Little miracle its magic Ashley chapter #16 who am i ? 2
“untuk apa kejaiban yang akan ku bawa itu ? aku tak tau apa apa dengan yang kau katakana itu Oscar , aku , aku benar benar tak tau dan tak mengerti dengan semua ini . dan mengapa aku , aku bisa seperti ini . kau harus jelaskan semuanya oscar agar aku bisa setidaknya tenang berada disini !” keluhku dengan gelisah dan bingung , ini benar benar membingungkan aku hanya anak desa yang ingin masuk sekolah sihir dengan jurusan yang bagus tapi kenapa harus berakhir disini dengan situasi yang membingungkan ini.
“kau harus beristirahat hasley , kita akan bicara nanti setelah kau tenang dan beristirahatlah” sergah Oscar saat pergi dari hadapanku aku langsung menahan tanganya . “jangan pergi Oscar , aku mohon aku ketakutan dengan semua yang terjadi sekarang. Aku mohon padamu” pintaku dengan sedikit mengeluarkan air mataku , aku ketakutan dengan yang barusan Oscar jelaaskan padaku , apa yang dikatakan Oscar itu benar dan apa aku menyimpan rahasia seperti apa , aku pun tak ingat aku hanya mengingat semua kehidupan normal ku saat bersama ibu , ayah , dan bibi.
“kehidupan di sini akan segera musnah , saat bibimu datang kemari kau harus menyelamatkan semuanya dari sihir yang di bawa bibi mu itu , aku sibuk . kebiasaanmu itu tak ingin ditemani siapapun bila kau kebingungan , itu kau yang dulu Ashley” Oscar melepakan tanganku dari tanganya tersenyum sambil berlalu pergi meninggalkanku sendirian disini dengan semua hal yang tak ingat sema sekali.
Sudah tengah malam tapi mata dan pikiranku tak tidur ,memikirkan apa yang harus aku lakukan besok pagi tiba tiba jendela kamar terbuka dengan angin yang cukup kecang masuk ke ruangan aku terkejut dan langsung menghampiri jendela yang terbuka .
“sepertinya angin hari ini cukup kencang” kiraku , hingga saat aku sampai di depan jendala seseorang melompat dari luar jendela dan masuk ke dalam aku terkejut dan memundurkan langkahku dengan cepat hingga terjatuh dia pun sama terkejutnya denganku , diapun terjatuh juga “ouuhh” ucapnya saat terjatuh di depanku.
Aku langsung melihat ke arahnya , dia laki laki dan aku kira dia seumuran denganku dari tinggi badanya ,berambut coklat pekat dengan baju setelan celana panjang longgar warna coklat baju dan rompi yang di masukan ke dalam celana matanya coklat dengan senyum bibir tipisnya membalas tatapanku sambil memegang kepalanya.624Please respect copyright.PENANAKQvRkNoYZa