menerima saat Dini dan Ratna yang pergi meninggalkanku, tapi aku tidak bisa kalau sampai Monic yang pergi meninggalkanku.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡar2nbuZa8N
Ditinggalkan oleh orang yang kita sayang tentu saja bukan suatu hal yang mudah, sering kali terbayang saat masih bersama dengannya. Setiap pengalaman dan kenangan manis saat bersamanya pasti mempunyai tempat tersendiri di hati. Tidak heran jika aku merasa hancur saat harus ditinggalkan atau bahkan kehilangan orang yang aku sayang.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEIl04ceo0Q
Dan di malam tahun baru ini seharusnya aku bergembira dan menikmati perayaan bersama orang yang aku sayang. Tapi semua itu tidak terjadi karena satu per satu orang yang aku sayang pergi meninggalkanku. Meskipun begitu aku sadar bahwa segala sesuatu pasti ada yang datang dan pergi, karena aku yakin dibalik kejadian yang sudah terjadi pasti ada hal baik yang bisa kita ambil hikmahnya.
4380Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ60m3OyNmIz
Kesedihan yang mendalam adalah saat kita kehilangan orang yang kita sayang pergi dengan hati yang terluka.
ns 15.158.61.54da2
