Jam menunjukan pukul satu dinihari, Zaskia baru saja selesai menunaikan shalat tahajud untuk menghilangkan perasaan galaunya. Sehabis shalat Zaskia merasa sedikit plong, setelah beberapa jam yang lalu ia di landa kegalauan yang sangat menyiksa dirinya.46226Please respect copyright.PENANAagOQEy3HEv
46226Please respect copyright.PENANAiZxTPOYeyz
Selesai shalat tahajud Zaskia menanggalkan mukenanya, dan seperti biasanya di balik mukena tersebut Zaskia hanya memakai dalaman.46226Please respect copyright.PENANAzZxSSwT7aj
46226Please respect copyright.PENANAFRSWlneVe2
Ia menarik nafas perlahan, lalu mengambil sebuah botol plastik berukuran kecil. Diatas tutup botol berwarna biru tersebut terdapat sebuah gambar siluet wanita telanjang, dan tepat di bawahnya ada tulisan perangsang khusus wanita.46226Please respect copyright.PENANAdTPfsi4UmD
46226Please respect copyright.PENANA22BLkUAi5U
Gleekk...46226Please respect copyright.PENANA4KiXE9ueeQ
46226Please respect copyright.PENANAzJmjgSVBLb
Zaskia menelan air liurnya menatap sayu botol yang ada di tangannya saat ini.46226Please respect copyright.PENANAOjUihjJwaH
46226Please respect copyright.PENANAbuLN8jVG7a
Kemarin siang sebelum ia pulang ke rumahnya Zaskia mampir sebentar ke rumah Julia sahabatnya untuk menagih solusi yang di janjikan Julia, dan siapa sangka kalau Julia malah memberinya obat perangsang berbentuk cairan sebagai solusi yang ia janjikan.46226Please respect copyright.PENANAo7ILSBT16A
46226Please respect copyright.PENANA0j5JFeFweH
"Astaghfirullah Mbak, ini untuk apa?" Tanya Zaskia saat itu.46226Please respect copyright.PENANAhewNjkKWq0
46226Please respect copyright.PENANAldx4TtqLbY
"Kalau kamu percaya sama Mbak, kamu pake itu nanti malam..." Jawab Julia.46226Please respect copyright.PENANAQd7wuhKkxG
46226Please respect copyright.PENANA6XJBSe7m20
"Tapi Mbak..."46226Please respect copyright.PENANAA8i633UZCl
46226Please respect copyright.PENANAo2lTKbvyy9
"Bukannya kamu butuh solusi untuk masalah kamu saat ini? Obat ini akan menjadi solusinya. Percaya sama Mbak, obat ini akan membantu kamu untuk mengambil keputusan ataupun sikap kamu nanti malam terhadap Rayhan." Julia menatap dalam mata Zaskia, membuat Zaskia sukar untuk menolak solusi yang di berikan Julia.46226Please respect copyright.PENANA6lGFVvmqUb
46226Please respect copyright.PENANAsYL9v6QKmC
"....."46226Please respect copyright.PENANA0hTs8SZNg6
46226Please respect copyright.PENANA5QcD2jNSaH
"Mbak yakin, kamu pasti ingin taukan jawaban sebenarnya yang terjadi kemarin malam? Obat ini akan menjadi solusinya Uhkti! Percaya sama Mbak, kamu tidak akan menyesal." Ucap Julia meyakinkan Zaskia.46226Please respect copyright.PENANATsBIDISpDM
46226Please respect copyright.PENANAodMOP2WCBC
"Terimakasih Mbak." Ucap Zaskia saat itu.46226Please respect copyright.PENANAzF8V7MzLaD
46226Please respect copyright.PENANA0BnWEUHUxB
Kembali ke masa sekarang, Zaskia masih mematung sembari membuka tutup obat tersebut. Berbeda dengan beberapa jam yang lalu, kini Zaskia tidak memiliki keraguan sedikitpun, ia meneteskan obat cair tersebut ke dalam gelas minumannya.46226Please respect copyright.PENANAgXqsRjSo5b
46226Please respect copyright.PENANAoB0HZnslS3
Walaupun merasa sedikit rancu dengan pemberian Julia, tapi Zaskia yakin dan percaya kalau apa yang di berikan oleh sahabatnya adalah yang terbaik untuk dirinya.46226Please respect copyright.PENANAjdbfoiuevh
46226Please respect copyright.PENANAF7fiGjTiUp
Ia segera meminum minumannya hingga tak bersisa. Kemudian ia mengambil daster santai tanpa lengan.46226Please respect copyright.PENANA1jMnGwGJRQ
46226Please respect copyright.PENANA9M0cwf3rgo
Sembari membaringkan tubuhnya, Zaskia memejamkan matanya. Awalnya obat tersebut tidak menimbulkan efek apapun, tapi setelah lima menit berlalu, barulah Zaskia merasakan efek dari obat yang ia minum. Tiba-tiba tubuhnya menggigil, dan ia merasa sangat gerah padahal cuaca malam ini terasa sejuk.46226Please respect copyright.PENANAQCkHATrxBx
46226Please respect copyright.PENANAi15U6K4Uvc
Semakin lama efek tersebut makin menjadi-jadi, ia merasa bagian sensitif nya seperti kedua putingnya, clitoris, bibir kemaluannya bahkan lobang duburnya terasa ada yang menggelitik, membuatnya makin tak tenang.46226Please respect copyright.PENANA5BuWwBghes
46226Please respect copyright.PENANAbE5QPQVKup
Di balik daster yang ia kenakan, tubuh indahnya mulai bercucuran keringat, sementara nafasnya mulai memburu, tersengal-sengal seakan ia baru saja habis maraton.46226Please respect copyright.PENANAYFyEMVZR1y
46226Please respect copyright.PENANAhPqC2M1E2h
Zaskia menggigit bibirnya, ia benar-benar tidak tahan dengan efek yang ia dapatkan dari obat yang di berikan Julia kepada dirinya, bahkan ia sampai mengutuk obat pemberian sahabatnya itu yang terasa sangat menyiksa dirinya.46226Please respect copyright.PENANA6HGlE4ylIn
46226Please respect copyright.PENANA09NnMxbBVI
Di saat ia tengah berjuang melawan letupan birahinya, tiba-tiba ia mendengar suara deritan pintu kamarnya.46226Please respect copyright.PENANALb2YniaLJY
46226Please respect copyright.PENANAsjI50EEbaO
"Rayhan..." Gumamnya di dalam hati.46226Please respect copyright.PENANAs5WWms3Wyl
46226Please respect copyright.PENANAeH9OqAlU88
Pemuda itu berjalan mendekati Zaskia, dan duduk dengan tenang di sampingnya. Tampak Rayhan melambaikan tangannya untuk memastikan kalau dirinya benar-benar tengah terlelap saat ini.46226Please respect copyright.PENANAe8HkTk7Jjt
46226Please respect copyright.PENANA8ySSn3VGqK
"Kak!" Panggil Rayhan.46226Please respect copyright.PENANAagTvix3Lbn
46226Please respect copyright.PENANAFt4n5FAcIE
Zaskia bungkam, jangankan menjawab pertanyaan Rayhan, untuk membuka matanya saja terasa sulit.46226Please respect copyright.PENANA6G1XG8SsNM
46226Please respect copyright.PENANAY0eF1npjMT
Karena tidak ada reaksi dari Kakak kandungnya, Rayhan mulai Berani menyentuh wajah cantik Zaskia yang terlihat begitu damai, seakan ia tengah tertidur lelap.46226Please respect copyright.PENANApMSH2Z376t
46226Please respect copyright.PENANAwGtPMHCUlh
"Kakak cantik sekali." Puji Rayhan.46226Please respect copyright.PENANAl8HAx4dGjo
46226Please respect copyright.PENANAwTk7wbxqfy
Secara tiba-tiba Rayhan mengecup lembut kening Kakaknya. "Ray, kamu ngapain!" Bisik hati Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAsFFHxTXAsT
46226Please respect copyright.PENANAcKbmhpvStZ
Entah kenapa kecupan Rayhan yang begitu lembut di keningnya membuat Zaskia merasa sedikit berkurang siksaan yang ia terima dari Julia. Tapi sebagai gantinya ia merasakan rasa nikmat yang sulit di gambarkan.46226Please respect copyright.PENANAgj1awnH5DB
46226Please respect copyright.PENANA2vUyE0yb4O
Jemari Rayhan turun menuju kearah gumpalan payudaranya. Adik kandungnya itu dengan jelas meremas-remas payudaranya.46226Please respect copyright.PENANAWwEHYE4Pxq
46226Please respect copyright.PENANAdlFfisSG2L
"Sssttt..." Lenguh Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAnQmGWGX0MI
46226Please respect copyright.PENANAfa8GQzG7nH
Rayhan yang tampak percaya diri begitu berani meremas-remas susu Kakaknya. "Kenyal banget Kak! Aku suka tetek Kakak." Bisik Rayhan.46226Please respect copyright.PENANA1aL47HC5Ak
46226Please respect copyright.PENANAYEFAmR6J65
"Ya Allah Ray! Istighfar Dek... Aku Kakak kamu." Jerit Zaskia. Ia ingin sekali mencegah tangan Rayhan yang tengah menjamah buah dadanya, tapi ia seakan kehilangan tenaganya untuk menyingkirkan tangan Rayhan yang tengah leluasa menajamah buah dadanya.46226Please respect copyright.PENANA0ZvYXTDL7c
46226Please respect copyright.PENANA5NWVrFKzuj
Selain itu remasan telapak tangan Rayhan, entah kenapa bisa mengurangi rasa kesemutan di payudaranya, dan di gantikan dengan rasa nyaman yang membuat Zaskia keheranan dengan reaksi tubuhnya sendiri.46226Please respect copyright.PENANA5dtbzEzgLw
46226Please respect copyright.PENANA3f3TqlAShJ
Puas meremas-remas buah dada Kakaknya yang ranum, Rayhan mulai membuka satu persatu kancing daster yang di kenakan Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAsNTu77tnvC
46226Please respect copyright.PENANAD6EUZvHR4a
Karena Zaskia tidak memakai beha, alhasil Rayhan langsung menemukan buah dadanya.46226Please respect copyright.PENANASaAfwfaPMc
46226Please respect copyright.PENANAZiksCFa4JF
"Stop Ray... Istighfar!"46226Please respect copyright.PENANANlXvriU8au
46226Please respect copyright.PENANA7AilKh1g1k
Rayhan mendekatkan kembali bibirnya ke bibir merah Zaskia, lalu dia mengecup mesra bibir Zaskia dengan lembut. "Ehmmpsss... Ehmmpsss... Ehmmpsss..." Rayhan memanggut bibir Kakaknya.46226Please respect copyright.PENANAkR2x1CtDGb
46226Please respect copyright.PENANAhCPF5gfFil
Sementara jemarinya menjamah buah dada Zaskia yang putih bak pualam. Tak lupa kedua jarinya memberi stimulasi ringan di puting payudara Kakaknya.46226Please respect copyright.PENANAmWQrgywKWE
46226Please respect copyright.PENANAEEoEJwdhWR
Perlahan tapi pasti penderitaannya mulai berkurang, dan berganti dengan perasaan yang begitu nyaman. Ia merasa sentuhan Rayhan seakan menyelamatkan dirinya dari siksaan obat yang ia minum beberapa menit yang lalu. Bahkan Zaskia tanpa sadar membuka mulutnya ketika lidah Rayhan menyeruak masuk ke dalam mulutnya.46226Please respect copyright.PENANAvUE0J6alR1
46226Please respect copyright.PENANA6fYjFZQAG9
Ia merasa lidah Rayhan membelit lidahnya, menggelitik bagian atas dinding mulutnya.46226Please respect copyright.PENANAAS5Ko9uTM5
46226Please respect copyright.PENANAKzIBBcXIo9
"Ya Allah... Uhmmpps... Kenapa ini enak sekali." Gumam Zaskia. Ia makin hanyut akan ciuman dari Rayhan, Adik kandungnya sendiri.46226Please respect copyright.PENANArbPuMh2nC0
46226Please respect copyright.PENANAJaJRomHfvv
Beberapa kali ia terpaksa menelan air liur Rayhan, tapi anehnya ia sama sekali tidak merasa jijik.46226Please respect copyright.PENANAaq64vTs19n
46226Please respect copyright.PENANAZ19zfC2dJm
Perlahan tapi pasti kesadaran Zaskia makin menepis akibat sentuhan nakal jemari Rayhan diatas payudaranya, rasa kesemutan di putingnya sedikit menghilang ketika kedua jari Rayhan memilinnya, di tambah dengan lumatan bibirnya Rayhan yang terasa begitu nikmat dan lembut.46226Please respect copyright.PENANAGCr3gRqx9Z
46226Please respect copyright.PENANAMIJ44jYc8O
Hampir satu menit lamanya mereka berciuman, hingga nafas Zaskia terdengar semakin berat, barulah Rayhan berhenti melumat bibir Kakaknya.46226Please respect copyright.PENANAEk1xBckaXI
46226Please respect copyright.PENANAEEHYl8nqyl
"Maafin Ray ya Kak! Ray sayang Kakak." Bisik Rayhan.46226Please respect copyright.PENANA0qtjFp7Caq
46226Please respect copyright.PENANAqBhi25F57t
Ingin sekali Zaskia menangis tapi ia tak berdaya. "Ini salah... Ini dosa Dek..." Jerit Zaskia, di tengah-tengah ketidak berdayaannya saat ini.46226Please respect copyright.PENANAu3AZ5nARvi
46226Please respect copyright.PENANAPpUmoFXUCb
Rayhan beralih kearah buah dada Zaskia, ia menatap nanar gumpalan daging besar yang terlihat montok dan berisi. Perasaan Zaskia makin tidak tenang ketika Rayhan menundukan wajahnya dan mendekatkan mulutnya di puting Zaskia yang terasa kaku.46226Please respect copyright.PENANAepsXY3xxQj
46226Please respect copyright.PENANAl7kZFW6cor
Lidah Rayhan terjulur menyapu aurola merah muda Zaskia, hingga menyentuh ujung putingnya.46226Please respect copyright.PENANAjneitJMixD
46226Please respect copyright.PENANAWPcGiVdsLH
"Oughkk..." Jerit Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAH9RuVLVxvr
46226Please respect copyright.PENANAky8MBC48iT
Rayhan sempat terhenyak mendengar jeritan Kakaknya, begitu juga dengan Zaskia. Seingatnya beberapa menit yang lalu ia tidak bisa mengeluarkan suaranya, jangankan bersuara, menggerakan mulutnya saja tidak bisa.46226Please respect copyright.PENANAd69jiCWspr
46226Please respect copyright.PENANA3oTFjq8hIN
Kembali Rayhan memastikan kalau Zaskia masih dalam keadaan terlelap.46226Please respect copyright.PENANAv4I3443MTs
46226Please respect copyright.PENANACAMmeKQNkr
Ingin rasanya Zaskia melabrak Adiknya yang sudah sangat kurang ajar itu. Tapi anehnya lagi-lagi ia tak bisa bersuara, membuat Zaskia merasa heran.46226Please respect copyright.PENANA5MLF8My6jl
46226Please respect copyright.PENANACzvJILxALA
Setelah Rayhan meyakini kalau kondisi masih aman, pemuda itu kembali menjamah buah dada Kakak kandungnya. Ia menghisap-hisap puting Kakaknya, menjilatinya layaknya tengah menjilati es cream.46226Please respect copyright.PENANAQ1hJ8Se1S0
46226Please respect copyright.PENANAeDezlpkW8k
"Stop... Dek! Aaahkk... Kakak gak kuat... Jangan di teruskan sayang." Jerit frustasi Zaskia.46226Please respect copyright.PENANA39gprkdWF8
46226Please respect copyright.PENANAQIvRtT0gGP
Sembari mencucupi payudara Zaskia secara bergantian, tangan kanan Rayhan turun kebawah menarik perlahan daster yang di kenakan Zaskia, hingga tampak sepasang kaki jenjangnya yang putih mulus.46226Please respect copyright.PENANAlKpYy90Gnq
46226Please respect copyright.PENANAyuMDjHcDXu
Zaskia makin panik di tengah-tengah ketidak berdayaannya ketika melihat Rayhan berpindah posisi di dekat pahanya.46226Please respect copyright.PENANAcvzO8lmuoy
46226Please respect copyright.PENANAFRyVzjOjE1
"Jangan Dek... Ya Allah... Jangan lihat Dek." Andai Rayhan melihat wajah Zaskia saat ini, mungkin ia bisa mendapatkan wajah Zaskia yang saat ini tengah merona merah menahan rasa malu.46226Please respect copyright.PENANAfe54nzqMAt
46226Please respect copyright.PENANApkTFtRqdgg
Telapak tangan Rayhan membelai betis mulus Kakaknya, sembari menyingkap sedikit demi sedikit bagian bawah daster yang di kenakan Zaskia. Jujur Zaskia merasa sangat panik, ketika daster itu terangkat semakin tinggi hingga tampak celana dalamnya yang berwarna ungu.46226Please respect copyright.PENANAuEALZXyTtP
46226Please respect copyright.PENANADMcPq6nfNh
Rayhan berhenti sebentar sembari menatap nanar kearah gundukan memek Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAqx2j5VCNf5
46226Please respect copyright.PENANAxAFstpq8E0
Ingin rasanya Zaskia menarik kembali dasternya kebawah, menyembunyikan selangkangannya dari tatapan nanar sang Adik, tapi sayangnya ia tak bisa menggerakan tubuhnya sehingga hanya bisa menahan rasa malu ketika menyadari kalau Adiknya tengah menikmati keindahan selangkangannya yang masih di balut celana dalam.46226Please respect copyright.PENANAf6V4bOGfHV
46226Please respect copyright.PENANAc6miRmDksj
"Indah sekali Kak!" Puji Rayhan.46226Please respect copyright.PENANABGuuoARgla
46226Please respect copyright.PENANAYHRWP5LqBI
Pemuda itu mendekatkan wajahnya dan mulai mengendus aroma memek Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAnAPOUhfMG9
46226Please respect copyright.PENANAEUa6K6oDDh
"Enggkk... Aahk..." Lagi Zaskia mendesah.46226Please respect copyright.PENANARPuW7ctk3F
46226Please respect copyright.PENANAOIfLoOx8Xq
Tapi kali ini Rayhan tidak terkejut seperti sebelumnya, karena ia pikir desahan Zaskia karena respon alam bawah sadar Kakak kandungnya.46226Please respect copyright.PENANAAYzzZl20Cx
46226Please respect copyright.PENANAhsdtqEKBhO
Jemari Rayhan membelai paha mulus Zaskia, membuat bulu kuduk Zaskia terasa berdiri, dan nafasnya seakan tercekat sangking terangsangnya Zaskia. Tapi di sisi lain, Zaskia merasa kalau rasa yang tak nyaman ia dapatkan setelah meminum obat pemberian Julia, kini berganti dengan rasa nyaman yang membuatnya seakan melayang.46226Please respect copyright.PENANAWvFKuVtS4o
46226Please respect copyright.PENANAaqmWGxQu7R
Ini gila... Ini benar-benar gila... Itulah kalimat yang bisa di gambarkan Zaskia saat ini.46226Please respect copyright.PENANAQzniFGz39J
46226Please respect copyright.PENANAbnGYcx8Inu
Di sisi lain ia sangat marah atas perbuatan cabul Adiknya, tapi di sisi lainnya ia merasa Rayhan sangat membantunya untuk mengurangi siksaan dari obat perangsang yang ia minum beberapa menit yang lalu.46226Please respect copyright.PENANAp5QRn5MMKW
46226Please respect copyright.PENANAYAN5HcC0tJ
Kondisi tersebut membuat Zaskia dilema, antara ingin Adiknya terus menyentuh dirinya, dan rasa malu yang luar biasa ia rasakan saat ini.46226Please respect copyright.PENANAyyG4yy7ACo
46226Please respect copyright.PENANAJy1ZLNPn2L
"Wangi... Aku suka memek Kakak." Lirih Rayhan.46226Please respect copyright.PENANAmvO3UqI0A9
46226Please respect copyright.PENANAOdYg5IBZwk
Entah kenapa mendengar pujian Rayhan, membuat Zaskia makin tersipu malu. "Aahkkk... Dek! Ughkk... Kamu membuat Kakak malu sayang." Bisik hati Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAhNCsn7ajs0
46226Please respect copyright.PENANAjWxM3fXydO
Ia benar-benar tak berdaya saat merasakan sapuan lidah Rayhan di paha mulusnya. Hingga akhirnya lidah Rayhan berhenti di tengah-tengah celana dalamnya. Walaupun masih terlindungi oleh pakaian dalam, lidah Rayhan masih begitu terasa bagi Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAGs2YTE2uth
46226Please respect copyright.PENANAt05BFjLk5V
Sentuhan-sentuhan yang di berikan Rayhan, akhirnya membuat Zaskia benar-benar takluk. Ia menginginkan Rayhan terus menjelajahi selangkangannya dengan lidah adiknya.46226Please respect copyright.PENANAr9uzSIXlWE
46226Please respect copyright.PENANAcjJ6AXeFzj
"Aahkk... Enggkk... Aahkk..." Desah Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAMkxEepSddO
46226Please respect copyright.PENANADYAy9iVbGQ
Tanpa sadar kedua kaki mulusnya menjepit kepala Rayhan, seakan ia tak ingin Rayhan berhenti.46226Please respect copyright.PENANAsuKxJM3yEK
46226Please respect copyright.PENANAJlcGAN6V4O
Setelah beberapa menit Rayhan menjilati memeknya yang masih di lapisi celana dalam, akhirnya Zaskia benar-benar menyerah. Ia merasakan ledakan dahsyat di dalam memeknya, seiring dengan cairan bening yang mengucur deras tanpa bisa ia tahan lagi.46226Please respect copyright.PENANA5Fq4jz0pSl
46226Please respect copyright.PENANAWktFvxO6u5
Seeeeeeeeeeeerrrrrrrr...46226Please respect copyright.PENANAFZH7ybMQUO
46226Please respect copyright.PENANA9YZtndZdDI
"Ya Allah... Aku pipis." Jerit Zaskia.46226Please respect copyright.PENANAKbo8NCiVsK
46226Please respect copyright.PENANAQFWdZKR0Yh
Orgasme barusan memang membuat tubuh Zaskia seakan kehabisan tenaga, tetapi efek dari orgasme tersebut membuat tubuh Zaskia rasanya lebih enteng.46226Please respect copyright.PENANADmf2394PLM
46226Please respect copyright.PENANA8iWh5GpnqJ
Nafasnya yang memburu perlahan mulai teratur. Siksaan-siksaan akibat obat perangsang yang ia minum seakan hilang tanpa jejak, berbarengan dengan rasa nikmat yang luar bisa ketika ia orgasme barusan.46226Please respect copyright.PENANAQtL5M4X7BV
46226Please respect copyright.PENANAsHpegSao7v
Tubuh Zaskia yang tadi tampak begitu tegang, kini terlihat lebih rileks.46226Please respect copyright.PENANAIzd1uemiA5
46226Please respect copyright.PENANAUoTAFcajyo
"Manis, lendir Kakak enak." Gumam Rayhan.46226Please respect copyright.PENANAsCeiQRAddI
46226Please respect copyright.PENANARRuQyx5bN3
Ia mengangkat wajahnya keluar dari selangkangan Zaskia dengan wajah yang tampak basah dan lengket. Tapi wajah Rayhan tampak terlihat sangat senang.46226Please respect copyright.PENANABRQIb1ebOe
46226Please respect copyright.PENANAxOC9wZG9E2
Sebenarnya Rayhan ingin sekali menelanjangi Kakaknya seperti yang ia lakukan kemarin malam, hanya saja ia takut kalau terlalu jauh melakukan aksinya bisa membuat Zaskia terbangun dari tidurnya. Sehingga Rayhan memutuskan untuk sampai di sini saja, demi keselamatan nya.46226Please respect copyright.PENANAUcosISo0dD
46226Please respect copyright.PENANAjSdwbCmdgk
Setelah mengancingkan kembali daster Zaskia, Rayhan kembali mengecup pipi Kakak kandungnya. "Maaf ya Kak! Rayhan khilaf." Lirih Rayhan.46226Please respect copyright.PENANAvBpND0okLC
46226Please respect copyright.PENANAhAgloS2ZJb
Zaskia yang sebenarnya sudah bisa berbicara malah memilih diam. Padahal dia bisa saja langsung melabrak adiknya, tapi entah kenapa ia merasa lebih baik tetap berpura-pura tidur daripada melabrak Adiknya.46226Please respect copyright.PENANAgi9TqLkKag
46226Please respect copyright.PENANAJ9s4bFk8sO
Selepas kepergian Rayhan, Zaskia memeluk erat bantal gulingnya. Ingin rasanya ia menangis dan menyesali apa yang barusan terjadi, tetapi ia terlalu lelah untuk melakukannya setelah ia di buat orgasme. Hingga akhirnya Zaskia dapat tertidur dengan lelap.46226Please respect copyright.PENANAJSDs17EErZ
46226Please respect copyright.PENANA9XL5p836mp
*****46226Please respect copyright.PENANAxgpWFjtfH4
46226Please respect copyright.PENANAfxJF3I4B9u
Pagi hari di ponpes Al-Tauhid, tampak para santri yang tengah bersantai di depan kelas, mendadak berhamburan masuk ke kelas mereka setelah melihat dari kejauhan Ustadza Kartika menuju kelas mereka.46226Please respect copyright.PENANAjBd2s9xpTV
46226Please respect copyright.PENANAtcQ9hyIK2x
Seperti biasanya, setelah membaca doa bersama, Ustadza Kartika mulai mengabsen satu persatu nama muridnya.46226Please respect copyright.PENANAa6SehGpt2I
46226Please respect copyright.PENANAPMEpxLx2oq
"Aurel kemana ya?" Tanya Aziza.46226Please respect copyright.PENANAWoJTY3B9ZL
46226Please respect copyright.PENANAwOVv6iDvnb
Adinda menggelengkan kepalanya. "Perasaan tadi waktu aku mau ke kelas, sempat lihat dia sudah pake seragam." Ujar Adinda setengah berbisik.46226Please respect copyright.PENANAI5eFSrnKE4
46226Please respect copyright.PENANAgTz8OVUdA5
"Apa mungkin dia terlambat?" Tebak Asyifa.46226Please respect copyright.PENANATRpLdMbfFn
46226Please respect copyright.PENANAMM4hFSLLKk
"Kayaknya! Diakan gak pernah bolos." Ucap Adinda, Aziza dan Asyifa manggut-manggut.46226Please respect copyright.PENANADPf7DDcTE5
46226Please respect copyright.PENANATsaUvJR4dX
Sementara itu di saat para santri tengah sibuk dengan kegiatan ngajar mengajar, tampak di sebuah gubuk sepi yang berada cukup jauh dari gedung kelas mereka tampak ada sepasang kekasih yang tengah mengadu kasih.46226Please respect copyright.PENANAT7C9YDjBUj
46226Please respect copyright.PENANAHgmRubRZ5R
Mereka adalah Aurel, gadis cantik yang selama ini tidak pernah bolos walaupun sakit sekalipun, dan kali ini secara mengejutkan ia memilih untuk bolos hanya karena ingin bertemu kekasihnya yang bernama Dedi. Rasa cintanya benar-benar mengalahkan akal sehatnya.46226Please respect copyright.PENANACITNH0Lzb8
46226Please respect copyright.PENANAYHNCT6oDje
Aurel duduk di pangkuan Dedi, sembari sesekali membiarkan kekasihnya itu melumat bibir merahnya.46226Please respect copyright.PENANABVp8ompuC1
46226Please respect copyright.PENANANce5C1YeAJ
"Kamu cantik sekali sayang!" Puji Dedi.46226Please respect copyright.PENANAszpGdxThVs
46226Please respect copyright.PENANAAJvKXvXK0Y
Aurel tersipu malu mendengarnya. "Bisa aja kamu sayang! Jadi makin cinta." Ujar Aurel, sembari melingkarkan tangannya di leher Dedi.46226Please respect copyright.PENANADkPocz5fn6
46226Please respect copyright.PENANAlIGdXIGNKr
"Hehehe... Gombal."46226Please respect copyright.PENANA16kgb77qbG
46226Please respect copyright.PENANA5ARULYIHQF
Aurel hanya tersenyum manis ketika telapak tangan Dedi mulai menjamah buah dadanya. Bahkan ia membiarkan sang kekasih mempreteli kancing kemeja batik berwarna hijau yang ia kenakan saat ini.46226Please respect copyright.PENANAfqbf47HFg4
46226Please respect copyright.PENANAJSzOdkyieF
Mata indah Aurel tampak terpejam, ketika Dedi menyingkap cup bra-nya keatas, dan menjamah buah dadanya dengan seksama.46226Please respect copyright.PENANAbCCfS4ou7B
46226Please respect copyright.PENANA3dEomSwxIR
"Sssttt... Aahkk..." Desis Aurel.46226Please respect copyright.PENANAUTY46oxrqt
46226Please respect copyright.PENANA1HOgbp6S23
"Tetek kamu besar, aku suka..." Ungkap Dedi, setengah berbisik di telinga Aurel.46226Please respect copyright.PENANAPBsLAOO7WT
46226Please respect copyright.PENANA5pbusWuEIe
Pemuda itu sangat pintar untuk membuat sang bidadari tersipu malu. Rayuan mautnya membuat sang bidadari tanpa sayap itu kian bertekuk lutut di hadapannya.46226Please respect copyright.PENANAsoJEB1jbg1
46226Please respect copyright.PENANAbL27dQ6Cgs
Dengan suka rela, Aurel membantu Dedi untuk menanggalkan seluruh pakaiannya hingga ia telanjang bulat, memamerkan sepasang buah dadanya yang tengah ranum-ranumnya, dan sebuah bukit kecil yang tampak menggoda tepat di bawah perutnya.46226Please respect copyright.PENANAqT0EMTrxkR
46226Please respect copyright.PENANAx6FnpnM1Fl
Tidak sampai di situ saja, Aurel juga membantu Dedi untuk melepaskan pakaian pemuda berengsek itu, hingga mereka sama-sama telanjang bulat.46226Please respect copyright.PENANANZEN3fG1Iw
46226Please respect copyright.PENANAlAuK9frxCD
Perhatian pertama Aurel tertuju kearah kontol Dedi yang telah berdiri tegak dan keras seperti kayu jati.46226Please respect copyright.PENANAvb7Zg6NJ1q
46226Please respect copyright.PENANA814YXqfirD
"Aku suka." Gumam Aurel.46226Please respect copyright.PENANAA4xWSu7dF6
46226Please respect copyright.PENANArTwzFNc7C4
Jemari halusnya membelai batang kemaluan Dedi dengan seksama. "Ssstt... Enak sayang! Aahkk..." Dedi mendesis nikmat merasakan sentuhan telapak tangan sang bidadari.46226Please respect copyright.PENANAaEEtcXAx37
46226Please respect copyright.PENANAAxeJNajBx3
Sedikit menjulurkan lidahnya Aurel menyapu kepala kontol Dedi yang berbentuk jamur, ia mengusap bersih cairan bening yang sedikit keluar dari lobang kencing kontol Dedi, lalu kemudian ia melahap ataupun memakan kontol Dedi dengan sangat rakus.46226Please respect copyright.PENANAXkWT9DbaEF
46226Please respect copyright.PENANAhgya3N6EWo
Sluuuppss... Sluuuppss... Sluuuppss...46226Please respect copyright.PENANATKlkZlCrnS
46226Please respect copyright.PENANAPnlMLSlCfR
"Aahkk... Yes... Aahkk..." Jerit Dedi.46226Please respect copyright.PENANAx1JaYCqHeF
46226Please respect copyright.PENANAyfKkpfCzb9
Aurel semakin bersemangat memaju mundurkan kepalanya menghisap-hisap batang kemaluan Dedi.46226Please respect copyright.PENANAOohOqcLJEa
46226Please respect copyright.PENANA91P6tb79ft
Tidak hanya sekedar menggunakan mulutnya, sesekali Aurel juga menggunakan kedua payudaranya untuk menjepit dan mengocok kontol Dedi, alhasil membuat sang pejantan terengah-engah.46226Please respect copyright.PENANAak1REj8gNM
46226Please respect copyright.PENANAbdm7ON84si
"Sayaaaang... Aku keluar!" Jerit parau Dedi, menandakan kalau dirinya sudah berada di tepian puncaknya.46226Please respect copyright.PENANAa7pSvRxalw
46226Please respect copyright.PENANA5yz22wI1L9
Croooottss... Croooottss... Croooottss...46226Please respect copyright.PENANALtnanFgzxu
46226Please respect copyright.PENANAxIGKUZcXQ4
Dedi menembakan spermanya tepat mengenai wajah cantik Aurel yang kini berlepotan sperma Dedi. Tapi anehnya sang bidadari malah tampak senang.46226Please respect copyright.PENANAEgeGGjVhwk
46226Please respect copyright.PENANAGFwJJx596A
Dengan penuh kepasrahan Aurel menurut saja ketika Dedi membaringkannya diatas bale-bale bambu yang ada di dalam gubuk. Dengan kedua kaki mengangkang Aurel memamerkan keindahan kemaluannya di hadapan pria yang bukan mahram nya.46226Please respect copyright.PENANAEybGCKMeyy
46226Please respect copyright.PENANAwMXgPu0qnZ
Sruuupss...46226Please respect copyright.PENANAaDlUtk0Cqf
46226Please respect copyright.PENANAj6Z1X8KyLn
"Oughkk..." Jerit Aurel ketika Dedi mulai menjilati memeknya.46226Please respect copyright.PENANA9wg606ikRb
46226Please respect copyright.PENANAzFeO8mir2M
Kedua tangan Dedi mencengkram kedua paha Aurel sembari menjilati memek Aurel yang tampak sudah sangat basah dan licin lagi.46226Please respect copyright.PENANAKtVX5sC0K1
46226Please respect copyright.PENANAj1JrhCSPWz
Naik turun, naik turun, naik turun, lidah Dedi bergerak menyapu bibir kemaluan Aurel, gadis cantik yang terperdaya oleh bujuk rayunya. Sesekali ia menusuk-nusuk lobang memek Aurel dengan ujung lidahnya, membuat sang Uhkti makin tak kuasa menahan gejolak birahi di dalam dirinya.46226Please respect copyright.PENANA7I8xmv5ry4
46226Please respect copyright.PENANAVTUaCEnqp3
"Ampun... Aahkk... Enak!" Racau Aurel.46226Please respect copyright.PENANArbmW5Je0AP
46226Please respect copyright.PENANA4yhYRJZtsA
Kedua paha mulusnya menjepit erat kepala Dedi yang tengah tenggelam di selangkangannya.46226Please respect copyright.PENANAEsBeB8SkRE
46226Please respect copyright.PENANAKIQql4MoWn
Ketika Aurel nyaris mencapai puncaknya Dedi malah berhenti merangsang memeknya yang sudah tak karuan lagi sangking banyaknya cairan cintanya yang membanjir. Ia sedikit kecewa saat menatap mata Dedi.46226Please respect copyright.PENANAzt3y3TJjIz
46226Please respect copyright.PENANAdUOqmUpx1i
Pemuda itu tersenyum, sembari memposisikan tubuhnya diantara kedua kaki jenjang Aurel. "Kamu sudah siap sayang?" Goda Dedi.46226Please respect copyright.PENANANL9PdBNLmI
46226Please respect copyright.PENANAnbyV721BDd
"Iya, masukan sekarang." Melas Aurel.46226Please respect copyright.PENANAzUGiepj9TA
46226Please respect copyright.PENANAMHpD0xMyp3
Dedi menubruk kontolnya kearah bibir kemaluan Aurel yang tampak sudah sangat basah. "Bleeess..." Dengan satu hentakan kasar kontol Dedi bersemayam di dalam lobang memek Aurel.46226Please respect copyright.PENANAN0opmLgfUM
46226Please respect copyright.PENANAEJ0Z2AIijW
"Oughkk..." Jerit Aurel.46226Please respect copyright.PENANA4jisthXUEH
46226Please respect copyright.PENANAuScvwKdFeU
Dengan gerakan perlahan Dedi menggerakan pinggulnya maju mundur, maju mundur, dan maju mundur berulang kali hingga membuat tubuh Aurel yang mulai bermandikan keringat tampak melejat-lejat keenakan merasakan tusukan kontol Dedi di dalam memeknya.46226Please respect copyright.PENANAbQGm4JwasH
46226Please respect copyright.PENANAmES5mYbIJg
Sembari memompa memek Aurel Dedi kembali menjamah buah dada Aurel, jemarinya bermain-main dengan puting Aurel yang tampak kaku.46226Please respect copyright.PENANAWARVzmNrVD
46226Please respect copyright.PENANA8A83zbAvgv
Ploooookkss... Ploooookkss... Ploooookkss...46226Please respect copyright.PENANAOJcf37x4xC
46226Please respect copyright.PENANAD1T0C0fGU6
"Sayaaaang... Aahkk... Aku mau sampe! Aku mau sampe...." Jerit Aurel tertahan.46226Please respect copyright.PENANAty7lWYzdp8
46226Please respect copyright.PENANAvBKUSlE8EY
Kedua kakinya melingkar di pinggang Dedi ketika ia merasakan sudah berada di ujung puncak kenikmatan yang siap memporak porandakan imannya.46226Please respect copyright.PENANAKuXlZ9IaKk
46226Please respect copyright.PENANA86f7TrcVGi
"Bareng sayang." Eram Dedi.46226Please respect copyright.PENANAWaTLmI1ZEL
46226Please respect copyright.PENANAqIecn19OKk
Rahang Dedi mengeras seiring dengan kocokan kontolnya yang semakin cepat, lebih cepat dan makin cepat lagi, hingga akhirnya spermanya meledak di dalam rahim Aurel yang kemudian di susul oleh Aurel.46226Please respect copyright.PENANAUUVxnMKotM
46226Please respect copyright.PENANA0T88AiEgI4
Tubuh Dedi ambruk diatas tubuh Aurel, sementara Aurel memeluk tubuh Dedi dengan nafas yang terengah-engah.46226Please respect copyright.PENANAVxD41iZQO5
46226Please respect copyright.PENANAF9HVkeYSB0
Sekitar sepuluh menit mereka berdiam diri mengatur nafas mereka yang perlahan mulai tenang. Dedi mencabut kontolnya, dan tampak lelehan spermanya mengalir dari sela-sela liang surgawi Aurel.46226Please respect copyright.PENANAiKgdQH7Psa
46226Please respect copyright.PENANA6EvdPpiqTZ
Ia berjalan perlahan menuju tas sekolahnya, mengambil seutas kain dan lakban. Kemudian kembali menghampiri Aurel yang masih terlentang dalam keadaan telanjang.46226Please respect copyright.PENANAnN8e7UtNQf
46226Please respect copyright.PENANAd0fQrCvx51
"Buat apa itu sayang?" Tanya Aurel heran.46226Please respect copyright.PENANAeD3FyvoT2W
46226Please respect copyright.PENANAIYr41ZYujR
Dedi tersenyum penuh arti. "Biar makin seru." Ucap Dedi.46226Please respect copyright.PENANAFYP8EWowXk
46226Please respect copyright.PENANAvQOyaUiqOx
"Ada-ada aja kamu sayang."46226Please respect copyright.PENANAhYDO5SyBD9
46226Please respect copyright.PENANArzBkK9GmKT
Dedi menarik kedua tangan Aurel lalu melakban kedua tangan Aurel dan ia letakkan diatas kepala Aurel, kemudian Dedi melakban diantara betis dan paha Aurel hingga menempel, agar tetap tertekuk. Setelah kedua kakinya di lakban, Dedi menutup mata kekasihnya itu dengan kain slayer.46226Please respect copyright.PENANAxEcjhMUqJI
46226Please respect copyright.PENANAX9vh2292Wr
"Ya ampun sayang." Heran Aurel.46226Please respect copyright.PENANA9tMeq2K2pR
46226Please respect copyright.PENANAGjPinY7U2H
Dedi membelai kepala Aurel. "Ini sangat menyenangkan, kamu pasti suka." Bisik Dedi.46226Please respect copyright.PENANAYRbydwrNTQ
46226Please respect copyright.PENANAzqkfwtoVnZ
"Ya, sepertinya begitu." Ucap Aurel semangat.46226Please respect copyright.PENANAMbSg14Mk3h
46226Please respect copyright.PENANAr5ZGU6skN5
Hampir sekitar dua menit Aurel tidak merasakan kehadiran Dedi, dan tidak lama kemudian bale-bale tempat ia berbaring sedikit bergerak, bertanda kalau Dedi sudah kembali naik keatas bale-bale.46226Please respect copyright.PENANA8wiliJ7KbP
46226Please respect copyright.PENANAnLp5Dbmfoa
Aurel menggigit bibirnya ketika ia merasakan benda tumpul itu kembali menggesek-gesek bibir kemaluannya yang semakin basah karena sperma Dedi sebelumnya.46226Please respect copyright.PENANAl5kvSjN3Hg
46226Please respect copyright.PENANATzta1ANxkv
"Auww..." Jerit Aurel saat merasakan benda tumpul itu menerobos masuk ke dalam memeknya.46226Please respect copyright.PENANADeQWvGsEwF
46226Please respect copyright.PENANAJj9BMo7pzO
Sang pejantan mulai menggoyangkan pinggulnya maju mundur menyodok memek Aurel yang terasa hangat dan menjepit itu. Sementara Aurel sendiri mulai hanyut akan kenikmatan yang di berikan oleh sang pejantan terhadap kemaluannya.46226Please respect copyright.PENANAorKK731SCI
46226Please respect copyright.PENANAVAMiQtBvRh
Sedikit aneh! Mungkin itu yang di rasakan Aurel ketika sang pejantan semakin dalam menyodok memeknya.46226Please respect copyright.PENANAH6n1vGBcKj
46226Please respect copyright.PENANAO1AJggnbXI
Ia merasa kontol Dedi tidak sepanjang sebelumnya, mungkin ia pikir karena Dedi baru saja orgasme, sehingga ereksinya kurang maksimal.46226Please respect copyright.PENANAxptrX5IZfF
46226Please respect copyright.PENANAy0CjB0BPjr
Ploooookkss... Ploooookkss... Ploooookkss...46226Please respect copyright.PENANAQAKcDMEvQE
46226Please respect copyright.PENANAXCCTEIt3ja
"Ehmm... Sayang enak!" Rintih Aurel.46226Please respect copyright.PENANAsI9OxcNbbO
46226Please respect copyright.PENANAuQp94iBlOq
Tubuhnya yang terikat membuatnya tak berdaya, tapi anehnya kondisi tersebut malah semakin membakar birahi sang betina. Sepertinya apa yang di katakan Dedi memang benar, melakukan hubungan intim dalam kondisi tak berdaya jauh lebih nikmat.46226Please respect copyright.PENANAeiP3kjIyM1
46226Please respect copyright.PENANAX28VLdquxC
Hentakan-hentakan kontol sang pejantan terasa semakin keras, dan terasa makin keras ketika sang pejantan memeluk erat lututnya sehingga kontol sang pejantan terdorong semakin dalam ke dalam memek Aurel.46226Please respect copyright.PENANAK6GOEed8kx
46226Please respect copyright.PENANAUE4ULrBPgn
Kepala Aurel terbanting ke kiri dan kanan, ia merasa sudah hampir sampai.46226Please respect copyright.PENANAkowCZOYrMb
46226Please respect copyright.PENANAB8rD9sUlWs
"Aku keluaaar... Aku keluaaar..." Jerit Aurel tak tenang.46226Please respect copyright.PENANAJX4wzjeMPm
46226Please respect copyright.PENANAeuVcMK17aM
Tiba-tiba penutup matanya di buka pada saat bersamaan ia orgasme, Aurel baru sadar kalau pria yang tengah menggagahinya saat ini bukanlah kekasihnya Dedi, melainkan teman kekasihnya Efran yang tengah menyeringai menyodok-nyodok memeknya.46226Please respect copyright.PENANAWhyHZYiMzq
46226Please respect copyright.PENANAqbVCa4NGsb
Aurel tidak sempat protes ketika badai orgasme keburu menggulung kesadarannya. Tubuhnya bergetar, seiring keluarnya cairan cintanya.46226Please respect copyright.PENANAP60joO629V
46226Please respect copyright.PENANAadaCYpI0oZ
"Enak ya Lonte? Hahaha..." Ujar seorang wanita.46226Please respect copyright.PENANAHVuqfdcyU4
46226Please respect copyright.PENANARRPygkI50r
Aurel yang semakin lemas karena orgasme keduanya berusaha melihat ke belakang kepalanya. Ia melihat Tiwi tengah menyeringai sembari memegangi kedua tangannya agar tidak bisa berontak.46226Please respect copyright.PENANA0vx05NfjTb
46226Please respect copyright.PENANAbWvx2yXWb0
Kepanikan melanda Aurel ketika ia menyadari kalau saat ini ia di kelilingi oleh beberapa santri dan santriwati, salah satunya adalah kekasihnya sendiri.46226Please respect copyright.PENANArdaYKfqsZL
46226Please respect copyright.PENANAMLch6UOiBO
"Lepaskan... Ada apa ini?" Ujar Aurel bingung.46226Please respect copyright.PENANA4DOSMbKKEt
46226Please respect copyright.PENANARpYAJhN78g
Ia berusaha memberontak tapi tak bisa berbuat banyak karena Tiwi memegangi tangannya yang terikat, sementara di bawah sana Efran tanpa henti menyodok-nyodok memek Aurel yang terasa semakin menjepit.46226Please respect copyright.PENANAx5cUsnAHYk
46226Please respect copyright.PENANAVwpq65QJTk
Kepanikan Aurel semakin bertambah ketika melihat Ratu merekam adegan tak senonoh yang di lakukan olehnya bersama Efran.46226Please respect copyright.PENANAAQihcUeK1M
46226Please respect copyright.PENANAHClLJDiZMi
Dan yang membuat Aurel merasa sangat sedih adalah ketika ia melihat kekasihnya tengah bersama seorang santriwati bernama Clara, Anak dari Haja Laras dan KH Umar, pemilik yayasan pondok pesantren Al-Tauhid.46226Please respect copyright.PENANAmfhvkT6DLq
46226Please respect copyright.PENANAWIlYCyTh7T
"Oughkk... Gue keluar." Jerit Efran.46226Please respect copyright.PENANAhcXk00AKeC
46226Please respect copyright.PENANAN8LGe4UJQr
Croooottss... Croooottss... Croooottss...46226Please respect copyright.PENANAoFFgFFwKYT
46226Please respect copyright.PENANA9YwzzOdxSm
Aurel hanya dapat menangis ketika merasakan sperma Efran bersemayam di dalam rahimnya.46226Please respect copyright.PENANAhOrM6uYvOC
46226Please respect copyright.PENANAR7YNRJ8pTS
Sejenak suasana mendadak hening ketika Efran mencabut kontolnya dari dalam memek Aurel. Yang terdengar hanyalah isak tangis Aurel yang tidak menyangkah kalau kekasihnya akan menjebak dirinya. Ia sungguh sangat menyesal karena tidak pernah mau mendengar nasehat sahabatnya.46226Please respect copyright.PENANAOz0JCI1QkZ
46226Please respect copyright.PENANAjrkYLM5d67
Clara berdiri dari pangkuan Dedi, ia berjalan mendekati Aurel yang masih terbaring lemas.46226Please respect copyright.PENANA0PxhGmIuqJ
46226Please respect copyright.PENANAxkpVfxbCaU
"Cih... Dasar pecun!" Umpat Clara.46226Please respect copyright.PENANACEF5scOhzh
46226Please respect copyright.PENANAjV6dPnEvJv
Aurel menatap pilu kearah Clara. "Hiks... Hiks... Hiks... Kenapa? Kenapa?" Jerit pilu Aurel, ia benar-benar tidak menyangkah kalau nasibnya akan menjadi seperti ini.46226Please respect copyright.PENANAPYCkkzF6w9
46226Please respect copyright.PENANA4SXQNiLtNI
"Gue udah bilang jangan dekati Dedi, dan Lo... Gak mau dengar." Kecam Clara.46226Please respect copyright.PENANAc00RuE97TK
46226Please respect copyright.PENANAXxENSNTJ6C
"Sayang!" Aurel menatap Dedi.46226Please respect copyright.PENANAuzHnQIYR5C
46226Please respect copyright.PENANAV1JFBkkLcd
"Maaf Rel! Hehehe..." Dedi menggaruk-garuk kepalanya. "Gue gak berani ngelawan Nyonya besar." Jawab Dedi, membuat Aurel sangat marah.46226Please respect copyright.PENANAHbdd4gglqf
46226Please respect copyright.PENANAzVjiDWLcBj
"Anjing... Bangsaaaat... Hiks... Hiks..." Tangis Aurel semakin pecah.46226Please respect copyright.PENANAvuHEXDXHti
46226Please respect copyright.PENANAGTR2CF8veq
Clara melipat kedua tangannya diatas dada. "Sudah cukup basa-basinya." Ujar Clara menatap sinis kearah Aurel yang ia anggap sudah berani mendekati kekasihnya. "Sekarang Lo harus terima akibat dari perbuatannya elo sendiri. Kalian berempat silakan bersenang-senang sama pelacur ini." Ujar Clara sembari tertawa puas.46226Please respect copyright.PENANAyw3i3MFCgB
46226Please respect copyright.PENANAAZLossgOgy
Aurel yang dalam keadaan tidak berdaya berusaha memberontak sekuat tenaga, tapi hasilnya percuma saja ia tidak bisa berbuat apa-apa.46226Please respect copyright.PENANARNpGcSO67G
46226Please respect copyright.PENANAG6Cp2Cu7nU
Ia menatap kearah kekasihnya Dedi dan berharap kalau pria itu mau menolongnya, tapi yang terjadi Dedi malah berpaling dan berciuman bibir dengan Clara. Sakit... Sungguh sakit sekali rasanya melihat seseorang yang kita cintainya malah tega mengkhianati cinta kita.46226Please respect copyright.PENANAGata1w1Ywh
46226Please respect copyright.PENANAg0oBaXshYP
"Lepaskan ikatannya!" Suruh Clara. "Biar makin seruh! Hahaha..."46226Please respect copyright.PENANAWF3N50Bfbp
46226Please respect copyright.PENANAYSA6FnGNBD
"Jahat kamu sayang! Tapi aku suka." Ucap Dedi.46226Please respect copyright.PENANAMbeqgyktil
46226Please respect copyright.PENANAzXOmiBYJPP
Tiwi segera melepas ikatannya selagi Boy, Gio dan Ferdi melepas celana mereka. Tubuh Aurel makin gemetar ketika matanya menatap ketiga kontol mereka di tambah kontol Efran yang baru saja menzinahinya.46226Please respect copyright.PENANAwj2pVFBG24
46226Please respect copyright.PENANAcrNiDYJjHM
Tepat setelah Tiwi melepas lakban di kedua kakinya, Aurel segera beranjak hendak melarikan diri. Ia tidak Sudi kalau harus menyerahkan tubuhnya untuk di gilir begitu saja, ia lebih memilih kabur dalam keadaan telanjang bulat dari pada harus menyerahkan tubuhnya kepada mereka.46226Please respect copyright.PENANALPEaE4YbZs
46226Please respect copyright.PENANAjEdWzDpWE9
Bagaimanapun caranya dan apapun resikonya Aurel akan berusaha agar bisa lepas dari cengkraman Clara dan teman-temannya.46226Please respect copyright.PENANAfk9KreZDV3
46226Please respect copyright.PENANAyUwREljO6t
Sedikit lagi... Sedikit lagi... Sedikit lagi...46226Please respect copyright.PENANA3x7VlEkoBP
46226Please respect copyright.PENANAf6uizFIKdK
Tapi tiba-tiba di depan keluar masuk gubuk, Efran dan Boy memblokir satu-satunya celah bagi Aurel agar bisa kabur dari cengkraman mereka. Dengan sisa tenaga yang ada Aurel berusaha memberontak melawan mereka berdua yang tengah menahan tubuhnya.46226Please respect copyright.PENANA12S6ytku3U
46226Please respect copyright.PENANALhsT4hdGoN
"Mau kemana Lo? Hehehe..." Ledek Boy.46226Please respect copyright.PENANAhwSnogq8ae
46226Please respect copyright.PENANAwKUFTYEdxU
Aurel yang dalam keadaan telanjang bulat hanya bisa pasrah menerima pelecehan dari mereka berdua. "Tolong lepaskan saya... Lepaskan..." Jerit frustasi Aurel, yang membuat mereka berdua tertawa.46226Please respect copyright.PENANAxiH3yKEPLd
46226Please respect copyright.PENANA6trRfzQcfb
Efran memutar tubuh Aurel hingga menghadap kearah Clara yang sudah setengah telanjang bulat. "Akan kita lepaskan, tapi nanti setelah kita puas bermain-main sama Lo. Hahaha..."46226Please respect copyright.PENANAUVYzvcWQ7S
46226Please respect copyright.PENANA5IVQri4vKm
"Bangsat anjing... Toloooong..."46226Please respect copyright.PENANANhV7HMZfKu
46226Please respect copyright.PENANAHEkrqTB6Uk
"Angkat bro!" Suruh Gio.46226Please respect copyright.PENANAtkX6MrPjum
46226Please respect copyright.PENANAytar5XqHa8
Kedua tangan Efran dan Boy mengangkat tubuh dan kedua kaki Aurel, lalu mereka membentangkannya di hadapan Gio, Ferdi, Tiwi dan Ratu yang tengah merekam pelecehan yang di alami Aurel saat ini. Gadis muda itu menjerit, ia merasa sangat di permalukan oleh mereka.46226Please respect copyright.PENANAKoeK0yFnde
46226Please respect copyright.PENANALT0garM0q0
Ratu dengan sigap merekam kemaluan Aurel yang terbuka lebar, membuat Aurel makin histeris.46226Please respect copyright.PENANAAMG3Pp7ypA
46226Please respect copyright.PENANA4ZVd005LVH
"Anjiiiiiing... Lepasiiiinn..." Teriak Aurel sampai suaranya habis.46226Please respect copyright.PENANA5NbrV2sDbV
46226Please respect copyright.PENANApenAcQZWUv
Gio mendekat kearah kedua kaki Aurel, ia menatap Aurel dengan aura yang mengancam. Aurel menggelengkan kepalanya, saat melihat Gio mengarahkan kontolnya di depan selangkangannya.46226Please respect copyright.PENANAaMFREqASGT
46226Please respect copyright.PENANAg75TPK8tne
"Tidak... Tidak... Jangaaaaan... Oughkk..."46226Please respect copyright.PENANAHNTRs2JgTJ
46226Please respect copyright.PENANAuoa3RHy0Qc
Kedua paha Aurel mendadak kaku ketika kontol Gio menyeruduk paksa lobang memek Aurel. Wajah Gio tampak begitu bahagia karena akhirnya ia bisa mencicipi memek Aurel, salah satu anak berprestasi di sekolah. Kedua tangan Gio memegangi pinggul Aurel.46226Please respect copyright.PENANA2QACHz2D0a
46226Please respect copyright.PENANApjGQWK5xuy
Dengan air mata berurai Aurel sangat marah, benci, dan rasanya ingin sekali membunuh mereka semua, terutama kekasihnya Dedi yang telah menjebaknya.46226Please respect copyright.PENANAJ13ab9dUoX
46226Please respect copyright.PENANAvm1khbepZp
Ploooookkss... Ploooookkss... Ploooookkss...46226Please respect copyright.PENANAZFvX4WkGS9
46226Please respect copyright.PENANAsi7W6zHPKr
"Shiit... Enak banget." Racau Gio.46226Please respect copyright.PENANAFFTqtFJJGx
46226Please respect copyright.PENANA7lxL6JL5BI
Aurel menggigit bibirnya, merasakan setiap hentakan kontol Gio di dalam memeknya.46226Please respect copyright.PENANAaRxxIJnbCg
46226Please respect copyright.PENANAXoqhR0WOQA
Tiwi yang menganggur meremas-remas kedua payudara Aurel, ia mencoba merangsang Aurel agar wanita yang dulunya alim itu bisa menikmati pemerkosaan yang tengah di alaminya saat ini.46226Please respect copyright.PENANA4HxYxB1c5N
46226Please respect copyright.PENANABXYAd6Vc4L
"Aahkk... Hentikan! Eenghkk..." Lenguh Aurel.46226Please respect copyright.PENANAIPjDDC5C3H
46226Please respect copyright.PENANAbnXHX7IF11
Semakin lama gadis cantik itu makin panik, ketika ia mulai merasakan rasa nikmat yang tidak ia inginkan dari pemerkosanya saat ini. Aurel sendiri tidak habis pikir dengan tubuhnya yang malah merespon pelecehan yang ia alami.46226Please respect copyright.PENANAsQKKiC8IuR
46226Please respect copyright.PENANAYb6kqJzwra
Sekuat tenaga Aurel mencoba melawan perasaan tersebut, sudah cukup baginya di lecehkan oleh mereka, ia tidak ingin kalau dirinya ikut melecehkan harga dirinya sendiri.46226Please respect copyright.PENANAzuPz273ahB
46226Please respect copyright.PENANAAhgVyKc8jc
Sepuluh menit, Aurel di buat tersiksa oleh sodokan-sodokan kontol Gio di dalam memeknya. Dan selama itu juga ia mampu bertahan dari rangsangan yang bertubi-tubi menerpa tubuhnya saat ini. Hingga akhirnya Gio mengakhiri penderitaan Aurel dengan menembakan spermanya ke dalam rahim Aurel.46226Please respect copyright.PENANA72WRzpmhm6
46226Please respect copyright.PENANAle5cfa4QK3
"Anjing! Enaaaak..." Desah Gio.46226Please respect copyright.PENANAJ8NeKbehuB
46226Please respect copyright.PENANAixAhL1myAa
Croooottss... Croooottss... Croooottss...46226Please respect copyright.PENANANhbIglUfw8
46226Please respect copyright.PENANAOf8cldWgz1
Gio menekan sedalam mungkin kontolnya, membiarkan spermanya bersemayam di dalam rahim Aurel.46226Please respect copyright.PENANA8PxcJfOinX
46226Please respect copyright.PENANAGj6SUSR7Lj
Efran dan Boy tersenyum sumringah, dengan perlahan ia melepaskan tubuh Aurel yang langsung meringkuk di lantai beralaskan tanah. Ia hanya bisa menangis, menangisi nasibnya yang begitu tragis.46226Please respect copyright.PENANAG0oc89BVme
46226Please respect copyright.PENANAYYduDxCU4r
Untuk pertama kalinya di dalam hidupnya, Aurel merasa begitu kotor. Kini tidak hanya Dedi yang pernah menodainya, tapi juga kedua sahabat Dedi juga telah menikmati tubuhnya.46226Please respect copyright.PENANA79cDFZwQpX
46226Please respect copyright.PENANA1Y2TOxTfqZ
Boy menarik pantat Aurel hingga gadis cantik itu menungging. Di sisa-sisa tenaganya Aurel masih berusaha memohon agar mereka mau berhenti, tapi usahanya sia-sia saja karena Boy tentu tidak akan melepaskan Aurel sebelum membenamkan benihnya di dalam rahim Aurel.46226Please respect copyright.PENANAK7ocYRnyz3
46226Please respect copyright.PENANAoBxjzkYz92
"Toloooong..." Melas Aurel.46226Please respect copyright.PENANAr4iffpcqMU
46226Please respect copyright.PENANA9YfmRI61JW
Boy meremas bongkahan pantat Aurel. "Percuma kamu nangis! Mending kamu nikmati saja." Saran Boy sembari menyibak rambut Aurel.46226Please respect copyright.PENANAEUzx4hrZkk
46226Please respect copyright.PENANA8DyjEejsNl
"Hiks... Hiks... Hiks..."46226Please respect copyright.PENANAWEB1rb2EX8
46226Please respect copyright.PENANAbBuDMSNIev
Boy menekan pantatnya dan membenamkan kontolnya ke dalam memek Aurel.46226Please respect copyright.PENANAXeJtsaAyoI
46226Please respect copyright.PENANAmRFQr3yjj8
Lagi Aurel merasakan sengatan di dalam memeknya. Walaupun hatinya menolak, tapi harus di akui kalau tubuhnya semakin menikmati setiap kontol yang masuk ke dalam memeknya. Menggaruk-garuk memeknya yang terasa kian gatal dan nikmat.46226Please respect copyright.PENANA1slPDKEFxR
46226Please respect copyright.PENANAK2B526qo1K
"Hisap kontol gue." Suruh Efran.46226Please respect copyright.PENANAJ8B84QsNTo
46226Please respect copyright.PENANATCBB5AsqwZ
Pemuda itu menyodorkan kontolnya di depan wajah Aurel yang sempat menolak. Tapi ia lagi-lagi tidak berdaya ketika di paksa menghisap kontol Efran.46226Please respect copyright.PENANAqtrz2yn1uA
46226Please respect copyright.PENANAY4WE74Tqme
Ingin rasanya Aurel menggigit kontol Efran yang sebelumnya telah menodai dirinya, tapi ia takut kalau pemuda itu kalap dan malah semakin menyiksa dirinya. Sehingga di dalam kepasrahan nya Aurel hanya menerima saja ketika kontol busuk itu memompa mulutnya dengan sangat kasar hingga ia nyaris tersedak.46226Please respect copyright.PENANA6vxkUah4bU
46226Please respect copyright.PENANAH1OWWdJJWk
Ketika Aurel tengah berjuang mengulum kontol Efran yang membuatnya nyaris muntah, Boy dengan kurang ajarnya malah semakin gencar menggenjot memek Aurel dari belakang, sembari menampar pantatnya.46226Please respect copyright.PENANAlQZ6KWoIoX
46226Please respect copyright.PENANAtgXlTycQLr
"Gurih coy..." Ledek Boy.46226Please respect copyright.PENANAC6BXUSxDWc
46226Please respect copyright.PENANASB2uGPJCx8
Aurel memejamkan matanya rasanya ia ingin mati saja. "Ehmmpsss... Hookss... Hookss... Hookss..." Rintih Aurel tak berdaya.46226Please respect copyright.PENANApdpqLVatNT
46226Please respect copyright.PENANAVlJLChhTpC
"Nikmatin saja Rel! Nanti Lo juga bakal ketagihan." Ucap Ratu.46226Please respect copyright.PENANAcTsQe0Ta0o
46226Please respect copyright.PENANATsT1uz2Qg6
"Benar sayang! Dari pada kamu tersiksa." Tambah Dedi.46226Please respect copyright.PENANA5kaaNGhzr0
46226Please respect copyright.PENANAdD2QEVmIMn
Aurel menatap marah kearah Dedi yang tengah menggenjot Clara dari belakang.46226Please respect copyright.PENANAncdPWfqevC
46226Please respect copyright.PENANAwH8U0D8xV0
Nikmati? Tidak... Tidak... Tidak...46226Please respect copyright.PENANAD1pWeCRbeS
46226Please respect copyright.PENANAeJIMEBkrYf
Aurel menjerit di dalam hatinya ketika ia merasa kalau memeknya semakin kuat berkedut-kedut. Hingga akhirnya iapun menyerah dan melepaskan orgasmenya. Saat Boy mencabut kontolnya, tampak cairan memek Aurel menyembur deras.46226Please respect copyright.PENANAU8LIi4yDiI
46226Please respect copyright.PENANAosdM9g8ehG
Belum hilang rasa nikmat orgasme yang di dapatkan Aurel, tiba-tiba Boy menarik tubuh Aurel dan meminta gadis malang itu untuk mendudukinya.46226Please respect copyright.PENANA5qFLqeo1jQ
46226Please respect copyright.PENANABe1DMwC2j9
Aurel yang merasa sudah tidak ada gunanya lagi melawan dengan sangat terpaksa menuntun kontol Boy untuk kembali bersarang di dalam lobang memeknya. "Bleeess..." Dengan satu tekanan kontol Boy kembali amblas ke dalam memek Aurel.46226Please respect copyright.PENANAvpWVjw9tdi
46226Please respect copyright.PENANANn8oP9Uiuv
"Gue punya usul, dari pada satu lobang rame-rame, gimana kalau tiga lobang rame-rame?" Tanya Boy kepada yang lainnya.46226Please respect copyright.PENANA3cuM7qtzJU
46226Please respect copyright.PENANAVatTCqkz7h
"Sepakat." Seru mereka, menyetujui usul Boy sembari tertawa-tawa.46226Please respect copyright.PENANA1lOSfmMr4D
46226Please respect copyright.PENANAaARAXByOZQ
Ferdi beralih kebelakang Aurel, kemudian ia meludahi lobang anusnya. Kengerian kembali melanda Aurel, membayangkan kalau dirinya akan di sandwich beramai-ramai oleh mereka.46226Please respect copyright.PENANAJltWxNYODm
46226Please respect copyright.PENANAWXbD7MqcRx
"Jangan... Jangan di situ." Desah Aurel ketakutan.46226Please respect copyright.PENANA4UVoDebAN8
46226Please respect copyright.PENANA1K5uLgBXS4
Tetapi seperti yang di duga Aurel, Ferdi tidak mungkin mendengarkan permohonannya. Wanita yang di cintai Azril itu tampak memejamkan matanya ketika merasakan benda asing menempel di lobang anusnya, sementara yang lain bersorak kegirangan dan memuji ide Boy.46226Please respect copyright.PENANAP09kTSGLDW
46226Please respect copyright.PENANAprspPuVR6t
"Aaarrgkk..." Aurel mengerang ketika kontol Ferdi melesat masuk ke dalam lobang anusnya.46226Please respect copyright.PENANANYFNs9Y8dS
46226Please respect copyright.PENANArpI0bhzZ8u
Mata Aurel membelalak, kedua telapak tangannya mencengkram kuat pundak Boy dan menancapkan kuku jarinya di sana. Kedua paha Aurel bergetar hebat menahan rasa sakit yang teramat sangat, bahkan air matanya kembali menetes sanking sakitnya.46226Please respect copyright.PENANABrpcjWK6A7
46226Please respect copyright.PENANA4RKheSIYY2
"Aaahkk... Sakiiit... Jangan... Ku mohon." Erang Aurel tanpa daya ketika akhirnya kontol Ferdi menembus lobang anusnya yang masih perawan.46226Please respect copyright.PENANAYRJaHHOWRl
46226Please respect copyright.PENANAknmdmO3l4A
Disaat Aurel mengerang menahan rasa sakit di lobang duburnya, Efran mengambil kesempatan untuk membenamkan kembali kontolnya ke dalam mulutnya, membungkam suara erangan Aurel.46226Please respect copyright.PENANAkQdhaQuXy5
46226Please respect copyright.PENANAD1lGGonLnr
Kini tubuh Aurel bukan lagi miliknya, di jarah habis-habisan oleh mereka bertiga. Sementara Ratu tampak tertawa-tawa sembari merekam selangkangan Aurel yang di jejali oleh dua batang kontol sekaligus. Dan rasa sakit itu semakin tak tertahankan ketika dua kontol itu mulai menyodok-nyodok memek dan anusnya.46226Please respect copyright.PENANAGxOOjgyOcQ
46226Please respect copyright.PENANACORT9rTmJ2
Setelah mencoba bertahan cukup lama, akhirnya penderitaan itu sedikit berkurang. Dan ketika rasa sakit itu mereda, Aurel kembali harus melayang dalam kenikmatan.46226Please respect copyright.PENANAD1LjjFdmtZ
46226Please respect copyright.PENANAIkI8NQkhvO
Hanya beberapa menit dalam posisi ini, Aurel kembali orgasme, tapi ia tidak bisa bergerak bebas untuk mengekspresikan orgasmenya, karena terpaku oleh ketiga kontol yang memenuhi ketiga lobangnya.46226Please respect copyright.PENANAPcDNUo3hBV
46226Please respect copyright.PENANA58W1U1xosC
Dalam keadaan orgasme, mereka bertiga tanpa henti menyodok-nyodok ketiga lobang Aurel. Alhasil Aurel kian tersiksa karena orgasmenya yang tak kunjung reda, hingga akhirnya ia mengalami squirt, tubuhnya melejang-lejang hebat, dan cairan cintanya terus mengucur deras susul menyusul selama dua menit lebih.46226Please respect copyright.PENANA8roh9YIyqc
46226Please respect copyright.PENANAf9LR6VRMQh
Efran membelai kembali rambut Aurel, sementara Ferdi meremas-remas payudara Aurel dari belakang.46226Please respect copyright.PENANAFGwd3rpPdu
46226Please respect copyright.PENANADcaSvOsxHE
Mau tidak mau Aurel harus mengakui kalau kenikmatan yang ia dapatkan begitu dahsyat, bahkan jauh lebih nikmat ketimbang dirinya di genjot oleh Dedi seorang. Kondisi tersebut membuat Aurel kian pasrah berada di dalam cengkraman mereka bertiga.46226Please respect copyright.PENANALc026URkIY
46226Please respect copyright.PENANAWtux7QIPF9
Entah kenapa ia kehilangan semangat untuk melawan, dan lebih memilih pasrah melayani mereka dan menikmati apa yang terjadi saat ini.46226Please respect copyright.PENANAwGhJfjbKgd
46226Please respect copyright.PENANALIq9vv3uo1
Hingga akhirnya tubuh Boy bergetar hebat, seiring semakin kerasnya Boy menghujami memek Aurel dari bawah. Croooottss... Croooottss... Croooottss... Semburan hangat sperma kembali mengisi rahim Aurel, berbarengan dengan orgasme Aurel.46226Please respect copyright.PENANA67bFpEn0HG
46226Please respect copyright.PENANABAEYC8pktA
Aurel yang sudah sangat kelelahan ambruk diatas tubuh Boy, untunglah Efran dan Ferdi sedikit pengertian, sehingga mereka mencabut kontol mereka, memberi waktu Aurel untuk berisitirahat sejenak.46226Please respect copyright.PENANAU4M1RU4dkZ
46226Please respect copyright.PENANAxijtIomuOJ
Sejenak mereka membiarkan Aurel beristirahat, setelah secara bertubi-tubi ia di buat orgasme oleh mereka berempat.46226Please respect copyright.PENANAoIqoG1Jowo
46226Please respect copyright.PENANAyQBfnBLHyp
Dengan tatapan mata yang sayu Aurel melihat kearah Tiwi yang saat ini tengah di setubuhi oleh Gio dari belakang, sementara di samping Tiwi, Ratu tengah berlutut di depan Boy, sembari menghisap kontol Boy yang baru saja bersarang di dalam memeknya.46226Please respect copyright.PENANAalhXK13Jdz
46226Please respect copyright.PENANAhbTGbqFjE2
46226Please respect copyright.PENANAWqoitOxO6g
Clara... Ya, anak dari Ustadza Laras itu tengah terlentang dengan nafas memburu. Tampaknya Dedi baru saja selesai menggarap tubuh Clara. Tiba-tiba Efran menghampiri Clara dan meminta gadis yang masih mengenakan jilbab itu untuk mengoral kontolnya.46226Please respect copyright.PENANAXoypHEdSHM
46226Please respect copyright.PENANAU69GUQeRRH
Melihat pesta sex yang ada di hadapannya, membuat birahi Aurel kembali bergejolak. Entah kenapa ia kembali ingin merasakan kontol di dalam memeknya.46226Please respect copyright.PENANAsxhI18eyC2
46226Please respect copyright.PENANAghblz4kvay
"Rel..." Panggil Ferdi.46226Please respect copyright.PENANAWpYtbvVNto
46226Please respect copyright.PENANARYl2zQs3Fl
Aurel mengangguk lemah. "Sekarang saja." Bisik Aurel, entah setan apa yang mendorongnya, hingga meminta Ferdi untuk segera mengeksekusi dirinya.46226Please respect copyright.PENANApwBQ4icyHE
46226Please respect copyright.PENANAG3LhRtvEJk
"Siap..." Girang Ferdi.46226Please respect copyright.PENANAvhgs7HgiHe
46226Please respect copyright.PENANAlTAv0ewpPn
Ia memeluk tubuh Aurel dengan posisi menyamping, sembari mendekatkan kontolnya di bibir kemaluan Aurel yang berantakan.46226Please respect copyright.PENANAKolzzj1MkI
46226Please respect copyright.PENANArUTxohA7iR
"Ssstt...." Desis Aurel saat kontol Ferdi menyeruak masuk ke dalam memeknya.46226Please respect copyright.PENANAiIu8QI7LsJ
46226Please respect copyright.PENANAMfmsr1C9oi
Dengan gerakan perlahan Ferdi mulai memompa kontolnya di dalam memek Aurel. "Enak banget... Rel! Aahkk... Ssstt...." Desah Ferdi.46226Please respect copyright.PENANATEfcBCaNku
46226Please respect copyright.PENANAN3pUeBthyG
Sembari menyodok memek Aurel, tangan kanan Ferdi meraih buah dada Aurel, ia meremas-remas buah dada Aurel sembari menyetubuhi Aurel yang tampaknya sudah sangat pasrah dan menikmati setiap hentakan kontol Ferdi di dalam lobang memeknya.46226Please respect copyright.PENANAU1UodhTPEc
46226Please respect copyright.PENANAFmuuX2JM3h
Aurel meraih tangan Ferdi dan menggenggamnya. "Oughkk... Teruuuss... Aahkk... Lebih dalam." Jerit Aurel dengan mata terpejam.46226Please respect copyright.PENANAf3zd5JSE83
46226Please respect copyright.PENANAaU1jAZIw7p
Dalam sekejap gubuk reyot yang sudah tidak berpenghuni itu kini terasa ramai dengan suara erangan-erangan para santri dan santriwati yang tengah berpesta, mengumbar hawa nafsu mereka tanpa perduli dengan dosa yang akan mereka pikul di akhirat nanti.46226Please respect copyright.PENANAqBKXJniPkK
46226Please respect copyright.PENANAd37ctHEwxf
Bersambung....46226Please respect copyright.PENANA8csGku9yW7
46226Please respect copyright.PENANArY5bSTmvXa
*****46226Please respect copyright.PENANAP3DH9YUTYA
46226Please respect copyright.PENANAV4jR8sQleT
Nex Chapter...46226Please respect copyright.PENANAIAV9hBwW2E
46226Please respect copyright.PENANAXvddSBFTHX
Siapa yang bisa menjawab pertanyaan yang ada di bawah ini?46226Please respect copyright.PENANAa4sf99oEM1
46226Please respect copyright.PENANAGPl1psKT39
- Zaskia yang marah mendatangi Julia, meminta penjelasan Julia tentang obat yang di berikan Julia. Mampukah Julia meredam amarah Zaskia? Dan mungkinkah pertemanan mereka akan berakhir sampai di sini?46226Please respect copyright.PENANAQU6qdJyflK
- Sepulang sekolah Rayhan menuju rumah Ustadza Risty. Mungkinkah Ustadza Risty akan mendapatkan pelajaran baru dari Rayhan? Pelajaran apa yang akan di berikan Rayhan kepada Ustadza Risty?46226Please respect copyright.PENANA3RuRstTqQS
- Asyifa menghampiri Aurel yang tengah melamun di perpustakaan, dan di luar dugaan Aurel meminta maaf kepada Asyifa karena sikapnya selama ini. Apakah Aurel akan menceritakan kejadian yang ia alami saat berada di gubuk? Mungkinkah persahabatan mereka akan kembali lagi seperti dulu?46226Please respect copyright.PENANAiGEOzJAfRP
- Saat pulang kerumah Azril tidak sengaja melihat Dedi keluar dari rumahnya. Ia kaget saat Laras memberi tau Azril kalau Clara berpacaran dengan Dedi. Kira-kira tindakan apa yang akan di ambil Azril selanjutnya? Dan bagaimana respon Laras saat Azril menceritakan kalau Dedi berpacaran dengan temannya?46226Please respect copyright.PENANARkqRXR8XsT
- Aziza tengah duduk di pinggir lapangan basket, sembari menonton para santri yang asyik bermain basket, tiba-tiba Ustadza Wanda mendatangi Aziza. Kira-kira ada keperluan apa Ustadza Wanda menemui Aziza? Apakah Aziza akan kabur saat melihat Ustadza Wanda, atau malah menerima kedatangan Ustadza Wanda? 46226Please respect copyright.PENANASk75py20FF
46226Please respect copyright.PENANAz3tIjKopMA
Saya ucapkan terimakasih banyak atas respon teman-teman sekalian yang sudah bersedia meluangkan waktu untuk membaca dan mengomentari jalan cerita Pesantren Series. Semoga cerbung pesantren series selalu bisa menyajikan cerita yang menarik dan berkesan di hati kalian semua.46226Please respect copyright.PENANANECIQK30Gc