x
Hari berikutnya aku terburu buru berangkat sekolah ke sekolah baruku karena aku baru bangun pagi jadi aku membawa tas dengan cepat tanpa memeriksanya menyisir rambut dengan tangan memakai sepatu tanpa kaus kaki . “aku berangkat” ku buka pintu dengan buru buru dan ku tutup kembali saat hendak berlari . setelahnya aku terkejut dengan sosok yang berdiri di depanku membawa koper ,pakaian rapih dan tentunya dia memakai topi dan saat melihatku ia turunku untuk menyapaku.
“selamat pagi Ashley , bagaimana kabarmu?” dia bertanya padaku sambil memakai kan kembali topinya dan menyodorkan tanganya untuk mengajakku menyambut tanganya.
“selamat pagi kembali Oscar , kenapa kau di sini ? sepagi ini!” tanyaku balik ,sambil terheran dengan sungkan ku jabat tanganya .
Dia hanya tersenyum dengan ramah dan membalikan tanganya di hadapanku seperti meminta sesuatu dariku. “apa boleh ku ambil kembali cincin yang waktu itu ku berikan padamu , oh maksudku cincin mu hanya beberapa hari ku pinjam nanti akan ku kembalikan lagi bila pengamatanku selesai!”.
Saat dia menjelaskan itu aku langsung teringat dengan cincin itu entah ku taruh dimana cincin itu aku langsung mencarinya di tasku dengan buru-buru dan teliti . “sebenarnya aku menaruhnya di sembarang tempat karna kau bilang itu miliku jadi aku berhak kan untuk menyimpanya dimana saja!” jelasku sambil terus mengoyak tasku dan mencari cincin itu.
Aku kebingungan bagaimana ini bila cincin itu hilang saat itu aku melihat cincin itu dan entah berantah Cincin itu aku lupakan begitu saja dan kini aku kebingungan , aku terdiam dan teringat dengan kamarku , bagaimana kalau cincin itu ada di kamarku atau mungkin terjatuh ke lantai atau aku harus mencarinya ku lihat Oscar sekejap . “aku akan mencarinya dikamar jadi tunggulah!” aku langsung berbalik namun saat hendak melangkah tangan Oscar menahan di depanku .
“biar ku bantu Ashley , cincinya ada di jarimu tangan kananmu” sambil menatap tanganku yang sedang mengepal. Ku lihat arah tatapan dan perkataan Oscar dia bilang di jari tangan kananku apa ,mana mungkin. seketika mata ku membulat dan mulutku terbuka sedikit terkejut saat melihat cincinya sedang di pakai olehku.
“ba bagaimana bisa cincin ini????!” ku lepaskan cincin itu dengan malu dan memberiaknya pada Oscar dengan senyum malu, Oscar hanya tersenyum dan meletakan cincin itu ke dalam tasnya.
ns 15.158.61.43da2