Penjelasan
Orang yang tak pernah mencicipi pahit, tak akan pernah tau rasanya manis. Seperti kita yang pernah berbuat salah tapi tidak mau mengakui kesalahan tersebut. Kadang kita menilai orang dari kesalahan yang pernah dia perbuat, tapi tidak pernah menilai bagaimana caranya memperbaiki kesalahan tersebut.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIHL5lPF90I
Aku terkadang masih heran dengan apa yang sudah kita lakukan dan menurut kita sudah benar tapi belum tentu sama di mata orang lain, dan lebih parahnya kalau yang kita lakukan itu dianggap salah. Dari sini dapat kita simpulkan bahwa benar atau salahnya sesuatu tergantung dari siapa dan bagaimana cara menilainya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡspQDcDcaU2
Seperti aku yang sekarang sedang berbaris mengikuti upacara bendera hari senin dan barisanku adalah barisan untuk siswa yang terlambat datang. Sebenarnya malu juga karena baru masuk sekolah setelah liburan semester tapi sudah di hukum gara – gara terlambat, tapi ya sudahlah toh aku memang terlambat.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiiGLaTDRm1
Setelah upacara selesai, para siswa kembali ke kelasnya masing – masing kecuali kami yang terlambat. Para siswa yang terlambat terlihat dikumpulkan untuk diberi hukuman kecuali aku yang dipisah sendiri karena ternyata hanya aku siswa kelas 3 yang terlambat. Beberapa saat kemudian datang pak Mus yang menghampiriku, dan sepertinya aku akan kena marah karena pak Mus terkenal dengan galaknya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCw06J1OjfD
“kamu ini sudah kelas 3 bukannya jadi tertib malah terlambat..!!” ucap pak Mus yang berkacak pinggang di depanku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUSqgeoDBcm
“maaf pak..” balasku meminta maaf.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF1bpe18LMn
“maaf.. maaf.. kamu kira dengan maaf terus tidak mengulangi lagi..!!” ucap pak Mus membentakku dan aku hanya diam.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7AVC9NFu3q
“kenapa kamu sampai terlambat..?” tanya pak Mus padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6u0kmbYVSV
“saya tadi bantuin orang jatuh dari motor pak..” balasku menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ttW9FmWhG
“halah alasan..!! Bantu orang jatuh, motor mogok, ban bocor itu semua alasan klasik..!!” ucap pak Mus membentakku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk2NKFQOJuz
“kamu beruntung karena pak Saiman sedang mengawasi kita, kalau tidak jangan harap kamu bisa lolos dari hukuman, walau kamu sudah kelas 3 aku tetap tidak peduli.. salah ya salah.. hukuman tetap hukuman..!!” lanjut pak Mus yang marah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTPfvXo0ZC
“sudah pergi kamu..!!” ucap pak Mus mengusirku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjg1h7Va2Uc
“makasih pak..” balasku yang kemudian pergi masuk kelas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkKPdgz7LZ9
Sebenarnya tadi aku memang menolong orang jatuh dari motor. Waktu aku berangkat tadi ada ibu – ibu yang menggendong anaknya naik motor dan saat melewati jalan yang berlubang, ibu – ibu tersebut tidak bisa menghindarinya yang kemudian oleng dan jatuh. Aku yang berada di belakangnya langsung menolong ibu dan anak tersebut. Untung saja tidak sampai terjadi luka yang serius karena ibu tersebut melaju dengan pelan, tapi yang membuat heboh karena anaknya yang menangis karena kaget. Dan saat ibu – ibu tersebut sudah bisa melanjutkan perjalanan, aku kemudian melanjutkan perjalananku juga dan alhasil aku terlambat sampai sekolah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH04PjQS94D
Sebenarnya ada aturan bahwa sudah tidak ada lagi hukuman khususnya untuk siswa kelas 3, tapi yang namanya pak Mus tetap saja tidak rela kalau ada yang melanggar sampai lolos, hasilnya aku kena marah dan alasan terlambatku juga tidak dipercaya. Tapi ya sudahlah, lagian juga sudah terjadi walau aku beruntung bisa menolong orang, tapi tidak beruntung karena dimarahi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxP1dmjTCrv
Saat masuk kelas aku sempat ditanya oleh Akbar kenapa sampai bisa terlambat, dan aku hanya menjelaskan sama seperti yang aku jelaskan kepada pak Mus. Beberapa saat kemudian Akbar mengeluarkan sebuah kertas dan meletakkannya di depanku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9buhpVofP4
“apa ini..?” tanyaku saat membaca tulisan di kertas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLc6uwNniBM
“itu nama – nama calonnya Rik..” balas Akbar menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjUyjYXbM5j
“kata Yudha ada 5..?” tanyaku lagi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR1oPSwSmN2
“iya.. udah ane pangkas jadi 3..” balas Akbar.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ZbhL4PZYu
Aku kemudian membaca ada 3 nama yang tertulis yaitu Sony, Reza dan Budi. Untuk Sony aku pernah melihatnya bertarung, tapi untuk yang lain aku belum pernah melihatnya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjIw3Rn7Ywr
“kelas 2 semua ya..” ucapku ke Akbar.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKHUd515CWx
“iya..” balas Akbar mengangguk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbbQO5vAuuW
“menurut ente siapa yang cocok..?” tanyaku meminta saran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjN0Tbd4UwG
“salah satu dari ketiganya dan tugas ente memilih salah satu itu..” balas Akbar padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ49rtMd1zsd
Hufh.. aku yang bingung kemudian meminta pendapat dari Yudha saat kami bertemu waktu jam istirahat sekolah, dan jawaban yang aku dapat sama seperti yang Akbar bilang padaku. Akhirnya aku meminta Akbar untuk mengumpulkan anggota MEDUSA khususnya kelas 2 setelah pulang sekolah nanti.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMAxu5eN53v
Saat jam pulang sekolah, aku bersama Akbar dan Yudha menuju warung belakang sekolah tempat anak – anak MEDUSA berkumpul. Tujuanku mengumpulkan anggota adalah untuk mengumumkan bahwa akan ada pemilihan ketua yang baru, selain itu aku juga ingin melihat dan menilai Reza dan Budi. Ternyata susah juga menilai seseorang hanya dengan melihat tanpa mengetahui kemampuannya. Akhirnya aku hanya mengumumkan hari pemilihan tanpa menyebut siapa saja nama calon yang sudah dipilih Akbar dan Yudha.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbFwNELljfm
Setelah merasa cukup, aku memperbolehkan mereka pulang dan mengharap saat hari pemilihan semuanya bisa datang.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMDOFIlQbnJ
“gimana Rik.. udah ente pilih siapa..?” tanya Yudha padaku dan aku hanya menggelengkan kepala.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAqOPE8LAlE
“udah ente pilih aja salah satu..” ucap Akbar memberi saran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd5tWbkB0hs
“hufh.. ane bingung bro.. besok aja pas hari H ane tentuin..” balasku ke Akbar dan Yudha.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0umhHPopKd
Aku kemudian pamit untuk pulang sembari berfikir, kira – kira siapa ya yang aku pilih..? Saat ini aku hanya tau Sony, seumpama aku pilih Sony dan ternyata Reza atau Budi yang lebih mampu, jadinya aku salah pilih dong nanti. Aku yang bingung kemudian menelpon Bayu untuk meminta pendapat karena barusan aku lihat dia tidak ada.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3WrJxsjccg
“halo mas.. ada apa..?” ucap Bayu di telepon.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpH2DfoK8RW
“kamu lagi dimana dek sekarang..?” tanyaku ke Bayu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb2s8u4rzcm
“aku di sekolah kok mas.. kenapa..?” balas Bayu padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYxxdJaWL5F
“loh kamu belum pulang..?” tanyaku heran karena Bayu masih disekolah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqiC0UCkO5m
“udah kok mas.. ini aku lagi nganter Isna latihan basket..” balas Bayu menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZHPSR2uWy1
“oh.. ya udah aku kesitu..” ucapku ke Bayu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiY1ln9sN1T
Ah untungnya Bayu ada di sekolah, jadinya aku gak perlu kerumahnya atau ketemu besok untuk meminta pendapat darinya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡctFsUmguxn
Saat aku yang sudah sampai di parkiran motor, aku kemudian bergegas masuk menuju lapangan basket. Saat aku yang sudah disana, aku kaget karena melihat Monic yang ternyata juga ikut latihan. Akhirnya aku hanya mengintip dan tidak jadi menghampiri Bayu yang sedang duduk di pinggir lapangan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmk5mObgfbz
Aku hanya melihat tim basket putri yang latihan karena ternyata untuk tim putra latihannya beda hari, dan aku yang menonton dengan mengintip hanya terfokus pada sosok Monic seorang. Monic yang sedang berlatih bersama teman – temannya terlihat sangat ceria dan bersemangat, sudah lama aku tidak melihatnya tersenyum dan tertawa seperti saat ini dan aku kangen saat sedang bersama dan bercanda dengannya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm3DW8JBqbK
Saat latihan selesai, aku buru – buru pindah tempat untuk sembunyi karena tempatku yang sekarang adalah lorong untuk keluar dan masuk ke lapangan. Beberapa saat kemudian terlihat para pemain yang membubarkan diri dan kebanyakan juga langsung pulang. Saat aku melihat Monic yang sudah pergi, aku kemudian keluar dari tempat persembunyianku untuk menghampiri Bayu yang sedang bersama Isna.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvR3O0eSKFc
“loh mas.. kok baru datang..” ucap Bayu saat melihatku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG1x3yo6OrB
“iya.. tadi habis dari depan..” balasku berbohong.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQJOhUvX4K
“oh.. ada apa mas nyariin..?” tanya Bayu penasaran
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKb3fe6ew5f
“emm..” balasku yang bingung.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5VFqhZxD8p
Sekarang aku bingung dan gak enak mau meminta pendapat ke Bayu tentang masalah genk karena ada Isna, lagian salahku juga sih pake acara ngintip dan sembunyi padahal tadi Bayu sendirian.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKgxfIL7HyU
“Is.. aku pinjam bolanya dong..” ucapku saat melihat bola yang dibawa Isna.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡORucshI7OH
Aku yang terlanjur bingung gimana mau ngomong ke Bayu dan aku yang juga sudah terlanjur datang kesini, dari pada gak ngapa – ngapain mending aku main basket sendiri karena aku sudah lama gak main.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzxmOSIa6Jn
Aku kemudian mendribble bola menuju ke lapangan, kemudian aku mencoba menembakkan bola ke ring basket. Nampaknya aku masih bisa menembakkan bola walau sudah lama tidak bermain dan tembakanku ada yang masuk walau lebih banyak yang meleset dari sasaran. Hehehe..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVVDmFjjz93
Aku masih asik bermain sendiri dan saat aku melempar bola, bola tersebut mengenai ujung ring dan terlempar keluar lapangan menuju ke arah lorong tempatku mengintip tadi. Saat aku yang akan mengambil bola, tiba – tiba seseorang mengambil bola tersebut.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJRXKf2MnoK

Aku kaget karena Monic yang ternyata belum pulang dan sepertinya dia juga sedang mengintipku. Aku hanya diam dan bingung sambil terus melihat Monic yang sedang memegang bola, tiba – tiba Monic tersenyum padaku dan melemparkan bola tersebut ke arahku. Saat aku sudah menangkap bola, aku melihat Monic yang sudah berbalik dan terlihat pergi. Kemudian aku ke pinggir lapangan untuk menemui Bayu dan Isna.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuU91m0l5pY
“Is.. makasih bolanya..” ucapku menyerahkan bola.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDJuMLZPHEh
“iya mas..” balas Isna menangkap bola.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHDdeIGAoQ
“dek.. aku pergi dulu..” ucapku ke Bayu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp579kL1W3i
“loh.. kemana mas..?” balas Bayu yang heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsCPXWi27dm
“pulang..” ucapku sambil berlalu pergi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnoBGHQFRs5
Aku sudah tidak memikirkan lagi tujuan awalku datang menemui Bayu karena yang aku pikirkan sekarang adalah mengejar Monic dan berharap bisa menemuinya. Saat sudah sampai di depan, aku melihat Monic yang sudah dijemput karena terlihat dia yang sedang memasuki mobilnya. Ah.. lagi – lagi aku gagal menemui Monic, walau kecewa tapi aku sedikit merasa senang karena dia yang sudah mau tersenyum padaku. Akhirnya aku memutuskan untuk pulang ke kost karena hari sudah sore.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6hmGZFawW9
***
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY43Ms6YkNa
Pagi harinya aku berangkat sekolah seperti biasa dan aku memacu motorku tidak terlalu kencang karena jalan yang aku lalui banyak yang berlubang dan belum diperbaiki. Aku terkadang heran dengan pemerintah daerah yang seperti pilih – pilih saat memperbaiki jalan, mereka hanya memperhatikan jalan utama yang kadang aspalnya masih bagus tiba – tiba di perbarui lagi, sedangkan jalan yang aku lewati malah tidak pernah di perbaiki. Memang jalan yang aku lalui ini bukan jalan utama, walau begitu harusnya tetap diperhatikan juga karena jalan ini tergolong ramai karena banyak pengendara yang lewat sini. Entah harus menunggu perintah dulu baru diperbaiki atau harus ada keluhan dari warga dulu baru jalan ini diperbaiki. Hufh.. entahlah..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa74KMzhxGf
Aku yang sedang mengendarai motorku tiba – tiba melihat seseorang yang sedang mendorong motornya, nampaknya motor itu mogok atau rusak karena tidak mungkin kalau kehabisan bensin karena dipinggir jalan banyak orang yang jualan bensin eceran. Aku kemudian berhenti menghampiri orang tersebut.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEBuDu4lIN9

“motornya kenapa pak..?” tanyaku ke pak Mus.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡptQCnHZJ3b
“eh.. ini rantainya putus..” balas pak Mus saat melihatku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzAdMpn9KBa
Saat aku melihat ke arah rantainya memang terputus dan dibiarkan menjuntai begitu saja. Aku kemudian meminta pak Mus berhenti sebentar untuk memposisikan rantai agar lebih aman, takutnya kalau dibiarkan asal – asalan saat nanti jalan terus nyangkut kan malah repot.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2qZQH43h5S
“itu kamu apain..?” tanya pak Mus heran karena melihatku yang berkotor – kotoran memegang rantai.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNi8OLbHbKp
“bentar pak.. biar aman..” balasku yang sedang memposisikan rantai.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrdhYuufDDm
“kamu bisa terlambat gara – gara ngurusin itu..” ucap pak Mus padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe8o448ic9Q
“lebih baik saya terlambat dari pada membiarkan bapak mendorong motor..” balasku yang membuat pak Mus terdiam.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxwbx70zo2E
“sudah pak.. mari saya dorong..” ucapku setelah selesai memposisikan rantai.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWocCy7uMlR
“udah gak usah.. dah kamu tinggal aja, di depan situ ada bengkel kok..” balas pak Mus menolak.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl7dWzY5smA
“jam segini bengkel belum buka pak..” ucapku memberitau.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4vARZtvz1j
“gak usah sok tau kamu..!!” balas pak Mus yang membuatku mengelus dada. Sabar – sabar..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡenZlUp48tM
“ya udah.. saya dorong sampai bengkel pak, tapi kalau bengkel tutup biarkan saya dorong sampai sekolah. Nanti bapak tinggal minta tolong ke satpam buat nganter motor ke bengkel depan sekolah kalau bengkelnya sudah buka..” ucapku lagi dan akhirnya pak Mus setuju.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgOmLAlwAll
Aku kemudian mendorong pak Mus menggunakan kakiku yang aku letakkan di footstep belakang motor pak Mus. Dan benar saja saat kami melewati sebuah bengkel yang ternyata masih belum buka, hal itu membuatku hanya bisa nyengir karena pak Mus yang tidak percaya dengan omonganku. Akhirnya aku mendorong pak Mus sampai tiba di sekolah dan saat berhenti di pos satpam, aku ijin untuk masuk memarkirkan motorku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfQdHjXYCXy
Setelah memarkirkan motor, aku kemudian mampir ke kamar mandi dahulu untuk cuci tangan sebelum masuk ke kelas. Saat aku masuk kelas, aku melihat pak Mus yang sedang berbincang dengan guru kelas yang sedang mengajar, saat aku yang hendak meminta ijin karena terlambat, guru kelas langsung menyuruhku untuk duduk karena sepertinya pak Mus yang sudah memberikan penjelasan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98cPuaIhhx
Setelah aku duduk, Akbar yang bingung kemudian bertanya padaku apa yang terjadi karena terlihat ada pak Mus yang sampai mendatangi guru kelas. Aku hanya menjelaskan kalau tadi mendorong pak Mus yang rantai motornya putus dan jadi terlambat sampai sekolah. Akbar yang mendengar penjelasanku hanya terkekeh mengingat kemarin pak Mus yang memarahiku karena tidak percaya aku menolong orang, giliran sekarang malah dia yang ditolong. Aku hanya tersenyum mendengar ucapan dari Akbar karena bagiku ini hanya sebuah kebetulan saja dan tidak terencana.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFEBxWvgvh9
Setelah pak Mus keluar meninggalkan kelas, pelajaran kembali dilanjutkan dan Akbar kembali menggangguku dengan pertanyaan siapa yang aku pilih menjadi ketua MEDUSA. Dia mendesakku untuk bicara karena nanti siang setelah pulang sekolah adalah hari pemilihan ketua yang baru. Aku tidak menjawabnya karena aku yang memang belum memilih siapa – siapa.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZAB17xV6U
Saat jam pulang sekolah, aku bersama teman – temanku kemudian ke warung belakang sekolah untuk acara pemilihan ketua MEDUSA yang baru. Beberapa saat kemudian terlihat semua anggota sudah berkumpul mulai dari kelas 1 sampai kelas 3. Aku kemudian meminta Akbar untuk segera memulai acara.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHHQRt14b8P
Akbar memulai acara dengan menyambut dan menjelaskan tujuan acara ini diadakan, setelah cukup memberikan penjelasan kemudian Akbar menyerahkan padaku untuk melanjutkan acara.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxiUwAGsqOK
“terima kasih teman – teman sudah bersedia untuk datang. Tidak usah berlama – lama karena sudah dijelaskan oleh Akbar, aku cuma mau memanggil 3 nama yang sudah direkomendasikan oleh Akbar..” ucapku memulai dan semua terdiam mendengarkan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcJcjRed3ar
“Sony.. Reza.. Budi.. yang namanya aku sebut tolong maju ke depan..” lanjutku dan mereka yang aku sebut terlihat kaget.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvwoGGHDBYY
“sekarang siapa yang mau duel denganku..” ucapku lagi dan ketiga orang tersebut hanya diam.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNnc08SxaWH
“anjing..!! mana ada yang mau.. ente tinggal tunjuk aja siapa..!!” ucap Akbar yang berbisik padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9zidbA4MtB
Aku yang dibisiki oleh Akbar hanya meliriknya karena aku tidak mau hanya menunjuk tanpa mengetahui kemampuannya. Aku mencoba memutar otak agar mereka mau bertarung.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpZO2dPMJHV
“tidak ada yang mau..? Ya udah.. sekarang siapa yang mau duel sama Yudha..” ucapku kemudian dan lagi – lagi mereka hanya diam menggelengkan kepala.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEoHGBqpJP
Ah bangke.. kenapa juga gak ada yang mau.. apa mereka takut karena badan Yudha yang lebih besar dariku. Kalau gini caranya sama aja bohong dong kalau langsung aku tunjuk, sama seperti aku memilih orang yang tidak punya nyali.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡypDGFmzoje
“ente bego atau gimana sih Rik.. tinggal tunjuk aja pilih satu..” bisik Akbar yang membuat telingaku gatal.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLOkl0Oq15A
“diam..!!” bentakku ke Akbar karena aku yang mulai kesal.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡybPm8tqyrY
“ya udah.. sekarang siapa yang mau duel sama Akbar..!!” ucapku yang mulai jengkel.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2w2trb0osh
Mendengar nama Akbar yang aku sebut kemudian terlihat Sony yang maju ke depan dan dua orang yang lainnya tetap diam di posisi. Akbar yang sempat kaget aku sebut namanya kemudian tersenyum menyeringai melihat Sony yang maju ke depan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKCzRQJGEpk
“hehe.. kamu udah lama ya Son pengen duel sama aku..” ucap Akbar yang bersiap dan Sony hanya mengangguk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGtKnqrpyr
Setelah Akbar dan Sony bersiap, aku menyuruh mereka mulai bertarung sampai aku menyuruh mereka berhenti. Nampaknya Sony yang lebih bersemangat dan terlihat ingin sekali menghajar Akbar.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRdf15sHE6t
BUGH.. BAGH.. BUGH.. BAGH.. BUGH..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx0NTCbzSGt
Jual beli pukulan terjadi, dan masing – masing terlihat tidak mau kalah. Aku melihat pertarungan Akbar dan Sony terlihat seimbang, mereka saling menyerang dan bertahan secara bergantian. Hingga aku melihat Akbar yang mulai terdesak dan serangan Sony yang lebih banyak masuk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTqpCcbQEaw
“berhenti..!!” ucapku kepada Akbar dan Sony.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzWMs2swHvG
“bentar Rik..” balas Akbar yang merasa tidak terima.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaY9eTKv4cl
“sudah cukup..” ucapku yang membuat Akbar geram.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1196STbao
“tapi..” balas Akbar belum ingin berhenti
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdxX6spvmDu
“kalau tidak terima sini duel sama aku..” lanjutku yang membuat Akbar berhenti.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL9cteFuYNn
“anjing..” gerutu Akbar yang kemudian menghampiriku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCFxTBBhEbW
Aku hanya menepuk – nepuk pundak Akbar yang terlihat ngambek karena menyuruhnya untuk berhenti bertarung. Nampaknya Akbar merasa tidak terima karena Sony lebih unggul darinya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo6jnE2OwS4
“jadi karena hanya Sony yang berani bertarung, kami sepakat menunjuk Sony sebagai ketua MEDUSA yang baru..” ucapku kepada semua anggota.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLyVz5U01uq
“prok.. prok.. prok.. prok..”
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB8XI1rjXsz
Terlihat semua anggota yang bertepuk tangan memberi selamat kepada Sony karena terpilih sebagai ketua yang baru.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5F9NdVYvew
“tidak..!!” teriak Sony yang membuat semuanya terdiam.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwjJwmZP4Ee
“maaf kak.. aku tidak pantas menerimanya..” ucap Sony yang membuatku heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR8pkD6TOsZ
“terus siapa yang menurutmu pantas..” tanyaku ke Sony.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpTJqo9QADx
“Bayu..” jawab Sony yang membuat semuanya kaget.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4gwXgJZvu6
“apa alasanmu menganggap Bayu yang lebih pantas..?” tanyaku lagi dan semua melihat ke arah Sony untuk mendengar penjelasannya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmXhmN5E7jQ
“karena hanya Bayu yang berani melawanmu.. dia juga mengalahkanku dan kak Akbar, karena itu aku menganggap dia yang lebih pantas sebagai ketua dari pada aku..” balas Sony yang membuatku tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡei4CV9t4P6
“setuju.. setuju.. setuju.. setuju.. setuju..” terdengar suara anggota yang bersahut – sahutan menyetujui.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtMGq4BqoOA
“baiklah.. sini dek..” ucapku ke Bayu yang terlihat masih bengong.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLsKknBLiyi
Bayu yang kaget karena aku panggil kemudian datang menghampiriku, setelah berada disampingku aku kemudian merangkulnya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv5aSgQzpAB
“disini bukan aku yang memilihmu sebagai ketua tapi teman – temanmu, mereka memilihmu karena mereka percaya dengan kemampuanmu. Jadi sudah diputuskan bersama bahwa kamu yang akan menjadi ketua MEDUSA setelah ini karena mulai sekarang aku menyerahkan kepemimpinan MEDUSA padamu. Jangan pernah menganggap ini sebagai beban karena kepercayaan adalah sebuah amanah yang harus kita jaga dan lakukan dengan sebaik – baiknya..” ucapku tersenyum kepada Bayu dan dia mengangguk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDGUzd8OJJ3
“prok.. prok.. prok.. prok.. prok..” suara tepuk tangan dari semua yang ada diruangan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7eb3ZkZ82r
“sekarang sapalah anggotamu..” bisikku pada Bayu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEBD6qnIxcH
“baik.. aku hanya bisa berterima kasih kepada teman – teman yang sudah mempercayakan jabatan ini padaku, semoga aku bisa melaksanakan dengan sebaik – baiknya.. dan untuk kakakku..” ucap Bayu yang kemudian terhenti.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhXanMbtWsa
“terima kasih sudah membimbingku, menasehatiku dan menyayangiku, semoga aku tidak mengecewakannya..” lanjut Bayu menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxqWGFZdjj3
Aku hanya tersenyum sambil menepuk – nepuk pundaknya, terlihat semua teman – teman juga bergembira. Akhirnya acara ditutup dan teman – teman memberikan selamat kepada Bayu, kemudian dilanjutkan dengan acara berkumpul bersama, ada yang pamit untuk pulang, ada yang ngobrol sambil bercanda, ada juga yang kemudian memutar minuman. Saat aku sedang berkumpul bersama Yudha dan Akbar, terlihat Bayu yang menghampiriku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz7G6kh6xWn
“mas.. aku masih gemeteran..” bisik Bayu yang duduk disebelahku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlcPtj4WFub
“santai aja dek.. nanti kamu juga terbiasa..” balasku ke Bayu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJGSVqnLJAn
“tapi apa aku bisa mas..?” ucap Bayu tidak yakin.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwPupwiJlcm
“mulai sekarang kamu belajar.. saat aku sudah lulus nanti, kamu pasti sudah bisa..” balasku meyakinkannya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98Lun1tQRS
“makasih mas..” ucap Bayu tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5mRSwx8j8S
Aku masih berkumpul sejenak bersama teman – temanku sebelum akhirnya aku pamit untuk pulang. Setelah sampai kost aku langsung bersih – bersih kemudian beristirahat.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhdwUL6R4Jw
Malam harinya saat aku sedang bersantai di kamar, tiba – tiba ada yang mengetuk pintuku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk1CqsbyKTg
“tok.. tok.. tok..”
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUna6Iji4nE
“tok.. tok.. tok.. Rik..” terdengar suara mas Bagas yang memanggil.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEpDm3gsona
“masuk aja mas gak dikunci..” teriakku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1bxD8ycjCL
“Rik.. minta gulanya dong..” ucap mas Bagas setelah masuk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡztX2E3zMmM
“itu mas ambil aja..” balasku menunjuk tempat gula.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMjL16farM
“tumben jam segini udah pulang mas..?” tanyaku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1TFUmwqVXT
“iya Rik.. capek..” balas mas Bagas cuek.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjxrRAkuFY0
“capek apa capcay.. hehehe..” ucapku menyindir.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEAXnNGnb2r
“hmm..” balas mas Bagas melirikku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcCANWtyLT5
“udah ya Rik makasih..” ucap mas Bagas yang hendak pergi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNyGG2QkWHT
“udah beneran mas.. gak ada yang ketinggalan..?” tanyaku lagi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5KrLh9hs0T
“apa yang ketinggalan..?” balas mas Bagas heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Dzh4ZSFOU
“oh ya udah.. padahal aku mau jawab..” ucapku tersenyum mengejek.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS9QjMcSko1
“anjing..!! Pinter banget kamu mancingnya..!!” balas mas Bagas yang kesal.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlpqZKUhAnU
“hahaha…” aku tertawa melihat ekspresi mas Bagas yang penasaran campur malu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkMhdXBdmKK
“tau aja kamu kalau aku penasaran..” ucap mas Bagas yang malu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUNYACp1hKi
“hahaha..” aku hanya bisa tertawa melihat tingkah mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFY4Kt2HT7c
“udah.. udah.. sekarang cerita Rik..” ucap mas Bagas padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0LEcC4vHRQ
“cerita apa mas..?” balasku memancing.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMssIAOT8FL
“cerita gimana kamu bisa dapetin Selly, terus bisa kamu ajak pergi sampai dia mau tidur bareng sama kamu..” ucap mas Bagas nyerocos.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbSnSXrhklF
“weit.. weit.. sabar mas.. pelan – pelan tanyanya..” balasku menahan tawa.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhLpYTpFD3B
“anjing kamu Rik.. bikin aku penasaran aja..!!” ucap mas Bagas jengkel.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAtrluF2si7
“hehehe… sebelum aku jawab, aku tanya dulu mas..” balasku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR9G7z3jvhe
“apa..?” tanya mas Bagas yang sudah tidak sabar.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFYd8Vy6FuH
“kamu jam segini udah pulang terus enggak pergi main itu karena capek apa malu..?” tanyaku ke mas Bagas yang membuatnya kaget.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBVPLcGIe0Q
“iya malu aku.. aarrgghhh… anjing kamu pinter banget mancing aku..!!” ucap mas Bagas marah – marah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVox59VcWVb
“hahaha…” aku tertawa melihat mas Bagas yang malu – malu mengakui.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkEqMPZ0aba
“udah gak usah ketawa aja.. sekarang cepet jawab..!!” ucap mas Bagas jengkel.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv98OhiELeL
“iya.. iya.. hehehe..” balasku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOVVrTfzKPv
“jadi gini mas.. aku sama Selly memang udah kenal sebelumnya, ya kita cuma kenal biasa aja sih. Terus waktu aku sama mas Bagas maen ke club itu baru ketemu lagi, setelah aku nganter dia pulang selanjutnya kami ya kadang ketemu biasa aja..” ucapku mulai bercerita.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTJZn93hfHf
“terus waktu aku balik liburan kemarin, malamnya kan kita sempet ngobrol di tempat pak Narto kan mas, nah waktu aku lagi tidur tiba – tiba Selly telepon minta tolong dan aku langsung jemput dia. Disana aku hajar 3 orang yang mau berbuat jahat sama Selly, dan salah satunya adalah teman kerjanya Selly yang bernama Wisnu..” lanjutku menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ26cj07Tz1
“anjing.. kemarin aku ribut juga sama temen – temennya Wisnu Rik. Mereka juga baru muncul setelah Wisnu kerja disana. Ternyata yang gangguin Selly mereka juga..” balas mas Bagas yang terlihat geram.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXN1BKJXcJc
“iya mas.. gak tau sekarang masih ada apa enggak, soalnya Wisnu udah keluar kerja..” ucapku menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSI7BSbHPCj
“oh.. aku juga gak pernah kesana lagi Rik.. malu aku ketemu Selly..” balas mas Bagas padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvX6U3GHwXJ
“Selly udah gak kerja disana kok mas..” ucapku memberitau mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL8enWW0Kw7
“hah..? Yang bener Rik..? Gara – gara masalah itu..?” balas mas Bagas seakan tidak percaya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe4LQKjaig4
“iya.. manajemen gak mau mengkasuskan gara – gara Wisnu udah keluar..” ucapku menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAopoJcyzMz
“wah.. bisa dong kita maen lagi kesana..” balas mas Bagas bersemangat.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGURMRE1aLs
“ya maen aja mas.. aku gak ikut..” ucapku menolak.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaEIiVSjYm7
“halah.. gak asik kamu Rik.. ayolah kita senang – senang..” balas mas Bagas memaksa.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCD3BzSCuV8
“males aku mas.. males kalau ketemu si Supri lagi..” ucapku menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQKlmBHtAUt
“Supri siapa..?” balas mas Bagas bertanya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVNK4Dfn3Bo
“makhluk setengah jadi.. muka ganteng dandanan keren tapi penyuka sesama jenis..” ucapku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5iMzzCdZzR
“maksudmu si Kiky..?” tanya mas Bagas penasaran dan aku hanya mengangguk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH9nOTAscQV
“hahaha…” mas Bagas tertawa terbahak – bahak.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLRQUE1jmo3
“kenal kamu mas..?” tanyaku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRhhlCQ4Apn
“enggak begitu Rik cuma tau aja, yang kenal malah mas Anang kayaknya karena mereka satu kerjaan..” balas mas Bagas menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpU7UmCBhDO
Aku hanya manggut – manggut mendengar penjelasan dari mas Bagas karena aku tidak peduli dengan makhluk sejenis Supri Pensil. Mas Bagas yang tau kalau aku sempat digoda oleh si Supri terlihat tertawa puas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Frv8vYMX8
“Rik.. aku masih gak nyangka kamu bisa naklukin Selly, aku aja mau deketin susahnya setengah mati..” ucap mas Bagas padaku dan aku hanya tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4CLVzr9STN
“aku gak bisa bayangin kalau tidur sama dia gimana, udah cantik kulitnya mulus apalagi bodynya seksi juga.. uhh… pasti puas banget main sama dia..” ucap mas Bagas yang membuatku panas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHgusLDHC5j
“udah mas.. gak usah bayangin yang aneh – aneh..” balasku kesal.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWo4a1jc8HM
“beneran Rik.. apalagi waktu aku denger dia mendesah waktu main sama kamu.. wuuhhhh…” ucap mas Bagas yang membuatku emosi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ5h5mEtP0k
“mas..!! Sekali lagi kamu ngomongin Selly seperti itu, aku rontokin semua gigimu..!!” bentakku yang emosi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWyZuTrZf9S
“eh.. sory Rik.. sory..” ucap mas Bagas kaget meminta maaf.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW9aDwrRI3z
“hufh.. iya mas.. maaf aku juga kepancing emosi, aku gak suka aja mas ngomongin Selly kayak gitu..” balasku mencoba tetap tenang.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡypCrEBNbG4
“iya Rik.. sory banget.. aku gak bermaksud..” ucap mas Bagas yang merasa bersalah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCnFn3EALu9
Aku melihat mas Bagas yang terlihat menyesal karena sudah membicarakan Selly tentang hal yang menurutku tidak pantas untuk di umbar.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs6Nq8VNsBt
“mas.. kamu gak bosen apa mainin cewek seperti itu.. kenalan, jalan terus tidur bareng..” ucapku pada mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA4kWpV6ao6
“gak tau Rik.. aku cuma pengen menikmatinya saja..” balas mas Bahas padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhU9qJ3GXQ3
“mas gak pernah apa memikirkan perasaan cewek – cewek yang sudah mas tiduri..” ucapku kemudian.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCLH4JJZmvk
“entah Rik.. apa aku masih punya perasaan apa tidak..” balas mas Bagas yang terlihat sedih.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFwVT5N4b77
“sebenernya aku dulu pernah pacaran Rik. Aku sangat sayang sama pacarku itu sampai aku sudah kenal dengan keluarganya, semua yang dia minta aku penuhi, barang – uang sampai kendaraan pun aku berikan karena rasa sayangku yang tidak mau kehilangan. Tapi ternyata semua yang aku cukupi hanya untuk bersenang – senang dengan cowok lain, awalnya aku tidak curiga tapi lama – lama aku mencium gelagat yang aneh, sampai aku yang membuntuti pacarku dan memergokinya sedang bermesraan dengan cowok lain..” ucap mas Bagas bercerita dengan mata berkaca – kaca.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVpmke6MqMc
“kalau di ingat – ingat aku kayak pecundang Rik.. betapa bodohnya aku sampai bisa dimanfaatkan oleh seorang cewek.. anjing.. kok aku jadi malah curhat..” ucap mas Bagas sambil membersihkan air mata.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCGakKYXoI
“jadi semenjak saat itu, mas menganggap semua cewek sama dan membalas dengan hanya memanfaatkan cewek untuk bisa menidurinya..” balasku ke mas Bagas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPAFoSbkQOB
“kira – kira seperti itu Rik..” ucap mas Bagas yang terlihat menyedihkan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5pNAv9ucR8
“mas.. bukannya aku sok pintar atau sok tau ya.. menurutku cewek yang tulus dengan perasaannya tidak pernah menuntut atau meminta apapun kepada cowoknya.. menurutku lho mas..” balasku berpendapat.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2MlL3JxbPI
“iya Rik.. ah anjing.. malah aku di ceramahi sama orang yang seumuran adikku..” ucap mas Bagas yang mulai bisa tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡledB6srPke
“hehehe.. ya udah mas gak usah nangis lagi..” balasku mencairkan suasana.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3b3WN5KTPy
“anjing kamu ya.. bisa – bisanya aku malah curhat gini..” ucap mas Bagas yang malu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP1BYo1prGq
“hahaha..” aku dan mas Bagas tertawa bersama.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ1ATEi0N6v
Ternyata dibalik suatu tindakan terdapat suatu alasan yang menjadikan seseorang bisa berubah. Aku yang mendengar cerita mas Bagas jadi tau kalau sebenarnya dia itu orangnya tulus dan penuh kasih sayang, hanya karena sebuah penghianatan yang dilakukan oleh pacarnya dulu yang membuatnya berubah dan melampiaskan dengan mempermainkan setiap cewek yang dia temui.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzS5QphgU4g
Setelah aku dan mas Bagas yang ternyata cukup lama kami ngobrol, akhirnya mas Bagas pamit untuk balik ke kamarnya dan aku juga memutuskan untuk tidur.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0NsYD7GhnK
***
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzG29xOHoUj
Pagi harinya aku terbangun oleh suara telepon yang berdering dari HP ku, setelah aku angkat ternyata telepon dari orang tuaku. Mereka memberikan selamat padaku karena sekarang aku yang berulang tahun. Setelah Bundaku yang memberi selamat dan memberikan nasehat – nasehat padaku, kemudian giliran adikku Riska yang berbicara denganku. Riska yang memberiku selamat kemudian menanyakan tentang kabar Monic, aku hanya menjawab kalau Monic baik – baik saja walau sebenarnya aku belum baikan dengan Monic. Entah aku yang kurang berusaha atau memang susah untuk bertemu dengan Monic karena dia yang selalu menghindar dan tidak pernah membalas pesanku. Setelah Riska yang selesai berbicara padaku kemudian telepon diserahkan pada Ayahku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGPUb5Kr6p2
“nak..” ucap Ayahku di telepon.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYxOsALrLfm
“iya Yah..” balasku menjawab.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIXLm8mJgQs
“sekarang kamu sudah semakin dewasa, banyak permasalahan yang akan kamu hadapi dan permasalahan itu yang akan menjadikanmu semakin kuat. Ada permasalahan yang memang harus kamu selesaikan sendiri, tapi ada juga masalah yang harus kamu selesaikan bersama. Jadi jangan pernah lelah untuk membantu sesama karena disekitarmu banyak orang yang peduli dan menyayangimu, mereka akan rela membantumu dengan ikhlas walau tanpa diminta..” ucap Ayah menasehatiku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtKM04OZPI
“iya Yah..” balasku ke Ayah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrbT44MHQUs
“ya udah.. Ayah tutup dulu ya.. oh iya, selamat ulang tahun ya nak..” ucap Ayahku kemudian.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOntTBa9wnT
“iya Yah.. makasih..” balasku mengakhiri.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMxemasXuUA
Hufh.. ini yang membuatku tambah sayang sama keluargaku karena mereka tidak pernah lupa tanggal lahirku, aku aja malah lupa kalau sekarang aku berulang tahun. Hehehe..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQbm3WYA8DT
Setelah selesai berbincang dengan keluargaku lewat telepon, aku kemudian mandi dan bersiap untuk berangkat sekolah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpu01t40rzq
Aku bersekolah seperti biasa dan yang membedakan adalah setiap guru yang mengajar selalu mengingatkan kepada kami bahwa kami sudah kelas 3 dan sebentar lagi akan menghadapi ujian nasional untuk menentukan kelulusan. Setiap guru juga mengingatkan kami untuk mengurangi bermain dan lebih fokus belajar untuk bersiap menghadapi ujian nasional yang tinggal beberapa bulan lagi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWqx8F6o1Il
Saat jam istirahat sekolah, aku yang sedang makan di kantin bersama Yudha sempat melihat Monic dan Nisa yang juga ke kantin. Aku melihat Monic yang melihatku dengan tersenyum yang membuatku rindu untuk bersama – sama lagi dengannya. Aku yang teringat tahun lalu tepat di hari ini dan tempat ini juga saat aku mendapat hadiah ulang tahun sebuah tamparan keras dari Dini, hari berikutnya aku dijemput oleh Monic saat aku yang membolos gara – gara mabuk sampai tertidur di cafe. Dan saat itu juga Monic memberiku hadiah jam tangan yang aku pakai sampai sekarang untuk mengingatkanku agar selalu merasa dekat dengannya. Hufh.. sesuatu yang indah yang tak mungkin bisa terlupakan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAb1pKZtilK
Setelah jam istirahat selesai, kami kembali ke kelas dan mengikuti pelajaran selanjutnya. Saat kegiatan belajar mengajar selesai, aku langsung pulang ke kost untuk beristirahat. Saat aku yang sudah sampai kamar dan akan rebahan, tiba – tiba HP ku berdering tanda ada telepon masuk.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UZHvHAfjd
“kring.. kring.. kring..”
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoI0yTvbIs2
Saat aku melihat layar telepon ternyata Om Heri yang menelponku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTrWc0VnR8c
“halo Om..” ucapku pada Om Heri di telepon.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL8AncgkhvR
“halo Rik.. sekarang kamu dimana..?” balas Om Heri.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtqCJGhOQji
“di kost Om.. kenapa..?” tanyaku penasaran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDfFRRSTiW1
“ini Rik.. ada orang yang mau lihat rumah lama, kamu kesana sekarang ya soalnya orangnya udah nunggu disana..” balas Om Heri menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7IJ2lfGMtO
“oh.. ya udah bentar lagi aku kesana..” ucapku menyanggupi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG92KyQGaQe
“ya udah.. makasih ya.. eh bentar – bentar..” ucap Om Heri kemudian.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4kTzwEKqT1
“kenapa Om..?” tanyaku heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT8yJdesf5D
“selamat ulang tahun Riki.. semoga panjang umur dan sehat selalu..” terdengar suara Om Heri dan Tante Septi yang mengucapkan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2WlZrYpCJV
“makasih Om.. makasih Tan..” balasku karena ternyata Om Heri tadi mengubah mode jadi loud speaker.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Hu09hD9z2
Setelah menutup telepon aku bergegas untuk berganti pakaian. Ternyata Om dan Tanteku juga tidak lupa dengan hari ulang tahunku karena aku jadi ingat waktu tahun lalu saat aku masih tinggal bersama Om Heri, ada acara tiup lilin walau hanya dengan semangkok gethuk yang di tancapi lilin.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgmQBykpvYC
Setelah selesai berganti pakaian, aku langsung memacu motorku menuju rumah lama Om Heri yang akan di kontrakkan, dan benar saja Om Heri memberiku kunci rumah lama kalau sewaktu – waktu ada yang mau lihat dan aku yang lebih dekat bisa langsung menuju kesana.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNaewoYxZa
Setelah menempuh perjalanan beberapa menit, aku sudah sampai di rumah lama Om Heri dan setibanya disana aku sempat kaget saat melihat mobil yang terparkir di halaman rumah, karena aku mengenali mobil tersebut.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr7M0Mx3W8e
Setelah memarkirkan motor, jantungku berdebar kencang saat melihat seseorang yang berdiri sedang melihat – lihat rumah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp8fWDrJcCw

“Mon..” panggilku ke Monic.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN2QnUuSN3B
“hai Rik..” balas Monic tersenyum dengan manis.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlMm10py3FE
“kok kamu bisa ada disini..?” tanyaku heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjQQJaeoq3n
“maaf Rik.. sebenernya yang telepon tadi supirku, aku kira yang datang Om mu tapi kebetulan yang datang malah kamu..” balas Monic padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡawC0RDOTKP
Oh.. ternyata yang telpon Om Heri itu supirnya Monic, apa supirnya Monic mau ngontrak rumah ini..? Tapi kenapa juga Monic ikut kesini..? Apa jangan – jangan dia yang mau menemuiku, tapi kenapa kok tiba – tiba dia mau menemuiku setelah selama ini dia menghindariku. Aduh pede banget sih aku..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG1EBohX4W5
Saat aku melihat Monic yang masih berdiri, kemudian aku melihat kursi di depan rumah yang ternyata kotor dan berdebu, aku kemudian melepas jaketku dan mengelap kursi agar bersih.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrILU1v8CQW
“eh Rik.. kok..” ucap Monic yang kaget melihatku mengelap kursi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUNMg3sUTau
“duduk dulu Mon..” ucapku mempersilahkan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAa6cFOrE06
“makasih..” balas Monic tersenyum dengan manisnya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuRKii7BYYp
“jadi supirmu yang mau nyewa rumah ini..” ucapku ke Monic dan dia menggelengkan kepala.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCRXbWjEdAs
“terus..?” tanyaku yang heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3nGB4wwI1i
“aku mau ketemu sama kamu..” balas Monic yang membuatku kaget.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAR5Mtdit5O
“aku juga pengen ketemu sama kamu..” ucapku ke Monic.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeTRZddg2PQ
“iya aku tau..” balas Monic tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWtDQ7wdLT
“jadi kamu sudah gak marah lagi..” ucapku bertanya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSB981sNjVr
“maaf Rik.. aku sempat marah ke kamu, tapi aku sadar kalau aku tidak berhak marah sama kamu..” balas Monic padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNAlTofjOQ5
“enggak Mon.. kamu berhak marah sama aku..” ucapku menegaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSh20fF4aVd
“kenapa kamu bisa berfikir seperti itu..?” tanya Monic yang heran.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ78upmkgCbb
“karena aku merasakan apa yang kamu rasakan..” balasku menatap Monic.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR2ZDeQlcBg
“jangan terlalu cepat menilai sebuah perasaan karena kita tidak tau apa yang akan terjadi nantinya..” ucap Monic tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFgpTC4dw5x
“sudah lama aku ingin menjelaskannya padamu..” ucapku kemudian.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkXuiKr9hSZ
“tidak usah kamu jelaskan karena aku tidak berhak tau..” balas Monic padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4N5GgZa5YD
“enggak Mon.. kamu harus tau kalau Ratna itu hanya teman masa kecilku dan dia itu pacarnya Yudha..” ucapku menjelaskan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDfOU5Fe0e4
“dan dia juga suka kamu..” balas Monic yang membuatku terdiam.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyVqS9InKiX
“jangan pernah menyalahkan suatu keadaan hanya karena kita yang tidak bisa menerima sebuah perasaan..” ucap Monic kemudian yang terasa sangat mengena.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSvZ9vnF5bf
“Mon.. saat kamu lihat aku sedang jalan dengan..” ucapku terpotong.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0IYRbdzK5N
“kak Selly..” sahut Monic yang membuatku terkejut.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUvzoGrA9XB
“kamu kenal Selly..?” tanyaku yang kaget.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Mi5mrlEik
“iya aku kenal kak Selly karena dia adalah sepupunya Nisa..” balas Monic tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHPBJKdYGAE
“maaf Mon..” ucapku yang bingung.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH5EW7jMWYg
“kamu gak perlu minta maaf Rik.. awalnya memang aku marah setelah melihat kamu jalan sama kak Selly, tapi setelah aku mendapat cerita dari Nisa, aku malah senang kamu jalan sama kak Selly dan bisa membuatnya bahagia..” balas Monic yang langsung membuatku lemas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTIbyh2jwVz
Mampusss… aku yang memaksa untuk menjelaskan ke Monic tapi malah aku sendiri yang kemakan oleh penjelasan itu. Rasa – rasanya bukan memperbaiki keadaan tapi malah membuatnya jadi kacau, aku yang berharap dengan menjelaskan bisa dekat lagi dengan Monic tapi sekarang nampaknya jadi terasa berat.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy9xi8sHlWy
“Mon.. apa kita bisa bersama – sama lagi..” ucapku berharap.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk1sTHATySa
“kita masih temenan kok Rik..” balas Monic tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJVTDlPdmq
“maksudku apa kita bisa..” ucapku yang terasa berat untuk mengungkapkan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0IvaMHZ86n
“Rik.. kita sekarang sudah kelas 3, jadi sebaiknya kita fokus untuk menghadapi ujian nasional. Aku mohon kamu bisa mengerti..” balas Monic yang membuatku lemas.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFi1hlxHfbI
“oh iya.. aku menemuimu hanya untuk memberimu ini..” ucap Monic yang memberiku sebuah kotak yang dibungkus kado.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfe6q5GEpe5
“Mon.. ini..” balasku yang kaget.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRgR7vgbQLm
“selamat ulang tahun..” ucap Monic tersenyum yang membuatku terharu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy76l7KAQf3
“kenapa kamu selalu ingat hari ulang tahunku sedangkan aku sendiri tidak tau kapan hari ulang tahunmu..” ucapku yang merasa sangat bersalah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXpMwtVGa6a
“sudah Rik.. terimalah.. semoga kamu senang dengan pemberianku..” balas Monic tersenyum.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmOqKw6FXh2
“makasih Mon.. kamu juga masih mau memakai pemberianku..” ucapku menerima kado dari Monic.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKu2Mjfbsn
“gelang ini mengingatkanku saat kita jalan berdua..” balas Monic menunjukkan gelang yang dipakainya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmnrb2X8H7D
Aku jadi teringat saat pertemuanku dengan Monic waktu kita jalan berdua di alun – alun dan waktu itu aku memberinya gelang tali yang aku kira sudah dibuang. Aku membelinya di pinggiran dengan harga yang murah karena memang barang murahan, tapi aku membeli dan memberikannya ke Monic karena menurutnya gelang yang dilihatnya itu lucu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfcqFOsIkSo
“ya udah Rik.. aku pulang dulu ya..” pamit Monic padaku.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkpDosIuAB4
“hati – hati ya..” balasku ke Monic yang kemudian dia pergi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ47CuXFNenV
“Mon..” panggilku saat Monic yang baru saja berjalan.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcyd8xrfOOY
“ya..?” balas Monic menghentikan langkah.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0kxL8YkCB3
“kapan tanggal ulang tahunmu..?” tanyaku yang ingin tau.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡriaukdVcx7
“tanggal 14 Februari..” balas Monic tersenyum kemudian pergi menuju mobilnya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5aL2z6gFSF
Setelah Monic pergi dengan mobilnya, aku hanya terduduk lemas dengan hati yang pilu. Ingin aku memaki tapi untuk siapa..? Rasanya hanya diriku sendiri yang pantas dimaki, rasanya aku terlalu bodoh untuk menyadari semuanya, aku yang bodoh karena tidak peka kepada orang – orang di dekatku. Kenapa baru sekarang aku bertanya tanggal lahir Monic bukan dari dulu. Dan bangsatnya tanggal itu adalah hari dimana Monic yang melihatku sedang berjalan bersama Selly di mall. Wajar memang Monic yang marah dan merasa sedih saat melihatku jalan bersama orang lain dan bukan dengan dirinya, parahnya juga bertepatan dengan hari ulang tahunnya. Aarrgghh… bodoh.. bodoh.. nasi sudah menjadi bubur, tidak ada gunanya sekarang menyesal karena kebodohanku semuanya sudah terjadi.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOtpTvVPmi6
Disaat aku yang sedang duduk merenung sambil membawa kado yang diberikan oleh Monic padaku, dengan hati yang berdebar pelan – pelan aku membuka kado tersebut. Di dalamnya ternyata berisikan sepasang sepatu baru, dan aku melihat ada secarik kertas yang dilipat rapi terselip diantara sepatu tersebut, setelah aku ambil kemudian pelan – pelan aku membuka lipatan kertas tersebut dan membacanya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡahoBsxcF0c
Hai Riki…
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsFKahLxpMN
Maaf kalau surat ini membuatmu terganggu, tapi hanya ini yang bisa aku lakukan untuk mengungkapkan perasaanku padamu. Jujur aku merasa cemburu pada wanita – wanita yang dekat denganmu karena aku bisa melihat perasaannya dari cara mereka menatapmu. Perasaan sayang yang tulus dengan penuh cinta seperti juga yang aku rasakan padamu. Selama ini aku tidak marah sama kamu karena yang aku rasakan sebenarnya adalah rasa rindu. Maaf jika selama ini aku selalu menghindarimu, bukan karena tak sayang tapi karena memang harus aku lakukan. Perasaanku padamu tidak pernah berubah hanya saja kita harus sendiri – sendiri dulu karena kita sebentar lagi akan ujian. Aku tau pasti kamu kecewa dengan keputusanku, tapi aku mohon kamu bisa mengerti karena aku yang benar – benar ingin fokus menghadapi ujian nasional. Aku harap kamu bisa mengerti perasaanku dan bijak dalam menyikapinya.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO8b1ZC4ztV
Riki sayang..
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrkbUx8YngF
Selamat ulang tahun yah.. semoga panjang umur, sehat selalu dan selalu menyayangi orang – orang yang menyayangimu. Aku harap kamu tidak pernah berubah, tetaplah menjadi Riki yang baik, lembut dan penuh kasih sayang. Aku juga berharap kamu tidak merasa terbebani dengan surat ini karena aku hanya ingin mencoba menjawab rasa penasaranmu selama ini. Oh iya, makasih yah kamu sudah mau memakai jam tangan pemberian dariku, aku merasa senang saat melihatmu mau memakainya dan aku harap kamu juga mau memakai sepatu pemberianku ini. Aku melihat sepatumu sudah lama dan terlihat sudah tidak layak, dan mungkin kamu juga merasa tidak nyaman saat memakainya. Semoga dengan memakai sepatu yang baru akan terlihat lebih bagus dan pastinya akan terasa lebih nyaman. Hihihi…
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu2cVk8gWg5
Lewat surat ini aku ungkapkan perasaanku padamu dan dengan pemberianku ini bisa mewakili diriku untuk selalu dekat denganmu. Harapanku setelah ini adalah bisa melihat lagi senyummu yang selalu membuatku rindu. Salam peluk dan cium dari seseorang yang selalu menyayangimu.
4614Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFY6J6m5tH7
-Monica Anastasya-
ns 15.158.61.20da2
