Aku kembali ke kamarku dengan kesusahan aku masuk lewat jendela seperti awal aku keluar dari kamar bersama andesh, saat sudah ada di jendela aku terjatuh ke dalam kamar . “awwww , eisshh rok ini menggangguku” aku bangun sambil merapihkan baju dan berlari ke lemari dan rak untuk mencari sesuatu seperti buku harian, peta atau semacamnya , aku harus mencarinya sendiri karna tak ada satupun orang yang tau kenapa aku hilang. Aku mengeluarkan semua barang yang ada di lemari dan rak ,hingga kamarku berantakan dengan semua barang barang yang ku keluarkan dari lemari. “aku harus mencari sesuatu yang bisa mengingatkanku” aku terus mencari hingga ada suara ketukan dari arah jendela , aku berbalik dengan was was takut takut ada pengawal yang datang ternyata bukan . dia tersenyum padaku , andesh . dia sedang jongkok di jendela dan tersenyum padaku.652Please respect copyright.PENANAHuIP8uoJi0
“kenapa kau tiba –tiba pergi tanpa memberitahu ku , hmm apa sebaiknya aku membantumu?” ucapnya tampa ku hiraukan hingga aku teringat mungkin saja andesh tau dimana aku menyimpan barang berharga ku aku langsung berbalik dan andesh sudah di depanku “ya ! kau harus membantuku , bisa kau beri tahu dimana aku sering menyimpan barang berhargaku??” tanyaku dengan penuh semangat.652Please respect copyright.PENANAbCz0paozn8
“hmmm yah aku aku tau. tapi … itu akan sulit bila aku dan kau yang mencarinya” jawab andesh ragu sambil menggaruk kapalnya yang tak gatal itu.652Please respect copyright.PENANAjWESTce76g
“dimana memangnya?”652Please respect copyright.PENANAh0Bks5Cuco
“di ruang bawah tanah dekat tahanan swila , tahanan tergila di kastil ini . aku tak tau tepatnya apa barang mu itu karena kau merahasiakanya . waktu itu aku hanya diajak untuk mengantarkanmu saat ada keributan di kastil depan. Swila selalu memegang kotaknya seperti hartanya sendiri , aku saja menangis melihat betapa gilanya dia.aku tak ingin kesana untuk kedua kalinya Ashley” andesh yang ketakutan dengan cerita tahanan swila itu membuatku bertanya tanya kenapa aku menyimpan barang yang entah apa itu di tahanan tergila kastil aku heran tapi aku tak mau berlama lama aku langsung menyakinkan andesh sambil memegang tanganya dan mengajaknya keluar dari kamarku lewat jendela “ayo kita pergi , aku harus memulihkan ingatanku seperti dulu” ucapku dengan semangat.652Please respect copyright.PENANAC6qxEQGrmr
“tapi … tapi Ashley dia itu dia sangat gila kau bisa tertular gilanya bila terus berdekatan denganya. Aku aku tak mau Ashley” ogah andesh tapi aku tetap menarik tanganya agar ikut.652Please respect copyright.PENANAsvBXgui6TN
Akhirnya aku andesh sudah ada di depan gerbang utama penjara tahanan bawah , aku dan andesh bersembunyi di semak semak. “kau harus kembali tau Ashley , kastil ini mempunyai tinggkatan penjara tahanan , ada tingkat bawah tahananya hanya berlaku ringan mereka hanya diam kadang tidur dengan tenang ini masih aman bila kita masuk ke sana , yang kedua ada tingkat tengah ini agak menakutkan bila kau kesana kau akan di sumpahi oleh mereka yang ingin keluar dan muak dengan kastil ini mereka berbadan yang bermodel penjahat kuat dan menakutkan , aku saja ingin segera pergi dari sana . dan dan yang terakhir itu … “652Please respect copyright.PENANAQHjhFD9TT9
“apa itu tingkat tahanan swila ?” aku lebih memikirkan barang yang kusimpan disana dari pada pejelasan andesh yang menakut-nakutiku aku tak takut malahan aku bersemangat entahlah sepertinya perasaan ku memang tak pernah takut dengan tahanan itu . apa ini semancam sikapku yang dulu, betapa beraninya aku saat akan ke penjara tahanan.652Please respect copyright.PENANAhISE8ikGuT
“ya … disana hanya ada satu tahanan . swila dia gila dan kupikir dia gila dan sangat gila.” Sepertinya andesh setengah mati ketakutan aku melihat wajahnya yang sedikit berkeringat dan berkali kali menelan ludahnya sendiri.652Please respect copyright.PENANAEym1JyoqnG
“baiklah ayo kita kesana” ucapku dengan semangat.652Please respect copyright.PENANAuVnrglGYTl
ur story here...
Press Shift+Enter for multiple line breaks.652Please respect copyright.PENANAGTg8TPYiwn